Arazey Ivanka seorang mahasiswi kedokteran yang saat ini berada di semester lima, tengah menjalani masa magang disebuah rumah sakit terbesar dikota nya
Semuanya berjalan begitu lancar, sampai saat ia mendapatkan seorang pasien pria dengan usia matang yang saat itu tengah terluka parah. Dari situlah kehidupan dizona nyaman nya berubah menjadi lebih menyeramkan dan lebih terkekang
•Jika ada kesamaan judul cerita, cover, atau nama mohon dimaklumi
•Ikuti kisahnya hanya disini.. Happy reading🫂👑
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon riri_923, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Bab-11-
Kini di basement atau biasa disebut sebagai tempat parkir yang berada dirumah sakit tempat Arazey magang, terdengar sedikit kericuhan didalam salah satu mobil
Grey menarik Arazey ke basement itu dan memaksanya masuk kedalam mobil, sudah dipastikan Grey akan mengajak Arazey pergi
Namun sebelum itu terjadi dengan cepat Arazey menahan pergerakan Grey yang hendak menyalahkan mesin mobil itu
-
-
"Tunggu om" pekik Arazey cukup kuat dan langsung mendapatkan tatapan datar dari Grey
"Om mau bawa aku kemana hah? Jam magang aku belum selesai!" tanya Arazey dengan nada kuatnya
Tetapi bukannya menjawab Grey malah mengalihkan tatapan nya yang kini menatap datar arah depan dengan tangan yang meremat kuat setir nya
"Om" panggil Arazey kini mulai menurunkan nada bicaranya
"Jangan dekat-dekat dengan bade'bah itu!" tutur berat Grey tanpa menatap Arazey
"Maksudnya?" tanya Arazey sedikit bingung
Mata elang nan menusuk milik Grey kini beralih menatap bola mata indah milik Arazey
"Jangan dekat-dekat dengan nya, jangan berbicara dengan nya!" marah Grey dengan wajah memarah
"Maksud om apa? Siapa?". Sungguh Arazey benar-benar dibuat bingung dengan pria dewasa didepan nya ini
Tiba-tiba saja datang dan mendobrak pintu ruangan nya, lalu memukul pasien yang tengah ia tangani
"Oh.. Maksud om jangan dekat-dekat sana tuan Jerry?" tanya Arazey yang teringat akan kejadian sebelumnya
"Jangan sebut namanya, aku tidak suka!"
"Oke tidak, tapi kenapa? Dan tadi kenapa tiba-tiba om memukulnya?" dengan tatapan sedikit bingung, Arazey terus menatap wajah memerah yang tengah menahan emosi, kesal, dan rasa cemburu yang entahlah Arazey sendiri pun tidak mengerti
"Ikuti saja! Intinya aku tidak mau melihat kamu berdekatan dengan nya!" tegasnya tidak ingin dibantah
"Tapi kami hanya sebatas dokter dan pasien om, lalu bagaimana jika dia datang minggu depan untuk memeriksa keadaan nya?" tanya Arazey yang berhasil membuat mata Grey melotot marah
"Suruh dokter lain yang memeriksa!" titah marah Grey
"Lagipula kamu hanya dokter magang, tidak seharusnya serepot ini" gerutunya kesal
Mendengar ucapan menggerutu dari Grey berhasil membuat Arazey menyunggingkan senyumnya
"Walaupun hanya magang tapi aku memiliki tanggung jawab yang besar om" jelas Arazey dengan nada lembut
"Lagipula sebentar lagi setelah aku wisuda, nantinya aku akan menempati posisi ini jadi aku harus terbiasa" sambungnya menahan kekehan melihat ekspresi Grey
Sungguh saat ini wajah kesal pria dewasa didepan nya sangat terlihat menggemaskan, padahal ada bulu-bulu halus yang menghiasi rahang serta dagunya yang membuatnya terkesan kejam dan galak
-
Melihat Grey yang hanya diam saja seraya memejamkan matanya dan mengatur nafasnya, kini Arazey kembali berbicara
"Jangan marah-marah terus, ingat om udah tua nanti tambah tua lho" ledek Arazey, sedetik kemudian langsung mendapatkan tatapan tajam dari Grey
"Setelah kejadian beberapa malam lalu, kamu masih bilang aku tua hmm?" suara bariton nan berat itu berhasil membuat Arazey cengengesan dan mengaruk tengkuknya yang tidak gatal
"Bercanda om hehehe" lirih Arazey diiringi tawa garingnya
Dengan cepat Grey menghampit dagu Arazey dengan jari-jari panjangnya hingga kini dua pasang mata itu langsung bertatapan begitu dalam
"Bercandanya ga lucu, jadi pengen aku nikahi sekarang juga"
...Cup...
Satu kecupan mendarat dibibir menggoda milik Arazey
"Om!" pekik Arazey dengan mata melotot
"Kenapa cintaku? Kamu lapar hmm?" tanya Grey tanpa rasa bersalahnya
Dengan cepat Arazey pun menepis tangan Grey dan menjauh. "Dasar om-om pedo!"
...****************...
Hari ini aku mau up 2 bab ya bunda🤗Jangan lupa dukungannya😘
anAk gadis orang
udh panggil honey"🤭😂