1. Jawaban dan Kontrak

Aku benar benar bingung dengan apa yang terjadi di sini. Jika kuingat lagi aku kecelakaan, ada yang sengaja mendorongku, lalu aku melihat ada layar hologram dan pertanyaan. Aku menjawab pertanyaannya dan cahaya putih bersinar.

Setelahnya aku muncul di tempat ini dengan wujud anak berusia 12 tahun. Yang benar saja.. Siapapun bisakah tolong jelaskan apa yang terjadi di sini? Aku benar benar bingung sekarang.

Aku memutuskan untuk mencari jalan keluar dari sini. Banyak terdapat kristal warna warni yang bercahaya jadi gua ini tak begitu gelap. Setidaknya semoga ada seseorang yang bisa kutemui dan menanyakan semua ini.

Aku terus berjalan mengikuti jalan yang dipenuhi oleh kristal kristal. Semakin lama kristal kristal itu semakin terang dan jalanan yang semakin luas. Namun tanpa ku sangka jalan itu membawaku pada sesuatu yang benar benar di luar dugaan ku.

Terlihat seekor naga besar dengan tubuh berwarna hitam kebiruan. Ia memiliki sepasang sayap dengan duri tajam di ujungnya dan selaput berwarna biru tua dengan aura hitam mengelilinginya. Terlihat sepasang tanduk di kepalanya yang membuat naga itu semakin menyeramkan. Terlebih lagi iris merah darahnya yang terlihat mengerikan.

Sepertinya dia belum melihatku. Aku harus segera pergi dari sini sebelum dia menyadari keberadaan ku. Namun baru saja aku melangkahkan kakinya mundur dan berniat menjauh..

Brug!

"Sialan!!" Pekik ku. Aku tak melihat ada kristal di belakangku yang membuatku tersandung dan jatuh. Naga itu terlihat memandang ke arahku. Tatapannya terlihat tajam dan mengerikan. Apalagi asal yang keluar dari hidungnya membuatnya semakin mengerikan. Tubuhku bergetar hebat saat itu.

Seperti apa diriku di pandangannya? Ah, mungkin tak lebih dari sekedar tikus kecil yang siap di santap. Tamat sudah riwayat ku.... Kakiku tak bisa digerakkan...

Dia mendekatkan moncongnya padaku hingga aku dapat merasakan nafasnya. Dingin!! Tubuhku benar benar bergetar!! Hey, aku sudah mati dan apa aku akan mati lagi? Woy! Aku belum menikmati hidup ini! Yang benar saja!

"Tenanglah anak manusia" Ujarnya membuatku sedikit terkejut. Dia bisa bicara? Naga yang bisa bicara? Wow!! Tapi... Bagaimana aku bisa tenang di saat seperti ini?!

"A... T.. Tuan naga.. Bolehkah aku pergi? " Ucapku terbata bata. Oke, apa yang kutanyakan? Dia akan langsung melahap ku jika begitu.

"Tidak! " Serunya membuatku terkejut. Menyebalkan!! Apa dia benar benar akan memakan ku sekarang? Semoga saja tidak."Aku membutuhkan bantuan darimu" Ucapnya dan mendudukkan dirinya di depanku. Ya.. Baiklah.. Semoga dia tak memakan ku sekarang. Tapi entah mengapa aku mulai merasa dia bukan ancaman.

"Bantuan apa? " Aku memberanikan diri bertanya. Walau tetap memasang mode waspada.

"Lepaskan aku dari sini."

"Lepaskan? Lepaskan dari apa? " Jelas aku bingung. Dia tak terikat apapun dan kenapa dia meminta untuk dilepaskan? Bukankah itu aneh?

Naga itu memutar bola matanya "mendekat lah"

"Tidak. Kau pasti akan memakan ku. "

Naga itu menghela nafas. "Aku tak akan memakan mu bocah! " Hey aku punya nama tau! Tak sopan sekali memanggilku bocah seperti itu! Mentang mentang diriku terperangkap dalam tubuh anak kecil, bukan berarti kau bisa memanggilku bocah seperti itu!

Aku pun memberanikan diri mendekat "sebelum itu, namaku Zion Ravael. Jangan memanggilku bocah" Ujar ku sambil berjalan mendekat. Namun..

Brug!

"Akh!" Keluhku saat menabrak sesuatu tak kasat mata. Kepalaku yang malang... Seperti menabrak pintu tak kasat mata saja. Semoga tak benjol. Tak benjol kan?

