NovelToon NovelToon
Ketika Yang Kucintai Berkhianat

Ketika Yang Kucintai Berkhianat

Status: tamat
Genre:Tamat / Balas Dendam / Pengkhianatan / Konflik Rumah Tangga-Konflik Etika / Konflik etika / Selingkuh
Popularitas:11.8M
Nilai: 5
Nama Author: noerazzura

Sila, Susilawati 25 tahun ibu dari seorang putri kecil dan istri dari seorang pengusaha mapan bernama Hadi Tama 28 tahun. Keluarga kecilnya yang bahagia hancur ketika dirinya di jebak hingga tanpa sadar dia ditemukan oleh sang suami dalam keadaan tidak pantas di sebuah kamar hotel hingga sang suami menceraikan nya dan mengambil hak asuh atas anaknya. Siapa yang menjebaknya? dan siapa yang pria yang bersamanya malam itu?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon noerazzura, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

KYKB 08

Aku memang tidak seramah Karina, aku rasa aku akan kesulitan memulai semua dari awal lagi. Aku adalah tipikal orang yang cenderung pendiam dan tidak suka menyapa orang yang tidak aku kenal dekat. Karena itu aku cukup nyaman bekerja lebih dari lima tahun sebagai staf yang hanya bekerja di balik layar. Tapi aku juga tidak menyangka kalau karir ku juga lumayan bagus sampai aku bisa menjadi pimpinan staf di kantor meskipun hanya bekerja di balik layar. Tapi semua itu sekarang hanya tinggal kenangan saja.

Langkah ku akhirnya tiba di depan sebuah toko pakaian yang sepertinya baru buka, karena ada beberapa pegawai yang sedang menyapu, mengepel dan membereskan pakaian yang akan di pajang di etalase toko.

Tapi tulisan yang terpajang di kaca masih ada, tulisan mencari karyawan/karyawati.

Aku menghirup nafas dalam-dalam sebelum melangkah masuk.

"Permisi, selamat pagi!" ucap ku dengan nada suara yang sedikit keras agar bisa terdengar oleh semua orang.

"Selamat pagi, maaf kami masih beres-beres. Di depan juga masih closed tulisannya, ada yang bisa kami bantu?" tanya seorang karyawati yang memajang beberapa pakaian di etalase.

"Maaf, saya melihat tulisan yang ada di depan toko kalau toko ini menerima lowongan...!"

"Oh iya iya, kami butuh pelayan yang bisa melayani tamu, kamu mau bekerja sebagai pelayan? kalau mau, kamu akan ku antar menemui pak manager?" tanya perempuan cantik yang terlihat sangat ramah itu padaku.

Tanpa menunggu aku langsung menganggukkan kepalaku dengan cepat.

"Iya, saya mau!" ucap ku dengan sangat yakin.

"Ayo kalau begitu!" ajak wanita itu yang langsung memintaku mengikutinya.

Dengan cepat aku mengikuti wanita itu, sambil berjalan melewati karyawan yang lain aku berusaha untuk tersenyum dan bersikap seramah mungkin seperti yang di ajarkan oleh Karina padaku.

Kami sampai di depan sebuah pintu, dan wanita itu langsung mengetuk pintu itu yang di depannya tertulis manager.

"Permisi pak Aldi, ini ada yang mau melamar kerja sebagai pelayan!" ucap wanita itu.

Aku sudah membayangkan manager yang mempunyai wajah galak, kepala botak dan perut buncit. Tapi ternyata manager toko ini masih muda dan tidak seperti yang aku bayangkan sebelumnya.

"Siapa nama mu?" tanya wanita di depan ku.

"Sila, namaku Susilawati!" jawab ku dengan cepat.

"Oke Prita, kamu bisa keluar sekarang!" seru manager itu.

"Baik pak!" ucap wanita bernama Prita itu dan berbisik padaku sebelum keluar dari pintu.

"Sukses ya!" bisik nya sambil tersenyum.

Aku langsung tersenyum, ternyata dia sangat baik. Aku senang meskipun aku mengalami hal-hal tidak baik beberapa waktu ini tapi masih begitu banyak orang yang baik padaku.

