BELUM DI REVISI!!!
Fatimah Az-Zahra, seorang wanita yang baru saja merasakan patah hati, tapi siapa sangka kedua orang tuanya merencanakan sesuatu yang mau tak mau harus ia ikuti.
Ia harus menikah dengan laki-laki yang sama sekali tidak ia kenali terlebih laki-laki itu seorang Gus, anak dari seorang kyai.
Mau tahu kelanjutannya ceritanya mari kita kepoin....
Kalau gak suka skip aja....
Selamat membaca.....
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon limr, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
10
...~ happy reading ~...
Deg...
kakek Zaki langsung pada inti tujuannya, dan apa lagi di sini juga ada Gus sayhan tidak ada salahnya kan, lebih cepat lebih baik.
Gus Sayhan terdiam mendengar pertanyaan kakek Zaki. Kyai Ibrahim menatap anaknya. Jujur ia menginginkan perjodohan ini, tapi bagaimana keputusan anaknya ia akan menerimanya, Karena yang akan menjalaninya ini semua adalah anaknya bukan dirinya.
" Apa maksud kakek ?" Tanya Gus Sayhan, gugup.
" Kakek berniat menjodohkan mu dengan cucu kakek, Zahra. dia anak dari Ahmad sahabat Abi mu" Jelas kakek Zaki.
Gus Sayhan terdiam. Dan menoleh melihat kedua orang tuanya. kedua orang tuanya tersenyum, ada harap yang terlihat di sana.
" Apa Abi ummi setuju dengan perjodohan ini?" Tanya Gus Sayhan kepada kedua orang tuanya. karena Restu orang tua lebih penting dari segala nya.
" Ummi dan Abi setuju dengan perjodohan ini nak, tapi keputusannya ada di tangan mu" Ujar ummi Siti tersenyum menatap anaknya.
" Iya nak, Abi dan ummi mu setuju dengan perjodohan ini. tapi jika kamu menolak perjodohan kami tidak akan memaksamu " Jelas kyai Ibrahim.
" Jujur saja nak, kami ingin kamu menjadi pendamping cucu kami. Kami harap niat kami ini bisa kamu terima." Ucap nenek Ainun.
" Tapi jika kamu menolak juga tidak apa nak, karena kamu yang akan menjalaninya " Timpal kakek Zaki.
Gus Sayhan terdiam. ia mengambil nafas dan membuangnya. ia melihat uminya yang sedang tersenyum seperti menyuruhnya untuk menerima perjodohan ini.
" Jika ummi dan Abi setuju saya juga setuju dengan perjodohan ini" Ucap Gus Sayhan final. ia yakin pilihan orang tuanya tak akan pernah salah.
" Benarkah nak?" Gus sayhan mengganggu tanpa ragu.
" Alhamdulillah " ucap semua orang yang ada di ruangan ini.
***
Terlihat Zahra Sadang menyelesaikan tugas kuliahnya dengan teliti. selsai mengerjakan tugas kuliahnya ia tidak langsung tidur, karena ia ingin merefreshing otaknya.
Ia memulai menggeser layar hpnya, ia memiliki aplikasi ins****** . ia mulai menskrol beranda ins****** nya, dan ia bisa melihat postingan laki-laki yang ia kagumi.
Terpampang jelas Poto pernikahan laki-laki yang ia kagumi. Hampir semua kolom komentar di penuhi dengan para kaum hawa.
Merasa sudah puas menatapi postingan itu, Zahra pun mengeklik titik tiga yang ada di pojok atas postingan itu. dan ia memilih untuk mengafoll aku laki-laki tersebut.
" Setalah kamu mengucapkan ijab qobul kemarin kak, aku di berhak mengharapkan mu lagi, dan aku juga tidak ingin menjadi benalu dalam kehidupan rumah tangga orang lain. "
Setelah mengatakan itu Zahra memejamkan matanya dan mencoba untuk tidak menangis. ia memenangkan dirinya dengan cara memejamkan katanya. tapi tetap saja air matanya mengalir dengan deras tanpa perijinannya.
Ketika sudah merasa lebih tenang, ia mengusap air matanya, dan mengklik akunnya dan memiliki menu mengikuti. Ia mulai mengafoll semua laki-laki yang ia ikuti.
Bisa di lihat sekarang yang Zahra ikutin hanya taman perempuannya saja. tidak ada laki laki satu pun yang Zahra ikut.
Tidak hanya itu, ia mengubah akunnya menjadi akun pribadi.
Jari jarinya mulai mengetik sesuatu, di insta story nya miliknya dan mengetik kata kata yang mencerminkan apa yang ia rasa.
Jika Allah..
Langsung menyatukan dirimu dengan seseorang yang sangat kau cintai, maka kau tidak akan pernah merasakan nikmatnya sebuah penantian dan dahsyatnya sebuah keajaiban do'a.
Allah tahu yang terbaik untukmu 🤍
_______!!!...
Kira-kira begitulah kata kata yang di posting di insta story miliknya.
setelah memposting itu, Zahra meletakkan hpnya. Zahra pergi ke kamar mandi untuk mengambil wudhu. Kebiasaan Zahra sebelum tidur, berwudhu.
Sekarang Zahra sudah siap untuk tidur, ia mengambil selimutnya untuk menutupi badannya. setelah membaca doa Zahara mulai menutup matanya.
Lama kelamaan ia pun mulai berada di dunia mimpi. Good night Zahra.
...🍒🍒...
Haii🖤
Happy reading guys 🖤
Jangan lupa like, vote and comment:V🖤
🍒 terimakasih sudah mampir 🤍