Ratu Buangan Jadi Kesayangan

Ratu Buangan Jadi Kesayangan

Bab 1 - Terjebak di Dinasti Xia

Sebuah bangunan tua berdiri kokoh di tengah hutan belantara, tampilannya yang kumuh bahkan tidak menurunkan esensi bangunan tersebut. Di dalamnya terdapat ruangan yang begitu lembab yang dipenuhi dengan genangan air menetes dari atap, tetesan itu menghasilan dentuman keras yang sedikit bergema akibat hantaman yang berjatuhan ke lantai.  Suara lainnya terdengar begitu lantang di telinga, napas kelelahan seorang gadis yang diikat dengan kuat di bagian pergelangan tangannya ke ujung bambu yang berdiri kekar. Keringat dingin muncul di sekujur tubuhnya, membasahi setiap celah tubuh gadis itu.

Dia merasakan keputusasaan yang mendalam, terlebih sistem yang membantunya juga ikut dirusak oleh para bedebah tadi. Hidupnya mungkin sudah di ujung waktu bahkan seluruh tenaganya juga telah terkuras habis. Gadis itu adalah Su Mian, seorang agen rahasia negara yang sedang menjalankan tugas untuk membongkar markas bandar narkoba terbesar di Beiji.

Sayangnya, ia gagal dan sekarang telah berhasil diringkus, kini Su Mian hanya memiliki satu harapan yaitu sebuah formasi lingkaran surga yang ia pelajari dalam buku kuno zaman dinasti xia. Sekalipun semua orang mengatakan bahwa formasi  itu adalah mitos namun tiada salahnya bagi Su Mian untuk mencoba. Su Mian mulai membuat sebuah lingkaran di tanah menggunakan kakinya.

Membentuk bintang dan bulan di tengah lingkaran dan berdiri tepat di antaranya. Semua bedebah tadi seketika muncul karena merasakan getaran pada tanah yang mereka pijak, namun yang Su Mian lihat, tidak ada tanda lingkaran surga itu mengeluarkan sihir atau apapun. "Mau kemana, Nona?" tanya salah seorang antek-antek bandar narkoba.

"Menurut kalian kemana? Tentu saja membawa kalian ke neraka!" kata Su Mian penuh percaya diri sembari menekan satu tombol yang ia sembunyikan di balik tangannya.

Boom Boom ctak!

Satu-satunya benda yang ia tahan untuk dipergunakan sebagai alat menyerang terakhir akhirnya berhasil menghancurkan gudang obat terlarang yang diperjual belikan pada anak di bawah umur secara bebas. Tapi, hal itu membawa Su Mian pada kondisi di mana jiwanya terkurung di sebuah ruang dan waktu, ia tersadar saat sang sistem membangunkannya.

"Nona, bangun!" seru sang sistem yang bernama Nemo.

Kelopak mata Su Mian mulai terbuka secara perlahan, Su Mian terkesiap melihat tubuhnya melayang di dimensi ruang dan waktu lalu melihat ke kanan dan kirinya. "Aku berhasil menggunakan formasi kuno itu?" tanyanya.

"Formasi apa yang kamu gunakan sehingga membawa kita ke dimensi seperti ini?" tanya Nemo.

"Aku--" ucapan Su Mian terhenti. "Aku memakai formasi lingkaran surga, formasi itu adalah formasi pelarian diri yang kupelajari dari buku kuno zaman Dinasti Xia," lanjutnya.

"Tapi Nona, lihatlah sekarang kita terkurung di dimensi ruang dan waktu dan sistemku juga mendeteksi adanya misi baru, jika kamu mau keluar dari dimensi ini kamu harus menyetujui misinya terlebih dahulu Di sini tertulis bahwa kamu harus membawa kejayaan kembali untuk seseorang,"  ucap sistem Nemo.

