NovelToon NovelToon
Berawal Dari Perselingkuhan Berakhir Di Pelaminan

Berawal Dari Perselingkuhan Berakhir Di Pelaminan

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan di Kantor
Popularitas:4k
Nilai: 5
Nama Author: Yani Yuranah

"brengsek"-Nagara Rajeski, "jadi selama ini elo cuman jadiin gue selingkuhan ?" tanya nya.
"kenapa ? bukan kah kita sama ?"-Aleta Serarindita. "gue juga cuman selingkuhan elo kan ?"

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Yani Yuranah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

12

Di dalam sebuah kamar yang bernuansa putih, laki laki tampan tengah berdiri di balkon kamar nya, tangan nya memegang satu kaleng soda.

Reyfan jourge , yang berstatus sebagai kekasih dari Aleta, Ahir Ahir ini Rey merasa leta sedikit berkurang rasa perhatian nya.

Biasa nya, wanita itu lah yang paling bawel, mengingat kan nya dalam segala bentuk apa pun, namun Ahir Ahir ini Rey merasa ada yang kurang.

Apa karna leta memang sedang sibuk ? , mungkin pekerjaan nya juga sedang banyak, leta memang tipe wanita mandiri, dan itu salah satu yang membuat Rey menyukai leta.

Rey mengambil hp nya yang tergelak di atas meja, lalu dia mencoba menelpon kekasih nya itu.

Aleta ❤️ is calling

Aleta: hallo,

Rey: hallo sayang,

Rey melihat jam tangan nya, masih sore, gumam nya, namun suara leta terdengar seperti orang yang baru bangun dari tidur nya.

Aleta: iya kenapa,

Rey: kamu dimana? Nggak kerja ? tanya Rey menuntut.

Aleta: mmm, kerja kok, kenapa emang ? Jawaban leta dengan intonasi gugup, dan itu dapat di rasakan oleh Rey.

Rey: enggak, tapi suara kamu kaya baru bangun tidur, 

Leta: ohh iya, aku barusan ketiduran Rey, ini kebangun gara gara kamu nelpon

Rey: ohh, aku ke butik ya, sekalian jemput kamu.

Leta: eh gak usah, gak usah jemput, suara leta terdengar panik.

Rey: aku ke butik sekarang,

    tut

Rey mematikan sepihak sambungan telepon nya.

Rey langsung mengambil kunci mobil nya dan langsung keluar dari dalam kamar nya.

Rey berlari kecil menuruni anak tangga, membuat Tiara mami nya menoleh.

"Kamu mau kemana Rey ?"  tanya Tiara, melihat Rey seperti sedang terburu buru.

"Jemput leta mih,"  jawab Rey menoleh sesaat.

"Ohh. ajak kesini sekalian Rey, mami juga kangen sama dia,"  ucap Tiara menyuruh.

"Iyaa, kalau leta nya gak sibuk ya,"  jawab Rey sambil berlalu keluar dari dalam rumah.

Tiara hanya menggeleng melihat kelakuan anak tunggal nya itu.

Rey langsung mengambil mobil nya di garasi, dan langsung masuk ke dalam mobil nya.

Bruumm

Rey langsung menancap gas mobil nya kencang, dia melajukan mobil nya dengan kecepatan tinggi.

Dia hanya ingin memastikan bahwa leta memang berada di butik nya,

Rey percaya, leta mencintai nya, dan wanita itu tidak mungkin membohongi nya.

   ***

Leta keluar dari dalam toilet, dan langsung di kejut kan dengan keberadaan gara yang tengah berdiri di depan pintu toilet.

"Astagaaaaa,"  ucap leta memegang dada nya, "elo ngapain sih ?".

"Telpon dari siapa ?"  tanya gara memicingkan mata nya, membuat leta berdehem gugup.

"Karyawan gue. dia bilang ada yang urgent di butik, jadi gue harus ke butik sekarang,"  jawab leta berusaha santai.

