Pulang
“Farah, beliau sudah tiada,” sebuah pesan singkat Whatsapp dari ibu yang muncul di layar notifikasi. Menunjukkan pesan tersebut tiba pada pukul delapan malam, sedangkan sekarang sudah menunjukkan hamp
0
0
Tetes Darah Terakhir
Hari ini adalah hari dimana Joni mendapatkan sebuah gelar di kampus tercintanya, ia berhasil menjadi lulusan terbaik di angkatannya. Ia berhasil lulus di fakultas hukum meneruskan perjuangan ayahandan
0
0
Alunan Pembawa Rindu
Kotak musik itu kembali aku putar, setelah beberapa kali mengeluarkan suara yang sangat syahdu di telingaku. Dua orang di dalam kotak musik itu berputar-putar mengikuti irama musik. Aku sesekali terme
0
0
Malaikat Moga Bersayap
Beberapa tahun yang lalu aku datang ke bumi, melangkah menyusuri daerah pedesaan di timur. Dan di ujung jalan kutemui rumah di sebelahnya sebuah kebun. Dan kutemui seseorang yang bekerja sampai kelela
0
0
Peranan Yang Tak Diinginkan
“Ananda Aulia Anastasya, putri dari Bapak Sujono. Lulus dengan IPK 3.98 Cumlaude.” Suara panggilan tersebut mengawali langkah gemetarku menuju ke podium kehormatan wisudawan, cukup mendebarkan bagiku
0
0
Yang Terbuang
Pagi itu gerimis, seorang perempuan saat pulang pengajian ikut temannya, seorang lelaki dengan kendaraan mobil mewah. Turun dari mobil, nampak suaminya sedang membersihkan rumput di halaman rumahnya.
0
0
Lorong Mimpi (Part 1)
Sore ini, setelah lima hari di Australia, akhirnya aku kembali ke rumah. Bukan tanpa alasan ke sana. Aku bersama dua temanku, mempunyai YouTube channel yang kami bangun bersama sejak kuliah S1. Berkat
0
0
Dengarkan Aku Sebentar
Mereka bilang aku calon penghuni neraka, emang mereka sudah pasti jadi penghuni surga? Terlahir berbeda itu bukan pilihanku. Apalagi terlahir di keluarga yang sangat otoriter, itu bukan pilihanku. Ada
0
0
Berlian Itu Mahal
Aku percaya pada sebuah ungkapan bicara adalah berlian, maka aku melantangkan suara menentang keputusan orangtua yang menjadi petaka dari sebuah perkara. Perkara perjodohan kakak. “Sudah diputuskan, H
0
0
Wedang Kopi
Nama saya Risqi Dwi Setyo Aji tapi entah kenapa orangtua gue manggil eri!! Gak nyambung banget sih dan Dari kecil sampe gede gue gak pernah ngerti kenapa gue dipanggil eri dan temen temen gue juga ngi
0
0
Penyuka Senja yang Membenci Senja
Aku menyukai senja, namun juga membencinya. Langit diwaktu senja memang indah, namun keindahan itu tak didukung dengan sebuah kenangan yang indah pula. Setiap senja datang, aku selalu berseru, “Kenapa
0
0
Rinduku Hanya Padamu
Malam yang dingin menyelimuti tubuhku, hangatnya pelukan dari dirimu yang mampu menenangkanku dan juga perasaanku. Dulu kau masih mampu bangun dan berdiri untuk menggenggam tanganku, kini semua tidak
0
0
Bad Day of My Life (Part 1)
“Gesekan selalu datang dari hal yang terdekat, tetapi dorongan terkuat itu berasal dari hal terjauh”. So, how your mind? Itulah yang kurasakan, itulah yang kualami, itulah yang sekarang menjadi moto h
0
0
Titik Akhir Rasa Syukur
Pada dasarnya, manusia menginginkan kecukupan pada dirinya. namun, sekali dicukupkan, manusia selalu saja merasa kekurangan dengan apa yang dimilikinya. mengapa demikian? Karena mereka tidak pernah be
0
0
Sesal Yang Tak Terobati (Part 1)
“Maafkan aku ayah.” ucapku dalam hati. Orang-orang mulai meninggalkan pemakaman ini satu persatu, mereka berusaha tersenyum ketika menyalamiku. Sebagian orang memeluk dan menepuk-nepuk pundakku berusa
0
0
Setangkai Bugenvil Untuk Ibu
Sang fajar mulai mengintip malu-malu di ufuk timur. Siap menghapus jejak-jejak semalam akibat guyuran hujan. Burung-burung mencericip, saling berebut dahan untuk bertengger. Anak ayam menciap-ciap men
0
0
The Secret of Angel
Hari ini adalah hari pertamaku masuk sekolah setelah pindah dari sekolah sebelumnya. Tapi aku heran dengan sekolahku yang sekarang. Bukannya apa apa, tapi mengapa aku melihat sekolahku kali ini sangat
0
0
Silhouette of a Man
“Dek…” Ayah menggoyang-goyangkan kakiku dengan pelan. “Dek… ayo bangun, udah pagi…!!!” “Masih pagi, Yah…” Mataku memohon untuk tetap dipejamkan. “Baru hari kedua masuk SMP. Kok udah nggak semangat, De
0
0
You Are My Moon (2022)
HIDUP itu bagaikan obat nyamuk. Yang terbakar terlebih dulu ujungnya, terus membakar hingga ke dalam dan akhirnya bagian tengah. Sama saja halnya dengan fitnah. Mulanya dari luar, kemudian merambat me
0
0
Maret 2020 (Part 1)
Matahari siang itu terasa terik sekali dan menyengat di kulit. Suamiku pulang dengan wajah yang sedih dan lesu. Dia duduk di sudut teras sambil ditemani sebatang rokok yang selalu setia menemaninya. “
0
0