NovelToon NovelToon
A Jilted Twins

A Jilted Twins

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Kisah cinta masa kecil / Anak Kembar / Teen School/College
Popularitas:469
Nilai: 5
Nama Author: QUEENS RIA

Hidup saudara kembar antara Cahaya dan Bulan berubah ketika sang ibu memperkenal kan mereka kepada Farid, salah satu anak dari sahabat nya.

Saat mereka sudah kelas 3 SMA, Aya selaku pemeran utama sudah mencintai orang lain selain farid.

Hingga Ulan berbuat rencana sesuatu yang merubah dinamika di antara Aya dan Farid.

Apa itu rencana nya? selengkap nya ada di A Jilted Twins , saudara kembar yang di tolak cintanya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon QUEENS RIA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 06. Bioskop

Seperti yang sudah di omongin Farid saat di rumah, ia membawa Aya jalan selepas sholat maghrib.

Tentunya, Farid sudah matang mengatur tempat kemana yang akan mereka tuju.

Sebuah mall terbesar yang ada di jakarta selatan, itulah tempat Aya dibawa oleh Farid.

"Syukurlah lu mau terima ajakan gue Ay" Kata Farid.

Biasanya Aya selalu menolak kalau di ajak Farid, dan akhir-akhir ini Aya tidak lagi menolak, bahkan kemarin gadis itu yang memilih kerja kelompok di rumah Farid.

"Hm" Farid berdehem disaat Aya bengong dan bingung mau jawab apa padanya.

"Oh iya Rid, thanks ya. Kebetulan banget otak gue lagi penat butuh healing" Jawab Aya. Farid tersenyum lebar menatapnya.

Sehabis selesai memarkiran sepeda motor, Aya dan Farid masuk ke dalam mall tersebut.

"Mau makan dulu gak Ay?" Tanya Farid dengan ragu-ragu.

Seakan Farid sudah tahu dengan jawaban dari Aya.

Aya menoleh "Gue mah ikut lu aja Rid, bebas"

"Wow, biasanya lu nolak kalau gue ajak Ay"

"Gak kok" Aya tersenyum menatapnya, lanjut nya ia menunjuk ke arah restoran hoka-hoka bento. "Makan itu aja yuk"

Farid sekilas menoleh jam tangan "Boleh, tapi bentar dulu Ay... Gue baru ingat, maaf banget asli ini mah"

"Kenapa tuh?" Aya mengerutkan kening.

"Jam tujuh malam nanti jadwal bioskop mau di mulai, lu bisa nahan lapar gak?" Kata Farid.

"Oh jadi lu mau ajak gue nonton bioskop dulu gitu kah?"

"Iya, gak apa-apa kan?"

"Gak apa-apa sih, yaudah terserah lu aja, gue cuma kepengen makan bento, lagian gue juga gak laper-laper banget tadi habis makan bakso" Kata Aya.

"Iya kah? Yaudah yuk kita langsung ke cgv" Ajak Farid ke tempat bioskop.

Selama perjalanan ke tempat bioskop, Aya terus menatap punggung Farid dari belakang.

Farid yang sadar tiba-tiba memberhentikan langkah kaki dan berkata "Ay apa lu masih kepikiran sama lingga?"

Aya membelalak tipis, ia usahakan tersenyum pada Farid. "Engga rid, sorry"

"Hm, yaudah yuk cepat keburu dimulai film nya" Farid memberanikan diri menggandeng tangan nya Aya.

Aya menoleh ke arah genggaman tangan Farid secara tiba-tiba, gadis itu langsung melepas tangan Farid begitu saja.

Ia lebih memilih berjalan normal tanpa ada nya gandengan tangan.

Untung nya Farid sudah biasa di perlakukan oleh Aya seperti ini dari dulu, dari beragam perubahan dari diri Aya, tapi tetap saja Aya tidak mau di pegang tangan nya oleh Farid.

Mereka berdua sudah sampai berada di lobby bioskop, Farid langsung memesan tiket untuk dua orang.

Tanpa sepengatahuan Farid, Aya diam-diam membeli dua buah popcorn asin manis dan minuman coklat dingin pakai uang nya sendiri di kasir sebelah.

Bukan untuk menyinggung perasaan Farid, Karena yang Aya tahu pasti Farid bawa uang pas-pasan saat ajak dia ke tempat seperti ini.

Ya, ibu nya Farid terbilang irit soal uang.

Selepas mesan tiket, barulah disitu Farid sadar saat Aya melambaikan tangan untuk Farid mendekat ke sisi nya.

"Tolong bawain minuman nya, gue susah bawa nya Rid." Kata Aya. Dan Farid menuruti keinginan gadis itu.

Setelah itu Aya pergi sambil membawa dua bungkus popcorn ke meja lobby bioskop untuk menunggu film dimulai.

Setelah pintu Auditorium bioskop sudah terbuka, mereka berdua masuk ke dalam ruang bioskop.

Saat itu lampu masih menyala terang, Farid lah yang akan memimpin jalan di depan Aya, sampai penjelajahan mereka berakhir di kursi VIP bioskop.

"Emang dasar lu gak bisa hemat ya Rid" Omel Aya. Sehabis ngomel, Aya pun duduk sambil menaruh popcorn dan minuman nya di cup holder.

Sampingnya, Farid duduk dan melakukan hal yang sama dengan Aya.

Berselang lampu ruangan telah dimatikan oleh petugas, film pun akan segera dimulai.

Genre film yang Farid pesan adalah romantis, jadi dia tidak ingin menyebutkan maksud dan tujuan ia memilih kursi VIP ini kepada Aya.

Selama film itu sudah di mulai, Aya mendadak fokus karena ingin meresapi alur film yang terlihat sangat bagus, pikirnya.

Sisi lain, Farid menopang pipi bosan menatap film tersebut.

Yah... agak lain sih Farid, karena tangan Aya sampai saat ini tidak mau disentuh oleh nya.

Situasi itu bertahan sampai film berakhir, Aya tiba-tiba dalam keadaan mellow saat berhasil meresapi keseluruhan alur film yang ia tonton barusan.

Farid menoleh bingung. "Loh lu nangis Napa ay?" Kata Farid sambil mengusir poni rambut Aya.

"Bagus film nya, masih terngiang di isi kepala gue Rid" Gumam Aya. Farid tersenyum dan ia reflek membelai kepalanya.

"Yaudah yuk kita makan dulu" Kata Farid. Aya mendongak kepala dan menatap Farid.

"Iya ayo" Jawab Aya.

"Apa Aya gak sadar kepala nya gue elus-elus? Atau jangan-jangan dia mau dielus?" Dalam hati Farid. "Ah sudahlah"

Farid pun memimpin jalan hingga mereka sampai di dalam restoran.

Farid memesan makanan yang di inginkan Aya sebelum nya.

Hingga waktu tak terasa sudah masuk jam sembilan malam.

Aya tiba-tiba mendadak di telpon Ulan dan menyuruh nya untuk pulang.

"Rid take away aja ya" pinta cahaya.

"Kenapa Ay?" Tanya Farid

"Mamah seperti nya lagi ngomel deh kita telat pulang" Jawab Aya.

"Hem. Padahal sudah izin tadi" Dalam hati nya Farid. "Yaudah oke Ay" Selepas bicara, Farid meminta karyawan itu untuk membungkus makanan yang dipesan nya.

Di rumah sana Ulan menghela nafas sambil menatap atap langit kamar.

"Semoga kalian berdua bahagia ya Farid Ulan, dan gue akan mencoba bahagia bersama lingga dengan semestinya, walau hati gue perih dan gak mau kalian menyatu" Gumam Ulan.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!