Bab 11. Baroness Yolanda

Raja Alec mengadakan pertemuan dengan para bangsawan dan pejabat kerajaan Cardania. Para bangsawan dan pejabat membahas kehebohan rumor yang beredar. Mereka juga menyarankan agar Raja Alec segera menikah dengan Countess Sarah, dan menjadikannya sebagai selir. Raja Alec menggebrak meja.

"Lancang! Beraninya kalian memerintahku untuk menikah lagi di saat Ratu masih hidup!" Bentak Raja Alec sambil mengeraskan rahangnya.

Semua bangsawan dan pejabat istana langsung menundukkan wajah mereka.

"Ampun Yang Mulia. Kami mengajukan permintaan agar Yang Mulia Raja menikah lagi dan memiliki selir bukan tanpa alasan. Kita semua tahu jika sampai sekarang Yang Mulia Ratu masih belum diberikan keturunan. Yang Mulia Raja membutuhkan seorang pewaris tahta, calon pemimpin Kerajaan Cardania selanjutnya." Ucap Duke Darian, paman dari Countess Sarah dan kakak ipar dari Count Donovan.

Duke Sullivan menatap tajam ke arah Duke Darian dengan mengepalkan tangannya kuat.

"Maaf Duke Sullivan, saya harap Anda tidak tersinggung. Karena pada kenyataannya sampai sekarang Yang Mulia Ratu belum bisa hamil dan memberikan keturunan untuk Yang Mulia Raja. Apalagi dengan tingkah laku Ratu saat ini, yang setiap hari keluar dari istana menjadi perguncingan di lingkungan istana. Seharusnya Ratu bisa menjaga kehormatannya dan Yang Mulia Raja." Ucap Duke Darian sambil tersenyum sinis.

Perkataan Duke Darian didukung oleh sebagian besar bangsawan dan pejabat. Duke Sullivan tersenyum.

"Ratu melakukan apa yang sudah seharusnya dia lakukan, Duke Darian. Ratu bukanlah wanita yang akan terus duduk manis di istana dan mengumbar senyumnya hanya untuk menarik perhatian dari pria atau suami orang lain." Ujar Duke Sullivan sambil menyunggingkan bibirnya.

Wajah Duke Darian memerah. Duke Darian tahu jika ucapan Duke Sullivan itu menyindir keponakannya, Countess Sarah.

"Tidak sepantasnya seorang ratu berkeliaran seenaknya di luar istana. Seharusnya Yang Mulia Ratu bisa menjalankan tugasnya yaitu mengatur istana dalam dengan baik." Sahut Count Sevilen, sahabat Duke Darian.

"Cukup! Dari pada kalian sibuk mencampuri urusan rumah tanggaku dan semua kegiatan yang dilakukan oleh Ratu, lebih baik kalian fokus saja pada urusan pribadi kalian dan pikirkan kesejahteraan rakyat Cardania." Ucap Raja Alec geram.

Raja Alec langsung meninggalkan ruangan pertemuan dengan wajah kesal, diikuti oleh Marquess Filan. Para bangsawan dan pejabat istana pun segera membubarkan diri. Duke Darian berjalan melewati Duke Sulliavan dengan sombongnya. Duke Sullivan hendak menemui putrinya di istana ratu, namun dia urungkan. Duke Sullivan yakin jika saat ini Ratu Roseline masih berada di luar istana. Duke Sullivan pun memutuskan untuk kembali ke kediamannya.

Raja Alec membanting pintu ruangan kerjanya dengan keras.

"Apa mereka pikir aku ini hewan ternak yang kerjanya hanya membuat keturunan?" Teriak Raja Alec penuh kemarahan.

Marquess Filan hanya diam tanpa berani menyahut. Raja Alec mengusap wajahnya dengan kasar.

"Apa Ratu hari ini keluar istana lagi?" Tanya Raja Alec.

"Benar, Yang Mulia." Jawab Marquess Filan.

"Sebenarnya apa yang sedang dilakukan oleh Ratu? Aaarrghh!!!"

Raja Alec menendang sebuah kursi sampai terlempar ke dinding dan hancur seketika.

"Hormat hamba, Yang Mulia." Ujar seorang penjaga.

"Ada apa?" Tanya Raja Alec sambil duduk di kursi kebesarannya.

"Baroness Yolanda datang untuk berkunjung, Yang Mulia." Lapor penjaga tersebut.

"Apa lagi sekarang? Mengapa wanita itu harus datang ke istana ini sekarang?" Gumam Raja Alec kesal sambil memijit pelipisnya.

"Tempatkan dia di paviliun tamu. Dan laporkan juga kedatangannya kepada Ibu Suri." Perintah Raja Alec.

