NovelToon NovelToon
Dikejar Budak Cinta

Dikejar Budak Cinta

Status: tamat
Genre:Tamat / Mafia
Popularitas:6.3k
Nilai: 5
Nama Author: Nuah

TAMAT, minggu 12 mei 2024

Bagaimana jadinya bila satu orang wanita mencintai tiga pria sekaligus? Tunggu, bukankah jatuh cinta itu hanya boleh pada satu orang saja?

Begitulah hal yang di alami oleh seorang gadis bernama Neli, setelah di khianati kekasihnya sendiri dengan cara yang brutal. Neli akhirnya memutuskan untuk mengejar sosok penyelamatnya selama ini, yang tak lain adalah gurunya sendiri.

Namun, sikap acuh tak acuh dari Arya yaitu sang Guru tak membuat Neli patah semangat dan berjuang mendapatkan perhatian pria itu dengan cara apapun.

Namun suatu hari, cinta pertama Neli yang merupakan kakak angkatnya sendiri bernama Yuki kembali dan hati Neli mulai terasa tergoyahkan. Namun dia tetap memilih Pak Arya.

Tak lama sosok pria tampan lain kembali hadir bernama Tiklit yang membuat Neli makin sesak. Karena Tiklot adalah cinta pandangan pertamanya.

Siapakah yang akan di pilih Neli? Mampukah dia membongkar ke tiga identitas pria tersebut?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nuah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 11. Haikal Muncul Kepermukaan

"Ini adalah bukti yang saya dapatkan dari rekaman cctv. Biar saya perjelas apa saja yang terjadi, mohon semuanya untuk fokus." Neli menyalakan layar monitor besar yang memang tersedia di tempat tersebut.

Semua orang tertegun, di tempat itu nampak seorang murid perempuan yang merupakan kakak angkat mereka yang telah lulus, kala itu Syai masih kelas 10 begitupun saksi yang di bawa olehnya. Tak berapa lama kemudian seorang wanita berambut merah datang dan mendorong murid tersebut.

Nampak jelas bila gadis berambut merah itu tengah mengancam sekaligus tertawa, tak berapa lama kemudian nampak penolakan dari kakak kelasnya. Gadis berambut merah itu menarik rambut panjangnya hingga kepala bagaian belakangnya terbentur pada tiang listrik yang tak jauh dari sana.

Semua orang tertegun melihat hal tersebut, tak lama kemudian nampak gadis yang tengah mengunyah permen karet dan hidung yang nampak di lindungi oleh plester dan ada lebam di sekitar bibirnya.

Nampak percakapan antara gadis itu, dan gadis yang mengunyah permen karet yang tak lain adalah Neli membuang permen karetnya, dia langsung menendang perut wania berambut merah itu dan melepaskan cengkeraman wania berambut merah itu dari si kakak kelas.

Neli menarik kakak kelasnya ke arah belakang tubuhnya, dia memberi aba-aba seolah meminta gadis itu untuk kabur. Neli juga mundur beberapa langkah ke belakang tak kala tiga orang gadis yang salah satunya adalah Syai dan saksi setara Iis ada di sana memegang senjata tajam.

Setelah mundur beberapa langkah, gerak-gerik mereka tak lagi tersorot oleh kamera cctv.

"Bagaimana?" Tanya Neli tersenyum penuh kemenangan, Syai nampak mati kutu, sedangkan sang Ayah hanya diam mendapati kenyataan tersebut.

"Kepala sekolah, bila saya menendang perut wanita itu adalah kesalahan dan itu terjadi di luar area sekolah. Apa yang harus saya lakukan untuk menolong kakak kelas saya? Mungkin anda juga kenal siapa kakak kelas saya itu bukan?" Kepala sekolah itu mengepalkan tangannya, bagaimana dia tidak kenal gadis berkaca mata itu? Karena gadis itu adalah putrinya sendiri.

Hari itu, dia terlambat menjemput putrinya karena ada rapat di kantor kepala sekolah. Sedangkan sang sopir yang di minta menjaga putrinya berkata bila saat itu dirinya sedang membeli rokok.

"Saat itu Kak Alia tak berkata apapun karena kejadiannya berada di luar sekolah. Selain itu juga, saya masih memiliki banyak bukti nyata bila yang melakukan ini adalah mereka!" Neli tersenyum lebar, sangat di luar dugaan semua orang. Seorang Neli yang selalu terlihat sangar itu ternyata memiliki sifat kemanusiaan yang tinggi.

