Di jadikan istri kedua karena dendam, lalu apakah akan ada cinta yang menolongnya? Namun, sepertinya dendam Raka tidak berlaku bagi Krystal yang super tangguh dan genius.
Krystal di nikahi oleh suami Viona yaitu sahabat terbaiknya, tak mau terus menjadi istri ke dua, ia membuat kesepakatan bersama Raka suami tiraninya untuk di lepaskan setelah melahirkan.
Tak bisa di ganggu gugat, dan begitulah pilihan yang Krystal mantapkan untuk lari dari pernikahan yang perlahan menyesakkan dadanya.
Putri yang baru saja di lahirkan dia tinggal dengan nanar. Tiga bulan menyusui putrinya secara diam-diam sebelum akhirnya Krystal benar-benar pergi meninggalkan tanah air.
Bulan ke empat ia memiliki ASI, justru di berikan pada putra malang milik CEO tampan barunya, tempat di mana dia bekerja.
Enam tahun lamanya ia bisa bernapas lega bersama Hyun Ki di Korea sana, merawat Joon anak angkatnya.
Lalu bagaimana dengan nasib putri yang dia tinggalkan bersama suami dan istri pertama suami nya?
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Pasha Ayu, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Drama....
Dalam mobil mewah berjenis SUV, dua orang berlawanan gender duduk berdampingan mengamati satu rumah istana dari balik jendela kaca. Tak ayal, rumah Raka lah yang mereka intai malam-malam begini.
"Bukanya memenjarakannya, Krystal justru di jadikan istri oleh Raka, kalo tahu begitu, kita tidak perlu membuat drama fitnah ini! Hilang sudah Viona yang lemah, sekarang tumbuh Krystal yang tidak mudah kita tumbangkan! Anak buah mu tidak becus menusuk gadis cupu sialan itu!" Protes wanita itu ketus.
"Kita sabar, akan ada saatnya, Raka meninggalkan semua istri bodoh nya! Kita tunggu saja tanggal mainnya!" Sahut pria itu menenangkan.
...• • • • • • • • • • •...
Subuh telah siap menyingsing kan terbitnya matahari, mengikis embun yang menyejukkan mata dan pikiran.
Suara Krystal terdengar di telinga Raka namun lelaki itu sengaja tak beranjak dari tutupnya sang netra.
Ranjang pasien Viona berada di sisi ranjang super king milik Raka, setelah selesai dengan pekerjaan bersih-bersih nya Krystal membersihkan tubuh Viona.
Di awasi beberapa pelayan lain tentunya, sebab Raka sudah mewanti-wanti agar Krystal dan Viona selalu dalam pengawasan.
Raka tak mau jika sampai Krystal menyakiti Viona kembali, padahal, siapa yang menyakiti siapa? Raka sendiri lah yang menyulut api dari peristiwa naas ini.
Krystal mengelap seluruh tubuh Viona, sambil bercerita, bercanda, bahkan bernyanyi, berharap sahabatnya terbangun dari tidur panjangnya.
"Kau tahu Viona, aku merindukan tawa renyah mu, senyum manis mu, sikap manja mu, juga keanggunan mu. Kapan lagi kita masak bersama hm? Aku masih menunggu saat-saat itu bersama mu." Kata Krystal.
Raka masih setia mendengar setiap kata yang berderai dari bibir istri ke dua nya.
"Kenapa dia bersikap seolah dia bukan lah pelakunya?" Batinnya mengamati "Apa dia psikopat yang memiliki beberapa kepribadian?" Tambahnya masih dalam hati.
Krystal menepuk silang kan telapak tangan "Ok selesai, kamu aku tinggal yah Vio, setelah ini aku harus memasak untuk suami mu, kau tahu Viona, hanya demi kamu, aku rela menggantikan posisi mu, jadi cepatlah bangun, selamat kan aku dari suami kejam mu!" Ujarnya.
Raka meremas seprei yang menjadi alas tidurnya "Suami kejam katamu! Sekarang kau akan menyesal sudah menganggap ku kejam! Bukan Raka Rain kalau tidak bisa menaklukkan mu!" Batinnya lagi.
Raka membuka matanya seraya duduk setelah memastikan Krystal keluar dari kamar miliknya, meninggalkan dirinya berdua saja bersama Viona. Matanya menatap ke arah pintu yang baru saja Krystal tutup.
Bukan hanya Viona yang di urusi. Rupanya pakaian kerjanya pun sudah tertumpuk rapih di ujung ranjangnya. Berkas-berkas hari ini juga sudah siap bawa. Raka menggeleng heran.
"Kenapa dia se_senang itu melakukan semua pekerjaan sendiri, tidak ada beban sama sekali, sepertinya hukuman ku salah." Gumamnya lirih.
"Tapi tenang, aku masih punya hukuman yang bisa membuat mu tersiksa batin Krystal."
Raka beranjak dari selimutnya, berjalan pelan menuju kamar mandi. Tentunya setelah memberikan kecupan pada Viona yang masih memejamkan mata, dalam ranjangnya Viona tak bergerak namun napas dan detak jantung masih ada. Raka berharap Viona siuman seperti yang Krystal ucapkan barusan.
...• • • • • • • • • • •...
Di luar Krystal sudah berada di dapur bersih, mulai berkutat dengan bahan mentah yang akan dia sulap menjadi makanan lezat.
