Kehidupan Dengan Sistem Kekayaan

Malam hari bertempat di Cafe dimana dia dan Ningsih bertemu sebelumya, Masih mengenakan Setelah sederhana, Lisin menunggu seseorang dengan Sultan di sampingnya.

"Sial... Bos ada Wanita Cantik... Apakah dia artis" Melihat keindahan memasuki cafe Sultan berfikir jika keindahan seperti ini hanya dapat di film.

"Ya... Begitu saja... " Tanggapan Lisin yang Santai, membuat Sultan sedikit bingung apakah putus dengan pacarnya menjadikan bosnya tidak tertarik wanita cantik.

Bagi Sultan si Playboy kampung tentu tidak bisa menjangkau keindahan ini.

"Malam Bos... " Namun apa yang membuat Sultan lebih bingung sekaligus terkejut adalah Wanita cantik itu menyapa bosnya, Sial... apakah ini temanya yang polos yang dia kenal sejak masa sekolah.

"Duduklah... " Ningsih terkejutnya saat melihat perubahan yang di miliki Lisin bahkan matanya yang indah mencuri pandang dengannya.

"Jangan pandang aku seperti itu aku masih orang yang sama" Sambil menyeruput kopi Lisin berkata, "Ini adalah hasil tidak sengaja saat nge-GYM kemarin"

"Hm... " Apakah kamu akan mati jika kamu tidak membual... Ningsih dapat melihat otot dada dan lengan yang begitu menggoda walaupun tertutupi oleh Pakaian sederhana.

"Perkenalkan ini temanku Sultan dari Jawa, sama denganku..."

"Hallo... " Keduanya saling mengangguk.

"Di kartu bank ini ada 1Millyar sebagai dana tambahan, Dalam 1bulan ke depan aku ingin mengakuisisi Perusahaan menengah untuk manejemen aku tidak ikut mengelolanya aku hanya menginginkan Dividen saja"

Jika 100 juta membuat Ningsih Terkejut maka 1 Millyar membuatnya Mati Kata, Kini dia memliki pemahaman baru tentang Bas Mudah yang dia layani.

Sedangkan Sultan tidak jauh lebih buruk dari Ningsih, Awalnya mengetahui jika temannya mentransfer uang 15 juta membuatnya luar biasa kini mengetahui nominal 1 Millyar dia tidak bisa lagi tenang bahkan cangkir kopi yang dia pegang bergetar.

"Oh... benar untuk temanku akuisisi saja perusahaan Otomotif atau sejenisnya, dia bisa menjadi manajer di sana dan gaji tiga bulan kedepannya sudah ku bayar lebih awal" Tanpa menunggu keduanya bereaksi Lisin mengirim pesanan lainnya.

"Mengerti bos... " Sebagai bakat manajemen Ningsih langsung memahami niatan Bosnya tanpa mengajukan pertanyaan dia mencatat hal-hal penting.

Keduanya terus membahas perkembangan perusahaan seperti letak gedung, penyewaan lahan, perekrutan karyawan, pembiayaan lain-lain. sedangkan Sultan memilih untuk pulang terlebih dahulu karena dia ingin Temanya memiliki momen berduaan dengan keindahan.

Setelah melakukan perbincangan cukup panjang Ningsih merasakan keanehan dari tindakan Bosnya, Sebagai pemilik perusahaan Lisin tidak akan campur tangan dengan masalah perusahaan, Semuanya akan menjadi tanggung jawab Ningsih seorang.

"Sampai jumpa... "

"Um... sampai jumpa" Ningsih nampak enggan pergi namun dia tau akan ada peluang di masa depan.

"Sepertinya aku harus membeli mobil" Setelah mengirim Ningsih dengan Taxi Lisin kembali ketempat penginapan.

Karena kurangnya pengalaman terhadap wanita Lisin terlihat tidak ada penyesalan, jika itu playboy lain mungkin akan berakhir di hotel terdekat.

"Bos... apa kalian bersenang-senang? "Sultan menyapa Lisin Sambil tersenyum dari telinga ke telinga.

"Bersenang-senang... Maksudnya?" Lisin bingung Kenapa temanya tiba-tiba bertingkah aneh.

"Bos... apa kamu tidak cocok tanam dengannya" Sultan menjelaskan dengan jarinya yang dimasukkan ke jari yang lain.

"Sialan... " Mengetahui apa yang di maksudkan temanya tidak membuat Lisin Marah melainkan berkecil hati itu bukan karena dia tidak ingin melakukannya tetapi dia tidak tau harus memulainya dari mana.

