jika ada yang bilang jika ibu tiri lebih kejam daripada ibukota, maka pernyataan itu tidaklah selalu tepat!.
tak sedikit dizaman sekarang ibu tiri lebih sayang pada anak smabungnya dibandingkan dengan ibu kandungnya sendiri. salah satu contohnya adalah ellena, gadis belia yang seharusnya masih mendapatkan kasih sayang dan bermanja dengan orang tuanya. namun takdir membawanya untuk menjadikannya ibu sambung yang baik hati
berawal dari pengasuh dengan gajih yang besar membuat ellena tergiur sampai menjadikannya ibu tiri.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Putri_uncu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
berbeda dari sebelumnya
satu tahun kemudian
ellena bersama dengan seorang pria tampan yang terlihat matang dan mapan. tiba di bandara setelah pergi ke luar negeri beberapa minggu lalu
"kamu pulang sama supir ya, saya mau menemui seseorang dulu" ucap andika pada ellena dengan lembut dan perhatian
"em, aku mau bareng aja!" ellena bergelayut dilengan andika dengan manja
"usiamu sudah dua puluh satu sekarang, kenapa masih seperti anak tk saja, gimana om mau dapet jodoh kalau begini" andika adalah adik dari ibu kandungnya yang tinggal diluar negeri untuk mengurus usaha keluarganya disana. dan ellena baru saja berlibur sekalian menjemput om kesayangannya itu
"pak sepertinya pak andika sudah tiba lebih awal" egi memberitahukan pada melvin bahwa orang yang akan ditemuinya itu telah ada dihadapannya. melvin sedang melihat kembali kontrak yang akan ditanda tanganinya
matanya bukan terpana pada andika melainkan wanita cantik yang ada disampingnya, sedang bermanja-manja dengan calon kliennya
"pak melvin, senang bertemu langsung dengan anda disini" andika melepaskan tangan ellena dari lengannya dan menggandengnya mendekati melvin
"pak"
"pak melvin" panggil egi
"oh, iya pak andika maaf saya terlambat menyambut" melvin masih belum beralih dari tatapannya pada wanita disamping andika
andika yang tahu jika melvin seorang playboy tak membiarkan keponakannya menjadi target dari kliennya itu.
"mari saya antarkan pak" melvin mengajak andika untuk pergi bersamanya karena memang akan langsung menuju kantor melvin untuk melakukan negosiasi selanjutnya dari proyek yang akan dikerjakan bersama
"aku pulang duluan aja ya, aku tunggu di rumah" ellena tak menyapa melvin dan ingin menghindarinya secepat mungkin, dunia begitu sempit kenapa harus bertemu dengannya lagi setelah hampir satu tahun lamanya tak bertemu
"hanya sebentar, kita pulang bersama saja" andika tak melepaskan ellena
ellena hanya bisa pasrah dan mengikuti om nya yang naik mobil melvin, ellena duduk didepan bersandingan dengan supir sedangkan andika dan melvin duduk dikursi belakang
"ehem" andika melihat melvin tak berkedip menatap ellena
"egi langsung ke kantor" melvin tertanggkap basah, dalam pikirannya pasti keduanya adalah pasangan. melihat dari kedekatan dan kemesraannya. tapi apa urusan melvin. mengapa dia peduli dengan mantan pengasuh anaknya itu
******
"silahkan masuk pak andika melvin mempersilahkan ellena dan andika masuk ke ruang kantornya
"kakak!" clayton berlari sangat cepat begitu melihat siapa yang masuk ke dalam ruangan papanya, sejak beberapa bulan lalu clayton dan papanya menjadi dekat dan sering menyusul ke kantor
"clay, kamu ada disini" ellena memeluk clayton dan menciumi bocah yang pernah jadi bosnya walau hanya sebentar.
andika menatap curiga dan butuh kejelasan
"maaf pak, istri anda dulu adalah pengasuh clayton anak saya" jawab melvin
"istri? oh. ellen jelaskan?" andika sudah hampir marah
"om, bisa ngga ceritanya dirumah aja" ellena merayu omnya dengan manja
andika menghela nafas " ya sudah ajak dia main dulu sepertinya merindukanmu. setelah om selesai kita pulang dan jelaskan semuanya" andika tak pernah bisa marah pada ellena, melihat bagaimana dulu masa kecilnya yang sangat menyedihkan tapi andika juga dulu masih belum dewasa dan tak bisa berbuat apa-apa dan melarikan diri ke luar negeri agar tak melihat kesediahan setiap hari
"iya om, ayo clay kita main jangan ganggu orang tua bekerja" ucap ellena sambil menuntun clayton keluar ruangan melvin