Bab 15

"Bagaimana, Mel? Apa kamu menerima lamaran Kevin?" tanya papa Kevin.

Melika menelan air liurnya, dia melihat ke arah Kevin yang juga tengah melihatnya. Entah apa yang ada di pikiran Kevin, tatapannya bahkan sulit untuk Melika mengerti.

"Mbak, jawablah sesuai isi hati Mbak," ucap mama Melika.

Jantung Melika berdegup kencang, tubuhnya berkeringat banyak tetapi masihlah terasa demam. Melika menarik napas dalam dan menghembuskannya perlahan.

"A-aku mau."

Brugh!

Melika langsung tak sadarkan diri setelah memberikan jawaban atas lamaran Kevin.

Semua orang pun menjadi panik dan bergegas membaringkan tubuh Melika di sofa.

"Maaf, Melika memang akan drop jika sedang gugup. Sepertinya, Melika tengah gugup saat ini," ucap mma Melika.

Kevin dan sang papa pun saling tatap. Satu lagi kebiasaan Melika yang Kevin ketahui, sungguh Melika memiliki kebiasaan yang tak biasa menurut Kevin. Melika adalah perempuan teraneh yang pernah dia temui. Namun dia memaklumi hal itu, tentu saja Melika akan merasa gugup, Kevin bahkan melamarnya tanpa bicara terlebih dulu.

Setelah menunggu beberapa saat akhirnya Melika pun siuman.

"Syukurlah, Mbak sudah sadar," ucap mama Melika.

Melika akan bangum tetapi dia terlihat kesulitan.

Kevin dan mama Melika pun membantu Melika untuk duduk.

"Apa kamu sudah lebih baik?" tanya papa Kevin.

"Iya, Pak," ucap Melika seraya menganggukkan kepalanya.

"Syukurlah, Saya lega dengarnya," ucap papa Kevin.

"Jadi, apa kita bisa melanjutkan acara lamaran ini?" tanya papa Kevin.

Melika melihat ke arah sang mama, sang mama pun tersenyum kemudian mengangguk.

"Ya, lanjutkan saja," ucap Melika.

Papa Kevin tersenyum dan mengambil kotak perhiasan bludru berwarna biru yang ada di atas meja. Dia membuka kotak perhiasan itu dan mengambil sebuah kalung berlian berwarna pink dengan bentuk tears yang cantik dan indah.

"Kalung ini, adalah peninggalan dari Orangtua Saya. Dulu, kalung ini di berikan kepada mendiang istri Saya sebagai hadiah pertunangan. Karena sekarang Melika akan menjadi istri Kevin, maka kalung ini akan menjadi milik Melika. Mendiang mama Kevin pasti akan bahagia karena kalung ini diberikan kepada calon Istri dari anak kesayangannya," ucap papa Kevin.

Melika melihat kalung itu, ada perasaan tak percaya dia akan mengalami hal itu dalam waktu singkat. Dia bahkan tak pernah bermimpi akan menikah dengan Kevin.

"Ayo, Vin. Kamu saja yang pakaikan kalungnya," ucap papa Kevin.

Kevin mengangguk dan mengambil kalung itu. Dia mulai memakaikannya di leher Melika.

"Kamu nyaman nggak pakai kalung ini? Kekecilan nggak?" tanya Kevin dengan nada bicara pelan.

"Kalung ini terlalu pas. Kalau berat badanku nambah lima kilo lagi, pasti leher aku bakal ke cekik," ucap Melika.

"Kalau gitu jangan di tambah, dong. Kurangin kalau bisa," ucap Kevin.

Melika mengerucutkan bibirnya seraya menatap Kevin yang baru saja selesai memakaikan kalung itu.

"Acara lamaran dan pertunangan sudah selesai, sekarang kita lanjutkan mencari tanggal yang baik untuk pernikahan." ucap Papa Kevin.

"Apa?" Melika dan Kevin terkejut mendengar ucapan Papa Kevin.

"Kenapa?" tanya papa Kevin.

"Apa harus secepat itu, Pa?" tanya Kevin.

"Iya, dong. Sesuatu yang baik, sebaiknya dilakukan dengan segera, jangan di tunda-tunda," ucap papa Kevin.

"Bagaimana, Papa Melika? Bisa kita mulai mencari tanggal yang baik?" tanya papa Kevin.

"Tentu saja. Tapi, sebelum itu sebaiknya kita memanggil orang yang dapat membantu kita mencari tanggal yang baik," ucap papa Melika.

"Baiklah, bagaimana baiknya saja," ucap Papa Kevin.

Papa Melika pun menghubungi seseorang yang masih tinggal di komplek perumahan tersebut. Meski itu adalah komplek perumahan TNI AD tetapi tak semua yang tinggal di sana adalah anggota TNI AD. Bahkan banyak seorang pengusaha yang tinggal di komplek tersebut dengan alasan lebih aman tinggal di kawasan TNI.