"Ya udah tunggu, gue siap siap dulu."  ucap gara berjalan ke arah lemari.

"Ehhh, nggak usah di anterin lah, gue pesen taxi aja,"  jawab leta.

"Mau gue anterin , atau elo nggak pergi sama sekali ?"  tanya gara dengan intonasi mengancam.

Leta menelan ludah pelan, lalu dia mengangguk pasrah.

"semoga gue lebih dulu tiba di butik nya" batin Aleta cemas.

"Ayo,"  ajak gara mulai melangkah keluar dari kamar nya, leta pun mengikuti nya dengan perasaan yang gelisah.

Mereka keluar dari apartemen gara, lalu berjalan menuju mobil nya yang terparkir di bassment bawah.

Gara langsung membuka pintu mobil untuk leta setelah sampai di bassment, lalu dia berputar untuk masuk ke dalam mobil nya.

"Padahal ini masih grimis loh,"  ucap gara sambil menyalakan mesin mobil nya, membuat leta menoleh.

"Iya tau, tapi keadaan nya urgent banget," jawab leta.

Gara pun mulai melajukan mobil nya, keadaan jalanan setelah di guyur hujan lumayan lenggang, membuat gara menancap gas mobil nya dengan kecepatan tinggi.

Leta melirik jam yang melingkar di lengan kiri nya, "harus nya lebih duluan gue nyampe nya" batin leta.

Mobil gara pun melesat dengan kecepatan tinggi, meninggalkan apartemen nya, yang menjadi saksi awal perselingkuhan mereka.

***

Rey memarkirkan mobil nya di depan butik leta, namun dia melihat leta tengah berdiri di depan sana.

Rey langsung turun dari mobil nya dan langsung menghampiri leta.

"Sayang,"  panggil Rey membuat leta menoleh terkejut, bersamaan dengan sebuah mobil yang baru saja keluar dari halaman butik leta.

"Iyaaa,"  jawab leta mencoba tersenyum sambil melirik mobil gara yang sudah menjauh.

"astaga jantung gue" batin Aleta, "untung gara udah pergi" tambah nya.

"Kamu ngapain disini ? terus tadi mobil siapa ?" tanya Rey membuat leta mengerjap kan mata nya.

"Ohhh ituu, tadi itu orang yang bekerja sama dengan aku."  jawab leta mencoba santai,

Rey mengangguk percaya.

"Karyawan kamu belum pulang ?"  tanya Rey sambil melihat ke dalam butik.

"Sebentar lagi,"  jawab leta, "kan barusan masih ada tamu, jadinya mereka nunggu pulang dulu tamu nya."

"Ya udah masuk dulu yu,"  ajak leta sambil berjalan masuk ke dalam butik, yang langsung di ikuti oleh Rey.

"Semua nya sudah di cek ?"  tanya leta, yang langsung di jawab anggukan karyawan nya.

"Kalian sudah boleh pulang,"  ucap leta, maaf ya pulang nya sedikit terlambat."

"Nggak papa buk," jawab mereka, "kami permisi pulang dulu."  izin para karyawan itu.

Leta mengangguk sebagai jawaban.

Mereka pun keluar dari butik leta untuk pulang, hanya menyisakan leta juga Rey.

"Aku ambil tas dulu bentar ya,"  ucap leta sambil masuk ke dalam ruangan nya.

Rey menunggu di ruang tengah, sambil melihat busana busana hasil karya kekasih nya itu.

Rey tersenyum bangga, kekasih nya itu memang sangat pandai merancang busana.

"Kenapa ?"  tanya leta berdiri di samping Rey, membuat Rey langsung menoleh.

"Ini busana yang akan kamu pamerkan nanti ?" tanya balik Rey,

Leta mengangguk tersenyum.

"Menurut kamu gimana ? bagus nggak ?"  tanya leta meminta pendapat.

"Baguss bangett,"  jawab Rey tersenyum, "pokok nya busana kamu yang paling juara." puji nya.

Leta tertawa mendapat pujian itu, "bisa aja kamu nyenengin aku nya."

