Isekai: New Adventure In The Fantasy World
Perkenalkan, namaku Zion Ravael. Umurku 18 tahun. Kini aku bersekolah di SMA Sakura. Hobi ku membaca, menonton anime dan berlatih beladiri. Yap, aku cukup jago beladiri sejak kecil. Bahkan sudah menjuarai banyak kejuaraan beladiri nasional. Ya, cukup hebat bukan...
Setiap pulang sekolah aku selalu menyempatkan diri untuk ikut ekskul karate di sekolahku. Tapi jika bukan jadwal kelasku ya aku ikut saja. Toh, daripada nganggur di rumah tanpa kerjaan.
Entah mengapa aku memang menyukainya sejak kecil. Semua teknik yang ku pelajari membuatku senang. Ya, tapi aku menganggap semua itu hanya untuk bersenang senang saja. Aku menikmatinya dan berusaha untuk terus jadi lebih baik dalam satu bidang yang paling ku kuasai ini.
Awalnya semuanya berjalan lancar. Ya, lancar seperti biasa. Sampai hal yang tak terduga menimpaku.
Setelah pulang sekolah aku sedang berjalan dengan santai. Rumahku tak terlalu jauh dari sekolah, jadi aku lebih memilih untuk jalan kaki. Toh bisa untuk olahraga kan walau hanya berjalan. Ya.. Terkadang lari jika ada anjing lepas atau tiba tiba mengejar aku akan langsung melesat berlari kencang.
Aku terbiasa pulang sendiri. Ya, itu lebih baik karena aku suka ketenangan dan membuatku lebih bisa menikmati suasana dan pemandangan sepanjang jalan yang ku lewati. Terlebih lagi bunga bunga sakura yang bermekaran membuat suasana di sekitarku semakin indah dengan bunga bunga berwarna pink yang berjatuhan menghiasi jalan.
Kini aku sedang berdiri di pinggir jalan, sambil menunggu lampu lalulintas berganti warna aku lebih memilih bermain Handphone. Setidaknya bisa sedikit mengurangi kebosanan. Tapi tenang saja, aku masih memperhatikan sekitarku kok... Untuk saat ini.
Terlihat lampu lalulintas telah berubah warna menjadi merah, aku hendak melangkahkan kakiku saat secara tiba tiba terasa ada yang mendorongku kuat. Aku langsung terjatuh dan dari sisi kiri ku ada truk yang melintas dan langsung menabrak ku. Kala itu aku tak sempat untuk menghindar karena kejadian itu terlalu cepat.
Di saat seperti ini aku tak bisa berbuat apa apa lagi. Bukankah ini terlalu cepat?
Aku sempat mendengar banyak orang yang mengerumuniku. Aku berusaha mempertahankan kesadaran ku, tapi rasa sakit yang menjalar di seluruh tubuh membuatku sulit mempertahankannya.
Kepalaku terasa pusing saat pandanganku semakin memudar. Apalagi darah yang mengalir dari pelipis ku membuatku semakin lemas. Aku belum mau mati.. Aku harus bertahan. Aku terus mencoba mempertahankan kesadaran ku, namun usahaku sia sia saat kegelapan abadi menyeret ku.
Ya, kurasa ajal sudah menjemput ku. Haruskah secepat ini? Banyak hal yang masih ingin kulakukan. Ah, ini terlalu cepat. Tapi tunggu, bukankah ada yang aneh saat kejadian itu? Aku ingat jelas. Aku tau ada orang yang sengaja mendorongku pada kematian. Ada orang yang sengaja mencelakai ku. Tapi pertanyaaan ya siapa?
***
Cahaya terang yang menyilaukan membuatku sedikit sulit menyesuaikan diri. Aku membuka mataku perlahan saat mataku mulai terbiasa dengan cahaya itu. Yang kulihat pertama kali adalah tempat serba putih tanpa ada apapun di sana. Tempat macam apa ini? Apa ini surga? Ah mungkin saja kan?
Aku menghela nafas. Tempat ini sangat sunyi. Apa tak ada orang lain di sini? Aku menengok ke sana kemari, depan, belakang, kanan, kiri, atas, bawah, berputar untuk memastikan. Ya, aku benar benar sendiri disini dan tak ada apapun. Tempat apa ini? Bagaimana aku ada di sini? Apa yang terjadi? Apa ini alam bawah sadar ku? Mengingat aku kan baru saja kecelakaan.
Namun secara tiba tiba muncul layar hologram di hadapanku. Terlihat seperti game saja. Atau anime yang pernah ku tonton? Aku melihat apa yang ada di layar itu dan saat itu tulisan pun mulai muncul di sana. "Apakah ada pertanyaan yang masih belum kau jawab atau suatu penyesalan? " Aku mengerenyitkan dahi bingung.
Lalu tulisan berikutnya muncul. "Ya atau tidak? " Aku sempat berpikir sejenak. Kurasa aku perlu tau siapa yang telah sengaja mendorongku bukan? Jadi ku tekan "ya"
Setelah itu cahaya putih bersinar terang. Sangat terang hingga aku memejamkan mata. Saat membukanya lagi aku terkejut. Benar benar terkejut dengan apa yang ada di sekitarku.
Tempat macam apa ini? Terlihat seperti gua kristal dengan banyak kristal berwarna warni yang bercahaya. Terlihat begitu indah. Ya, aku tak bisa pungkiri ini memang indah. Perasaan damai dan tenang menghiasi hatiku saat melihat tempat ini. Aku memandang ke sekitar dengan kagum. Tapi... Bagaimana aku bisa ada di sini?
Aku coba untuk berdiri dan berjalan mendekati salah satu kristal berwarna biru yang ukurannya cukup besar. Indah juga. Terlihat bayanganku terpantul jelas di kristal itu. Tapi justru aku terkejut akan hal itu.
Ini bukan diriku! Penampilanku sebelumnya tak seperti ini? Apa yang terjadi? Bagaimana bisa?
Aku terkejut melihat bayanganku sendiri. Bagaimana tidak? Aku yang awalnya anak berusia 18 tahun kini lebih terlihat seperti anak berusia 12 tahun! Yang lebih mengejutkan adalah iris ruby di mataku. Terlihat indah tapi juga aneh menurutku.
Ditambah lagi pakaian yang ku gunakan seperti... Jubah penyihir? Aku benar benar bingung sekarang.
Tak mungkin kan aku jadi seorang penyihir? Ya. Sebenarnya itu bisa saja. Tapi... Apa yang terjadi padaku? Dimana aku? Kenapa aku bisa berubah menjadi anak berusia 12 tahun? Kenapa aku berpakaian seperti ini? Siapapun bisa tolong jelaskan ini padaku?
TBC
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 147 Episodes
Comments
IG: _anipri
ceritanya bagus thor. aku suka
2022-10-26
0
🥀Nano gift for you smile 👥💫
belum terlambat merevisi cara penulisan d bab baru.
untuk cerita 👍👍👍
2022-08-11
0
locker
hm....
2022-08-11
0