Aqila Love Story

Aqila Love Story

Bab 1

“Rindu ini sudah menggunung, aku sudah tak mampu menanggungnya dan hanya dengan pertemuanlah rindu ini terobati.” ~ Aqila ~

.

.

.

Aqila seorang gadis yang sudah dewasa berumur 21 tahun. Memiliki 2 saudara kandung dan ia adalah anak terakhir. Kehidupan yang sedari kecil tanpa seorang ayah membuatnya tak pernah merasakan kasih sayang seorang ayah tetapi ia tak pernah kekurangan kasih sayang dari mama dan kedua saudaranya.

Aqila yang dulu gadis remaja SMP sekarang telah menjadi gadis dewasa dengan pendidikan yang sudah mendapatkan gelar S1-nya. Bagaimana bisa begitu cepat? Ya karena Aqila memiliki otak yang cerdas dan genius. Sekaligus kehidupan Aqila pun tercukupi karena kakak iparnya Kevin selalu menyiapkan semua kebutuhannya dan kebutuhan Kakaknya Axel.

Seiring berjalannya waktu, Aqila tumbuh menjadi gadis cantik. Wajah blasteran itu ditambah lesung pipi di kedua pipinya membuatnya semakin manis, cantik dan mempesona. Mata indah dan bulu mata lentik. Alis tebal tanpa cetakan alis palsu sekaligus hidung mancung. Pipi putih nan merah tanpa warna pemerah. Sekaligus bibir tipis berwarna merah muda tanpa lipstik yang membuat seorang Aqila terlihat begitu sempurna dikalangan kaum adam.

Namun ia tak pernah melirik sekalipun lelaki karena ia telah menjalin hubungan dengan seorang lelaki bernama James. Sudah hampir 4 tahun hubungan mereka berjalan.

Hubungan yang dulunya tak disetujui oleh pihak keluarga akhirnya disetujui karena melihat keseriusan dan perubahan pada James. Hingga keluarga pun merestui keduanya.

Ah untuk kesibukan Aqila sekarang? Jangan ditanya lagi dia sekarang menjadi seorang Dokter spesialis Anak. Karena menyukai anak-anak membuatnya mengambil jurusan itu. Tetapi dia juga mendapat gelar S1 untuk jurusan bisnisnya. Karena Aqila memang mengambil dua jurusan ganda. Bagaimana bisa? Namanya saja orang genius dan didongkrak dengan bantuan keluarga Raharja.

Namun semua itu tak membuat Aqila menjadi sombong. Melainkan Aqila selalu tersenyum kepada semua orang. Senyum tulus selalu terpancar di wajahnya. Aqila gadis dewasa pun adalah seorang yang tertutup. Ia hanya akan menceritakan keluh kesahnya pada sang kakak Adel dan Axel. Ia menjadi gadis yang mandiri, tegar, sabar, penyayang dan selalu mengalah.

Hingga membuat siapapun pasti suka berteman dengannya. Aqila memang pendiam tetapi ia juga hangat jika sudah mengenalnya. Meski ia mudah tersenyum tetapi memang sepertinya darah pelit bicara sudah melekat pada ketiga anak manusia itu yaitu Adel, Axel dan Aqila. Namanya aja saudara kandung thor hehehe.

Kisah Aqila akan dimulai dari sekarang, dari sebuah pengkhianatan, keikhlasan, bangkit, berjuang, merelakan, pengorbanan dan akhirnya ia mencari jati dirinya sendiri.

---*---

“La kamu mau kemana?” tanya sang kakak Adel dengan menggandeng putra pertamanya yang berumur 5 tahun lebih.

“Aqila mau ke apartemen James kak,” sahut Aqila sambil merapikan tali sepatunya.

“Kamu mau apa kesana sayang?” tanya lembut sang kakak.

“Aqila sudah janjian mau jalan-jalan sama James kak,” saut Aqila dengan tersenyum.

Menatap jam dinding diruang tamu masih menunjukkan pukul 9 pagi.

“Ini masih pagi sayang?” seru Adel.

“Memang kak, aku ingin memberikan kejutan untuknya. Aku bilang padanya aku akan datang jam 1 siang nanti. Tetapi aku ingin membawakan sarapan pagi untuknya,” Qila menjelaskan panjang lebar dengan menunjuk rantang yang berada dimeja ruang tamu.

