"Amira!"
"Mas Devan!"
kedua manusia berbeda jenis kelamin itu sedang bertengkar hebat. Pertengkaran yang dimulai dari hubungan mertua dengan menantu yang tidak baik, hingga Devan sebagai suami terpengaruh dengan keluarganya dan memilih meninggalkan Amira sang istri.
Devan tidak tahu jika wanita yang kerap kali dianggap mandul oleh keluarganya sedang mengandung buah cinta mereka. Masa lalu dan keluarga yang tidak menyukai Amira membuat Devan ikut gelap mata hingga kata talak itu tidak bisa di elakkan.
Dia tidak peduli dengan kondisi Amira yang saat itu pergi bersama benih yang sudah dia tanam di dalam rahim Amira.
Sakit yang di rasakan Amira tidak hanya dari suami dan keluarga mertuanya, tetapi orang tuanya juga membenci dirinya. Hingga Amira terpaksa pergi meninggalkan kampung halaman yang selalu memberinya kedamaian hidup.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mawar Merah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Penulis Online Yang Diremehkan Komentar