Bab 18

Acara ijab qobul telah selesai. Kevin dan Melika memasuki kamar hotelnya, Kevin pun langsung mengempaskan tubuhnya di atas tempat tidur.

Baru saja acara ijab qobul dan prosesi lainnya selesai.

"Mau minum, Mas?" tanya Melika.

Tak ada sahutan dari Kevin.

Melika mendekat ke arah Kevin dan ternyata Kevin tengah memejamkan matanya. Melika pun membuka sepatu yang Kevin kenakan dan melihat ke arah dahi Kevin yang terlihat berkeringat. Entah mengapa Kevin terlihat begitu berkeringat, padahal AC di kamar sudah menyala.

Melika melihat baju pengantin Kevin, mungkin jika kancingnya di buka sedikit, Kevin tak akan terlalu merasa kepanasan. Pikir Melika.

"Aku buka kancing bajunya, ya , Mas," ucap Melika.

"Hem..." Kevin berdehem.

Melika pun terkejut, dia pikir Kevin sudah tertidur, Namun, nyatanya Kevin justru menyahut ucapannya.

"Mas!" panggil Melika.

Kembali tak ada sahutan dari Kevin, sepertinya tadi Kevin tengah mengigau. Melika menghela napas pelan. Dia melepas kancing pakaian yang Kevin kenakan agar Kevin tak terlalu merasa sesak. Setelah itu, Melika pun masuk ke kamar mandi dan membersihkan tubuhnya.

Tubuhnya sangat lengket karena berkeringat, meski di ruangan AC, tetapi tubuh Melika tetap berkeringat, di tambah lagi dengan memakai kebaya yang membuat tubuh besarnya tambah tak nyaman.

Masih ada cukup waktu menuju acara resepsi pernikahan nanti malam. Melika pun merendam tubuhnya di bathtub, sungguh nyaman rasanya. Baru prosesi ijab qobul saja sudah lelah rasanya, apalagi nanti saat resepsi pernikahan, pikir Melika.

Melika sudah bisa membayangkan akan remuk seluruh tubuhnya saat nanti menyapa para tamu.

***

Tiga puluh menit sudah Melika berendam di bathtub dengan mata yang terpejam. Tiba-tiba saja Kevin masuk ke kamar mandi untuk membuang air kecil.

"Ya ampun!" Kevin terkejut saat tiba-tiba pandangannya melihat ke arah bathtub dan ada Melika tengah memejamkan matanya.

"Huh, aku pikir--"

"Lho, Mas. Ngapain di sini?" tanya Melika terkejut.

"Ha? I-itu, aku habis buang air kecil," ucap Kevin gugup. Ini adalah pertama kalinya dia melihat seorang wanita tengah mandi.

"Terus? Ngapain masih di sini? Sana Mas, keluar!" ucap Melika. Melika benar-benar tak siap menghadapi Kevin dalam keadaan seperti itu.

"Ha? I-iya, oke," ucap Kevin gugup dan bergegas keluar dari kamar mandi, tak lupa dia menutup pintu kamar mandi.

"Huh, ya Tuhan." Kevin memegang dadanya, jantungnya berdegup kencang akibat melihat bagian dada Melika.

'Astaga! Sadar, Vin,' gumam Kevin seraya menepuk pipinya. Dia bergegas naik ke atas tempat tidur dan menutup tubuhnya dengan selimut.

Tak lama Melika keluar dengan menggunakan bathroobs mandinya. Dia memegangi tali bathroobs dengan terus memperhatikan Kevin. Sungguh dia takut Kevin melihatnya.

Dugh!

"Aw!"

"Kenapa? Ada apa?" Kevin terperanjat saat mendengar suara benturan.

"Aduh, kakiku sakit," ucap Melika seraya memegang kakinya, dia tampak kesakitan. Karena terlalu fokus melihat ke arah Kevin, sehingga Melika tak fokus melihat jalan dan kaki Melika sampai terbentur ke sofa.

"Duh, lagian gimana, sih? Kenapa bisa ceroboh gini?" tanya Kevin.

"Aku nggak sengaja, aku nggak fokus lihat jalan," ucap Melika.

Kevin mengerutkan dahinya.

"Jadi, lihat apa saja dari tadi?" tanya Kevin.

'Lihat, Mas,' batin Melika.

Kevin pun membantu Melika duduk di atas sofa. Setelah itu, dia pergi mengambil koper Melika dan mengambil baju untuk Melika.

"Keringkan dulu rambut kamu. Habis itu, pakai bajunya," ucap Kevin seraya memberikan baju Melika. Belum sempat Melika mengucapkan terima kasih, Kevin sudah lebih dulu masuk ke kamar mandi. Melika pun segera memakai bajunya.

***

Pukul 18.30 Wib.

