Sistem Dewa Terkuat

Zhang Yu, Xin Wang, dan Zhang Lao telah berada di wilayah luar hutan Binatang Buas. Terbang di atas mereka seekor rajawali perak, yang telah menjadi penguasa baru hutan Binatang Buas.

Ada juga binatang buas lainnya yang sengaja datang ke wilayah luar huta Binatang Buas untuk mengantar kepergian Zhang Lao. Di mata mereka, sosok Zhang Lao adalah penguasa yang sangat bertanggung jawab, dan mampu menjaga dengan baik wilayah hutan yang dikuasainya.

Rajawali perak tiba-tiba menukik turun kebawah, dan mendarat di dekat Zhang Yu. “Saya harap Tuan sesekali datang mengunjungi hutan ini,” ujar rajawali perak, yang berhasil mencapai ranah Kaisar berkat bantuan dua pil kultivasi abadi tingkat tinggi pemberian Zhang Yu.

Zhang Yu mengangguk pelan. “Aku pasti datang untuk menemui kalian, setelah mendapat apa yang ingin aku dapatkan,” katanya.

Rajawali perak itu senang mendengar itu, kemudian dia menundukkan kepalanya, diikuti oleh semua binatang buas yang menjadi penghuni hutan Binatang Buas. Mereka para binatang buas dapat merasakan garis keturunan milik Zhang Yu, dan alasan itu cukup membuat mereka menaruh hormat padanya.

Zhang Yu menerima penghormatan mereka, kemudian pergi meninggalkan wilayah hutan Binatang Buas dengan menunggangi Zhang Yu, bersama dengan Xin Wang.

Di luar wilayah hutan Binatang Buas ada wilayah hutan biasa, yang dihuni banyak binatang selayaknya yang ada di bumi. Dari atas punggung Zhang Lao, Zhang Yu dapat melihat beberapa ekor ayam hutan lari menjauh, tapi pergerakan Xin Wang jauh lebih cepat, dan dengan mudah berhasil menangkap dua dari mereka.

[Tuan sebagai seorang kultivator sebenarnya tidak memerlukan makanan, ataupun minuman. ]

[Cukup dengan menyerap energi spiritual, Tuan tidak akan merasakan haus dan lapar, walau tidak makan serta minum selama ribuan tahun.]

[Mendeteksi keberadaan Binatang Iblis. Segerombolan Binatang Iblis terdeteksi pada jarak 50 kilometer arah barat dari posisi Tuan.]

Zhang Yu menunda acara menikmati ayam bakar.

Segerombolan Binatang Iblis adalah sumber keuntungan ganda, dan dia harus membunuh mereka untuk mendapatkan itu.

‘Kenapa bisa ada Binatang Iblis di hutan ini?’ ujarnya dalam hati.

“Zhang Lao, pergi ke arah barat! Kita akan menemukan teman berlatih,” perintahnya.

[Daging Binatang Iblis dapat membantu peningkatan kekuatan Zhang Lao. Sebaiknya jangan membunuh dengan menghancurkan tubuh mereka.]

“Selain memberiku keuntungan, ternyata Zhang Lao juga mendapat keuntungan dari mereka,” ujarnya yang hanya di dengar oleh sistem.

[Binatang Iblis sama halnya dengan Binatang Buas, yang mengolah teknik kultivasi. Semakin tinggi ranah kultivasi Binatang Iblis yang Tuan bunuh, semakin banyak keuntungan yang didapatkan dari mereka.]

“Sebenarnya apa yang Tuan maksud dengan teman berlatih?” tanya Zhang Lao yang terus berlari menuju arah barat.

Zhang Yu tersenyum mendapat pertanyaan dari Zhang Lao. “Ada sekelompok Binatang Iblis tak jauh dari tempat ini, tapi aku belum tahu bagaimana bisa mereka muncul di tempat itu,” jawabnya.

Mendengar tuannya menyebut Binatang Iblis, Zhang Lao terlihat semakin bersemangat. Binatang Iblis adalah musuh alami Binatang Buas, tapi mereka juga sumber kekuatan lain bagi Binatang Buas untuk meningkatkan kekuatannya, selain melakukan kultivasi, dan mengkonsumsi berbagai sumberdaya.

Xin Wang yang tidak tahu penyebab Zhang Lao terlihat begitu bersemangat, dia hanya bisa mempererat pegangannya, supaya tidak terlempar jatuh dari punggung Zhang Lao.

“Tuan, kenapa saudara Lao terlihat sangat bersemangat setelah mendengar keberadaan Binatang Iblis? Apa mereka temannya?” tanya Xin Wang dengan rasa penasarannya.

“Mereka bukan temannya. Bisa dikatakan mereka adalah musuh alami Zhang Lao, sekaligus sumber kekuatan yang tidak dapat diabaikan oleh Binatang Buas sepertinya. Begitu juga sebaliknya, Binatang Buas merupakan sumber kekuatan bagi mereka,” ujar Zhang Yu, yang berhasil menjawab rasa penasaran Xin Wang.

Setelah mengetahui alasan Zhang Lao, Xin Wang juga menunjukkan semangatnya, karena dia ingin membantu meningkatkan kekuatan saudara barunya. Walau dia jauh lebih lemah dari Zhang Lao, setidaknya dia dapat mengalahkan Binatang Iblis yang kekuatannya sebanding dengannya.

