5 Tahun Diana berjuang sampai akhir bencana alam dan serangan zombi ganas. Dia pikir dia bisa hidup sampai akhir kiamat, namun harapan hidup sampai akhir bencana namun harapan nya pupus karena penghianatan dari keluarga, pacar dan sahabatnya, membuat Diana meregang nyawa dengan mengenaskan.
di cabik - cabik oleh hewan mutan yang ganas, dia di cabik - cabik sampai sekarat namun saat diana merasakan sakit nya dia berucap "beri aku kesempatan lagi tuhan aku akan membalaskan dendam ini" ucapnya dalam hati, namun saat dia membuka mata kembali, tiba - tiba dia terbaring di kasur empuk lembut. ruangan itu tidak asing dan dia baru ingat jika itu adalah kamar mewahnya. dia kembali 1 bulan sebelum bencana alam dan serangan zombie terjadi.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Duna Dara, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Emosi Andika
...🖤 Halo Semuanya 🖤...
...Ini adalah Novel terbaruku, semoga kalian suka dengan Novel terbaru ku ini....
...Terima Kasih Dan Selamat Membaca...
...ωωωωωωωωωωωωωωωω...
"kenapa uangnya haru di kasih ke papah? Itu kan perusahaan milik ku" balas Diana
"DASAR ANAK S!ALAN TIDAK TAU DI UNTUNG!! Itu perusahaan ibuku jadi yang lebih berhak menerima uang itu adalah saya bukan kamu, ANAK PEMBANGKANG!!" emosi Andika
"hey tuan, yang membangkitkan kembali perusahaan ini adalah saya, bukan anda. nenek sudah memberikan seluruh hartanya berpindah tangan kepada saya, jadi terserah saya dong kalau mau jual perusahaan ini, toh sudah menjadi hak milik saya. Dan yang menghancurkan perusahan itu adalah anda sendiri tuan. memfitnah dan menjelekan saya kepada perusahaan lain itu adalah ulah anda dan keluarga anda kan, saham di perusahaan anjlok, hampir tidak ada perusahaan yang mau berkerja sama dengan perusahaan saya karena anda dan keluarga s!alan anda itu" emosi Diana
"ja~ jaga ya ucapan kamu! apa buktinya jika saya melakukan itu semua. Tak ada buktikan! jadi jangan asal bicara. Dasar tidak tau diri" ucap Andika balik menyerang.
"hahahha, memang anda pikir saya bodoh hah!! semua karyawan yang ada di perusahaan sudah anda hasut kan untuk membenci saya, penjaga dan maid di mansion juga sudah anda jadikan mata - matakan jadi tidak perlu bukti, semua bukti sudah terlihat. Dasar para benalu penghianat" teriak Diana
"oh iya, dan selamat menggaji para benalu itu" ucap Diana sambil tertawa kencang dan langsung memberikan sambungan telepon.
Tut!!
"akhhhhh s!alan" teriak emosi Andika
Brak!! Prang!! Brak!!
Semua barang yang ada di dekat Andika dia lempar ke segala arah, Nino, Tika dan Ghea yang ada di dekat Andika meringkuk ketakutan karena Andika mengamuk.
"aku akan membunuhnya, lihat saja akhhhhh" teriak Andika frustasi dengan apa yang terjadi.
Sedangkan Diana merasa sangat senang setelah di maki oleh Andika, ini hal yang paling di tunggu tunggu oleh dia, ke hancuran keluarganya.
Dulu mereka menghancurkan dirinya, sekarang Diana akan menghancurkan mereka secara perlahan.
...****************...
Jam 9 Malam
Diana masuk ke dalam ruang ajaibnya, dia melatih bela dirinya di sana, waktu di dalam ruangan dimensi dan di dunia sangat berbeda, saat Diana dengan ada di ruang dimensi waktu sama sekali tidak berubah dan ada id detik dan jam yang sama. Jadi Diana bisa sepuasnya untuk melakukan apa saja di sana tanpa perlu khawatir tentang waktu, Diana juga berlatih menembak dan memanah dia juga berlatih menggunakan samurai yang sangat tajam bisa memutuskan kepala zombie dengan sekali ayunan samurai.
Sebelum Diana keluar dari ruang ajaibnya, dia berenang terlebih dulu di kolam renang yang ada di ruang ajaib, anehnya saat dia berenang di kolam renang itu badannya langsung bugar kembali dan rasa lelah tadi hilang seketika.
Setelah Diana berenang, Diana langsung masuk ke dalam rumah dan mencoba minum dari air keran.