"Serius Bos... " Bosnya kaya dan tampan itu akan terlihat sempurna di mata wanita manapun, namun dia tidak memiliki pengalaman dengan wanita ini hanya Menyia-nyiakan sumber daya.

"Mau Bagaimana lagi... akan banyak kesempatan di masa depan" Lisin menghibur dirinya sendiri setidaknya dengan sistem dia bisa mendapatkan apa yang dia inginkan.

"Bos apa kau ingin perjaka selamanya?" Sultan menanyakan pertanyaan beracun.

"Cukup jangan lanjutkan... Jika tidak akan ku potong bagian mu" Lisin tersenyum kecut.

"Tidak... tidak... Khilaf bos Khilaf" Lisin mungkin bisa memiliki segalanya namun tidak bisa di bandingkan dengan Sultan si Playboy dalam berurusan dengan wanita, walaupun tidak pada tingkat keindahan namun bisa menyombongkan ke temanya.

.....

Pagi berikutnya Lisin baru saja selesai joging, tidak seperti sebelumnya yang pemalas kini dirinya harus menjaga kebugaran.

(DING...)

(Karena semua tugas telah terselesaikan maka tugas lain terpicu)

(Tuan rumah harus menjadi GO-JEK dalam waktu satu minggu dan harus memiliki 10pesanan: ya/tidak)

"Go-Jek... Bagaimana aku mendapatkan Motor, apakah aku harus membelinya, Terima saja dulu Bingungnya nanti saja"

"Ya... "

"Sistem apakah ada cara cepat mendapatkan motor tanpa harus membeli motor? "

(Tuan rumah memiliki 3 tiket lotre yang belum di gunakan, jika tuan rumah cukup beruntung mungkin bisa mendapatkan motor)

"Oh... benar juga... " Bukan karena Lisin tidak bisa membeli motor itu karena Membeli motor di bali cukup sulit, mulai dari persyaratan yang ketat yang pasti motor harus inden paling cepat satu minggu, belum lagi STNK dan Plat Nomor yang keluarnya lama.

Nama: Amar Lisin

Level: 1 (83/200)

Pesona: 5

Keterampilan: Mekanik Super, Mengemudi Super, Seni Beladiri Kuno, Dukun Kuno.

Inventori: keperluan tuan rumah

Toko: Bisa di akses

Lotere: 3kali

Saldo: Rp 35.754.000

Dana: 0

Tugas: Menjadi GO-JEK selama 7hari dengan 10pesanan

(DING...)

(Apakah tuan rumah menggunakan tiket lotre: ya/tidak)

"Ya..."

(Selamat tuan rumah mendapatkan Alila Villa Uluwatu)

"Sial... Kenapa aku mendapatkan Villa, kenapa bukan motor" Jika orang Bali melihat Lisin yang mengeluh karena mendapatkan Alila Villa Uluwatu Mungkin dia akan membakarnya hidup-hidup.

Semua Villa yang ada di bali adalah aset negara dan tidak akan di jual belikan, bahkan beberapa artis manca negara harus menunggu jika ingin bermalam di sana dan Lisin lebih menginginkan Motor dari pada Villa tersebut.

Alila Villa Uluwatu Bali  salah satu Villa bintang  terbaik di pinggir Pulau Bali. Penginapan ini hadir dengan gaya eksklusif dan mengutamakan privasi untuk bulan madu. di dirikan di tebing batu kapur dengan ketinggian _+99 meter dengan pemandangan luas Samudera Hindia, akomodasi ini menampilkan pemandangan yang menakjubkan.

Vila Alila dirancang oleh di rancang oleh WOHA, salah satu firma peraih penghargaan untuk proyek desain inovatif di lingkungan tropicale. Penggunaan batu alam, rotan hutan, dan kayu ciptaan tuhan menunjukkan perpaduan aksen kental tradisional Bali yang disempurnakan dengan desain kontemporer eksklusif banget. villa ini di bandrol sampai dengan harga Rp67.000.000/ malam.

"Baiklah masih ada dua tiket lagi" sambil mendesah Lisin melakukan lotre lagi.

(Selamat tuan rumah mendapatkan PT. Island Concepts Indonesia Tbk)

"PT, island... apakah ini perusahaan, Kenapa bukan motor... "

Lisin mengeluh lagi apakah dia buta PT. Island Concepts Indonesia Tbk (ICON) bernilai lebih dari 300Trilyun dan dia tidak merasa senang.

PT. Island Concepts Indonesia Tbk (ICON) bergerak dalam penyewaan vila dan akomodasi. Perusahaan memiliki anak perusahaan yang bergerak di bidang jasa katering, layanan pemeliharaan fasilitas kota, dan layanan real estat. Perusahaan mulai beroperasi secara komersial pada bulan April 2005. Lokasi utama operasi Perusahaan di Pulau Villas Bali, Bali.Jl. Raya Petitenget No. 469 Kerobokan Seminyak.