Setelah menunggu beberapa saat, akhirnya orang itu pun datang, orang yang tak lain adalah seorang tokoh agama. Tanpa menunggu lama, acara pencarian hari dan tanggal pernikahan pun di mulai.

***

Setelah beberapa menit mencari, akhirnya tanggal pernikahan yang baik pun di temukan.

"Apa?" Melika dan Kevin lagi-lagi terkejut saat tokoh agama itu mengatakan bahwa tanggal yang baik untuk pernikahan adalah satu bulan lagi. Karena setelah itu akan lama lagi untuk menuju hari dan tanggal pernikahan yang baik.

"Apa harus secepat itu, Pa?" tanya Kevin seraya melihat sang papa.

"Iya, apa nggak bisa tiga atau empat bulan lagi?" tanya Melika.

"Sudahlah, kita ikuti saja saran dari orang yang lebih paham tentang masalah seperti ini," ucap papa Kevin.

"Benar, tentunya kita ingin semuanya berjalan baik dan lancar. Karena itu, kita pun harus memakai hari dan tanggal yang baik. Meski sebetulnya semua hari dan tanggal pun sama baiknya. Namun, tidak ada salahnya, bukan, jika kita mengikuti saran dari yang lebih mengerti?" ucap mama Melika.

Papa Melika hanya diam seraya melihat Kevin dengan lekat. Entah apa yang dia pikirkan tentang Kevin. Dia tak ingin bicara tetapi juga tak mencoba menolak lamaran Kevin.

***

Waktupun berlalu, semua prosesi lamaran yang bisa di bilang mendadak ini pun, sudah selesai di lakukan. Hari dan tanggal pernikahan juga sudah di tentukan. Kevin dan papanya sudah pergi dari rumah Melika. Tinggallah Melika yang kini tengah duduk di tempat tidur kesayangannya.

"Ya ampun bangun, please." Melika menepuk pipinya berharap semua itu hanyalah mimpi.

'Ya Tuhan, ini nyata,' gumam Melika.

Melika tak menyangka akan di lamar oleh Kevin, entah mimpi apa dia sebelumnya hingga mendapatkan calon suami yang dimatanya adalah termasuk pria yang mendekati kata sempurna.

Sudah tampan, mapan pula.

******

Di kediaman Bramasta.

Dengan langkah lemas Kevin menaiki anak tangga menuju kamarnya.

"Vin!" panggil papa.

Kevin menghentikan langkahnya dan melihat ke arah sang papa.

"Kenapa, Pa?" tanya Kevin.

"Kita bicara dulu sebentar," ucap papa.

Kevin menghela napas. Dia mengangguk dan mengikuti sang papa menuju ruang kerjanya.

"Papa tahu kamu dan Melika belum lama saling mengenal,' ucap papa Kevin.

"Apa? Dari mana Papa tahu?" tanya Kevin syok.

"Dari mana Papa tahu, itu tidak penting. Yang jelas, Papa mohon sama kamu, hargailah Melika saat dia sudah menjadi Istrimu, meskipun saat ini kamu belum mencintainya," ucap papa.

Kevin mengusap wajahnya. Entah benar atau tidak keputusannya untuk menikahi Melika, dia pun tak mengerti. Dia memang tak mempermasalahkan bentuk tubuh Melika yang berukuran besar tetapi dia tak yakin akan bisa mencintai Melika. Karena sejujurnya semenjak hubungannya dengan Prischa berakhir, dia sulit membuka hatinya untuk perempuan lain. Bukan trauma akan jatuh cinta, namun luka di hatinya masih jelas terasa.

"Papa tahu, kamu bisa bangkit dari keterpurukan akibat masa lalu. Papa percaya, suatu saat nanti cinta itu akan hadir dengan sendirinya, karena seiring berjalannya waktu, karena terbiasa bersama, akan bisa menumbuhkan perasaan itu sendiri,' ucap papa.

"Jadilah pria yang bertanggung jawab," ucap papa. Dia pun bangun dari duduknya, dan pergi meninggalkan Kevin yang masih terdiam mencoba mencerna ucapan sang papa.

'Mungkin benar apa yang papa katakan, seiring berjalannya waktu, rasa itu akan hadir,' batin Kevin.

Terpopuler

Comments

Mahbub Ayu🐈🎀

Mahbub Ayu🐈🎀

kok papanya malika panggile kakak sedangkan mamanya panggil nya mbak?

2022-03-06

0

Sweet Girl

Sweet Girl

semoga aja Kevin cepet jatuh cinta sama Melika.