Di kamarnya, Kevin tengah memainkan ponselnya seraya menunggu Melika selesai bersiap di kamar lain. Masih ada waktu tiga puluh menit lagi, atau tepatnya pukul tujuh malam nanti, acara resepsi pernikahan akan di gelar. Kevin pun sudah tampan dengan stelan jasnya. Kevin bangun dari duduknya saat terdengar suara ketukan pintu, dia pun bergegas membukakan pintu.

"Yuk, turun!" ajak sang papa.

"Ha? Masih setengah jam lagi, Pa," ucap Kevin seraya melihat jam tangan yang melingkar di pergelangan tangannya.

"Iya, kita jemput Melika dulu," ucap papa.

Kevin menyimpan ponselnya dan pergi mengikuti sang papa menuju kamar ganti Melika. Sesampainya di kamar ganti Melika, Kevin tak di perbolehkan masuk oleh sang mama mertua, yang tak lain adalah mama Melika.

"Kenapa, Ma? Sudah sah, bukan?" tanya Kevin bingung.

Mama Melika tersenyum dan mengangguk.

"Biar surprise nantinya. Lagi pula, Melika sebentar lagi keluar, kok," ucap Mama Melika.

Kevin tersenyum tipis dan mengangguk.Dia pun menunggu di luar pintu.

Selang beberapa menit.

"Mas!"

Kevin melihat ke arah Melika, saat terdengar suara Melika memanggilnya.

Kevin terdiam sejenak dengan pandangannya yang tak lepas dari Melika. Dia memperhatikan penampilan Melika dari ujung gaun panjang Melika yang menutupi kaki Melika, hingga ujung rambut Melika.

'Apa perasaan aku saja, ya? Dia cantik sekali,' batin Kevin.

Kevin melihat Melika dengan tatapan kagum. Dia akui, tubuh Melika memang tak sesempurna para model profesional di luar sana. Namun, Melika memiliki wajah yang cantik dengan senyum yang manis dan menawan.

Kevin pun menghampiri Melika dan meminta Melika untuk menggandeng tangannya.

Seraya di temani orangtua masing-masing Kevin dan Melika turun menuju ballroom. Masih ada waktu beberapa menit lagi menuju mulainya acara resepsi.

Begitu sampai di depan pintu ballroom, satu persatu urutan acara di lewati

hingga sampailah Kevin dan Melika di pelaminan.

Keduanya begitu serasi meski ada beberapa pasang mata yang melihat tak percaya karena Kevin bisa memperistri Melika.

Kevin adalah pria mapan dengan bisnisnya di dunia properti yang bisa di bilang cukup sukses, selain itu Kevin pun memiliki wajah yang tampan. Sudah pasti Kevin bisa mendapatkan wanita yang lebih cantik dan seksi dari Melika. Namun, begitulah jodoh, tak ada yang mengetahuinya selain Tuhan, Sang Maha Mengetahui Segalanya

.

***

Waktu berlalu, satu persatu prosesi foto sudah di lewati. Saatnya Kevin dan Melika menyalami para tamu. Kevin terkejut saat tiba-tiba melihat Prischa sudah berdiri di hadapannya dengan membawa kotak kado berwarna merah maroon yang berukuran tak terlalu besar di tangannya.

"Selamat, ya. Semoga kalian bahagia," ucap Prischa seraya menyunggingkan senyum kecil. Dia menjabat tangan Kevin dan menarik Kevin ke pelukannya.

"Aku bahagia untukmu," bisik Prischa.

Mata Prischa memerah. Ada rasa sakit yang Prischa rasakan saat melihat Kevin bersanding dengan Melika. Meski begitu, dia menyadari cinta tak harus memiliki.

Melika yang menyadari Prischa adalah wanita yang pernah dia lihat saat bersama Kevin beberapa waktu yang lalu pun mendadak menjadi gelisah. Melika tahu, Prischa adalah masa lalu Kevin. Apalagi jika melihat paras cantik dan bentuk tubuh Prischa yang seksi, membuat Melika yang memiliki tingkat percaya diri tinggi pun seketika menjadi tak percaya diri. Pasalnya, kini Kevin adalah suaminya, tentu saja dia takut Kevin akan berpaling pada masa lalunya.

Tak lama Prischa pun pergi dari hadapan Kevin dan Melika.

Kevin melihat kado yang di berikan oleh Prischa, rasanya dia mengenal kotak kado itu. Kotak kado yang pernah dia berikan pada Prischa saat Kevin dan Prischa dekat dulu.

Terpopuler

Comments

Ashika ruhab

Ashika ruhab

berusaha & berjuang untuk diet melika supaya penampilan nya tambah palipurna...biar suamimu GK berpaling...😁🤭😍😍😍💪💪💪

2021-12-28

0

Sweet Girl

Sweet Girl

barang2 pemberian Kevin ke Prischa mungkin dibalikin.