"Silahkan duduk!" ujar pak Aldi membuat ku terkesiap dari lamunan ku dan langsung duduk di kursi yang berada di depan meja kerja pak Aldi.

"Berikan padaku!" seru pak Aldi.

"Hah, berikan apa?" tanya ku yang masih sangat gugup.

"Memang apa tujuan mu kemari?" tanya nya dengan cepat.

"Saya mau melamar kerja pak!" jawab ku juga dengan cepat.

"Ya sudah, berikan surat lamaran kerjamu!" jelasnya sambil mengerutkan alisnya.

"Oh, iya pak maaf. Ini!" ucap ku sambil menyerahkan surat lamaran kerja ku pada pak Aldi.

Selama pak Aldi melihat surat lamaran kerjaku, aku melihat ruangannya. Dan di belakang kursinya ada sebuah nakas dan di atasnya ada foto dirinya dengan seorang wanita yang sangat cantik. Aku yakin itu kekasih, atau malah istrinya. Dia pasti sangat sayang sekali pada wanita itu, sampai meletakkan foto mereka berdua di ruang kerja yang akan membuat semua orang bisa melihatnya. Aku jadi ingat, aku juga meletakkan fotoku, mas Hadi dan Mika di meja kerjaku di kantor.

'Mika sayang, mama sangat rindu Mika!' lirih ku dalam hati.

"Tidak ada CV, kamu tidak pernah punya pengalaman kerja sebelumnya?" tanya pak Aldi padaku.

"Itu, sebenarnya ada pak. Tapi saya di pecat secara tidak hormat, jadi ..!"

"Kamu korupsi?" tanya nya begitu frontal.

Aku langsung melambaikan ke dua tangan ku di depan wajah ku.

"Tidak pak, tidak... saya tidak korupsi, hanya saja masalah keluarga saya...!"

"Kamu selingkuh?" tanya nya lagi yang sepertinya begitu terus terang.

"Tidak pak, tapi...!"

Dan belum selesai aku menjawab pertanyaan nya, pak Aldi menutup berkas lamaran kerja ku dan melihat ku dengan tatapan tegas.

"Sudahlah, itu masa lalu mu. Yang penting kamu punya niat bekerja dan juga semangat. Menjadi pelayan toko itu tidak mudah loh, akan banyak klien yang akan kita temui, dengan berbagai macam sikap yang tidak pernah kita duga sebelumnya. Yang penting kamu harus sabar dan terus berusaha mengerti apa yang diinginkan oleh para tamu uang datang. Mengerti?" tanya pak Aldi.

"Jadi maksudnya saya di terima pak?" tanya ku memastikan.

"Tentu saja, kamu bisa mulai bekerja sekarang. Sebentar ya!" ucap pak Aldi begitu ramah lalu berjalan ke arah sebuah lemari kecil yang ada di pojok ruangan ini.

Aku melihat pak Aldi mengambil sebuah bungkusan lalu berjalan ke arahku dan meletakkan bungkusan itu di atas meja, di depan ku.

"Ini seragam mu, tampil yang menarik dan rapi ya. Penampilan yang baik juga akan menambah respect para pelanggan!" ucap pak Aldi.

Aku langsung berdiri dan meraih seragam itu.

"Baik pak, saya tidak akan mengecewakan bapak. Saya permisi pak!" ucap ku sambil setengah membungkuk lalu berbalik menuju ke arah pintu.

"Memang kamu tahu harus ganti baju dan bersiap dimana?" tanya pak Aldi menghentikan langkah ku. Aku langsung berbalik dan menjawab.

"Di toilet kan?" tanya ku.

"Ada sebuah ruang khusus untuk karyawan, di sana ada kamar ganti dan juga meja rias. Kamu bisa minta tolong Prita mengantarmu, dia karyawati paling bersahabat di sini!" ucap pak Aldi dan aku langsung mengangguk paham.

"Iya pak terimakasih!" ucap ku lalu keluar dari ruangan pak Aldi.

Aku mencari Prita, tapi aku tidak bisa menemukannya. Aku lalu berusaha mencari sendiri ruangan uang di maksud pak Aldi, dan aku lihat ada sebuah pintu bertuliskan staff room.