"Formasi ini membawaku pada dimensi ruang dan waktu? Aku hanya menggunakan formasi itu dengan setengah hati, tapi tidak disangka formasi itu sungguh membawaku pergi dari keadaan bahaya sebelumnya. Lagi, entah kenapa kini firasatku terasa aneh, kejayaan siapa yang harus kurebut ini? Nemo, tolong tunjukan misi lengkapnya padaku! Kita tidak bisa selamanya berada di sini ’kan?" pinta Su Mian sembari mengulurkan tangannya.

Tidak lama Nemo mengeluarkan sebuah layar bercahaya yang membagikan sejumlah informasi, benda itu terlihat seperti monitor sebuah komputer. Nemo sendiri adalah sistem yang melayani Su Mian. Di masa depan, semua hal sudah dilakukan dengan bantuan teknologi yang canggih dan mutakhir.

Setiap agen rahasia negara akan mendapatkan bantuan sistem pribadi yang akan melayaninya seperti Nemo pada Su Mian. Sehingga, Nemo dan Su Mian tidak bisa terpisahkan selama masih menyandang status sebagai agen rahasia negara.

[ Misi : Membawa kejayaan bagi Ratu Buangan Dinasti Xia.

Rincian tugas : Kembali ke istana utama, mengambil hati rakyat, mengurus istana harem dan berbagai urusan kekaisaran.

Tugas utama : memikat kembali Kaisar Yuan Shi dan mendapatkan cintanya. ]

Su Mian tertegun, dia menghela napas panjang. "Hei sistem! Apakah kamu pernah melihatku mengemis cinta seorang pria? Misi semacam apa ini? Aku tidak ingin melakukannya, mari kita kembali ke masa depan!" Su Mian melingkarkan tangannya di dada.

"Masalahnya kita tidak bisa kembali ke masa depan jika tidak menyelesaikan misi ini. Akupun terluka parah dan harus memulihkan diri, aku tidak bisa membantumu aku hanya bisa muncul ketika memberimu sejumlah informasi dan juga peringatan. Tapi kapanpun kamu bisa memanggilku untuk membeli sesuatu yang kamu butuhkan di pasar sistem," ucapan sistem membuat Su Mian terdiam seribu bahasa.

"Apa hukumannya jika aku tidak ingin melakukan ini?" Su Mian tetap dengan angkuh melingkarkan lengannya di dada.

"Jiwamu akan lenyap dan kamu tidak akan dapat kesempatan untuk bereinkarnasi. Juga, setiap kali kamu melanggar sistem, poin kesempatan hidupmu akan dikurangi sebanyak lima persen!" sistem Nemo berdiri di bahu Su Mian.

"Benar-benar peraturan yang sangat menjengkelkan. Setelah mengalami hal buruk aku harus di hadapkan lagi dengan misi mengerikan ini? Sungguh sial!" Su mian mendengus pelan dan menggeleng kepalanya beberapa kali.

"Bersemangatlah! Ini demi kehidupan kita yang menyenangkan di masa depan. Kamu harus menyelesaikan misinya untuk dapat kembali ke masa depan. Sampai jumpa, aku harus memulihkan diri dulu, sekarang saatnya kamu terbangun di tubuh barumu!" sistem Nemo langsung menghilang dan selang beberapa detik Su Mian pun tersadar.

Wanita ini memperhatikan setiap ruangan yang ada di sekelilingnya. Ia menoleh ke kanan dan kiri mencoba mencari tahu di mana kini ia berada. Nuansa kolosal terkesan begitu kental, ornamen kamar yang dihiasi warna ke-emasan serta lambang naga emas yang bercahaya terlukis di dinding berwarna merah menyala di kamarnya. Kelopak bunga persik mulai berjatuhan menyapu lembut wajah Su Mian yang masih terbaring dan juga aroma angin musim semi yang begitu menghangatkan. "Yang Mulia, anda sudah bangun?" tanya lembut seorang wanita di depan Su Mian.

Suara itu membuat Su Mian mengerjap, ia menyibakan selimutnya dan mendapati tubuhnya memakai hanfu cantik yang lumayan berat. "Ah baru bangun saja sudah mengalami ujian seberat ini," keluhnya.

