Demi menyelamatkan nyawa janin yang dikandungnya, Ayu Larasati terpaksa pergi dari rumah sang suami yang sangat ia cintai. Leonardo Abraham sangat murka saat melihat istrinya kabur dari rumahnya karena ia belum puas menyiksa istrinya yang kedapatan berselingkuh darinya.
Beruntung ada orang baik yang menolong Ayu Larasati di perjalanan saat melihatnya mengalami pendarahan hebat. Namun sepeninggal Ayu pergi, justru Leonardo yang tersiksa fisik dan batin.
Bagaimana nasib Ayu dan janinnya? Apakah keduanya berhasil selamat atau hanya salah satu saja? Akankah Leonardo dan Ayu bersatu kembali walau ada pihak ketiga hadir dalam kehidupan rumah tangga mereka atau justru maut yang memisahkan keduanya?
Simak kisah perjalanan rumah tangga mereka yang penuh liku dan tabir.
Karya ini telah menandatangi kontrak eksklusif dengan NovelToon dan hanya boleh dipublikasikan di platform ini. Segala bentuk pelanggaran hak cipta akan dikenakan sanksi hukum.
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Safira, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Taktik Licik Celine
"Dasar bodoh, jadi yang lalu kamu belum berhasil membunuhnya?" teriak wanita tersebut penuh amarah.
"Wanita itu kabur dibawa sebuah mobil mewah warna hitam dimana aku belum sempat mencatat plat nomornya dan kami berusaha mengejarnya namun saat di lampu merah kami kehilangan jejak mereka" ucap pria yang tengah berdebat dengan wanita muda.
"Dasar kau John, meringkus satu wanita lemah saja gagal" gerutu wanita itu penuh kekesalan karena misinya gagal.
"Sabarlah Celine jika kita menemukannya, akan segera kami bunuh" ucap John kekasih gelap Celine.
Ya, wanita itu adalah Celine yang tengah berdebat dengan John, kekasih gelapnya. Ia sudah lama menjalin hubungan dengan John hanya untuk sebuah kesenangan hasrat saja. John adalah seorang pengedar narkoba dan kini ia menjadi pembunuh bayaran atas perintah kekasihnya.
Celine memerintahkan John dan anak buahnya untuk membunuh Ayu Larasati saat tengah kabur dari Mansion Leo. Demi melancarkan aksi mulusnya untuk mendekati dan menguasai seluruh harta kekayaan Leo.
Bisnis kedua orang tuanya di ambang kebangkrutan serta banyak hutang akibat kehidupan yang terlalu berfoya-foya yang dilakukan oleh sang mama dan dirinya sendiri.
Hanya Leo yang bisa membantu bisnis keluarganya kembali bangkit namun Leo pernah diminta Celine menanamkan modal di perusahaan Papa Celine namun tak menyetujui proposal yang diajukan karena banyak ruginya bagi Abraham Group.
Celine ingin melenyapkan Ayu Larasati dan membuat tuduhan pembunuhan itu pada Margareth, Mama Leo. Karena sejak awal Leo menikah dengan Ayu, Margareth sudah tak merestui dan tak menyukai Ayu yang berasal dari Panti Asuhan. Bahkan Ayu bisa kabur juga berkat bantuan orang kepercayaan Margareth yang berada di kediaman Leo sekaligus memberi penawaran untuk Ayu agar kabur atau ia mati di dalam.
Namun Ayu tak tahu bila orang tersebut suruhan dari ibu mertuanya sendiri dan Ayu memilih untuk kabur daripada ia harus meninggal bersama anak yang tak berdosa dalam rahimnya yang baru saja ia ketahui namun tak ada satu pun orang lain yang tahu kala itu dia sedang mengandung.
Celine akan menjadikan Margareth sebagai kambing hitam karena Leo pun tahu jika sang mama sejak awal sangat membenci Ayu. Celine banyak mengetahui rahasia Mama Leo itu sehingga untuk menjalankan rencana terselubung dirinya tentu hal ini memudahkan langkahnya untuk mendapatkan apa yang ia mau tanpa ia menjadi tertuduh.
Jika ia bisa menyingkirkan orang-orang disekitar Leo, maka ia bisa menguasai semuanya yang dimiliki Leo. Sungguh taktik yang licik padahal Margareth begitu tulus ingin membuat Celine menjadi menantunya.
Ibarat kata hubungan Margareth dengan Celine seperti pepatah "Air susu dibalas dengan air tuba".
Sudahlah Celine jangan cemaskan wanita itu dulu, sekarang saatnya kamu menyenangkan aku seperti biasa. Mau tak mau Celine menuruti permintaan John karena ia masih membutuhkan bantuan John demi mencapai misi yang ia inginkan. Akhirnya keduanya larut dalam permainan panas dan tertidur pulas dengan kondisi keduanya yang polos di atas ranjang.
Di Panti Asuhan Matahari Bunda, Bu Yanti tengah cemas akan kabar Ayu Larasati yang seperti hilang ditelan bumi. Biasanya Ayu selalu menghubunginya 2-3 hari sekali walau hanya untuk sekedar menanyakan kabar adik-adiknya di panti asuhan. Namun kini sudah hampir dua Minggu tak ada kabar dari Ayu.
Setelah kejadian tuduhan perselingkuhan Ayu dengan Bram yang lalu sangat menggemparkan itu, otomatis Ayu sudah jarang datang langsung ke panti asuhan karena dilarang suaminya pergi tanpa seijin atau diantar suaminya.
Bu Yanti sangat yakin itu hanya sebuah fitnah belaka karena ia juga mengenal baik Bram karena rumah Bram dan keluarganya tak jauh dari panti asuhan tersebut. Bram hanya berasal dari keluarga menengah ke bawah. Ayahnya bekerja sebagai karyawan biasa di Abraham Group dan ibunya hanya seorang penjaga toko kue di jalan raya depan perkampungan mereka tinggal.
Bram sering mendapat beasiswa karena kepintarannya di sekolah maupun kampusnya. Sebelum lulus kuliah, dia sudah bekerja sebagai asisten dosen di kampusnya tempat ia menimba ilmu. Saat sudah lulus kuliah, ia diangkat menjadi Dosen di tempat yang sama dengan gaji yang cukup menjanjikan. Saat malam ia berjualan di warung tenda miliknya karena Bram hobi memasak jadi ia mencoba bisnis kecil-kecilan di bidang kuliner.
Awal kehidupan yang baik untuk keluarga Bram serta ia juga berteman baik dengan Ayu Larasati hanya karena tempat tinggal mereka yang tak jauh, pernah satu SMA dan Ayu adalah teman yang membantunya dalam usaha kuliner.
Dari Ayu lah ia kenal Lintang calon istrinya yang kini telah meninggal dunia. Ayu dan Lintang berasal dari Panti Asuhan yang sama namun Lintang sejak umur 12 tahun sudah diangkat anak oleh keluarga lain yang masih tinggal di Jakarta.
Namun pertemanan mereka masih sangat baik karena Lintang satu bulan sekali selalu berkunjung dan saat dewasa, Lintang rajin memberikan donasi yang ia mampu pada Panti Asuhan tempat mereka berasal dari gaji tempatnya bekerja.
Lintang meninggal saat ia mengendarai motornya untuk menjemput Bram di warung tendanya saat menjelang jam tutup warung. Dikarenakan mobil Bram sedang di bengkel jadi Lintang sengaja datang ke sana untuk menjemput Bram.
Ciittt....Brakkk
lebih baik ayu sm bram sj
drpd leo ibunya penjahat