NovelToon NovelToon
Sejuta Tanya Kenapa Untuk AYAH

Sejuta Tanya Kenapa Untuk AYAH

Status: sedang berlangsung
Genre:Cintapertama
Popularitas:2.2k
Nilai: 5
Nama Author: Ilma Nasution

Kata orang anak perempuan itu milik ayahnya, tapi kenapa ayah tak menginginkan aku ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ilma Nasution, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab. 7

"Hari ini Ringgo pergi ke kantor, sebelum berangkat dia membeli sarapan untuk Riska".

Ringgo kamu dari mana ? aku gak lihat kamu tadi keluar dari rumah " Riska yang sedang menyapu kaget dengan kedatangan Ringgo".

aku tadi beli sarapan dulu buat kamu, soalnya hari ini aku mau ke kantor ada rapat hari ini " sembari memberikan bingkisan sarapan tersebut kepada Riska".

gak usah repot-repot aku bisa beli sendiri, lagian kan dekat juga " Riska menerima dengan senyuman ".

oh ya, di meja ruang tamu ada hp buat kamu semalam aku beli supaya kamu bisa hubungi om sama Tante " Ringgo menaikkan alisnya".

seharusnya kamu GK usah lakuin ini Ringgo, aku semakin banyak hutang budi sama kamu "Riska menunduk karena tidak enak hati kepada Ringgo".

nah, seperti kata kamu kalau kamu merasa gak enak, anggap aja aku ini sebagai saudara, dan jika perlu anggap aku lebih dari saudara kamu, kamu tidak lupa kan omongan kita semalam " Ringgo mengingatkan apa yang mereka bahas semalam".

Ringgo apa kamu sudah memikirkan dengan matang apa yang sedang kamu katakan, kamu masih muda, menikahi wanita yang hamil di luar nikah itu tidak gampang "Riska yang berkata dengan mode serius ".

apa yang salah jika aku menikahi kamu ?

Riska, apa yang aku ucapkan hari ini penuh keikhlasan bukan cuma sekedar ikhlas, dari dulu aku mencintaimu, bahkan aku mencintai kamu lebih dari diri aku sendiri, selama ini aku diam karena aku gak mau persahabatan kita jadi asing, tapi sekarang aku berani mengatakan ini walaupun kamu sedang... "tiba-tiba Riska menutup mulut Ringgo".

h~hhhh... aku coba bicarakan ini kepada orang tuaku, kamu pergilah ke kantor, nanti kamu terlambat "Riska mulai sedikit terbuka hatinya dengan kebaikan Ringgo ".

"Ringgo pun berangkat ke kantor, sedangkan Riska pergi ke ruang tamu melihat hp yang diberikan oleh Ringgo, ternyata di hp tersebut sudah ada nomor Rony dan Ringgo ".

assalamualaikum bukkkk, ini Rony bawa sarapan buat bapak sama ibu "memperlihatkan makanannya kepada ibu Riska".

waalaikumsalam, makasih ya nak, "balas ibu Riska dengan senyuman ".

"tiba-tiba hp Rony berbunyi, terdengar kata assalamualaikum dari seberang".

Waalaikumsalam, maaf siapa ya ? " Rony yang tidak tahu siapa yang menelepon karena nomor baru".

ini Riska Rony, maaf Riska mau bicara sama bapak dan ibu, apa kak Rony lagi ada dirumah ?

oh Riska, iya ini Bg lagi dirumah, bukkk ini Riska yang nelpon " Rony memberikan hp nya kepada ibu Riska ".

Riska... ini ibu kamu gapapa kan ? kamu aman aja kan bersama Ringgo?

"ibu Riska yang sudah khawatir pada putrinya sampai lupa mengucapkan salam".

Alhamdulillah Riska baik-baik aja Bu, bapak mana ? "Riska yang ingin bicara juga pada bapaknya".

Bapak kamu disini juga, ini baru datang " ibu Riska melihat ke arah suaminya ".

tolong bilang sama BG rony hp nya di ledspeker Bu, Riska mau bicarakan hal yang penting.

Nak tolong di ledspeker hp nya, soalnya Riska mau bicarakan hal yang penting katanya " memberikan hp nya kepada Rony".

"Rony pun membuat ledspeker hp nya mereka semua dengar apa yang akan dikatakan Riska".

jadi gini Bu, Ringgo mau ngomong nanti malam sama bapak sama ibu, tapi sebelum Ringgo ngomong Riska mau nyampai kan kalau Ringgo melamar Riska untuk menjadi istrinya.