2021-10-16

0

Arbaenah Inha Hamzah

Arbaenah Inha Hamzah

semangat kevin,, buat mel,diet ya

2021-09-06

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 01
2 Bab 02
3 Bab 03
4 Bab 04
5 Bab 05
6 Bab 06
7 Bab 07
8 Bab 08
9 Bab 09
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Info Author
28 Bab 27
29 Bab 28
30 Episode 29
31 Info Author
32 Bab 30
33 Bab 31
34 Bab 32
35 Bab 33
36 Bab 34
37 Bab 35
38 Bab 36
39 Bab 37
40 Bab 38
41 Bab 39
42 Bab 40
43 Bab 41
44 Bab 42
45 Bab 43
46 Bab 44
47 Bab 45
48 Bab 46
49 Bab 47
50 Bab 48
51 Bab 49
52 Bab 50/ Pemberitahuan Author
53 Bab 51
54 Bab 52
55 Bab 53
56 Bab 54
57 Bab 55
58 Bab 56
59 Bab 57
60 Bab 58
61 Bab 59
62 Bab 60
63 Bab 61
64 Bab 62
65 Bab 63
66 Bab 64
67 Bab 65
68 Bab 66
69 Bab 67
70 Bab 68
71 Bab 69
72 Bab 70
73 Bab 71
74 PENGUMUMAN TERBIT ISTRI JELEKKU SEASON PERTAMA.
75 Bab 72
76 Bab 73
77 Bab 74
78 Bab 75
79 Bab 76
80 Bab 77
81 Bab 78
82 Bab 79
83 Bab 80
84 Bab 81
85 Bab 82
86 Bab 83 (Bijaklah memilih bacaan)
87 Bab 84
88 Bab 85
89 Bab 86
90 Bab 87
91 Bab 88
92 Bab 89
93 Bab 90
94 Bab 91
95 Bab 92
96 Bab 93
97 Bab 94
98 Bab 95
99 Bab 96
100 Bab 97
101 Bab 98
102 Bab 99
103 Cuitan Author.
104 Melika&Kevin (Extra Part)
105 INFO RILLIS NOVEL TERBARU "OH MANTAN"
106 PENGUMUMAN
107 INFO VOUCHER BACA
108 INFO DARI AUTHOR UNTUK TEMAN-TEMAN. Mohon sempatkan membaca, ya, teman2.
109 INFO TERBIT BUKU MY LOVELY FAT WIFE
110 UCAPAN TERIMA KASIH AUTHOR DAN INFO KEMBALINYA OH, MANTAN KE NOVELTOON/MANGATOON
111 INFO NOVEL BARU
112 INFO NOVEL BARU DI NOVELTOON/MANGATOON
Episodes

Updated 112 Episodes

1
Bab 01
2
Bab 02
3
Bab 03
4
Bab 04
5
Bab 05
6
Bab 06
7
Bab 07
8
Bab 08
9
Bab 09
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Info Author
28
Bab 27
29
Bab 28
30
Episode 29
31
Info Author
32
Bab 30
33
Bab 31
34
Bab 32
35
Bab 33
36
Bab 34
37
Bab 35
38
Bab 36
39
Bab 37
40
Bab 38
41
Bab 39
42
Bab 40
43
Bab 41
44
Bab 42
45
Bab 43
46
Bab 44
47
Bab 45
48
Bab 46
49
Bab 47
50
Bab 48
51
Bab 49
52
Bab 50/ Pemberitahuan Author
53
Bab 51
54
Bab 52
55
Bab 53
56
Bab 54
57
Bab 55
58
Bab 56
59
Bab 57
60
Bab 58
61
Bab 59
62
Bab 60
63
Bab 61
64
Bab 62
65
Bab 63
66
Bab 64
67
Bab 65
68
Bab 66
69
Bab 67
70
Bab 68
71
Bab 69
72
Bab 70
73
Bab 71
74
PENGUMUMAN TERBIT ISTRI JELEKKU SEASON PERTAMA.
75
Bab 72
76
Bab 73
77
Bab 74
78
Bab 75
79
Bab 76
80
Bab 77
81
Bab 78
82
Bab 79
83
Bab 80
84
Bab 81
85
Bab 82
86
Bab 83 (Bijaklah memilih bacaan)
87
Bab 84
88
Bab 85
89
Bab 86
90
Bab 87
91
Bab 88
92
Bab 89
93
Bab 90
94
Bab 91
95
Bab 92
96
Bab 93
97
Bab 94
98
Bab 95
99
Bab 96
100
Bab 97
101
Bab 98
102
Bab 99
103
Cuitan Author.
104
Melika&Kevin (Extra Part)
105
INFO RILLIS NOVEL TERBARU "OH MANTAN"
106
PENGUMUMAN
107
INFO VOUCHER BACA
108
INFO DARI AUTHOR UNTUK TEMAN-TEMAN. Mohon sempatkan membaca, ya, teman2.
109
INFO TERBIT BUKU MY LOVELY FAT WIFE
110
UCAPAN TERIMA KASIH AUTHOR DAN INFO KEMBALINYA OH, MANTAN KE NOVELTOON/MANGATOON
111
INFO NOVEL BARU
112
INFO NOVEL BARU DI NOVELTOON/MANGATOON

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!