"Kau tidak apa bocah? "

"Auh... Kau sengaja ya? Dan berhenti memanggilku bocah! Aku Zion!! "Ucapku. Setidaknya bilang jika ada pelindung di sekitarnya... Apa dia sengaja ingin membuat kepalaku benjol?

" Maaf. Bisa tolong kau hilangkan pelindung itu? Aku sudah lama terjebak disini. "Pintanya. Aku sedikit mengernyitkan dahi.

" Bagaimana jika aku sudah membebaskan mu dan kau justru menyantap ku?" Tanyaku masih was was.

Naga itu menghela nafas. "Aku tak akan menyantap mu. Lagipula daging mu tidak enak dan terlalu sedikit tak bisa membuatku kenyang. " Serius? Dia menghinaku kah?

"Haah.. Baiklah, kau janji? " Tanyaku memastikan.

"Iya."

Baiklah... Kurasa aku bisa percaya. Lagipula kasihan juga melihatnya terkurung begitu. Tapi pertanyaannya... Apa yang bisa kulakukan? Bagaimana caranya melepaskan naga sebesar ini dari pelindung tak kasat mata? Menembusnya? Yang benar saja. Menghancurkannya? Dengan apa?

Hm... Aku berpikir sejenak dan bersandar di sebuah kristal berukuran besar. Ada beberapa kristal kecil di sekitarnya. Aku mengambil salah satu yang tak tertancap ke tanah. "Jika saja aku bisa mengubah kristal ini menjadi pedang atau semacamnya pasti mudah." Namun seketika aku membelalakkan mataku saat kristal itu benar benar berubah menjadi sebuah pedang katana berwarna perak. Wow... Keren.. Gimana bisa?

"Skill manipulasi molekul. Kau bisa memanipulasi molekul benda apapun yang kau sentuh dan mengubahnya menjadi benda lain yang kau inginkan hanya dengan memikirkannya." Ucap naga itu tiba tiba.

"Keren!! Bagaimana kau tau? " Tanyaku dengan mata berbinar

"Aku bisa melihat dan merasakannya itu kekuatan yang kau miliki. Sihir yang cukup kuat, jadi mudah merasakan aura di sekitarnya." Jawab naga itu. Kemampuan yang hebat..

"Baiklah.. " Aku mengambil ancang ancang dan mencoba menghancurkan pelindung yang mengurung naga itu. Setelah itu aku langsung berlari dan melompat meluncurkan tebasan ke arahnya.

Sring!!

Tapi tak terjadi apapun. Bahkan goresan saja tak ada. "Akan kucoba lagi" Aku kembali mencoba mengayunkan pedangku dan menebas pelindung itu berkali kali. Tapi hasilnya nihil. "Aku tak bisa. "

"Coba kau gunakan kristal itu. Itu kristal sihir yang membuatmu dapat menggunakan sihir. Jika kau menyerap kekuatan dalam kristal itu, kekuatanmu akan terus meningkat"

Hm... Tak ada salahnya juga kan mencoba? Ya baiklah akan kucoba. Aku coba memfokuskan diri seperti apa yang aku baca di novel atau anime yang pernah ku tonton. Setelah itu aku coba menyerap kekuatan sihir di sekitarku. Dan.. Berhasil.

Kristal kristal itu bersinar dan terlihat kilauan kilauan cahaya masuk ke dalam tubuhku. Namun setelahnya kristal kristal itu hancur dan menghilang.

Aku merasakan tubuhku ditiup angin lembut yang sejuk. Tercium aroma dedaunan di sekitarku membuatku memejamkan mata menikmati itu. Tak lama aku membuka mataku lagi. Tubuhku terasa ringan.

Aku pun memfokuskan sihir ku pada pedang di tanganku. Pedang itu sedikit bersinar redup. Aku pun bersiap dan berlari ke arah pelindung itu. Dengan sekuat tenaga aku menebaskan pedangku ke arah perisai itu.

PRANG!!

Terdengar suara sesuatu pecah dan kilauan seperti kaca tipis bertaburan di sekitarku. Aku memandang ke arah naga itu yang tersenyum padaku. Entah kenapa senyumannya mengerikan. Ya, bukan senyuman manis. Bagiku itu justru mengerikan.

"Terimakasih bantuan mu bocah" Ucapnya. Bocah lagi... Apa dia tak bisa memanggil namaku saja?

"Sama sama. Jika begitu.. Apa aku bisa menanyakan beberapa pertanyaan padamu?" Tanyaku mengingat tujuan awal ku ingin bertanya tentang tempat apa ini.