"Tapi, kamu juga melakukan tindakan asusila di lingkungan sekolah bukan?" Syai akhirnya mengeluarkan kartu andalannya. Neli mengigit bibir bawahnya tak kala Syai mengatakan hal itu.

Sebuah video yang di ambil secara diam-diam menjadi buktinya, seorang pria berambut hitam dengan kedua mata yang teduh serta kulit putih dan wajah yang nampak menawan berada di sana.

"Haikal?" Neli terdiam seribu bahasa, di tambah bila saat ini terdapat Papa dan Mamanya.

Tak berapa lama kemudian seorang gadis nampak celingukan dan memeluk pria itu, dia tersenyum lebar seraya memberi kecupan lembut di pipi pria itu. Neli benar-benar merasa sangat malu luar biasa. Bagaimana bisa seseorang memiliki video itu, padahal dia sudah memastikan tidak ada orang saat dirinya dan Haikal bertemu secara diam-diam.

"Itu berada di lingkungan sekolah, apa aku salah Neli?" Syai tersenyum mengejek, seorang pria yang berada di deretan para OSIS akhirnya berdiri.

"Itu memang benar, saya dan Neli memang berada di sana." Haikal angkat bicara, Neli menepuk jidatnya sendiri. Di tambah saat ini Haikal berjalan ke arah dirinya dan menunduk di hadapan kepala sekolah.

"Kenapa kamu ke sini?" Gertak Neli, bukan malah membantu. Haikal datang dan seolah membenarkan dan tak melakukan pembelaan sama sekali.

"Ternyata dia bocah itu?" Bisik Rose, Yuhou yang mendengarnya hanya mengangguk.

"Siapa dia sebenarnya?" Bisik Rose pada Yuhou yang berada di sampingnya.

"Dia seorang yatim piatu, kemampuannya memang tidak buruk. Hingga membuat Yuki mundur, dan memilih sembunyi dalam bayangan." Jawab Yuhou, Rose menghela nafas berat.

"Tenangkan dirimu sayang, aku akan menyelesaikan semuanya. Asal aku mendapatkan bayaran yang setimpal ya?" Haikal tersenyum nakal, boro-boro terpikirkan yang lain, saat ini Neli benar-benar dalam masalah besar karena Haikal muncul ke permukaan.

"Melakukan perekaman seseorang secara ilegal, menyebarkan video yang di larang di pertontonkan dan melakukan tindakan penyalah gunaan media sosial hukumannya berat loh?" Haikal tersenyum manis, hingga semua orang mengangguk membenarkan hal itu.

"Bila memang kami salah, kenapa kami pacaran? Apa ada larangan tidak boleh pacaran di sekolah Ini?" Haikal tersenyum lebar, sedangkan Neli kini hanya pasrah. Sedangkan beberapa orang nampak menunduk membenarkan.

Ting!

Ting!

Ting!

Waktu sidang akhirnya berlalu dengan hasil yang belum jelas, Kepala sekolah akhirnya menyudahi ucapan Haikal.

"Sidang kita tunda hingga esok pagi jam 9 pagi, kepada para saksi dan bukti mohon di kumpulkan di pihak masing-masing." Ucap kepala sekolah, Neli menghela nafas panjang.

Pandangan Yuhou hanya menatap sejenak ke arah Neli dan Haikal sebelum akhirnya pergi, begitupun dengan Rose. Rose dan Yuhou berjalan menuju ke arah UKS.

.

.

.

Di UKS saat ini Putri nampak secara perlahan mulai tersadar, Kayam yang berada di sampingnya segera tersenyum dan membantu Putri untuk minum.

"Kenapa tadi tidak teriak?" Tanya Kayam sangar, nyali Putri menjadi ciut.

"Kan Kakak yang buat aku kya gini." Cicit Putri, Yuki ingin terbahak mendengar jawaban Putri. Sedangkan Kayam langsung membungkam mulut sahabatnya itu yang seolah akan meledak.

"Pak Arya?" Putri menunduk ketakutan, bagaimanapun Arya adalah si Guru killer yang tak ada lawan di dunia manapun.

"Kalian saling kenal?" Putri menatap Kayam dan Yuki bergantian, dia melihat keakraban antara Yuki dan Kayam kala itu.

"Kenal? Enggak tuh! Dia itu mahluk galau paling menyebalkan tahu!" Kayam memalingkan wajahnya, Yuki terkekeh dan menjitak kepala Kayam.

