I'M The Unstoppable Queen
"Baiklah, kita semua sudah membuat kesepakatan bersama jika pembangunan Queen Hotel ini harus segera diselesaikan dan dipastikan selesai sebelum tahun baru tiba. Saya ucapkan terima kasih banyak atas kerjasamanya. Meeting pada hari ini saya tutup dan selamat berlibur akhir pekan," ucap Alice dengan tegas dan lugas.
"Baik, Nona Quinn," ucap para anggota meeting yang tak lain adalah rekan bisnis Alice, sambil menganggukkan kepala mereka dengan kompaknya.
Alice dan para asistennya segera meninggalkan ruangan meeting. Salah seorang pria yang tadi juga ikut meeting segera ikut keluar dan mengejarnya.
"Alice!" panggil pria itu.
Alice menghela napas panjang, dan membalikkan badannya.
"Ada apa Jason?" tanya Alice dingin.
"Aku ingin mengajakmu makan siang bersama," jawab Jason sambil tersenyum.
"Maaf Jason, aku tidak bisa. Masih ada urusan lain yang harus aku selesaikan," ucap Alice.
"Bagaimana kalau kita menikmati libur akhir pekan bersama? Aku akan membawamu berlibur ke tempat yang sangat indah," ucap Jason masih belum menyerah.
"Aku sudah mempunyai agenda sendiri. Sekali lagi aku minta maaf," ucap Alice sambil tersenyum tipis.
Jason sangat kecewa, itu terlihat sangat jelas dari raut wajah Jason. Ini sudah kesekian kalinya Alice menolak ajakannya.
Beberapa rekan bisnis yang lain keluar dari ruang meeting. Jason segera merubah mimik wajahnya.
"Baiklah kalau begitu kamu hati-hati ya dan jangan sampai telat makan. Aku tidak ingin kamu sakit," ucap Jason lembut sambil memegang bahu Alice.
Alice membulatkan matanya saat melihat tangan Jason yang dengan beraninya menyentuh bahunya. Tatapan Alice semakin dingin.
Jason tersenyum sinis. Jason sengaja ingin menunjukkan kepada rekan bisnis mereka yang kesemuanya adalah laki-laki, bahwa dia dan Alice memiliki hubungan dekat lebih dari sekedar rekan bisnis di luar urusan pekerjaan.
Alice segera menepis tangan Jason, karena tidak ingin menjadi bahan gosip di lingkungan para pengusaha. Alice segera melangkahkan kakinya dan pergi meninggalkan gedung tempat mereka melakukan kegiatan meeting.
Alicia Alexandria Quinn, dipanggil Alice, adalah CEO dari Quinn Company, menggantikan mendiang ayahnya. Saat ini Alice berusia 22 tahun. Alice adalah wanita yang cantik, cerdas, dan berhasil meraih kesuksesannya di usia yang terbilang masih muda. Sederet penghargaan yang telah dia raih. Salah satunya adalah penghargaan menjadi The Best Entrepeneur yang telah berhasil dia raih selama lima tahun berturut-turut.
Alice memiliki kepribadian yang dingin dan tegas. Kedua orang tuanya, Tuan Alejandro Quinn dan Nyonya Gabriela Quinn, telah meninggal dunia akibat kecelakaan yang menimpa mereka saat Alice berusia 15 tahun. Dan di usia 17 tahun, Alice sudah mengambil alih perusahaan keluarganya dengan dibantu oleh Tuan Ferdinand, orang kepercayaan Tuan Alejandro.
Sejak kecil Alice didiagnosa memiliki IQ di atas rata-rata, sehingga dia dengan mudahnya menyerap ilmu yang dipelajarinya. Alice menuruni kehebatan ayahnya yang handal dalam dunia bisnis. Alice juga menguasai ilmu tentang kesehatan, obat-obatan dan berbagai macam racun yang dia pelajari langsung dari ibunya yang seorang dokter.
Selain itu, Alice juga menguasai ilmu beladiri dan IT. Setelah kepergian kedua orang tuanya, Alice dididik dengan keras oleh kakeknya, Tuan Abraham Quinn, yang seorang ketua mafia yang tersohor, yaitu Cobra. Alice mahir dalam menggunakan berbagai senjata dan menjadi seorang hacker yang tak bisa diremehkan. Dia menjadi wanita tangguh yang tak terkalahkan. Beberapa rivalnya yang berusaha menjatuhkan dan menghancurkannya, namun semua usaha mereka sia-sia tanpa hasil.
Dengan berbagai keahlian yang dimilikinya dan wajah cantiknya, serta penampilannya yang selalu modis, stylist dan memukau, membuat Alice menjadi idola para kaum adam sejak dia duduk di bangku sekolah. Jason adalah salah satu pria yang memujanya. Jason adalah kakak angkatan Alice di kampusnya. Jason tiada henti mengejarnya sampai sekarang, dan itu membuat Alice jengah.
Namun, dengan kesempurnaan yang dimilikinya, membuat Alice dijauhi oleh para teman wanitanya karena rasa iri yang mereka rasakan. Alice menjadi gadis penyendiri, dia tidak mudah percaya kepada orang lain. Alice sudah terbiasa menyelesaikan semua masalahnya sendiri tanpa bantuan orang lain.
