Elfesya McCloud adalah seorang chef penerus Kerajaan Bisnis Restauran RR's Meal.
Disaat dirinya hendak menutup restauran, seorang pria yang terluka, menerobos masuk ke restaurannya.
Fesya pun menolong pria bernama Scott Peterson yang ternyata adalah seorang agen FBI yang menyamar. Demi membantu Scott mengawasi unsub incarannya, Fesya memberikan tempat di RR's Meal sebagai... Tukang cuci piring.
Namun penjahat yg diincar Scott sama cerdiknya dengannya hingga Scott harus berjibaku menyelamatkan Fesya yang diculik. Tidak hanya itu, dirinya juga harus berhadapan dengan Eagle dan Rajendra, ayah dan opa Fesya.
Generasi ke tujuh klan Pratomo.
Follow my IG @hana_reeves_nt
JANGAN PLAGIAT ! Karena jiwa Gesrek kita Berbeda
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hana Reeves, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Ijin Separuh
Kediaman Keluarga McCloud London
Eagle melongo mendengar permintaan Scott Peterson yang masih tetap menatapnya dengan raut wajah serius. Pria yang biasanya kalem itu, kali ini dirinya merasa sangat panik. Bagaimana tidak, tanpa tendeng aling-aling, agen FBI di depannya langsung nembung minta ijin pacaran.
Ini baru minta ijin pacaran ! Bagaimana jika melamar dan mengajak menikah Fesya? Eagle memegang pelipisnya. Jadi ini rasanya menjadi bang Pedro waktu Leo meminta ijin berpacaran dengan Biana. Duh, kenapa aku tidak bawa Glock aku sih !!
"Scott... " ucap Eagle setelah hening beberapa saat. "Sejak kapan kamu suka Fesya?"
"Sejak tiga tahun lalu. Waktu saya dan Alex mengusut kasus Mr Patrick Rogers."
Eagle menatap Scott tidak percaya. "Kenapa baru sekarang kamu bilangnya?"
"Karena, Fesya waktu itu masih remaja dan sekarang sudah dua puluh tahun jadi saya memberanikan diri untuk meminta ijin pada Mr McCloud..." Scott menggaruk kepalanya yang rambutnya cepak. "Saya jadi ingat saat Leonardo Rossi datang ke Chief Pascal..."
"Sayang, Glock aku di lemari besi ..." ujar Eagle judes.
Scott hanya tersenyum kikuk.
"Apakah Fesya juga memiliki perasaan yang sama?" tanya Eagle.
"Yes Sir."
"Are you sure?"
"Positive."
Eagle menoleh ke belakang dan melihat Elfesya berdiri disana dengan wajah cemas.
"Sya, kemari..." pinta Eagle. Elane yang datang dari dapur, bingung melihat wajah panik suaminya.
"Ada apa mas?" tanya Elane sementara Elfesya duduk di sebelah Scott.
"Sayang, ini si agen FBI minta ijin pacaran dengan Fesya..." adu Eagle. Jujur dia sedang tidak bisa berpikir karena terlalu kaget.
Elane menatap Scott. "Serius ?"
"Yes Mrs McCloud." Scott menatap kedua orang tua Elfesya bergantian lalu menoleh ke arah Elfesya.
"Tunggu Scott, kamu kan sedang ada kasus ... Apa hubungannya dengan kamu minta ijin pacaran dengan penyamaran kamu di RR'S Meal?" Eagle menyipitkan matanya.
"Saya tahu tidak boleh mencampuradukkan perasaan pribadi dengan sikap profesional saya tapi ... Saya tidak bisa jika tidak profesional dengan Fesya. Hanya kepada Fesya saya menjadi unprofessional." Scott menatap serius ke Eagle dan Elane.
"Kenapa ?" tanya Elane.
"Karena...saya mencintai Fesya, Mrs McCloud..." jawab Scott tegas.
Elfesya menatap Scott dengan senyum lembutnya. "Thank you Scott..."
Pria itu menggenggam tangan Elfesya lembut.
"Elane ..." Eagle menatap istrinya dengan perasaan bingung. "Bagaimana..."
"Mas, Scott ada benarnya meminta ijin berpacaran dengan Fesya kepada kita karena dengan begitu, Scott akan lebih melindungi putri kita."
Eagle melongo. "Apa? Kamu memberikan ijin mereka pacaran?"
"Sayang, Scott sudah berani menemui kita. Coba di jaman seperti ini, dimana orang bisa seenaknya memacari anak gadis tanpa sepengetahuan orang tuanya, Scott datang meminta ijin pada kita. Dulu mas juga begitu kan dengan almarhum nenek ? Mas juga bilang sama mommy dan Daddy serta mbak Dira kalau hendak ta'aruf dengan aku.." senyum Elane.