"Ya tentu" Jawabnya singkat.

"Sebenarnya tempat apa ini? Bagaimana aku bisa merubah kristal menjadi pedang dan... Ada naga? Apa ini dunia fantasi? " Tanyaku. Naga itu menatapku tajam tepat pada iris ruby ku. Hey.. Jangan menatapku seperti itu.. Kau membuatku takut tau..

"Kau... Bukan berasal dari dunia ini? " Tanya naga itu. Tak berasal dari dunia ini? Lalu ini dimana? Jika diingat benar sih... Mana ada naga di dunia asal ku. Dan aku ada di sini setelah kecelakaan. Terlebih lagi dengan tubuh anak kecil.

"Iya" Jawabku singkat. Aku menceritakan semuanya mulai dari identitas ku, dimana aku tinggal, saat kecelakaan, layar hologram, ada di tubuh anak kecil dan sampai di sini. Naga itu mengangguk anggukkan kepalanya mendengar ceritaku yang panjang kali lebar.

"Hm.... Begitu ya... Jadi ini bukan dunia tempat kau berasal. Bisa disebut ini dunia fantasi. Tempat dimana makhluk seperti naga, elf, beast, monster, iblis, malaikat dan lainnya hidup. Kemungkinan kau sudah terkirim ke dunia ini saat kau kecelakaan. Sebut saja isekai. Dunia setelah kematian mu. disinilah kau berada sekarang." Dia menjeda ucapannya melihat keterkejutan ku.

Jelas sekali aku terkejut bukan? Isekai... Aku terlempar ke dunia ini?

"Aku bisa merasakannya, kau memiliki kekuatan sihir yang besar. Mungkin saja yang paling besar dari apa yang pernah kurasakan sebelumnya" Lanjutnya. Aku menatap tak percaya. Paling besar? Yang benar saja. Apa itu tak terlalu berlebihan? Aku masih mencoba mencerna semua ini. Pandanganku kosong dan pikiranku melayang entah kemana. Serius?

Aku menghela nafas. Diriku terlempar ke dunia fantasi? Sungguh kah? Serius? Beneran? Jadi ini isekai? Lalu aku memiliki kekuatan besar? Mungkin yang paling kuat? Bukankah itu terlalu berlebihan? Lalu apa yang harus kulakukan sekarang?

"Bocah! "

Panggil naga itu mengejutkanku dari lamunanku. Aku kembali menatap ke arahnya. "Lalu... Bagaimana ini? Aku tak tau apapun tentang tempat ini!!!" Tanyaku sedikit panik. Entah kenapa aku jadi panik begini. "Hey, apa kau bisa membantuku? Sepertinya kau tau banyak tentang tempat ini. Bisakah kau menjadi pemandu ku? Atau... Teman?" Tawar ku. Naga itu tampak berfikir.

"Hm... Baiklah. Itu lebih baik daripada bosan di tempat ini menganggur tak melakukan apa apa" Jawabnya.

Sungguh, apa bosan itu bisa dijadikan alasan? "Jadi kau sama saja naga pengangguran? " Tanyaku yang langsung mendapat tatapan tajam. Apa dia marah?

"Bisa dibilang begitu. " Jadi benar dia naga pengangguran??!!

"Wah wah... Ini pertama kalinya aku bertemu dengan naga pengangguran sepertimu. Oya, tidakkah kau punya nama? Tak mungkin kan aku memanggilmu 'naga' atau 'naga pengangguran' seperti itu? " Ucapku. Naga itu menggeleng kan kepalanya.

"Aku tak punya nama. Jika bisa kau memberiku nama dan aku akan menjadi familiar yang menurutimu. Jika begitu kau harus membuat kontrak denganku terlebih dahulu. "Ucapnya.

" Kontrak? Bagaimana itu? "

"Cukup dengan memberiku nama"

Semudah itu kah? Baiklah... Aku sedikit berfikir. Jahil dikit boleh kali ya? "Apapun boleh? "

"Iya.. "

Aku sedikit menyeringai jahil "Jika begitu ku panggil kau naga menyedihkan"

Krik krik...

Ada jangkrik numpang lewat..

"BERI NAMA YANG WAJAR DIKIT DASAR BOCAH!!"