Saat ini Alice berada di dalam mobil bersama kedua asisten pribadinya, Jacob dan Bella.
"Jacob, antarkan aku ke mansion keluarga Quinn," perintah Alice sambil kedua matanya sibuk menatap berkas hasil meeting tadi.
"Baik, Nona," jawab Jacob.
Jacob segera mengantarkan atasannya itu ke mansion Quinn, mansion mendiang orang tua Alice. Alice tidak tinggal di sana, tapi di mansionnya sendiri. Alice sesekali datang ke sana jika dia sangat merindukan Daddy dan Mommynya.
Gerbang raksasa terbuka secara otomatis dan mobil Alice masuk ke dalam kawasan mansion.
"Kalian berdua pulanglah untuk beristirahat. Dan selama dua hari ke depan aku berikan cuti kerja sehingga kalian bisa menghabiskan waktu kalian bersama keluarga," ucap Alice.
"Apa tidak ada lagi yang Anda butuhkan, Nona?" tanya Bella sopan.
"Tidak ada. Para maid di sini yang akan memenuhi semua kebutuhanku," jawab Alice.
"Baik Nona. Terima kasih banyak," ucap Jacob dan Bella.
Alice hanya menganggukkan kepalanya, lalu turun dari mobil dan masuk ke dalam mansion.
Meskipun Alice selalu menunjukkan kesan dingin, tapi dia memiliki hati yang baik kepada orang yang berada di dekatnya. Hal itu yang membuat Jacob dan Bella begitu setia padanya.
Jacob segera melajukan mobil dan keluar dari kawasan mansion keluarga Quinn.
Alice segera menuju kamarnya untuk membersihkan diri. Para maid sudah menyiapkan hidangan makan siang untuknya di meja makan. Setelah menyelesaikan makan siangnya, Alice masuk ke dalam kamar orang tuanya.
Kamar itu terlihat bersih dan rapi. Alice tersenyum tipis, para maid telah merawat kamar orang tuanya dengan baik. Tangan Alice menyentuh satu persatu barang milik mendiang orang tuanya. Alice membuka lemari pakaian dan memeluk baju Daddy dan Mommynya yang tergantung di sana. Sampai kedua mata Alice melihat sebuah kotak hitam yang tersimpan di bawah gantuangan baju.
Alice mengambil kotak itu dan membukanya. Alice menyerngitkan dahinya saat melihat hanya ada sebuah buku usang yang tersimpan di dalamnya. Alice mengambil buku itu yang berjudul "The Weak Queen" (Ratu Yang Lemah).
"Ini pasti novel lama milik Mommy," gumam Alice sambil tersenyum.
Alice naik ke atas ranjang dan membaca novel itu. Dari judulnya sudah bisa ditebak jika novel itu menceritakan tentang seorang ratu bernama Roseline. Dia adalah ratu yang lemah dan tak dianggap oleh suami yang sangat dicintainya, yaitu sang raja. Dan di akhir ceritanya sang ratu dan keluarganya dihukum mati oleh sang raja karena dituduh telah meracuni selir raja dan menyebabkannya mengalami keguguran.
"Cih. Bagaimana mungkin ada wanita selemah ini? Untuk apa bertahan dengan lelaki yang tak mencintainya dan mau saja ditindas terus menerus?" gerutu Alice dengan wajah kesalnya.
Alice segera meletakkan buku itu di atas ranjang dan merebahkan tubuhnya.
"Cerita novel itu membuatku kesal saja. Hahhh... Sebaiknya aku tidur saja sekarang," ucap Alice.
Tak butuh waktu lama, kedua mata indah Alice sudah terpejam. Namun belum lama, dia mengistirahatkan matanya, ada suara tangis yang mengusiknya. Ketika Alice membuka matanya, betapa kagetnya saat menyadari dirinya berada di tempat yang asing yang berbeda jauh dengan kamar orang tuanya.
"Apa yang terjadi? Aku berada di mana sekarang?" tanya Alice sambil membelalakkan matanya.
To be continue ...
...***-❤❤❤-***...
Baca juga novel author :
1. Menikahi Ayah Dari Anak GENIUSKU
2. Terpaksa Menikahi Sahabat (Kecil) Ku
Jangan lupa selalu dukung author supaya lebih semangat dan lebih baik lagi dalam berkarya dengan :
✔Klik favorite❤
✔Tinggalkan comment✍
✔Tinggalkan like👍
✔Tinggalkan vote🔖
✔Beri hadiah🎁🌹
Terima kasih🙏🥰
***Download NovelToon untuk nikmati pengalaman membaca lebih baik!***
Updated 114 Episodes
Comments
nacho
😍😘😍😘😍😘😍😘😍😘
2024-03-13
0
muli Yana
waoo baru mampir aj UD tertarik Ama in cerita..lanjut lagi aaah👍❤️😍
2023-12-17
1
Zieya🖤
cerita bab 1nya seruh....
aku menanti kejutan yang seterusnya...
2023-12-16
1