"Baik Yang Mulia." Jawab penjaga itu.

Seorang wanita cantik yang usianya lebih muda dari Ibu Suri Helene, turun dari kereta kudanya dengan senyum yang mengembang di bibirnya. Wanita itu adalah Baroness Yolanda.

"Akhirnya aku kembali lagi ke istana ini." Gumam Baroness Yolanda.

Ratu Roseline baru tiba di istana, setelah melakukan kunjungan ke base camp dan tempat latihan para prajurit kerajaan. Ini bukan kali pertama Ratu Roseline berkunjung ke sana. Biasanya Ratu Roseline juga ikut berlatih bersama para prajurit kerajaan Cardania itu. Saat akan memasuki istana Ratu, Ratu Roseline bertemu dengan Marquess Filan.

"Yang Mulia Ratu." Sapa Marquess Filan sambil memberi hormat.

"Marquess Filan." Sahut Ratu Roseline.

Ratu Roseline memperhatikan keadaan di sekitarnya dan melihat ada sebuah kereta kuda yang asing baginya.

"Apa ada tamu penting yang datang ke istana, Marquess Filan?" Tanya Ratu Roseline.

"Benar Ratu. Baroness Yolanda datang ke istana." Jawab Marquess Filan.

"Baroness Yolanda?" Sahut Ratu Roseline.

"Ya Ratu. Baroness Yolanda adalah anak angkat dari mendiang Raja Arthur, kakek Raja Alec. Dengan kata lain Baroness Yolanda adalah bibi angkat dari Yang Mulia Raja Alec." Jawab Marquess Filan.

Ratu Roseline hanya mengangguk lalu melangkahkan kakinya masuk ke dalam istana Ratu.

Di paviliun tamu, Baroness Yolanda berkeliling bersama pelayan setianya, Zoya. Baroness Yolanda menyunggingkan bibirnya saat melihat Countess Sarah duduk di taman bersama pelayannya, Nara. Baroness Yolanda segera menghampirinya.

"Selamat siang, Nona." Sapa Baroness Yolanda.

"Selamat siang, Nyonya." Balas Countess Sarah dengan ramah.

"Apakah Nona cantik ini yang bernama Countess Sarah?" Tanya Baroness Yolanda.

"Benar Nyonya." Jawab Countess Sarah.

"Perkenalkan aku adalah Baroness Yolanda, saudara angkat Raja Uther. Aku adalah bibi dari Raja Alec." Ujar Baroness Yolanda.

Countess Sarah segera berdiri dan memberi hormat kepada bibi angkat Raja Alec itu.

"Salam, Nyonya Yolanda." Ucap Countess Sarah.

"Wah, ternyata rumor itu benar adanya. Jika Countess Sarah adalah wanita yang sangat cantik dan lemah lembut, bahkan lebih cantik dari Yang Mulia Ratu Roseline. Pantas saja banyak yang mengatakan jika Countess Sarah layak bersanding Yang Mulia Raja." Puji Baroness Yolanda.

Countess Sarah tersipu malu.

"Itu hanyalah rumor Nyonya. Tidak mungkin saya bisa bersanding dengan Yang Mulia Raja, karena Yang Mulia Raja sangat mencintai Yang Mulia Ratu Roseline." Ujar Countess Sarah dengan lembut.

Baroness Yolanda tersenyum, lalu duduk dan diikuti oleh Countess Sarah.

"Tapi menurutku wanita sesempurna dirimulah yang pantas bersanding dengan keponakanku. Karena setahuku Raja Alec tidak pernah mencintai Ratu Roseline. Pernikahan mereka hanyalah pernikahan politik. Apalagi sampai saat ini Ratu belum bisa memberikan keturunan untuk Yang Mulia Raja. Cepat atau lambat Raja pasti akan mencari seorang selir yang bisa memberikannya keturunan." Ujar Baroness Yolanda.

Countess Sarah senang sekali mendengar penuturan Baroness Yolanda. Countess Sarah yakin jika Baroness Yolanda mendukung dirinya untuk bersatu dengan Raja Alec. Baroness Yolanda menyunggingkan bibirnya saat melihat Countess Sarah yang mulai terbuai dengan ucapan manis dan pujiannya.

Sedangkan di istana ratu, Ratu Roseline sedang menikmati kegiatan berendam air hangat di dalam kolam mandi pribadinya.