2021-10-16

0

pyaoliang

pyaoliang

klo gak ada model gemuknya, akuh aja gemana? 🤪😁

2021-10-04

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 01
2 Bab 02
3 Bab 03
4 Bab 04
5 Bab 05
6 Bab 06
7 Bab 07
8 Bab 08
9 Bab 09
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Info Author
28 Bab 27
29 Bab 28
30 Episode 29
31 Info Author
32 Bab 30
33 Bab 31
34 Bab 32
35 Bab 33
36 Bab 34
37 Bab 35
38 Bab 36
39 Bab 37
40 Bab 38
41 Bab 39
42 Bab 40
43 Bab 41
44 Bab 42
45 Bab 43
46 Bab 44
47 Bab 45
48 Bab 46
49 Bab 47
50 Bab 48
51 Bab 49
52 Bab 50/ Pemberitahuan Author
53 Bab 51
54 Bab 52
55 Bab 53
56 Bab 54
57 Bab 55
58 Bab 56
59 Bab 57
60 Bab 58
61 Bab 59
62 Bab 60
63 Bab 61
64 Bab 62
65 Bab 63
66 Bab 64
67 Bab 65
68 Bab 66
69 Bab 67
70 Bab 68
71 Bab 69
72 Bab 70
73 Bab 71
74 PENGUMUMAN TERBIT ISTRI JELEKKU SEASON PERTAMA.
75 Bab 72
76 Bab 73
77 Bab 74
78 Bab 75
79 Bab 76
80 Bab 77
81 Bab 78
82 Bab 79
83 Bab 80
84 Bab 81
85 Bab 82
86 Bab 83 (Bijaklah memilih bacaan)
87 Bab 84
88 Bab 85
89 Bab 86
90 Bab 87
91 Bab 88
92 Bab 89
93 Bab 90
94 Bab 91
95 Bab 92
96 Bab 93
97 Bab 94
98 Bab 95
99 Bab 96
100 Bab 97
101 Bab 98
102 Bab 99
103 Cuitan Author.
104 Melika&Kevin (Extra Part)
105 INFO RILLIS NOVEL TERBARU "OH MANTAN"
106 PENGUMUMAN
107 INFO VOUCHER BACA
108 INFO DARI AUTHOR UNTUK TEMAN-TEMAN. Mohon sempatkan membaca, ya, teman2.
109 INFO TERBIT BUKU MY LOVELY FAT WIFE
110 UCAPAN TERIMA KASIH AUTHOR DAN INFO KEMBALINYA OH, MANTAN KE NOVELTOON/MANGATOON
111 INFO NOVEL BARU
112 INFO NOVEL BARU DI NOVELTOON/MANGATOON
Episodes

Updated 112 Episodes

1
Bab 01
2
Bab 02
3
Bab 03
4
Bab 04
5
Bab 05
6
Bab 06
7
Bab 07
8
Bab 08
9
Bab 09
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Info Author
28
Bab 27
29
Bab 28
30
Episode 29
31
Info Author
32
Bab 30
33
Bab 31
34
Bab 32
35
Bab 33
36
Bab 34
37
Bab 35
38
Bab 36
39
Bab 37
40
Bab 38
41
Bab 39
42
Bab 40
43
Bab 41
44
Bab 42
45
Bab 43
46
Bab 44
47
Bab 45
48
Bab 46
49
Bab 47
50
Bab 48
51
Bab 49
52
Bab 50/ Pemberitahuan Author
53
Bab 51
54
Bab 52
55
Bab 53
56
Bab 54
57
Bab 55
58
Bab 56
59
Bab 57
60
Bab 58
61
Bab 59
62
Bab 60
63
Bab 61
64
Bab 62
65
Bab 63
66
Bab 64
67
Bab 65
68
Bab 66
69
Bab 67
70
Bab 68
71
Bab 69
72
Bab 70
73
Bab 71
74
PENGUMUMAN TERBIT ISTRI JELEKKU SEASON PERTAMA.
75
Bab 72
76
Bab 73
77
Bab 74
78
Bab 75
79
Bab 76
80
Bab 77
81
Bab 78
82
Bab 79
83
Bab 80
84
Bab 81
85
Bab 82
86
Bab 83 (Bijaklah memilih bacaan)
87
Bab 84
88
Bab 85
89
Bab 86
90
Bab 87
91
Bab 88
92
Bab 89
93
Bab 90
94
Bab 91
95
Bab 92
96
Bab 93
97
Bab 94
98
Bab 95
99
Bab 96
100
Bab 97
101
Bab 98
102
Bab 99
103
Cuitan Author.
104
Melika&Kevin (Extra Part)
105
INFO RILLIS NOVEL TERBARU "OH MANTAN"
106
PENGUMUMAN
107
INFO VOUCHER BACA
108
INFO DARI AUTHOR UNTUK TEMAN-TEMAN. Mohon sempatkan membaca, ya, teman2.
109
INFO TERBIT BUKU MY LOVELY FAT WIFE
110
UCAPAN TERIMA KASIH AUTHOR DAN INFO KEMBALINYA OH, MANTAN KE NOVELTOON/MANGATOON
111
INFO NOVEL BARU
112
INFO NOVEL BARU DI NOVELTOON/MANGATOON

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!