Berpakaian rapi ala kasual, Andre tersenyum seraya berjalan mendekati meja dapur, yah, sekarang Andre tidak ikut ngantor, Andre bertugas di rumah memastikan Viona aman di tangan nya.
"Ekm-ekm." Dahaman Andre. Tatapannya menunduk lalu terangkat ke arah Krystal kembali.
Krystal menyambut kedatangan pria tampan nan gagah itu dengan senyum tipisnya "Pagi Andre." Sapa nya melirik sekilas kemudian kembali fokus pada tangan sibuknya.
"Sarapan apa hari ini?" Tanya Andre.
"Sandwich isi chicken cutlet. Viona bilang Raka menyukai sarapan sedikit berat. Aku buatkan ini untuk nya, kamu mau?" Tawar Krystal setelah menjawab pertanyaannya.
"Memang boleh?" Tanya balik Andre.
"Tentu saja boleh." Jawab Krystal tersenyum "Aku bikin tiga yah." Ucapnya.
Andre mengangguk "Ok." Ujarnya.
Tak berapa lama, Raka keluar sudah lengkap dengan pakaian eksekutif nya menenteng dasi yang belum terikat pada lehernya, dia duduk pada salah satu kursi meja makan panjangnya.
Krystal melirik ke arah suaminya, tumben sekali Raka tidak teriak-teriak ataupun sekedar menunjukkan sikap arogannya. Sepertinya dia sudah melupakan kemarahan sore tadi.
Krystal membawa satu sandwich di atas piring lalu meletakkannya pada permukaan meja "Makan dulu saja, aku harus siap-siap ke kantor." Katanya.
Raka melirik sinis "Jadi kau menyuruh ku makan tanpa mu begitu? Istri macam apa kamu? Apa cuma satu sandwich yang kau buat?" Tukasnya.
"Aku buat tiga, tapi kamu kan tidak mau sarapan bersama ku." Sela Krystal berdalih.
"Kau bilang ingin di perlakukan seperti seorang istri, sekarang temani aku makan! Ambil sandwich mu! Kau harus makan sebelum berangkat ke kantor! Jangan sampai kau tidak mengakui ku lagi setelah aku baik padamu, aku tidak ingin di cap CEO arogan oleh mu."
Raka sengaja mengurangi marah, dia masih berambisi ingin membuat Krystal jatuh cinta dan bertekuk lutut padanya. Setidaknya saat melakukan pembuatan calon pewaris, dia tidak perlu memaksa seperti sore tadi.
Krystal mengernyit heran dengan kelakuan suaminya tapi tak berani mengatakan apapun lagi. Mungkin hari ini Raka sedang kerasukan setan baik, atau bisa jadi barusan kepalanya terbentur bak mandi.
Mumpung di suruh, Krystal mengambil dua sandwich buatannya lagi, meletakkan pada piring yang berbeda "Ayok Andre, kita makan sama-sama." Ajaknya melirik ke arah lelaki tampan itu.
Raka mengerut kening sedikit protes dengan perlakuan istri ke dua nya "Andre? Jadi kau membuatkan nya juga?" Tanyanya memastikan.
Krystal mengangguk "Iya, aku sengaja membuat tiga, satu untuk mu, satu untuk ku, dan satu nya lagi untuk Andre." Terang nya jujur.
"Memangnya dia suami mu, untuk apa kau buatkan juga, dia bisa sarapan di layani Mbak!" Protes Raka.
"Andre teman ku, kau lupa, selain Viona Andre satu-satunya pria yang peduli padaku saat kau hanya bisa membuli ku." Sela Krystal.
Raka menaikan ujung bibir "Terus saja kau menyindir ku." Gerutunya pelan.
Tanpa peduli protes nya Raka, Andre duduk "Terimakasih Krystal." Ucapnya tersenyum.
Mata Raka melirik ke arah sandwich milik Andre yang menurutnya lebih besar dari miliknya "Kenapa Andre lebih besar dariku?" Protes nya lagi lalu menukar piringnya dengan piring milik Andre.
Krystal menggeleng "Sama saja Raka, aku justru membuat sandwich untuk mu lebih spesial dari yang lain." Ujarnya.
Baru saja Andre akan mengambil sandwich di hadapannya Raka sudah lebih dulu menukar kembali piringnya "Kau yang itu saja!" Ucapnya.
Andre mendengus "Labil sekali kau ini Raka!" Sindirnya. Andre memang hanya asisten Raka tapi kedekatan keduanya sudah seperti Abang dan Adik.
"Diam kamu, sudah bagus aku membiarkan mu makan masakan istri ku!" Eh. Sejak kapan aku menyebut Krystal istri? Raka kikuk setelah menyadari keanehan dirinya.
Krystal menggeleng "Sebenarnya ada drama apa lagi yang sedang Raka mainkan?" Batinnya curiga.
...• • • • • • • • • • •...
Bersambung..... Selamat sahur, bismillah semoga aku bisa crazy up yah.... Minta dukungan nya Kaka 😚
#
#
kk krys yg menanggung luka🤭
luka mencintai suami shbt sendili
tluuus rasa suka semasa SMA msh ada y🤭
ahahaha🤣🤣
sakit tk brdarah y🤪🤣
kk raka berpaling pstinya kn🤪