"Di dalam novel diceritakan bahwa Baroness Yolanda adalah wanita yang sangat licik, ambisius dan haus akan kekuasaan. Baroness Yolanda merupakan anak dari seorang wanita bernama Juliana, wanita yang dicintai oleh Raja Arthur. Namun Raja Arthur tidak bisa menikah dengan Juliana yang hanya berstatus sebagai rakyat biasa, karena keluarga istana menentang hubungan mereka. Raja Arthur akhirnya menikah dengan seorang Duchess, ibu dari Raja Uther. Namun karena rasa cintanya yang begitu besar kepada Juliana, Raja Arthur mengangkat putri Juliana, Yolanda sebagai anak angkatnya dan diberi gelar Baroness." Gumam Ratu Roseline sambil memejamkan matanya.

Ratu Roseline mendengus kesal.

"Aku belum berhasil menendang rubah itu keluar dari istana. Sekarang malah bertambah satu lagi dengan adanya si sigung masuk ke dalam istana. Baroness Yolanda adalah orang yang telah menghasut Ratu Roseline dan merubahnya menjadi wanita yang jahat. Aku harus lebih berhati-hati."

Pada malam harinya, Ratu Roseline sudah siap dengan gaunnya yang berwarna hijau zamrut. Salah satu model gaun yang dibuatkan oleh Nyonya Bernard. Wajahnya diberi riasan tipis namun pada bagian bibir diberi pewarna berwarna merah yang menunjukkan kesan kuat dan tegas. Rambut hitamnya ditata dengan gaya half undo serta tiara yang bertabur batu zamrud tersematkan di atas kepalanya. Di istana utama akan diadakan makan malam bersama untuk menghormati kedatangan Baroness Yolanda, kerabat jauh Yang Mulia Raja.

"Wah, Yang Mulia Ratu terlihat cantik sekali malam ini." Puji Marie.

Ratu Roseline hanya menyunggingkan bibirnya.

"Terima kasih, Marie. Apa semua sudah siap?" Tanya Ratu Roseline.

"Sudah Yang Mulia." Jawab Marie.

"Bagus. Kita berangkat sekarang." Ujar Ratu Roseline.

"Aku sudah tidak sabar ingin bertemu dengan si sigung itu, Baroness Yolanda. Pasti saat ini dia sudah akrab dengan teman sefrekuensinya, si rubah, Countess Sarah." Batin Ratu Roseline.

To be continue ...

...***-❤❤❤-***...

Baca juga novel author :

1. Menikahi Ayah Dari Anak GENIUSKU

2. Terpaksa Menikahi Sahabat (Kecil) Ku

Jangan lupa selalu dukung author supaya lebih semangat dan lebih baik lagi dalam berkarya dengan :

✔Klik favorite❤

✔Tinggalkan comment✍

✔Tinggalkan like👍

✔Tinggalkan vote🔖

✔Beri hadiah🎁🌹

Terima kasih🙏🥰.

Terpopuler

Comments

nacho

nacho

😍😘😍😘😍😘😍😘😍😘

2024-03-13

0

Zieya🖤

Zieya🖤

maaf thor tidak bisa komen di tiap bab, keasyikan baca soalnya....
tapi tetap like tiap bab..