"Huaaa!!! Baiklah baiklah!!!" Oke dia marah. Hembusan angin menerpaku membuatku hampir terlempar. Jika begitu.. Nama yang bagus... Nama yang tepat... Pizu bagus tuh.. Ah dia bukan perempuan. Eh, dia perempuan atau laki? Hm... Nero? Ya kurasa itu bagus. "Jika begitu... Mulai sekarang namamu Nero."

Krik krik...

Lagi lagi ada jangkrik numpang lewat. Apa jangkrik itu tak punya jalur lain untuk lewat? Atau justru datang untuk menertawakan ku? Jangkrik kurang kerjaan...

Yaampun.. Jangkrik saja sampai ku salahkan. Tapi semoga dia tak marah lagi atau aku benar benar akan disantapnya kali ini.

"HUAAA!!!! Bagus!!!! Aku suka itu!!! " Serunya. Syukurlah... Seketika cahaya merah pudar menyelimuti tubuhnya dan dia menunduk di hadapanku. "Aku siap menerima perintah darimu master" Ucapnya membuatku canggung. Kupikir dia akan marah tadi tapi ternyata tidak. Benarkah dia suka dengan mama itu?

"E.. Um... Baiklah... Jika begitu bagaimana jika kita keluar dari sini? Tapi dengan ukuran mu sekarang cukup sulit. Apa ada cara untuk mengecilkan atau setidaknya membuatmu lebih mudah bepergian?"

"Menjawab. Kau bisa membuatku menyatu dengan dirimu. Cukup dengan menyentuhku dan katakan 'bersatu' maka aku akan menyatu dalam tubuhmu. "

Um.. Baiklah.. Akan kucoba. Aku meletakkan tanganku padanya "bersatu" Seketika Nero berubah menjadi kilauan cahaya yang memasuki tubuhku. Tak begitu buruk. Aku bisa merasakan kekuatannya mengalir dalam tubuhku.

Oke, selanjutnya aku harus mencari jalan keluar dari sini. "Hey Nero, apa ada jalan keluar dari sini?"

"Ikuti sungai di sebelah sana dan kau akan melihat jalan keluar gua." Baiklah, aku akan ikuti jalan itu. Dan perjalanan pun dimulai untuk mencari jalan keluar dari gua ini...

TBC

Terpopuler

Comments

Haruki Yuuka

Haruki Yuuka

iyap langsung keringat TENSEI SHITARA SLIME DATA KEN

2022-03-31

1

Okafumi Toshikaze

Okafumi Toshikaze

nggak tau knp, pas di adegan komedi menurutku malah nggak dapet, cuma di adegan lain, malah dapet, pendapat sendiri.. semangat terus Thor💪💪