Eagle tertegun. Ya benar aku dulu minta ijin pada semua orang dan menunjukkan bahwa aku serius.
"Jadi mas.. Kita hargai permintaan Scott. Lagipula, kita tidak perlu mencari tahu lebih dalam karena kita bisa minta tolong pada mas Pedro semua data Scott..." senyum Elane. "Bukankah lebih tenang Fesya bersama dengan pria yang kita sudah tahu siapa?"
Eagle tertegun. "Scott..." ucapnya kemudian.
"Yes Mr McCloud?" jawab Scott.
"Kalian boleh pacaran ..."
Scott dan Elfesya tampak lega.
"Tapi baru separuh ijin. Karena kalian sedang terlibat kasus berat, saya minta kamu melindungi Elfesya...." Mata biru Eagle menatap tajam ke Scott.
"Yes Sir. Saya akan melindungi Fesya dengan nyawa saya ..." jawab Scott tegas.
Eagle mengangguk. Ya ampun, aku sudah tua rupanya...
***
Scott makan siang bersama dengan keluarga McCloud tanpa Risyan karena masih ada latihan sepak bola bersama akademi sepakbola Arsenal. Tak heran jika Risyan bertemu dengan Jordan O'Grady yang juga masuk akademi Manchester United, saling bersaing dan ribut unfaedah jika bertemu di London atau Manchester.
"Sekarang aku merasa sudah tua. Anak gadisku ... Sudah punya pacar ..." keluh Eagle dengan wajah manyun membuat Scott merasa tidak enak.
"Maafkan saya Mr McCloud..." jawab Scott.
Eagle semakin manyun. "Tidak dimaafkan... Tapi karena putriku juga suka padamu ... Mau gimana..."
Elane dan Elfesya saling berpandangan. Kenapa Daddy menjadi julid sih? Apakah jika seorang ayah tahu putrinya punya pacar, akan menjadi julid?
Elfesya teringat bagaimana kakaknya, Biana yang disukai Leonardo hingga membuat Oom Pedro nya emosi karena koboi itu berani datang ke Quantico ke ruang kerja chief FBI tersebut guna menembung Biana hingga Pedro menodongkan pistolnya.
"Mas Eagle...." senyum Elane ke suaminya.
Eagle hanya memajukan bibirnya. "Kalau kamu punya anak perempuan, baru tahu rasanya."
"Jadi Daddy mendoakan aku dan Scott sampai menikah?" goda Elfesya membuat Eagle melongo.
"Hah?"
"Lha tadi Daddy bilang 'kalau kamu punya anak perempuan, baru tahu rasanya' itu kan berarti mendoakan aku dan Scott sampai menikah kan?" kerling Elfesya membuat Eagle gelagapan.
"Mak... Maksud Daddy ..." Ucap Eagle dengan wajah panik. "Elane..."
"Lho kan bagus itu doa baik, sayang ..." senyum Elane. "Di aamiin kan saja Sya, Scott..."
Scott memilih tidak berkomentar daripada nanti ada pisau steak melayang.
***
Usai makan siang, Scott mendapatkan telpon dari Alex yang meminta agen FBI itu segera datang. Elfesya pun juga ikut bersama karena dia hendak memeriksa restaurannya. Eagle dan Elane mengantarkan keduanya yang menuju Soho.
"Semoga kasusnya Scott segera selesai..." ucap Elane sambil memeluk Eagle.
"Sayang, Scott tidak bisa tinggal di London ... Jika dia dan Fesya berjodoh... Aku akan meminta mereka LDR..." ucap Eagle.
Elane mendongakkan wajahnya menatap suaminya. "Tapi Mas... Bagaimana bisa mereka harus LDR ? Apakah tidak berbahaya?"
"Karena jika musuh FBI tahu siapa istri Scott, Fesya akan dalam bahaya di Budapest..." Eagle menatap Elane serius. "Lagipula Budapest - London kan hanya dua setengah jam perjalanan dengan pesawat."
"Mas Eagle sudah sedemikan jauh berpikirnya?"
Eagle mengangguk. "Menikah dengan agen FBI aktif apalagi Scott ketua fly team di eropa timur itu besar resikonya... "
Elane hanya terdiam. "Elfesya bukan anak lemah, mas..."
"Aku tahu tapi tetap saja ... Selama aku masih hidup, Elfesya tetap dalam perlindungan aku meskipun sudah menikah nanti ..." jawab Eagle.
***
Yuhuuuu Up Malam Yaaaaaaaa gaeeesss
Thank you for reading and support author
Don't forget to like vote and gift
Tararengkyu ❤️🙂❤️