❤️❤️❤️

2023-12-16

2

Dede Mila

Dede Mila

sigung rubah

2023-01-28

2

lihat semua
Episodes
1 Bab 1. Novel Usang
2 Bab 2. Mengubah Takdir
3 Bab 3. Bertemu Raja Alec
4 Bab 4. Rasa Yang Telah Berubah
5 Bab 5. Kau Bukanlah Siapa-Siapa
6 Bab 6. Apa Dia Membenciku?
7 Bab 7. Pesona Risoles
8 Bab 8. Rumor
9 Bab 9. Aku Takkan Melepaskannya
10 Bab 10. Hanya Ingin Menjadi Ratu
11 Bab 11. Baroness Yolanda
12 Bab 12. Sup Ikan Beracun
13 Bab 13. Sate Domba
14 Bab 14. Ratu Terluka
15 Bab 15. Raja Alec Diracun
16 Bab 16. Gunung Goby
17 Bab 17. Obat Penawar
18 Bab 18. Mengetahui Kenyataan Yang Sebenarnya
19 Bab 19. Pengganti Raja Sementara
20 Bab 20. Kemarahan Baroness Yolanda
21 Bab 21. Pembunuh Bayaran
22 Bab 22. Permohonan Duke Sullivan
23 Bab 23. Menepati Janji
24 Bab 24. Kejadian Tak Terduga
25 Bab 25. Pesta Makan Bersama
26 Bab 26. Cemburu
27 Bab 27. Jati Diri Victor
28 Bab 28. Perhatian Raja Alec
29 Bab 29. Rencana Jahat
30 Bab 30. Aku Akan Menjadi Tamengmu
31 Bab 31. Rasa Sakit
32 Bab 32. Perasaan Yang Mulai Goyah
33 Bab 33. Rumor Yang Belum Mereda
34 Bab 34. Pesona Ratu Roseline
35 Bab 35. Perdebatan Antar Ratu
36 Bab 36. Pesta Ulang Tahun Ibu Suri
37 Bab 37. Senjata Makan Tuan
38 Bab 38. Barbeque
39 Bab 39. Adu Acting
40 Bab 40. Hukuman
41 Bab 41. Mengetahui Sebuah Kenyataan
42 Bab 42. Penyesalan Yang Terlambat
43 Bab 43. Obat Manis
44 Bab 44. Tawaran
45 Bab 45. Siapa Kau?
46 Bab 46. Ternyata
47 Bab 47. Tiga Ular
48 Bab 48. Berubah Haluan
49 Bab 49. Aku Tidak Peduli
50 Bab 50. Kebusukan Yang Terungkap
51 Bab 51. Kejujuran
52 Bab 52. Tak Percaya
53 Bab 53. Keluarga
54 Bab 54. Perlakuan Kasar
55 Bab 55. Ratu Jatuh Sakit
56 Bab 56. Jamuan Makan Siang Raja Alec
57 Bab 57. Menyingkirkan Penyakit
58 Bab 58. Pergilah!
59 Bab 59. Wanita Bodoh
60 Bab 60. Kemenangan
61 Bab 61. Menghilang
62 Bab 62. Menghilang 2
63 Bab 63. Kabar Bahagia
64 Bab 64. Lamaran
65 Bab 65. Keinginan Ibu Hamil
66 Bab 66. Kedatangan Raja Alec
67 Bab 67. Sakit Sekali
68 Bab 68. Pengakuan
69 Bab 69. Pengakuan 2
70 Bab 70. Maafkan Aku
71 Bab 71. Tanggung JawabKu
72 Bab 72. Diabaikan
73 Bab 73. Melihatmu Bahagia
74 Bab 74. Bimbang
75 Bab 75. Mengenalimu
76 Bab 77. Aku telah kembali
77 Bab 76. Kembali Ke Istana
78 Bab 78. Pengaduan
79 Bab 79. Simpanan
80 Bab 80. Canduku
81 Bab 81. Janji Suci
82 Bab 81. Gaya Baru
83 Bab 82. Pesta
84 Bab 83. Marcello & Micheline Cardania
85 Bab 84. Sebuah Maha Karya
86 Bab 85. Eksekusi Massal
87 Bab 86. Nigel
88 Bab 87. Pangeran Leon
89 Bab 88. Kembali
90 Bab 89. Back To The Real Life
91 Bab 90. Siapa Dia?
92 Bab 91. Menang Tender
93 Bab 92. Pelelangan
94 Bab 93. Kalung Itu Milikku
95 Bab 94. XS
96 Bab 95. Kencan Kontrak
97 Bab 96. First Date
98 Bab 97. Dandelion
99 Bab 98. Kencan Yang Menyenangkan
100 Bab 99. Kekecewaan
101 Bab 100. Katherine Alonzo
102 Bab 101. Seorang Pelunas Hutang
103 Bab 102. Kembali Untuk Menagih Hutang
104 Bab 103. Rencana Jahat
105 Bab 104. You Found Me
106 Bab 105. Aku Tak Sempurna
107 Bab 106. Calon Istriku
108 Bab 107. Kebenaran Yang Dirahasiakan
109 Bab 108. Romeo Gabriel Quinn
110 Bab 109. Darah Keluarga Quinn
111 Bab 110. Salam Perkenalan.
112 Bab 111. Pembalasan Kecil Untuk O'bero
113 Bab 112. Video Mesum
114 Bab 113. Hukuman Berat
Episodes