"Ke rumah aku dulu mau ?"  tanya Rey,   "mama bawel banget nanyain kamu terus."

Leta melihat jam yang melingkar di pergelangan tangan kiri nya.

"Boleh,"  jawab leta membuat Rey tersenyum mengembang, "ini juga masih sore."

"Ya udah yu,"  ajak Rey menarik lembut tangan leta, membuat leta pasrah mengikuti dari belakang.

Mereka pun keluar dari butik itu, tidak lupa juga untuk mengunci nya.

"Silahkan masuk tuan putri,"  ucap Rey membukakan pintu mobil untuk leta.

Leta terkekeh geli dengan perlakuan manis itu.

Setelah memastikan leta masuk ke dalam mobil nya, Rey pun langsung berputar untuk masuk juga ke dalam mobil nya.

Rey mulai menyalakan mesin mobil nya, dan mulai melajukan mobil nya.

Mobil itu pun melesat meninggalkan Cristal butik.

Sedangkan berpuluh puluh kilo meter jauh nya, gara saat ini tengah bersama Luna kekasih nya.

Saat gara sudah sampai di apartemen nya, tiba tiba Luna datang dan langsung masuk ke apartemen nya.

"Ini yang masak bibi ? " tanya Luna sambil mencicipi makanan yang ada di atas meja.

"Iyaa bibi, emang kamu pikir siapa lagi,"  jawab gara berbohong.

"Ohhh kirain bibi masih cuti, karna anak nya masih sakit."  jawab Luna.

Luna berdiri dari duduk nya, dan berjalan menghampiri gara yang sedang memegang laptop.

Luna memeluk leher gara dari belakang.

"Keluar yu,"  ajak Luna manja, "aku lagi pengen jalan jalan sama kamu."

"Aku masih kerja ini,"  jawab gara santai, "nanti ajja ya."

"Kamu mah gitu," ucap Luna manyun sambil menghempaskan tubuh nya ke atas sopa.

Nagara menoleh melihat Luna yang bermuka masam,

"Mau jalan jalan kemana ?"  hm, tanya gara membuat Luna langsung tersenyum.

"Ke depan ajja,"  jawab Luna , "aku lagi pengen makan di luar."

"Ya udah ayo,"  ajak gara sambil membereskan laptop nya terlebih dahulu.

Mereka pun langsung keluar dari apartemen gara, dan langsung berjalan menghampiri mobil.

Mobil gara pun langsung melesat , gara melajukan mobil nya dengan kecepatan sedang, menikmati suasana sore.

Saat di pertengah jalan, Luna meminta untuk berhenti, karna dia melihat ada tukang sate langganan nya.

Gara menghentikan mobil nya tidak jauh dari tukang sate langganan Luna.

"Mau ikut turun nggak ?"  tanya Luna sambil melepaskan seltbel nya.

Gara menggeleng, "aku tunggu disini aja", jawab nya.

Luna mengangguk, "tunggu bentar ya," ucap nya sambil turun dari mobil.

Luna berjalan menghampiri tukang sate langganan nya itu, namun saat melihat wanita yang tengah berdiri, seperti nya dia mengenali wanita itu.

"Letaa,"  panggil nya saat melihat leta teman nya saat duduk di bangku SMA dulu,

Leta menoleh saat mendengar seseorang memanggil nama nya.

"Beneran elo ?"  tanya Luna memastikan sambil tersenyum, membuat leta juga tersenyum.

"Apa kabarrr ?"  tanya Luna sambil cipika cipiki dengan leta, "gilaaaaa, gue hampir gak ngenalin elo."

"Kabar gue baik,"   jawab leta, "elo sendiri gimana ?"  tanya balik leta,

"Baik jugaa,"  jawab Luna,  "widihhhh gue denger denger sekarang Elo udah jadi desainer nih,"

"Elo juga udah jadi model kan ?" tanya leta, membuat Luna tertawa,

"Elo sama siapa ?"  tanya Luna, melirik kiri kanan,

"Sama cowok gue,"  jawab leta santai,

"Terus cowok Lo mana ?"  kepo Luna ingin tau.