“Huftt,” Menghembuskan nafas berat Adel menatap sang Adik. “Baiklah boleh hati-hati yah,” seru Adel.

Aqila mengangguk. “Apa kamu bawa mobil?” tanya Adel.

“Bawa kak, karena aku nanti malam harus kerumah sakit terlebih dahulu,” seru Aqila sambil menatap keponakannya yang sedang asyik bermain mobil-mobilan.

“Pastikan kamu jangan ngebut oke.” memperingati sang Adik.

“Siap bos. Ya udah Aqila berangkat yah.” mencium pipi sang kakak lalu beralih pada ponakannya.

“Tante tinggal ya boy.” mencium puncak kepala sang ponakan lalu mengambil kotak makan dan membawanya.

“Assalamu’alaykum.”

“Wa’alaykumsalam,” saut Adel.

Disepanjang perjalanan senyum tak luntur dari bibir Aqila. Bagaimana tidak hampir 1 minggu Aqila dan James tidak bertemu. Ia sangat merindukan kekasihnya. Merindukan pelukan dan senyumannya.

Dulu memang cerita cinta mereka harus berhenti karena tak mendapat restu. Tetapi sekuat tenaga James mencoba meyakinkan keluarga Qila dan membuktikan bahwa dirinya telah berubah.

Lampu lalu lintas berubah merah. Membuatnya mau tak mau memberhentikan mobilnya hingga suara pengemis jalanan anak-anak membuatnya iba. Menghirup udara di dalam mobil lalu Aqila membuka jendela pintu mobilnya menyodorkan uang biru pada pengemis itu hingga senyum bahagia mengembang di wajah anak-anak itu tercipta.

“Makasih kaka cantik,” ujar salah satu pengemis.

“Sama-sama,” sahut Aqila dengan ramah.

Ia segera menutup jendelanya kembali lalu menekan gas mobilnya karena lampu lalu lintas telah berubah menjadi hijau.

Sebelum ke apartemen kekasihnya, ia berhenti dulu ditoko kue kesukaannya. Ia ingin membeli beberapa cake untuk cemilannya karena ia merasa lapar belum sarapan. Karena terlalu semangat Aqila jadi melupakan sarapan paginya.

Wajar saja rindu yang membuncah sudah menumpuk dihatinya. Karena tugas relawannya ia harus meninggalkan sang kekasih seminggu kemarin.

Jika diminta memilih mungkin Aqila akan lebih memilih pekerjaan mulianya daripada hubungannya. Bagaimana pun juga Aqila telah bersumpah setia pada pekerjaan jas putihnya itu. Pekerjaan mulia yang ia dambakan dari dulu akhirnya tercapai hingga ia bisa melakukan pekerjaan yang membuatnya senang sekaligus haru.

Mobilnya ia berhentikan ditoko Kue, segera keluar dari mobil dan berjalan masuk ke toko. Sepertinya mood Aqila sedang baik hingga ia ingin membawa kue kesukaannya dan James untuk ia makan di apartemen kekasihnya.

“Selamat datang di toko kue kami, Anda sedang mencari kue apa?” sapa Pegawai Toko.

“Iya,” Aqila tersenyum. “Saya cari kue black forest seperti biasa,” ujar Aqila lembut.

“Silahkan ditunggu,” ucap pegawai toko dengan sopan.

Ya Toko Kue yang ia kunjungi adalah Toko Kue langganannya. Wajar saja pegawai toko dan pemiliknya pun sudah hafal betul dengan wanita cantik ini. Karena memang setiap ada acara atau apapun ia akan memesan ditoko kue ini.

Setelah selesai pegawai toko pun memanggilnya. Aqila segera membayar tagihannya dan melangkahkan kakinya keluar menuju mobil setelah menyapa para pegawai.

“Tunggu aku sayang aku merindukanmu,” lirih Aqila dengan tersenyum.

Ia menjalankan kembali mobilnya dan mulai masuk ke jalur jalan. Kendaraan lumayan padat mengingat waktu masih pukul 9 lebih sedikit. Terik matahari yang cerah tak membuat gadis manis di mobil menjadi badmood. Sepertinya ia sudah terbiasa dengan cuaca seperti ini.

Setelah 30 menit akhirnya mobil yang ia kendarai telah terparkir rapi di tempatnya.