2022-01-20

4

Fira

Fira

kenapa enggak Bambang aja nama naganya? aowkwowkwk

2021-10-27

4

lihat semua
Episodes
1 Prolog
2 1. Jawaban dan Kontrak
3 2. Melawan monster Laba-laba
4 3. Penyihir yang aneh
5 4. Rekan
6 5. Keluar Dari Gua
7 6. Masih ada kami
8 7.Tepat Sasaran
9 8. Pangeran
10 9. Ras Inimicus
11 10. Segel Bulan
12 11. Dark Side
13 12. Pertarungan Antar Saudara
14 13. Persiapan Perang
15 14. Perang
16 15. "Percayalah Padaku"
17 16. Kakak
18 17. NonMagic
19 18. Air Suci Sihir Penyembuh
20 19. Latihan Pertama
21 20. Aku Menyesal!!!
22 21. Pengacau Di Tengah Latihan
23 22. Zion VS Alex
24 23. Maafkan aku
25 24. Tamu Tak Diundang
26 25. Level Sihir
27 26. Latihan sebagai pembunuh
28 27. Latihan sebagai pembunuh part 2
29 28. Latihan sebagai pembunuh part 3
30 29. Kilau merah ruby
31 30. Derita orang sakit
32 31. Star Magic Academy
33 32. Tantangan Duel
34 33. Duel
35 34. Friend
36 35. Pahlawan
37 36. Serangan Monster Di Akademi
38 37. FlameBall
39 38. Roommate
40 39. Terpaksa Berbohong
41 40. Latihan
42 41. Keluarga
43 42. Api Dendam
44 43. Black Mist Dragon
45 44. Melawan Naga
46 45. Melawan naga part 2
47 46. Trauma
48 47. "Kau seorang pemimpin"
49 48. Serangan Jebakan
50 49. Latihan Pertama Hero Class
51 50. Lady Spider
52 51. Pertarungan dengan Krmya
53 52. Terungkap
54 53. Kebenaran
55 54. Rahasia Yang Terbongkar
56 55. Duel Atau Perang
57 56. Membujuk Zion
58 57. Kedatangan Para Beast
59 58. Serangan Kejutan
60 59. Yanata VS Yiva
61 60. Hero Class VS Beast
62 61. Hero Class VS Beast (part 2)
63 62. Hero Class VS Beast (part 3)
64 63. Serangan Pada Malam Hari
65 64. Survival Camp
66 65. Uji nyali
67 66. Melawan Estra
68 67. Zion stress
69 68. Percaya
70 69. Pengendali Elemen Tanah
71 70. Masalalu Vendelous
72 71. Bertemu Kembali
73 72. Perasaan Membunuh
74 73. Pemburu Kembar
75 74. Pemuda Misterius
76 75. Identitas Yang Terbongkar
77 76. Masalalu Rio
78 77. Melawan Werewolf
79 78. Melawan Werewolf (part 2)
80 79. Melawan Werewolf (Part 3)
81 80. Permintaan Maaf Dan Takdir Sang Pahlawan
82 81. Desa Faulla
83 82. Ren Matsuoka
84 83. Serangan Serigala
85 84. Serangan Serigala Part 2
86 85. Serangan Di Desa
87 86. Serangan Di Desa (Part 2)
88 87. Takdir Sang Pahlawan
89 88. Kekuatan Sesungguhnya
90 89. Sudah Dimulai
91 90. Kembalinya Estra
92 91. Persiapan Hampir Selesai
93 92. Perang dan Perlawanan
94 93. kematian Neily Cirva
95 94. Sesuai Rencana
96 95. Kerjasama
97 96. Serangan Iblis
98 97. "Semuanya Akan Baik Baik Saja"
99 98. Kemenangan Yang Di Raih
100 99. Jalan yang ku pilih
101 100. Tugas Baru
102 101. Yanata
103 102. Bantuan
104 103. Hari pertama sebagai murid STAMY
105 104. Keributan Di Lapangan
106 105. Demonic Wolfram
107 106. Gadis yang aneh
108 107. Pengendali Elemen Ganda
109 108. Makhluk Imut
110 109. Nama
111 110. Parasit
112 111. Parasit part 2
113 112. TTM BERAKSI!!!!
114 113. Sosok Misterius
115 114. Kekalahan Sosok Misterius
116 115. Ajaib
117 116. Merancang ulang rencana
118 117. Ketahuan
119 118. Penjelasan Nero
120 119. Pertanyaan menjebak
121 120. Rencana Membantu Zion
122 121. Rekan tim
123 122. Memilih tim
124 123. Ketakutan Terbesar
125 124. Menguji nyali
126 125. Mengalahkan Rasa Takut
127 126. Lebih mengenal
128 127. Manekin Ghost
129 128. Melawan Orc
130 129. Mengalahkan Ghost Manekin
131 130. Mengalahkan Orc
132 131. Jangan nyanyi malam malam
133 132. Mempercayai
134 133. Kelinci yang tidak imut
135 134. Suara misterius
136 135. Fire Ball
137 136. Yang tersembunyi di balik nya
138 137. Terungkap
139 138. Berhasil mengalahkan
140 139. Pertanyaan Yang Terjawab
141 140. Mengincar kekuatan
142 141. Penghianat?
143 142. Teman pertama
144 143. Rencana mempersatukan ras
145 144. Identitas sebenarnya
146 145. Sihir penghancur
147 146. Menjelaskan semuanya, tak ada lagi rahasia
Episodes