"Pasti yang ini!" gumam ku lalu membuka pintu ruangan itu.

Ternyata Prita ada di dalamnya.

"Selamat pagi!" sapa ku karena yang ada di dalamnya bukan hanya Prita tapi ada dua orang lainnya.

"Hai Sila, kamu di terima ya. Selamat bergabung ya, sini aku kenalkan sama yang lain!" ucap Prita lalu menggandeng tanganku dan membawaku ke arah wanita cantik berkaca mata.

"Ini Lusi, dia kasir di toko ini. Lusi ini karyawan baru namanya Sila!" ucap Prita

"Hai, namaku Sila!" ucapku sambil mengulurkan tangan ku pada Lusi.

"Aku Lusi dan dia Desi, kami sepupu. Selamat bergabung ya, semoga kamu bisa bertahan lebih dari sebulan, tidak seperti yang lain yang sudah mengundurkan diri atau terpaksa di pecat sebelum gajian!" ucapnya lalu keluar bersama wanita yang bernama Desi.

Aku jadi bingung apa maksud perkataannya tadi.

"Maksud nya gimana ya?" tanya ku pada Prita.

Prita malah tersenyum aneh.

"Sudah, jangan di dengar. Dia pasti hanya asal bicara! ayo ganti baju dan bekerja!" ucap Prita yang semakin membuat ku penasaran.

***

Bersambung...

1
Thewie
oii jadi gendeng..pengen pulak ku keritingkan rambutmu pake tanganku
Ahsin
sila dsr lebay 5 THN menikah tp oon ... sebego2nya istri pst tau menyenangkan suami apalg mantan janda... seharusnya belajar dr kejadian masa lalu perbaiki kekurangan diri agar pernikahan kdua awet
Ahsin
dsr bego Uda dpt suami tampan kaya dn baik msh jg ingat mantan bkin emosi
Ahsin
byk bacot perempuan lemah taunya menangis trs dsr bangke.... balas dendam bego drpd mewek trs
As Tini
kayaknya si dave yg nidurin sila, kyknya dia mncari bukti di tubuh sila ketika pke bsju bolong di punggungya😁
Mama lilik Lilik
Karina maksudnya bukan Karinda,banyak sekali typonya author, padahal ceritanya bagus dan menarik
Noer: iya kak, terimakasih sudah di ingatkan. Jempolnya suka kepleset kak 💜
Mama lilik Lilik: #Arinda #
total 2 replies
Simba Berry
waniya lemah.
Mamah Enung
suruh aja mertuanya keluarin modal untuk pesta
Noer: ho'oh ya
total 1 replies
Trisnayanti
jangan pernah mengharapkan orang yg sudah mengkhianatimu maka lupakanlah... lupakanlah dan lupakan...
Noer: yes, betul 💜
total 1 replies
Trisnayanti
pengkhianatan harus d balas dengan kesuksesan,,,
jangan terpuruk dan harus move on...
💪💪💪 sila.
Noer: he'em 💜
total 1 replies
adisty aulia
Luar biasa
Mama lilik Lilik
kok Naira
Ruzita Ismail
Luar biasa
Anonymous
jjk
Anonim
eskrimnya rasa cabai level sepuluh tuh Sila...
Anonim
he he....Jimmy....
Anonim
waoowww...direstui ayah Rizal
Anonim
demi cinta rela babak belur tuh muka Joseph
Anonim
ha haaaa...Joseph sukses kau hempaskan si Resa tanpa kesulitan sedikitpun.
eeehhh sulit juga ya pakai acara berantakin apartemennya mana bau sampah pula.
Tapi kapuuooookk kau Joseph...nyonya Davina ternyata tahu kau ini sedang bermain sandiwara ha haaaaa....
Anonim
ha haaaa...Joseph sukses kau hempaskan si Resa tanpa kesulitan sedikitpun.
eeehhh sulit juga ya pakai acara berantakin apartemennya mana bau sampah pula.
Tapi kapuuooookk kau Joseph...nyonya Davina ternyata tahu kau ini sedang bermain sandiwara ha haaaaa....
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!