"Lagi ke mini market sana,"   jawab leta sambil menunjuk mini market di sebrang sana.

"Elo sendiri sama siapa ?"; tanya leta balik, membuat Luna tersenyum sombong.

"Cowok gue, tuh orang nya nungguin di dalam mobil,"  jawab Luna,

" Neng pake Lontong tidak sate nya ?"  tanya penjual saat leta akan melihat ke arah mobil Leo, namun tidak jadi.

"Pake pak, semua nya pake Lontong,"  jawab leta membuat penjual pun mengangguk.

"Mau gue kenalin nggak ?"  tanya Luna, membuat leta mengangguk,

"Boleh,"  jawab leta tersenyum.

"Bentar gue panggiil dulu,"  ucap Luna sambil melambai kan tangan nya pada gara yang berada di dalam mobil.

Saat gara akan turun dari dalam mobil nya, Rey sudah lebih dulu menghampiri leta dan mengajak nya untuk segera pulang.

"Udah belum ?"  tanya Rey, membuat leta dan dan Luna menoleh.

"Udahh,"  jawab leta mengangkat bungsukan sate itu.

"Ya udah yu, keburu ujan lagi,"  ucap Rey karna gerimis sudah mulai turun kembali.

"Cowok Lo ?"  tanya Luna menyenggol lengan leta, membuat leta mengangguk tersenyum

"Gue duluan ya,"  pamit leta sambil memegang lengan Luna, "nanti kabar kabarin lagi aja,"

Luna mengangguk,  "ya udah sana, hati hati ta pulang nya,"  jawab Luna setengah berteriak karna leta sudah masuk ke dalam mobil nya.

Lalu gara muncul dan berdiri di samping Luna.

"Kenapa ?": tanya gara membuat Luna menoleh,

"Telatt,".  jawab Luna sewot,  tadi itu aku mau ngenalin kamu sama temen sekolah aku dulu.

"Terus mana orang nya ?" tanya gara santai.

"Udah keburu pulang" jawab Luna sambil menerima bungkusan sate pesanan nya.

"Ya udah yu pulang" ajak Luna,  "gerimis nya mulai deres" ucap nya sambil memeluk lengan Leo.

Mereka pun buru buru masuk ke dalam mobil gara, karna hujan sudah mulai mengeroyok nya.

Gara pun langsung melajukan mobil nya untuk pulang,

Rupa nya, semesta masih berbaik hati pada perselingkuhan antara Leo dan leta.

1
Yani Yuranah
tinggalkan jejak komentar nya Kaka, biar aku lebih semangat untuk nulis, terima kasih 🥰❤️
Anonymous
Judul nya sampai pelaminan 😙😙😙😙😙😙
Farldetenc: Ada karya menarik nih, IT’S MY DEVIAN, sudah End 😵 by farldetenc
Izin ya
Yani Yuranah: iya kak, mau sampai pelaminan kata nya 😀
total 2 replies
Yani Yuranah
boleh mampir di novel ku yang lain nya Kaka, "Tawanan Mantan Fossessive"
Devina Burhan
bagus
Yani Yuranah: terima kasih ❤️
total 1 replies
Yani Yuranah
boleh mampir di cerita ku yang lain nya kak. "Tawanan Mantan Fossessive"
Yani Yuranah
iya kah, maaf kak nanti aku revisi lagi.
Ani Sifa
namanya kok beda tidak seperti episode 1
Yani Yuranah
besok dauble update, buat kamu pembaca setia ku. terima kasih sudah membaca 🥰
Yani Yuranah
terima kasih sudah membaca novel pertama ku.
Yani Yuranah
yang suka drama penuh konflik, mari merapat. di jamin seru.
Yani Yuranah
hai Kaka Kaka semua nya. terima kasih sudah membaca /Smile/
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!