“Ayo kita keluar dan temui sang pujaan hati,” semangat sambil menenteng rantang bekal dan kotak kue.

Berjalan dengan anggun menuju lift. Sebelum itu ia menyapa resepsionis ditempatnya karena memang Aqila memang akrab dan mungkin karena ia sering mengunjungi apartemen James.

Cetak

“Astagfirullah,” Aqila berjongkok dan mengambil kalung yang terputus dari lehernya.

Kalung berliontin A&J itu terputus di tengah-tengahnya hingga terpisah. Matanya berkaca-kaca melihat kalung pemberian sang terkasih putus.

“Ya allah, kenapa bisa putus dan kenapa perasaanku tidak enak. Ada apa ini ya allah,” gumam Aqila dalam hati.

“Baiklah biarkan kalung ini aku simpan di tas, nanti aku akan membawanya ke toko perhiasan,” lirih Aqila.

Ia segera memasukkan kalungnya pada tasnya hingga pintu lift terbuka.

Ting.

Bunyi pintu lift terbuka.

Aqila segera keluar dan mencari apartemen kekasihnya. Tepat di depan pintu bertulis 228 Aqila segera memasukkan kode sandi pintunya.

Kode berhasil dengan senang ia memasuki ruangan apartemen James dengan pelan. Ia ingin memberi kejutan, ia yakin sang terkasih masih terlelap tidur. Ia berjalan pelan untuk masuk ke dalam.

Ruangan nampak gelap. “Kenapa gelap seperti ini apartemen mu yang,” lirih Aqila.

Ia hendak melepaskan sepatunya tetapi ia melihat sepatu high heels di tempat rak sepatu.

“Hells? Ini bukan punyaku,” ujar Aqila dengan mengambil high heel tersebut.

“Apa maksut semua ini? Kenapa jantungku berdetak cepat dan perasaanku tak enak,” gumam Aqila dengan meletakkan sepatu itu kembali.

Aqila berinisiatif mencari kekasihnya dengan diam. Meski apartemen gelap tetapi cahaya dari tirai masih bisa membuat ruangan itu meremang. Ia berjalan menuju tangga untuk naik ke lantai dua karena kamar kekasihnya berada diatas.

Hingga sampai di tangga paling atas ia mendengar suara.

Deg

---*---

Bersambung.

Hayooo bagaimana dengan part 1, udah deg degan belum? Udah kepo gak?

Masih kepo gak? Kalau kalian mau lanjut cerita ini ayo vote lebih banyak, bantu author buat rank novel ini bagus dong.

Vote koin/poin ya guys, dan jangan lupa Like nya yah.

Saling menguntungkan guys oke. Selamat membaca☹️

Terpopuler

Comments

Rahma Inayah

Rahma Inayah

q mampir thor.james dipercya berkhianat..selingkuh

2022-08-24

1

Salma Cheng

Salma Cheng

di selingkuhan wow....seru nih ceritanya ....