"Yang Mulia, berhati-hatilah! Anda pasti sangat kelelahan setelah berendam semalaman menuruti perintah kaisar! Kaisar sungguh keterlaluan pada permaisuri.. Hiks!" pakaian wanita di depannya itu terlihat seperti pakaian pelayan, jadi kemungkinan besar dia adalah pelayan pribadi tubuh pemilik asli.

"Kaisar? Berendam?" Su Mian yang masih belum tahu tubuh siapa yang kini ia kendalikan pun menaikan satu sudut alisnya.

"Benar, anda ditemukan pingsan oleh Jenderal Ji," jawab Sang Pelayan.

Su Mian menekan kepalanya kuat. "Pantas saja aku tidak bisa merasakan keberadaan jiwa lain ditubuh ini, apakah mungkin pemilik tubuh ini  sudah mati?" batinnya.

"Yang Mulia semalam tabib sudah memeriksa Yang Mulia Permaisuri, anda memang terkena serangan dingin dan bahkan sempat henti jantung, namun syukurlah tabib melakukan teknik akupuntur untuk menyelamatkan Yang Mulia. Karena Yang Mulia Permaisuri sudah sadar mari bersihkan diri terlebih dahulu khawatirnya kaisar bergegas ingin menemui Yang Mulia." usul Pelayan Chun.

Su Mian mengangguk. "Apakah kaisar saat ini adalah Yuan Shi?" tanya Su Mian memastikan.

"Benar, tapi kenapa raut wajah Yang Mulia seperti kebingungan? Apakah Yang Mulia sakit? Atau mengalami cedera kepala?" pelayan pribadinya terlihat cemas tak karuan.

Su Mian menggeleng. "Berhentilah terlalu khawatir aku baik-baik saja!"

Su Mian mengerti, artinya kini ia berada di bawah pemerintahan Kaisar Yuan Shi. Kaisar kejam yang telah mengasingkan permaisurinya sendiri ke istana dingin. Dengan kata lain kini, Su Mian mengendalikan tubuh permaisuri yang bernama Liu Qing atau akrab disapa Qing 'Er, permaisuri buangan yang tinggal di istana dingin.

Salah satu kekejaman Yuan Shi pada sang permaisuri adalah dengan menjadikannya pion untuk naik takhta dan menjauhkannya dari keluarga perdana menteri. Qing 'Er adalah putri kesayangan Perdana Menteri, satu-satunya putri yang dia miliki dari ketiga anaknya. Yuan Shi menikahi Qing 'Er yang tidak lain adalah sahabat kecilnya kemudian mengambilnya paksa dan tidak membiarkan Qing 'Er keluar istana sejak mengikuti pendidikan di Qianqing, Liu Qing adalah putri yang berbakat, ia benar-benar gambaran seorang wanita bangsawan yang sempurna sejak kecil.

Namun setelah memasuki istana dan menjadi permaisuri secara paksa, Qing 'Er berubah seratus delapan puluh derajat, ia menjadi pribadi yang murung bahkan selalu menjauhkan diri dari keramaian dan berbagai acara kekaisaran. Sehingga tidak heran jika semua citra baik seorang permaisuri semakin lama kian menghilang dari Qing 'Er di pandangan masyarakat.

Kini, Su Mian telah menggantikan jiwa Qing 'Er. Demi kembali ke masa depan, ia harus segera merebut kembali kejayaan Qing 'Er yang telah hilang. Su mian harus mampu membawa pemilik asli tubuh pada kehormatan yang paling tinggi sebagaimana seorang ratu seharusnya diperlakukan. Karena hanya dengan itu juga ia baru bisa kembali ke masa depan dan menjadi seorang agen rahasia negaranya lagi. Namun sayangnya, Su Mian harus bekerja sendiri di awal misi karena sistem yang ia miliki sedang mengalami masa pemulihan diri sehingga akan jarang membantunya dalam berbagai hal.

Terpopuler

Comments

Aurora79

Aurora79

Mampir kak..🍻

2024-08-27

0

N'Dön Jùañ Shakespeare

N'Dön Jùañ Shakespeare

Nemo? 🤔 jadi ingat film ikan, Finding Nemo 😁

2024-01-05

1

ig@Siskamarcelina048

ig@Siskamarcelina048

izin lanjut baca... 🤭🫰

2024-01-02

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 1 - Terjebak di Dinasti Xia
2 Bab 2 - Mendapat ingatan pemilik asli
3 Bab 3 - Pulang ke rumah
4 Bab 4 - Pasar Tradisional
5 Bab 5 - Kecurigaan Yuan Shi
6 Bab 6 - Mata-mata
7 Bab 7 - Persiapan acara
8 Bab 8 - Mengelilingi istana utama
9 Bab 9 - Ancaman Ibu Suri
10 Bab 10 - Menikmati kembang api
11 Bab 11 - Rumah Hiburan
12 Bab 12 - Perjanjian Suami Istri
13 Bab 13 - Istana Dingin
14 Bab 14 - Restoran baru
15 Bab 15 - Eksperimen gagal
16 Bab 16 - Pembunuh bayaran
17 Bab 17 - Perjalanan ke Beiming
18 Bab 18 - Bola bubuk mesiu
19 Bab 19 - Kerajaan Beiming
20 Bab 20 - Dupa harum
21 Bab 21 - Senjata makan tuan
22 Bab 22 - Garis antara bumi dan surga
23 Bab 23 - Perbukitan Beiming
24 Bab 24 - Utusan Dewa
25 Bab 25 - Tenda kaisar
26 Bab 26 - Pulang
27 Bab 27 - Pengasingan Barat
28 Bab 28 - Rumor ahli sihir
29 Bab 29 - Jebakan Ibu Suri
30 Bab 30 - Kolam Pemandian
31 Bab 31 - Kutukan langit
32 Bab 32 - Paviliun baru
33 Bab 33 - Kilas balik
34 Bab 34 - Kepergian Su Mian
35 Bab 35 - Berkhianat
36 Bab 36 - Istana yang kacau
37 Bab 37 - Perpisahan
38 Bab 38 - Kematian Ji
39 Bab 39 - Malam bersama Tian 'Er
40 Bab 40 - Jebakan
41 Bab 41 - Pewaris Takhta
42 Bab 42 - Kabar baik
43 Bab 43 - Kekecewaan rakyat
44 Bab 44 - Suku Huo
45 Bab 45 - Perjalanan menuju penjara usang 1
46 Bab 46 - Perjalanan menuju penjara usang 2
47 Bab 47 - Pertolongan tak terduga
48 Bab 48 - Pertemuan kembali
49 Bab 49 - Pernyataan cinta
50 Bab 50 - Malam bersama
51 Bab 51 - Penginapan
52 Bab 52 - Tidak ada tempat aman
53 Bab 53 - Kediaman Jenderal Ye
54 Bab 54 - Lukisan
55 Bab 55 - H-4 Penobatan
56 Bab 56 - Perjalanan kembali
57 Bab 57 - H-3 Penobatan
58 Bab 58 - H-2 Penobatan
59 Bab 59 - Istana Yuanqing
60 Bab 60 - Akhir peperangan
61 Bab 61 - Permaisuri
62 Bab 62 - Hari bahagia
63 Bab 63 - Kepergian Yuan Shi
64 Bab 64 - Akademi Yuanqing
65 Bab 65 - Kelahiran Pewaris Takhta
66 Bab 66 - Rumor Panas
67 Bab 67 - Selir Murong
68 Bab 68 - Perayaan besar
69 Bab 69 - Aula leluhur
70 Bab 70 - Menonaktifkan sistem
71 Bab 71 - Ruang Kaisar
72 Bab 72 - Hadiah Istimewa
73 Bab 73 - Pergi dalam dekapanmu
74 Bab 74 - Tahun-tahun di Xia
75 Bab 75 - Su Mian
76 Bab 76 - Sang Putri Mahkota
77 Bab 77 - Peninggalan Sejarah
78 Bab 78 - Aku ingat
79 Bab 79 - Side story of Su Mian Xi Yuan
80 Bab 80 - Epilog
81 PROMOSI NOVEL
Episodes