"Ck, bilang aja teman sekamar. Iya gak?" Yuki mengedipkan sebelah matanya genit, Kayam langsung bergidik ngeri. Tapi memang benar bila dulu, Kayam dan Yuki memang teman sekamar.

"K-kalian?" Putri kini nampak syok, Kayam langsung menatap tajam pada Yuki dan langsung menatap lembut pada Putri.

"Jangan berfikir berlebihan ya? Aku memang pernah menjadi teman sekamarnya saat di asrama." Kayam meluruskan kesalah fahaman Putri terhadapnya, Putri terdiam. Benar juga, bila di asrama sesama pria memang sudah lumrah jadi teman sekamar.

"Kalian teman sekolah?" Tanya Putri lagi, Yuki dan Kayam mengangguk bersamaan.

Selamat buat pemenang minggu ini,

Kalo bingung di mana Nuah nyimpen Pertanyaannya, itu di simpen di karya Nuah di sebelah ya.

Bisa klik link di bawah ini!

1
アミーナの恋人
Maaf mbak GC itu apa,😊 saya gak tahu 🙏🙏
Ani
sip Nuah. 💪💪💪💪💪💪💪💪
Ani
masih belum ngeh juga .. ampun dah
Leona
double up donk kak
kurang😅
Ani
si Gus udah mulai mulai nih 😊😊😊😊😊
Ani
kenapa jadi pada taruhan begini
Ani
aku sih masih penasaran siapa yang ngejebak Arya.
Ani
benar tuh Put.. sepertinya ada jebakkan batman
Ani
😊😊😊😊😊😊
Ani
si Neli bikin pak Arya cenat cenut .cobaannya besar banget ya pak😊😊😊😊
Ani
ya iyalah masa ya iya dong. Neli itu udah cinta mati sama dirimu Tiklot alias Yuki alias Gus Arya. piye toh gak peka peka juga
Ani: ntar dipinjamin toa Masjid biar Arya dengar dan inget terus
𝔑𝔲𝔞𝔥 (HIATUS): tuh dengerin arya wkwkwk
total 2 replies
Ani
tenang saja mbak gak akan kemana mana tetep stay membaca.
cepat sembuh ya Nuah 💪💪💪💪💪
menjalani terapi nya.
ternyata anak kita ultahnya dibulan yang sama..
𝔑𝔲𝔞𝔥 (HIATUS): owalah tanggal berapa mbak?
Ani: duluan anak mbak tanggalnya
total 3 replies
Ani
udah kayak ruang tukang servis elektronik ya kan.
pesona Gus Arya memang hebat bisa mengubah dunia Neli. selamat berjuang Neli 💪💪💪💪💪💪
𝔑𝔲𝔞𝔥 (HIATUS): /Good//Good//Good//Good/
total 1 replies
Ani
keterampilan Neli di bidang Tekno
𝔑𝔲𝔞𝔥 (HIATUS): /Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
total 1 replies
Ani
Neli yang belanja
𝔑𝔲𝔞𝔥 (HIATUS): 😆😆😆😆😆
total 1 replies
Ani
yang atu baru nyadar akan cintanya pada siapa yang atunya masih belum tau kalau ternyata putri juga punya perasaan yang sama
𝔑𝔲𝔞𝔥 (HIATUS): hahahahahha...
total 1 replies
Ani
kakakmu lagi GeGaNa.. karena pak Arya
𝔑𝔲𝔞𝔥 (HIATUS): 😁😁😁😁😁
total 1 replies
Ani
kalau untuk perempuan "Binti" bukan Bin kak
Ani: pantesan 😆😆😆😆😆😆😆
𝔑𝔲𝔞𝔥 (HIATUS): anaknya Kak Rose kakaknya upin ipin wkwkwkkw😁😁😁🤣
total 4 replies
Leona
aku udah vote ya kak
semangat next di tunggu😍😍😍
𝔑𝔲𝔞𝔥 (HIATUS): makasih akak
total 1 replies
Ani
heem emang kalau belum rezeki. bolak balik dari jam 3 pagi ampe jam 5 gak nongol nongol giliran ditinggal masak udah ada yang jawab . pertanyaannya dimana saya juga gak tau .😢😢😢😢😢
𝔑𝔲𝔞𝔥 (HIATUS): eh, kan ada di sana udah aku up kak
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!