2022-03-27

0

M⃠⸙ᵍᵏWãterLīlyHõkKī²

M⃠⸙ᵍᵏWãterLīlyHõkKī²

lanjutttt ah aq langsung fav

2022-03-12

0

lihat semua
Episodes
1 Bab 1
2 Bab 2
3 Bab 3
4 Bab 4
5 Bab 5
6 Bab 6
7 Bab 7
8 Bab 8
9 Bab 9
10 Bab 10
11 Bab 11
12 Bab 12
13 Bab 13
14 Bab 14
15 Bab 15
16 Bab 16
17 Bab 17
18 Bab 18
19 Bab 19
20 Bab 20
21 Bab 21
22 Bab 22
23 Bab 23
24 Bab 24
25 Bab 25
26 Bab 26
27 Bab 27
28 Bab 28
29 Bab 29
30 Bab 30
31 Bab 31
32 Bab 32
33 Bab 33
34 Bab 34
35 Bab 35
36 Bab 36
37 Bab 37
38 Bab 38
39 Bab 39
40 Bab 40
41 Bab 41
42 Bab 42
43 Bab 43
44 Bab 44
45 Bab 45
46 Bab 46
47 Bab 47
48 Bab 48
49 Bab 49
50 Bab 50
51 Season 1 TAMAT
52 Season 2 Bab 1
53 Season 2 Bab 2
54 Season 2 Bab 3
55 Season 2 Bab 4
56 Season 2 Bab 5
57 Season 2 Bab 6
58 Season 2 Bab 7
59 Season 2 Bab 8
60 Season 2 Bab 9
61 Season 2 Bab 10
62 Season 2 Bab 11
63 Season 2 Bab 12
64 Season 2 Bab 13
65 Season 2 Bab 14
66 Season 2 Bab 15
67 Season 2 Bab 16
68 Season 2 Bab 17
69 Season 2 Bab 18
70 Season 2 Bab 19
71 Season 2 Bab 20
72 Season 2 Bab 21
73 Season 2 Bab 22
74 Season 2 Bab 23
75 Season 2 Bab 24
76 Season 2 Bab 25
77 Season 2 Bab 26
78 Season 2 Bab 27
79 Season 2 Bab 28
80 Season 2 Bab 29
81 Season 2 Bab 30
82 Season 2 Bab 31
83 Season 2 Bab 32
84 Season 2 Bab 33
85 Season 2 Bab 34
86 Season 2 Bab 35
87 Season 2 Bab 36
88 Season 2 Bab 37
89 Season 2 Bab 38
90 Season 2 Bab 39
91 Season 2 bab 40
92 Season 2 Bab 41
93 Season 2 Bab 42
94 Season 2 Bab 43
95 Season 2 Bab 44
96 Season 2 Bab 45
97 Season 2 Bab 46
98 Season 2 Bab 47
99 Season 2 Bab 48
100 Season 2 Bab 49
101 Season 2 Bab 50
102 Season 2 Bab 51
103 Season 2 Bab 52
104 Season 2 Bab 53
105 Season 2 Bab 54
106 Season 2 Bab 55
107 Season 2 Bab 56
108 Season 2 Bab 57
109 Season 2 Bab 58
110 Season 2 Bab 59
111 Season 2 Bab 60
112 Season 2 Bab 61
113 Season 2 Bab 62
114 Season 2 bab 63
115 Season 2 Bab 64
116 Season 2 Bab 65
117 Season 2 Ban 66
118 Season 2 Bab 67
119 Season 2 Bab 68
120 Season 2 Bab 69
121 Season 2 Bab 70
122 Season 2 Bab 71
123 Season 2 Bab 72
124 Season 2 Bab 73
125 Season 2 Ban 74
126 Season 2 Bab 75
127 Season 2 Bab 76
128 Season 2 Bab 77
129 Season 2 Bab 78
130 Season 2 bab 79
131 Season 2 Bab 80
132 Season 2 Bab 81
133 Season 2 bab 82
134 Season 2 Bab 83
135 Season 2 bab 84
136 Season 2 Bab 85
137 Season 2 Bab 86
138 Season 2 Bab 87
139 Season 2 bab 88
140 Season 2 Bab 89
141 Season 2 Bab 90
142 Season 2 Bab 91
143 Season 2 Bab 92
144 Season 2 Bab 93
145 Season 2 Bab 94
146 Season 2 Bab 95
147 Season 2 Bab 96
148 Season 2 Bab 97 (Ekstra Part-Berkunjung ke Arab)
149 Season 2 bab 98 (Ekstra Part–Honeymoon)
150 Season 2 Bab 99 (Ekstra Part-Bahagia Bersama)
151 Say Hello and Thank You All Readers.
152 Kabar Bahagia
153 Novel Baru
154 PROMOSI NOVEL BARU LANJUTAN AQILA LOVE STORY!
155 PROMOSI NOVEL BARU
156 Novel Dibuang Suamiku, Dinikahi Millionaire (dayana)
157 RILIS KISAH ANAK BIA DAN SHAKA
Episodes