Updated 114 Episodes

1
Bab 1. Novel Usang
2
Bab 2. Mengubah Takdir
3
Bab 3. Bertemu Raja Alec
4
Bab 4. Rasa Yang Telah Berubah
5
Bab 5. Kau Bukanlah Siapa-Siapa
6
Bab 6. Apa Dia Membenciku?
7
Bab 7. Pesona Risoles
8
Bab 8. Rumor
9
Bab 9. Aku Takkan Melepaskannya
10
Bab 10. Hanya Ingin Menjadi Ratu
11
Bab 11. Baroness Yolanda
12
Bab 12. Sup Ikan Beracun
13
Bab 13. Sate Domba
14
Bab 14. Ratu Terluka
15
Bab 15. Raja Alec Diracun
16
Bab 16. Gunung Goby
17
Bab 17. Obat Penawar
18
Bab 18. Mengetahui Kenyataan Yang Sebenarnya
19
Bab 19. Pengganti Raja Sementara
20
Bab 20. Kemarahan Baroness Yolanda
21
Bab 21. Pembunuh Bayaran
22
Bab 22. Permohonan Duke Sullivan
23
Bab 23. Menepati Janji
24
Bab 24. Kejadian Tak Terduga
25
Bab 25. Pesta Makan Bersama
26
Bab 26. Cemburu
27
Bab 27. Jati Diri Victor
28
Bab 28. Perhatian Raja Alec
29
Bab 29. Rencana Jahat
30
Bab 30. Aku Akan Menjadi Tamengmu
31
Bab 31. Rasa Sakit
32
Bab 32. Perasaan Yang Mulai Goyah
33
Bab 33. Rumor Yang Belum Mereda
34
Bab 34. Pesona Ratu Roseline
35
Bab 35. Perdebatan Antar Ratu
36
Bab 36. Pesta Ulang Tahun Ibu Suri
37
Bab 37. Senjata Makan Tuan
38
Bab 38. Barbeque
39
Bab 39. Adu Acting
40
Bab 40. Hukuman
41
Bab 41. Mengetahui Sebuah Kenyataan
42
Bab 42. Penyesalan Yang Terlambat
43
Bab 43. Obat Manis
44
Bab 44. Tawaran
45
Bab 45. Siapa Kau?
46
Bab 46. Ternyata
47
Bab 47. Tiga Ular
48
Bab 48. Berubah Haluan
49
Bab 49. Aku Tidak Peduli
50
Bab 50. Kebusukan Yang Terungkap
51
Bab 51. Kejujuran
52
Bab 52. Tak Percaya
53
Bab 53. Keluarga
54
Bab 54. Perlakuan Kasar
55
Bab 55. Ratu Jatuh Sakit
56
Bab 56. Jamuan Makan Siang Raja Alec
57
Bab 57. Menyingkirkan Penyakit
58
Bab 58. Pergilah!
59
Bab 59. Wanita Bodoh
60
Bab 60. Kemenangan
61
Bab 61. Menghilang
62
Bab 62. Menghilang 2
63
Bab 63. Kabar Bahagia
64
Bab 64. Lamaran
65
Bab 65. Keinginan Ibu Hamil
66
Bab 66. Kedatangan Raja Alec
67
Bab 67. Sakit Sekali
68
Bab 68. Pengakuan
69
Bab 69. Pengakuan 2
70
Bab 70. Maafkan Aku
71
Bab 71. Tanggung JawabKu
72
Bab 72. Diabaikan
73
Bab 73. Melihatmu Bahagia
74
Bab 74. Bimbang
75
Bab 75. Mengenalimu
76
Bab 77. Aku telah kembali
77
Bab 76. Kembali Ke Istana
78
Bab 78. Pengaduan
79
Bab 79. Simpanan
80
Bab 80. Canduku
81
Bab 81. Janji Suci
82
Bab 81. Gaya Baru
83
Bab 82. Pesta
84
Bab 83. Marcello & Micheline Cardania
85
Bab 84. Sebuah Maha Karya
86
Bab 85. Eksekusi Massal
87
Bab 86. Nigel
88
Bab 87. Pangeran Leon
89
Bab 88. Kembali
90
Bab 89. Back To The Real Life
91
Bab 90. Siapa Dia?
92
Bab 91. Menang Tender
93
Bab 92. Pelelangan
94
Bab 93. Kalung Itu Milikku
95
Bab 94. XS
96
Bab 95. Kencan Kontrak
97
Bab 96. First Date
98
Bab 97. Dandelion
99
Bab 98. Kencan Yang Menyenangkan
100
Bab 99. Kekecewaan
101
Bab 100. Katherine Alonzo
102
Bab 101. Seorang Pelunas Hutang
103
Bab 102. Kembali Untuk Menagih Hutang
104
Bab 103. Rencana Jahat
105
Bab 104. You Found Me
106
Bab 105. Aku Tak Sempurna
107
Bab 106. Calon Istriku
108
Bab 107. Kebenaran Yang Dirahasiakan
109
Bab 108. Romeo Gabriel Quinn
110
Bab 109. Darah Keluarga Quinn
111
Bab 110. Salam Perkenalan.
112
Bab 111. Pembalasan Kecil Untuk O'bero
113
Bab 112. Video Mesum
114
Bab 113. Hukuman Berat

Download

Suka karya ini? Unduh App, riwayat baca tak akan hilang
Download

Bonus

Pengguna baru dapat mengunduh App untuk membuka 10 bab secara gratis

Ambil
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!