“Hey!” Cahyo mendekati Yuni, memberi kecupan di kening, dan mengusap rambut Yuni sambil duduk di ranjang. “Sudah makan? Apa kata dokter? Banyak pekerjaan jadi aku baru bisa ke sini sekarang, Yun.” Cahyo tersenyum, Yuni pucat sekali, apa benar hanya karena Yuni kelelahan saja?
“Sudah, Mas. Papa dan...
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 304 Episodes
Cinta Bertanda Merah
Tempat lainnya
Comments