Updated 157 Episodes

1
Bab 1
2
Bab 2
3
Bab 3
4
Bab 4
5
Bab 5
6
Bab 6
7
Bab 7
8
Bab 8
9
Bab 9
10
Bab 10
11
Bab 11
12
Bab 12
13
Bab 13
14
Bab 14
15
Bab 15
16
Bab 16
17
Bab 17
18
Bab 18
19
Bab 19
20
Bab 20
21
Bab 21
22
Bab 22
23
Bab 23
24
Bab 24
25
Bab 25
26
Bab 26
27
Bab 27
28
Bab 28
29
Bab 29
30
Bab 30
31
Bab 31
32
Bab 32
33
Bab 33
34
Bab 34
35
Bab 35
36
Bab 36
37
Bab 37
38
Bab 38
39
Bab 39
40
Bab 40
41
Bab 41
42
Bab 42
43
Bab 43
44
Bab 44
45
Bab 45
46
Bab 46
47
Bab 47
48
Bab 48
49
Bab 49
50
Bab 50
51
Season 1 TAMAT
52
Season 2 Bab 1
53
Season 2 Bab 2
54
Season 2 Bab 3
55
Season 2 Bab 4
56
Season 2 Bab 5
57
Season 2 Bab 6
58
Season 2 Bab 7
59
Season 2 Bab 8
60
Season 2 Bab 9
61
Season 2 Bab 10
62
Season 2 Bab 11
63
Season 2 Bab 12
64
Season 2 Bab 13
65
Season 2 Bab 14
66
Season 2 Bab 15
67
Season 2 Bab 16
68
Season 2 Bab 17
69
Season 2 Bab 18
70
Season 2 Bab 19
71
Season 2 Bab 20
72
Season 2 Bab 21
73
Season 2 Bab 22
74
Season 2 Bab 23
75
Season 2 Bab 24
76
Season 2 Bab 25
77
Season 2 Bab 26
78
Season 2 Bab 27
79
Season 2 Bab 28
80
Season 2 Bab 29
81
Season 2 Bab 30
82
Season 2 Bab 31
83
Season 2 Bab 32
84
Season 2 Bab 33
85
Season 2 Bab 34
86
Season 2 Bab 35
87
Season 2 Bab 36
88
Season 2 Bab 37
89
Season 2 Bab 38
90
Season 2 Bab 39
91
Season 2 bab 40
92
Season 2 Bab 41
93
Season 2 Bab 42
94
Season 2 Bab 43
95
Season 2 Bab 44
96
Season 2 Bab 45
97
Season 2 Bab 46
98
Season 2 Bab 47
99
Season 2 Bab 48
100
Season 2 Bab 49
101
Season 2 Bab 50
102
Season 2 Bab 51
103
Season 2 Bab 52
104
Season 2 Bab 53
105
Season 2 Bab 54
106
Season 2 Bab 55
107
Season 2 Bab 56
108
Season 2 Bab 57
109
Season 2 Bab 58
110
Season 2 Bab 59
111
Season 2 Bab 60
112
Season 2 Bab 61
113
Season 2 Bab 62
114
Season 2 bab 63
115
Season 2 Bab 64
116
Season 2 Bab 65
117
Season 2 Ban 66
118
Season 2 Bab 67
119
Season 2 Bab 68
120
Season 2 Bab 69
121
Season 2 Bab 70
122
Season 2 Bab 71
123
Season 2 Bab 72
124
Season 2 Bab 73
125
Season 2 Ban 74
126
Season 2 Bab 75
127
Season 2 Bab 76
128
Season 2 Bab 77
129
Season 2 Bab 78
130
Season 2 bab 79
131
Season 2 Bab 80
132
Season 2 Bab 81
133
Season 2 bab 82
134
Season 2 Bab 83
135
Season 2 bab 84
136
Season 2 Bab 85
137
Season 2 Bab 86
138
Season 2 Bab 87
139
Season 2 bab 88
140
Season 2 Bab 89
141
Season 2 Bab 90
142
Season 2 Bab 91
143
Season 2 Bab 92
144
Season 2 Bab 93
145
Season 2 Bab 94
146
Season 2 Bab 95
147
Season 2 Bab 96
148
Season 2 Bab 97 (Ekstra Part-Berkunjung ke Arab)
149
Season 2 bab 98 (Ekstra Part–Honeymoon)
150
Season 2 Bab 99 (Ekstra Part-Bahagia Bersama)
151
Say Hello and Thank You All Readers.
152
Kabar Bahagia
153
Novel Baru
154
PROMOSI NOVEL BARU LANJUTAN AQILA LOVE STORY!
155
PROMOSI NOVEL BARU
156
Novel Dibuang Suamiku, Dinikahi Millionaire (dayana)
157
RILIS KISAH ANAK BIA DAN SHAKA

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!