Glug,,, Glug,,,
"ahhh!! seger banget, badan gue kaya ringan banget. Apa ini air ajaib ya. Apa bisa menyembuhkan luka juga" monolog Diana masih takjub dengan air ajaib ini
Diana pun mengambil beberapa botol untuk dia minum di apartemen nya.
Keluar
Diana pun kembali di apartemen nya, dia berencana akan membawa mobil yang sudah dia modifikasi di salah satu bengkel ternama.
Diana pun keluar dari Apartemen nya menuju ke bengkel, saat dia ada di jalan sambil mengendarai mobil di tambah dengan menghidupkan musik, mood nya hari ini sangat baik.
Namun di belakang mobilnya ada seseorang yang mengikutinya tanpa sadar, dia adalah Wili pacar Diana.
"si bodoh Diana mau kemana? dia udah buat keadaan mansion jadi kacau. Dia malah senang - seneng kaya gitu" kesal wili yang melihat Diana, dalam mobil yang bernyanyi dengan senang.
Wili memutuskan untuk terus mengikutinya, sampai dia sampai mobil Diana berhenti di sebuah bengkel besar.
Sesudah mobil Diana berhenti di bengkel, dia langsung keluar dan berjalan menuju pegawai bengek.
"kak maaf" ucap Diana
orang itu langsung melihat ke arah Diana.
"eh iya mbak ada apa?" tanya pegawai bengkel
"saya mau ngambil mobil Jeep saya, katanya sudah selesai di modifikasi" jawab Diana.
"oh, mobil Jeep itu ya mbak" balas pegawai
"iya mas, mobil Jeep yang warna hitam" ucap Diana
"iya mbak, mobil itu sudah selesai. Mari mbak, mobilnya ada di sini" ajak pegawai.
Sedangkan di dalam mobil Wili, terlihat masih mengintai Diana yang sibuk dengan Montir.
"kenapa dia di bengkel? Kan mobil dia cuma satu si putih aja" monolog Wili.
Wili benar mobil Diana hanya ada satu si putih, mobil itu tidak mewah hanya mobil biasa berbanding terbalik dengan keluarganya yang menghabiskan uangnya membeli mobil mahal malah membelikan juga mobil untuk Tika dan Wili tanpa Diana tau.
Setelah urusan selesai, pembayaran Modifikasi pun sudah Diana bayar mobil pun sudah Diana ambil.
Mobil yang Diana Modifikasi jadi lebih kuat dan kokoh.
Semua kaca mobil di ganti dengan anti peluru dan ledakan, body mobil yang di ganti dengan bahan yang keras seperti besi penambahan lampu bad dan banyak lagi membuat mobil semakin gagah dan kokoh.
Mobil di bawa oleh karyawan ke apartemen Diana, karena Diana ke bengkel membawa mobil jadi Diana menyuruh salah satu karyawan bengkel untung mengantarkan mobilnya bersama nya.
Dan Wili pun masih mengikuti Diana kemanapun Diana pergi.
20 menit berkendara.
Diana memasuki kawasan apartemen dan masuk langsung ke basement apartemen.
Wili yang melihat yang melihat Diana masuk ke dalam basement Apartemen dia tidak bisa apa - apa karena harus ada kunci akses untuk masuk ke dalam Apartemen.
"jadi ini tempat tinggal Lo sekarang, liat aja nanti gue akan kasih tau tempat tinggal Lo sekarang ke om Andika" ujarnya dengan senyum smirk.
Di Basement Apartment
Diana dan karyawan bengkel langsung memarkirkan mobil, karyawan itu langsung turun dari mobil Diana.
"mbak ini kuncinya" ucap karyawan bengkel.
"terima kasih ya mas, ini untuk mas" balas Diana, sambil memberikan amplop yang berisi uang untuk karyawan itu.
"terima kasih mbak, terima kasih" ujar karyawan itu langsung pergi dari sana.
Setelah karyawan itu pergi, Diana memastikan kembali tidak ada orang dan CCTV di sana dan memastikan karyawan itu sudah pergi.
masuk
Ucap Diana sambil melihat fokus ke mobil barunya, dan langsung mobil itu masuk ke ruang Dimensi nya
Diana diam di tempat dan tersenyum jahat.
"si Wili pikir gue bodoh ya, biarkan saja toh sebentar lagi mereka menderita" Monolog Diana sambil tertawa.
Diana pun berjalan menuju Lift untuk pergi ke kamar Apartemen nya.
Ting!!
Diana langsung masuk ke dalam Lift dan menekan tombol 25.
...ΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩΩ...
wili pov ; tak sogok tak sogokk tak sogokk
🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣🤣