NovelToon NovelToon
Kau Hanya Milik ARUNA

Kau Hanya Milik ARUNA

Status: sedang berlangsung
Genre:Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Fantasi Wanita / Balas dendam pengganti
Popularitas:1.1k
Nilai: 5
Nama Author: Aru_na

"aku pernah membiarkan satu Kalila merebut milik ku,tapi tidak untuk Kalila lain nya!,kau... hanya milik Aruna!"
Aruna dan Kalila adalah saudara kembar tidak identik, mereka terpisah saat kecil,karena ulah Kalila yang sengaja mendorong saudara nya kesungai.
ulah nya membuat Aruna harus hidup terluntang Lantung di jalanan, sehingga akhirnya dia menemukan seorang laki laki tempat dia bersandar.
Tapi sayang nya,sebuah kecelakaan merenggut ingatan Aruna,sehingga membuat mereka terpisah.
Akankah mereka bertemu kembali?,atau kah Aruna akan mengingat kenangan mereka lagi?
"jika tuhan mengijinkan aku hidup kembali, tidak akan ku biarkan seorang pun merebut milik ku lagi!"ucap nya,sesaat sebelum kesadaran nya menghilang.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Aru_na, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

08.

Empat tahun berlalu, setelah Kalila menemui Aruna,dia terus menerus berusaha dekat dengan nya, sehingga Aruna pun sudah sangat dekat dengan nya, meskipun Ami nya terus melarang,dia tetap pada pendiriannya.

Suatu hari,saat Aruna sedang bermain dengan Anara di depan kios,sebuah mobil berhenti di halaman rumah mereka.

Seorang pria turun,dan Aruna kenal betul siapa laki-laki itu.

"Aruna,kamu sudah dewasa"Norman turun dari mobil dan mendekati Aruna,Aruna langsung meraih tubuh mungil Anara dan menggendong nya.

"untuk apa anda kesini"Aruna sudah cukup dewasa untuk mengerti tentang semua kejadian di masa lalu mereka.

"Aruna,ayah minta maaf,maukah kamu memaafkan ayah" laki laki itu semakin mendekat, membuat Aruna ketakutan.

Dia takut,kalo laki laki yang mengaku ayah nya itu akan berlaku jahat pada Anara, mengingat dulu dia sama sekali tidak memperdulikan Anara.

"Aruna,kamu masih mengingat ayah,kan?" Aruna menggeleng,dia tidak mau dekat dengan laki laki jahat itu.

"Aruna,kenapa bersikap begini sama ayah,kau sudah tidak menganggap aku lagi?"

"anda sendiri yang pergi tanpa kasih kabar,kenapa menanyakan nya pada saya, harus nya anda bertanya pada diri anda sendiri "ujarnya lantang.

Laki laki itu mendekat,dia menatap Aruna lekat,ada kerinduan di benak nya,bukan kerinduan seorang ayah kepada anaknya,tapi seorang laki laki pada seorang wanita,apalagi saat melihat tubuh Aruna yang sudah remaja,dia semakin tergoda.

"Aruna,ayo mendekat lah pada ayah,ayah memang menghilang,tapi ayah pergi untuk mencari uang. Bukankah tiap bulan kau menerima nya?" semakin Norman melangkah,semakin Aruna mundur.

"aku tidak punya ayah,yang mengirim ku uang adalah ibu"

"heh,Aruna...kau semakin besar,tapi semakin membangkang, apakah kau mau menjadi seperti Ami mu?" kata kata Norman sontak membuat Aruna terkejut,laki laki ini benar benar sangat keterlaluan. Bukankah dia juga yang membuat hidup Ami hancur,kenapa dia bisa berbicara begini.

"untuk apa anda kesini?"

"menjemput mu,ibu mu sangat merindukan mu,dia ingin kau datang"

"tidak,ibu di luar negeri,dia sedang bekerja "

"Aruna,kau tidak tau apa apa,jadi, menurut lah sama ayah, lepaskan anak itu,lalu ikut lah dengan ku". Aruna menatap laki laki itu,dia menyuruh Aruna melepaskan anak ini,apa dia tidak tau ini anak siapa?.

"Aruna.." Aruna berlari,masuk kedalam rumah nya lalu mengunci pintu, sedang Anara hanya terus menatap nya tanpa bertanya.

Sebenarnya dia sudah sangat cerewet,dia juga sangat cerdas, diusia nya yang masih empat tahun,dia sudah bisa sangat memahami pengertian dari orang dewasa.

"kakak,itu siapa?"

"dia orang jahat,jangan rewel,dan diam di tempat" anak itu mengangguk,Aruna mengunci seluruh pintu rumah,dia takut, karena Ami nya sedang pergi bekerja.

Selama empat tahun ini,ami nya banyak bercerita tentang masa lalu nya dengan Norman, kejahatan laki laki itu, sehingga Aruna takut melihat laki laki itu kembali.

Sekarang, Naila sudah bekerja,dia menjadi buruh di lahan sayur juragan disana.

"Aruna,keluarlah,ayah tidak bermaksud jahat" tapi tidak ada pergerakan dari dalam, sehingga dia melangkah ke mobilnya lagi.

Sebuah mobil sport mewah memasuki halaman rumah mereka,dari dalam nya, keluar seorang gadis cantik yang terlihat mirip dengan Aruna,dia tampak sangat angkuh.

"siapa anda?"

"harusnya saya yang bertanya,kamu siapa dan ada perlu apa kesini,?" gadis itu berjalan mendekat,dia berdiri disamping laki laki yang sudah berumur itu,tapi terlihat masih muda.

"saya Kalila, sahabat nya Aruna,anda siapa?" Kalila melihat laki laki itu dari atas hingga kebawah, tatapan nya sangat intens.

"saya ayah nya Aruna"deg,wajah kalila terlihat masam,dia mengepalkan tangan nya erat, tidak rela,Aruna memiliki orang yang sayang pada nya.

"om,maaf.jadi anda papa nya Aruna,saya tidak tahu. emm,bisakah kita mengobrol sebentar,duduk di kafe gitu" ujarnya.

Norman menyeringai,dia sangat senang mendengar kata kata gadis itu,dia tidak menyangka akan bisa berkencan lagi dengan anak gadis peraw an.

"baiklah,ayo"mereka akhirnya pergi, dengan satu mobil milik Norman.

Diperjalanan,mereka banyak bercerita,dan bahkan Norman menceritakan asal mula ketemu Aruna, sehingga kalila bertambah yakin,Aruna adalah saudara kembar nya.

Kalila yang menginginkan banyak informasi tersebut,semakin berusaha mendekati Norman,bahkan saat mereka sudah sampai di sebuah kafe,mereka duduk sangat berdekatan.

"Aruna anak yang baik,tapi sekarang dia jadi pembangkang"ujarnya kesal.

"om usir saja dia dari rumah,agar supaya dia sadar diri, bukankah itu rumah milik om"Norman terkejut,dia tidak menyangka kata kata itu keluar dari mulut gadis cantik di depan nya itu.

"kau sahabat macam apa?"

"sebenarnya,aku tidak menyukai nya,dia sangat nakal, disekolah dia sok cantik dan sok pinter, sehingga dia tidak punya banyak teman".

"bisakah saya meminta nomor telepon mu?"gadis itu mengangguk,dia memberikan nomor nya kepada laki laki itu.

Aruna yang melihat tidak ada lagi laki laki itu di depan,ia langsung keluar,dia membereskan barang dagangan,lalu masuk kembali.

"apa?,dia kembali?"Aruna mengangguk,mereka sedang duduk di dalam saat Naila sudah pulang bekerja.

"iya Ami,"

"jangan pernah dekat dengan nya,dia laki laki jahat,Ami takut kamu di apa apa kan" Aruna mengangguk,mereka lalu mulai makan malam.

Malam itu, Norman kembali lagi,dia terus mengetuk pintu rumah mereka, tetapi tidak ada yang keluar,bahkan kios nya tidak di buka.

"Naila,aku tau kamu di dalam,keluar,serahkan Aruna"

"untuk apa kamu kesini heh?" Naila akhirnya keluar, memberanikan diri bertemu dengan laki laki kejam itu.

"aku hanya ingin Aruna"

"untuk apa?"

"menjadikan dia,sama seperti kamu dahulu" deg,Naila terkejut,begitu pula dengan Aruna yang mendengar nya dari dalam.

"kau sangat jahat,norman.jangan sekali pun kau berani menyentuh Aruna,aku akan membu nuh mu"Naila terlihat sangat marah,mata nya sampai melotot memerah,masa lalu membuat dia sangat membenci laki laki ini,bahkan ingin sekali menghabisi nya dengan tangan sendiri.

memang dia akui dia sendiri yang menyerahkan diri nya pada Norman dahulu,tapi Norman tidak seharusnya mencampakkan mereka begitu saja tanpa pertanggung jawaban sama sekali.

"pergi dari sini, jangan ganggu kami"

"aku akan kembali lagi,sebelum aku mendapatkan apa yang aku inginkan,maka jangan berfikir aku akan melepaskan dia,jadi aku akan kembali"Norman melangkah pergi,dia mengendarai mobil nya itu dan membawa nya semakin menjauh.

Nayla menghela nafas berat,dia harus segera pindah dari tempat ini, Norman bukan lagi laki laki yang dulu ,yang baik, penyayang dan selalu berusaha melindungi mereka,tapi sekarang,dia sudah berubah menjadi seorang psikopat yang menakutkan.

1
Zudiyah Zudiyah
,hemmm sangat mirissss
rofik 1234
Perasaan campur aduk. 🤯
Aruna: benarkah?😁
total 1 replies
Shinichi Kudo
Aku udah jatuh cinta dengan karakter-karaktermu. Keep writing! 💕
Aruna: terima kasih 🥰
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!