Updated 81 Episodes

1
Bab 1 - Terjebak di Dinasti Xia
2
Bab 2 - Mendapat ingatan pemilik asli
3
Bab 3 - Pulang ke rumah
4
Bab 4 - Pasar Tradisional
5
Bab 5 - Kecurigaan Yuan Shi
6
Bab 6 - Mata-mata
7
Bab 7 - Persiapan acara
8
Bab 8 - Mengelilingi istana utama
9
Bab 9 - Ancaman Ibu Suri
10
Bab 10 - Menikmati kembang api
11
Bab 11 - Rumah Hiburan
12
Bab 12 - Perjanjian Suami Istri
13
Bab 13 - Istana Dingin
14
Bab 14 - Restoran baru
15
Bab 15 - Eksperimen gagal
16
Bab 16 - Pembunuh bayaran
17
Bab 17 - Perjalanan ke Beiming
18
Bab 18 - Bola bubuk mesiu
19
Bab 19 - Kerajaan Beiming
20
Bab 20 - Dupa harum
21
Bab 21 - Senjata makan tuan
22
Bab 22 - Garis antara bumi dan surga
23
Bab 23 - Perbukitan Beiming
24
Bab 24 - Utusan Dewa
25
Bab 25 - Tenda kaisar
26
Bab 26 - Pulang
27
Bab 27 - Pengasingan Barat
28
Bab 28 - Rumor ahli sihir
29
Bab 29 - Jebakan Ibu Suri
30
Bab 30 - Kolam Pemandian
31
Bab 31 - Kutukan langit
32
Bab 32 - Paviliun baru
33
Bab 33 - Kilas balik
34
Bab 34 - Kepergian Su Mian
35
Bab 35 - Berkhianat
36
Bab 36 - Istana yang kacau
37
Bab 37 - Perpisahan
38
Bab 38 - Kematian Ji
39
Bab 39 - Malam bersama Tian 'Er
40
Bab 40 - Jebakan
41
Bab 41 - Pewaris Takhta
42
Bab 42 - Kabar baik
43
Bab 43 - Kekecewaan rakyat
44
Bab 44 - Suku Huo
45
Bab 45 - Perjalanan menuju penjara usang 1
46
Bab 46 - Perjalanan menuju penjara usang 2
47
Bab 47 - Pertolongan tak terduga
48
Bab 48 - Pertemuan kembali
49
Bab 49 - Pernyataan cinta
50
Bab 50 - Malam bersama
51
Bab 51 - Penginapan
52
Bab 52 - Tidak ada tempat aman
53
Bab 53 - Kediaman Jenderal Ye
54
Bab 54 - Lukisan
55
Bab 55 - H-4 Penobatan
56
Bab 56 - Perjalanan kembali
57
Bab 57 - H-3 Penobatan
58
Bab 58 - H-2 Penobatan
59
Bab 59 - Istana Yuanqing
60
Bab 60 - Akhir peperangan
61
Bab 61 - Permaisuri
62
Bab 62 - Hari bahagia
63
Bab 63 - Kepergian Yuan Shi
64
Bab 64 - Akademi Yuanqing
65
Bab 65 - Kelahiran Pewaris Takhta
66
Bab 66 - Rumor Panas
67
Bab 67 - Selir Murong
68
Bab 68 - Perayaan besar
69
Bab 69 - Aula leluhur
70
Bab 70 - Menonaktifkan sistem
71
Bab 71 - Ruang Kaisar
72
Bab 72 - Hadiah Istimewa
73
Bab 73 - Pergi dalam dekapanmu
74
Bab 74 - Tahun-tahun di Xia
75
Bab 75 - Su Mian
76
Bab 76 - Sang Putri Mahkota
77
Bab 77 - Peninggalan Sejarah
78
Bab 78 - Aku ingat
79
Bab 79 - Side story of Su Mian Xi Yuan
80
Bab 80 - Epilog
81
PROMOSI NOVEL

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!