Zhang Yu sendiri ingin menguji seberapa kuat teknik barunya, saat berhadapan dengan Binatang Iblis. Teknik tingkat langit, seharusnya tidak membuat dirinya malu dihadapkan bawahan dan binatang kontraknya. Walau tidak bisa langsung membunuh banyak Binatang Iblis, setidaknya dia ingin membunuh beberapa dari mereka dengan teknik barunya.

Semakin mendekati tempat munculnya Binatang Iblis, Zhang Yu semakin jelas merasakan aura negatif, yang telah bercampur dengan energi spiritual. Energi spiritual yang sudah tercampur aura negatif memang tidak berbahaya, karena aura negatif hanya mengurangi kepadatan energi spiritual.

[Lima belas Binatang Iblis ranah Jalan Surgawi tingkat tiga, dan sepuluh Binatang Iblis ranah Kaisar tingkat satu berada 500 meter dari tempat Tuan. Waspada terhadap datangnya serangan mendadak!”]

Zhang Yu meningkatkan kewaspadaan nya, begitu mendapatkan peringatan dari sistem. Walau musuh berada di arah depan, ada kemungkinan serangan mendadak dari musuh yang keberadaannya tidak terdeteksi.

Setiap langkah yang diambil Zhang Lao, semakin dalam juga mereka memasuki wilayah kekuasaan musuh, dan aura negatif di tempat itu semakin padat. “Aku tidak melihat bahaya dari arah samping, depan, atau belakang, jangan-jangan ...!”

Zhang Yu mendongak melihat keatas, dan benar saja seekor monyet berwarna hitam dengan garis-garis berwarna merah siap menerkam mangsanya. Namun, Zhang Yu lebih dulu melihat keberadaannya, dan sebelum monyet itu berhasil menerkam mangsanya, Xin Wang sudah lebih dulu memenggal kepalanya.

Tumbang satu, muncul Binatang Iblis lainnya yang dengan cepat mengepung posisi Zhang Yu dari berbagai arah.

Bukannya ketakutan, Zhang Yu, Xin Wang dan Zhang Lao justru tersenyum melihat keberadaan mereka, yang dengan sendirinya menunjukkan wujud, di saat ketiganya cukup kesulitan mencari dimana keberadaan mereka.

Puluhan Binatang Iblis langsung menyerang mangsa yang telah mereka kepung dari berbagai arah.

Zhang Yu tidak tinggal diam, dia mengeluarkan pedang tanpa nama yang merupakan senjata tingkat perak, dan langsung saja dia menggunakan teknik pedang seribu bayangan untuk mengalahkan Binatang Iblis di sekelilingnya.

Dia mengayunkan pedang mengikuti gerakan yang sudah terserap kedalam pikirannya. Setiap ayunan pedang yang mengarah pada musuh, selalu diikuti banyak bayangan pedang, yang ikut menyerang kearah yang sama.

Dalam beberapa detik ayunan Pedang Zhang Yu berhasil membuat area pertempuran menjadi hening, setelah seluruh Binatang Iblis mati, terkena serangan teknik pedang seribu bayangan.

[Selamat, Tuan telah membunuh lima belas Binatang Iblis ranah Jalan Surgawi tingkat 3. Mendapatkan 8 juta poin sistem, dan delapan ratus ribu poin pengalaman.]

[Selamat, Tuan telah membunuh sepuluh Binatang Iblis ranah Kaisar tingkat 1. Mendapatkan 6,1 juta poin sistem, dan enam ratus sepulu ribu poin pengalaman.]

[Binatang Iblis yang dibunuh seorang bawahan, akan tetap menjadi milik Tuan.]

“Hanya sedikit membunuh, sudah begitu banyak keuntungan yang aku dapatkan. Kalau saja jumlah mereka lebih banyak, mungkin aku tidak perlu menghemat saat ingin memakai poin sistem,” ujar Zhang Yu dengan suara pelan, tanpa memperhatikan Zhang Lao dan Xin Wang yang masih tercengang dengan kekuatannya.

“Tuan sangat kuat. Dengan kultivasi di ranah Jalan Surgawi, Binatang Iblis ranah Kaisar bukanlah lawan sepadan untuknya. Beruntung tubuh mereka masih utuh, jadi aku bisa memakannya untuk meningkatkan kekuatanku,” kata Zhang Lao memandangi mayat Binatang Iblis, yang menggugah selera makannya.

“Aku merasa semakin tidak di butuhkan oleh Tuan,” keluh Xin Wang yang tanpa sengaja terdengar di telinga Zhang Yu.

“Siapa yang tidak membutuhkanmu? Kamu sudah aku anggap seperti saudara sendiri, jadi jangan pernah berpikir seperti itu! Serap pil ini untuk meningkatkan kekuatanmu!” Zhang Yu memberikan sepuluh pil kultivasi abadi tingkat tinggi pada Xin Wang.

Tidak ingin membuat kecewa tuannya, Xin Wang segera memasukkan satu pil kedalam mulutnya, dan menyimpan sisanya kedalam cincin penyimpanan miliknya. Dengan satu pil setidaknya dia dapat menerobos ke tingkat lima ranah Jalan Surgawi.

Melihat Zhang Lao sedang memakan tubuh Binatang Iblis, dan Xin Wang yang sedang menyerap pil pemberiannya. Zhang Yu dengan sabar menunggu mereka, sambil mengawasi area sekitar, takutnya ada yang mengganggu dua sosok yang sudah dianggapnya sebagai saudara.

°°°

Bersambung...

Jangan lupa like, komen, dan vote. Terimakasih.