Updated 147 Episodes

1
Prolog
2
1. Jawaban dan Kontrak
3
2. Melawan monster Laba-laba
4
3. Penyihir yang aneh
5
4. Rekan
6
5. Keluar Dari Gua
7
6. Masih ada kami
8
7.Tepat Sasaran
9
8. Pangeran
10
9. Ras Inimicus
11
10. Segel Bulan
12
11. Dark Side
13
12. Pertarungan Antar Saudara
14
13. Persiapan Perang
15
14. Perang
16
15. "Percayalah Padaku"
17
16. Kakak
18
17. NonMagic
19
18. Air Suci Sihir Penyembuh
20
19. Latihan Pertama
21
20. Aku Menyesal!!!
22
21. Pengacau Di Tengah Latihan
23
22. Zion VS Alex
24
23. Maafkan aku
25
24. Tamu Tak Diundang
26
25. Level Sihir
27
26. Latihan sebagai pembunuh
28
27. Latihan sebagai pembunuh part 2
29
28. Latihan sebagai pembunuh part 3
30
29. Kilau merah ruby
31
30. Derita orang sakit
32
31. Star Magic Academy
33
32. Tantangan Duel
34
33. Duel
35
34. Friend
36
35. Pahlawan
37
36. Serangan Monster Di Akademi
38
37. FlameBall
39
38. Roommate
40
39. Terpaksa Berbohong
41
40. Latihan
42
41. Keluarga
43
42. Api Dendam
44
43. Black Mist Dragon
45
44. Melawan Naga
46
45. Melawan naga part 2
47
46. Trauma
48
47. "Kau seorang pemimpin"
49
48. Serangan Jebakan
50
49. Latihan Pertama Hero Class
51
50. Lady Spider
52
51. Pertarungan dengan Krmya
53
52. Terungkap
54
53. Kebenaran
55
54. Rahasia Yang Terbongkar
56
55. Duel Atau Perang
57
56. Membujuk Zion
58
57. Kedatangan Para Beast
59
58. Serangan Kejutan
60
59. Yanata VS Yiva
61
60. Hero Class VS Beast
62
61. Hero Class VS Beast (part 2)
63
62. Hero Class VS Beast (part 3)
64
63. Serangan Pada Malam Hari
65
64. Survival Camp
66
65. Uji nyali
67
66. Melawan Estra
68
67. Zion stress
69
68. Percaya
70
69. Pengendali Elemen Tanah
71
70. Masalalu Vendelous
72
71. Bertemu Kembali
73
72. Perasaan Membunuh
74
73. Pemburu Kembar
75
74. Pemuda Misterius
76
75. Identitas Yang Terbongkar
77
76. Masalalu Rio
78
77. Melawan Werewolf
79
78. Melawan Werewolf (part 2)
80
79. Melawan Werewolf (Part 3)
81
80. Permintaan Maaf Dan Takdir Sang Pahlawan
82
81. Desa Faulla
83
82. Ren Matsuoka
84
83. Serangan Serigala
85
84. Serangan Serigala Part 2
86
85. Serangan Di Desa
87
86. Serangan Di Desa (Part 2)
88
87. Takdir Sang Pahlawan
89
88. Kekuatan Sesungguhnya
90
89. Sudah Dimulai
91
90. Kembalinya Estra
92
91. Persiapan Hampir Selesai
93
92. Perang dan Perlawanan
94
93. kematian Neily Cirva
95
94. Sesuai Rencana
96
95. Kerjasama
97
96. Serangan Iblis
98
97. "Semuanya Akan Baik Baik Saja"
99
98. Kemenangan Yang Di Raih
100
99. Jalan yang ku pilih
101
100. Tugas Baru
102
101. Yanata
103
102. Bantuan
104
103. Hari pertama sebagai murid STAMY
105
104. Keributan Di Lapangan
106
105. Demonic Wolfram
107
106. Gadis yang aneh
108
107. Pengendali Elemen Ganda
109
108. Makhluk Imut
110
109. Nama
111
110. Parasit
112
111. Parasit part 2
113
112. TTM BERAKSI!!!!
114
113. Sosok Misterius
115
114. Kekalahan Sosok Misterius
116
115. Ajaib
117
116. Merancang ulang rencana
118
117. Ketahuan
119
118. Penjelasan Nero
120
119. Pertanyaan menjebak
121
120. Rencana Membantu Zion
122
121. Rekan tim
123
122. Memilih tim
124
123. Ketakutan Terbesar
125
124. Menguji nyali
126
125. Mengalahkan Rasa Takut
127
126. Lebih mengenal
128
127. Manekin Ghost
129
128. Melawan Orc
130
129. Mengalahkan Ghost Manekin
131
130. Mengalahkan Orc
132
131. Jangan nyanyi malam malam
133
132. Mempercayai
134
133. Kelinci yang tidak imut
135
134. Suara misterius
136
135. Fire Ball
137
136. Yang tersembunyi di balik nya
138
137. Terungkap
139
138. Berhasil mengalahkan
140
139. Pertanyaan Yang Terjawab
141
140. Mengincar kekuatan
142
141. Penghianat?
143
142. Teman pertama
144
143. Rencana mempersatukan ras
145
144. Identitas sebenarnya
146
145. Sihir penghancur
147
146. Menjelaskan semuanya, tak ada lagi rahasia

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!