"Ibu dan ayah Riska saling pandang, Rony yang tadinya mau ke dapur ambil minum terhenti dan berbalik menemui bapak dan ibu Riska".

kamu bercanda nak ? "bapak Riska yang tidak percaya akan hal itu".

iya kamu bercanda, Ringgo mau menikah sama kamu ? " ibu Riska kini menatap Rony ".

Riska gak bercanda Bu, Ringgo beneran melamar Riska "Riska bicara dengan suara halus".

tapi, Riska gak tau mau jawab apa ?

Riska bingung Bu, Ringgo tau apa terjadi sama Riska tapi dia tetap mau nikah sama Riska.

ya Allah, nak Ringgo kamu benar laki-laki baik, jadi sekarang kamu mau berikan jawaban apa sama nak Ringgo " ibu Riska bingung antara senang dan sedih".

Riska mau tanya bapak sama ibu, menurut bapak sama ibu apa Riska menerima lamaran Ringgo ? tapi Riska takut Ringgo akan di celakai Tama.

iya juga nak, kalau Tama tau Ringgo akan bahaya, kasian nak Ringgo dia orang baik "ayah Riska yang tidak tega Ringgo yang jadi kambing hitam".

hm... kalau menurut Rony sih Terima aja pak, buk, soalnya tama gak bakal berani macam-macam sama Ringgo, mereka sama-sama orang yang berkuasa, Riska menikah dengan Ringgo akan melindungi kalian semua, kalau Rony Hanya bisa membantu kalian seadanya karena mami Sovia tau kelemahan Rony. " Rony yang ingin memberikan masukan kepada keluarga Riska".

apa Riska gak jahat, membawa Ringgo dalam urusan Riska " Riska yang tidak tenang, takut Ringgo di celakai Tama".

Tama gak bakal berani sama Ringgo, karena kalau tama macam - macam ini soal bisnis mereka yang akan hancur, dan papi kalau sampai tahu bakalan marah besar pada tama, soal Ringgo kamu gak usah khawatir tidak enak hati, Ringgo berkata seperti ini karena dia udah tahu konsekuensinya, dan dia punya jalan sendiri buat selamatin kamu "Rony Yang memberikan penjelasan ".

jadi tidak masalah kalau Ringgo dan Riska menikah " ibu Riska menatap Rony ".

tidak masalah Bu, malah ini baik untuk Riska karena ada yang melindungi Riska "Rony menjawab pertanyaan ibu Riska".

kalau gitu makasih ya pak, Bu, Rony karena kalian udah ngasih masukan untuk apa yang harus Riska jawab nanti kepada Ringgo " Riska yang merasa tenang karena sudah menyampaikan apa yang dia pikirkan".

Tidak usah terlalu dipikirkan nak, jalani aja semua pasti akan berlalu "ayah Riska yang memberikan semangat pada putrinya".

maaf pak buk, Riska , hari ini saya ada tugas, kalau boleh nanti lagi kita sambung dan lebih baiknya ada juga Ringgo "Rony Yang buru-buru karena jam sudah menunjukkan dia ada jam kerja".

iya Rony, makasih ya, Riska Titip bapak sama ibu kepada Rony " Riska yang begitu percaya pada Rony".

insyaallah Rony jaga amanah Riska, assalamualaikum.

waalaikumsalam " Riska menjawab salam dari seberang".

pak buk, Rony pamit ya, nanti malam kita lanjutkan "Rony Yang mencium tangan bapak dan ibu Riska lalu pergi".

menurut bapak apa keputusan Riska menikah dengan Ringgo itu keputusan yang baik ? " ibu Riska yang takut akan terjadi sesuatu hal".

seperti yang nak Rony katakan kalau Ringgo mengatakan seperti ini, pasti dia emang udah memikirkan baik dan buruknya yang akan terjadi, tapi menurut bapak ini keputusan yang baik, karena kalau Riska menikah dengan Ringgo, tama tidak akan berani macam-macam pada Riska " ayah Riska yang mulai mengerti apa yang sedang dilakukan oleh Ringgo ".

*******

1
Ilma Nasution
cerita nya sangat menarik
Harianto Lubis
bagus
Nelvi Rahma
ceritanya seru
Ilma Nasution
seru
roni Hidayat
sangat bgus
roni Hidayat
💪
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!