"Sial... ini tiket lotre yang terakhir jika ini tidak berasil aku akan mencari cara lain"

(Selamat tuan mendapatkan Lamborghini tipe Aventador SVJ)

"Sial... sial... kenapa hari sangat sial, ingin motor Eh dapat mobil" Orang ini harus di gantung nampaknya.

Lisin ini sepertinya memiliki kelainan deh... ini adalah Lamborghini tipe Aventador SVJ hanya ada 10 di dunia dengan harga 22,5Milyar Rupiah dengan plat nomor khusus.

Mobil Lamborghini Aventador SVJ dibekali mesin tipe 770 CV naturally aspirated V12 6.498 cc. Dengan mesin ini, mobil yang dikendarai bakal menghasilkan tenaga ekstra, yakni 774 dk di 8.500 rpm dan torsi 720 Nm pada 6.750 rpm.

Dengan tenaga besar yang dihasilkan, kamu dapat mencapai 0-100 km/jam hanya dalam 2,8 detik. Top speed mobil ini bahkan mencapai 350 km/jam.

"Halo siapa ini... oh ya benar... kalau begitu hubungi asisten pribadi saya... ok... ok... tidak masalah"

"Halo... ya benar... "

"Halo... "

Lisin mendapatkan Tiga kali telpon berturut-turut dari nomor yang tidak di kenal.

Pertama telpon datang dari manajer perusahaan PT. Island Concepts Indonesia Tbk karena telah berpindah tangan dan di akuisisi oleh PT. Angkasa.

Kedua telpon datang dari pemilik Alila Villa Uluwatu dan dia harus datang dan melihatnya langsung.

Ketiga telpon datang dari Dealer Mobil luar negeri yang berpusat di bali, saat ini Lamborghini dalam perjalanan ke tempatnya.

"Wow... keren Mobil apa ini... "

"Sialan bukankah ini Lamborghini edisi terbatas"

"Apa itu Lamborghini?"

"Bro... pulang sana temui ibumu, Lamborghini saja tidak tahu"

Lamborghini berhenti tidak jauh dari Tempat Lisin namun banyak orang lewat berfoto selfie di dekat Lamborghini tersebut.

"Bisa minggir sebentar aku mau lewat... " mendengar pernyataan Lisin semua orang lewat melotot padanya.

"Orang desa... jika kamu ingin berfoto selfie tunggu giliran mu nanti, enak ya ingin langsung lewat saja" salah satu gadis yang sedang asik selfie memarahi.

"ini... " Lisin sebenarnya kurang semangat mengingat dia tidak mendapat motor saat ini dirinya ingin bersantai dengan membawa Lamborghini. namun saat dirinya ingin berkendara orang lain menghentikannya dan harus menunggu.

Pintu Lamborghini naik ke atas seperti sayap burung kemudian lelaki tua keluar, "Tolong semuanya minggir saya ingin menyapa pemilik mobil"

"Uh... ya... "

"Tuan tolong tanda tangan disini... " melihat semua rahang para pejalan kaki jatuh, terutama gadis yang memarahi Lisin dia pasti sangat menyesal, Lisin mengangguk puas sambil menandatangani BPKB Lamborghini.

"Sial... ini mobilnya... " Beberapa gadis langsung bersemangat mendekati Lisin merasa belum terlambat.

"Kakak bisakah kita tukar nomor WA?" gadis lain berteriak.

"Kakak boleh aku ikut dengan mu?" gadis lain melepaskan genggaman tangan pasangannya.

"Sayang apa yang kamu lakukan... kamu itu pacar ku mengerti" gadis itu dan pacarnya baru saja mengucapkan janji sehidup semati namun tidak sampai 1jam sudah di langgar olehnya.

"Kita putus aku ingin ikut dengan mobil ini" melihat ini membuat Lisin sangat jijik dengan gadis tersebut.

Lisin tidak memperdulikan seseorang di sekitarnya, setelah menerima BPKB Lamborghini beserta STNK dan surat-surat penting lainya Dia meninggalkan tempat tersebut.

Gadis-gadis lainnya sangat menyesal melihat kepergian Lamborghini, jika mereka dapat memeluk paha Pemilik Lamborghini tersebut dia tidak perlu khawatir selama sisa hidup mereka.

Lisin Mengemudi melewati jalan Tol Bali Mandara tentu saja tujuannya adalah Alila Villa Uluwatu.

Bersambung...