NovelToon NovelToon
Ipar Perusak Rumah Tangga

Ipar Perusak Rumah Tangga

Status: tamat
Genre:Penyesalan Suami / Tamat
Popularitas:972.5k
Nilai: 5
Nama Author: SHy

Nyatanya, menikah dengan pria yang dicintai tak selamanya membuat Naomi bahagia. Baru beberapa bulan Naomi merasakan kebahagiaan menjalani biduk pernikahan dengan Gilang, badai besar datang menerpa rumah tangga mereka.

Melvina, adik ipar Naomi yang berstatus sebagai adik angkat Gilang, ternyata juga mencintai Gilang dan berusaha melakukan berbagai macam cara untuk memisahkan Naomi dan Gilang.

“Maaf, aku terpaksa harus menikahi Melvina menjadi istri keduaku untuk menyembuhkan rasa trauma di dalam hati Melvina.” Pernyataan Gilang malam itu berhasil membuat hati Naomi hancur berkeping-keping.

“Lebih baik aku pergi dari pada harus di madu dan merasakan sakit hati seumur hidup.” ~Naomi

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SHy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

IPRT 5 - Menginap?

Gilang segera meninggalkan meja makan saat merasa perdebatannya dan Naomi memancing amarah dalam dirinya. Kepergian pun membuat Naomi bersedih dan menundukkan pandangan.

“Kenapa kamu hanya memikirkan perasaan Melvina aja, Mas. Seharusnya orang yang lebih kamu perhatikan perasaannya adalah aku. Bukan adik angkat kamu itu.” Lirih Naomi. Makin hari, Naomi merasa semakin bersedih dengan sikap Gilang. Namun, ia berusaha untuk menyimpan kesedihannya sendiri. Tak ingin berbagi pada siapa pun termasuk sahabat dekatnya— Debby.

Usai membersihkan meja makan dan mencuci piring, Naomi menuju kamarnya berada. Masuk ke dalam kamar, Naomi melihat Gilang sedang duduk di atas sofa sambil memainkan ponsel di tangannya.

“Aku gak masalah kalau Melvina main ke sini, Mas. Maaf kalau perkataanku tadi menyinggung perasaan kamu.” Kata Naomi. Untuk saat ini Naomi memilih untuk mengalah dari pada memperpanjang masalah dengan Gilang.

“Baguslah kalau begitu. Karena seharusnya kamu bersikap memang seperti itu.”

Naomi enggan untuk berkomentar. Karena kini dia sedang berusaha menahan diri agar tidak menjawab perkataan Gilang yang terasa menyakiti hati dan perasaannya.

Malam itu, seperti biasanya Naomi dan Gilang tidur tanpa melakukan aktivitas suami istri seperti biasanya. Sudah satu minggu belakangan ini Gilang jarang sekali menyentuhnya. Naomi pun enggan untuk meminta meski terkadang dia sangat menginginkannya.

“Sampai kapan kamu bersikap seperti ini, Mas. Kamu selalu bilang kalau kamu mencintaiku. Tapi sikapmu sama sekali tidak menunjukkan kalau kamu mencintaiku.” Lirih Naomi sembari menatap punggung Gilang yang kini membelakangi tubuhnya.

Keesokan harinya, Melvina dan Mama Ruby nampak datang sesuai dengan informasi yang Gilang katakan tadi malam pada Naomi. Kedatangan keduanya disambut dengan ramah oleh Naomi. Meski dalam hati, Naomi menaruh rasa tidak suka pada adik angkat suaminya itu.

“Loh, Mama kenapa bawa koper?” Dahi Naomi mengkerut saat melihat koper yang berada di tangan Mama Ruby. Kebingungan Naomi sama sekali tak dihiraukan oleh Mama Ruby. Dia hanya menatap wajah Gilang kemudian berkata.

“Gilang, gak masalah kan kalau untuk satu minggu ke depan Melvina menginap di sini? Mana tahu aja dengan menginap di sini bisa membuat perasaan Melvina lebih tenang dibandingkan di rumah.”

Naomi terkesiap. Drama apa lagi ini pikirnya. Meski bingung dengan maksud dan tujuan Melvina menginap di rumahnya, Naomi memilih untuk diam. Dia tak ingin berkomentar dan bisa menimbulkan masalah nantinya.

“Gak masalah, Mah. Tapi apa Melvina gak bosan kalau aku dan Naomi gak ada di rumah nantinya? Soalnya kami harus masuk kerja seperti hari biasanya.”

“Gak masalah, Kak. Aku bisa minta mama datang ke sini kalau bosan.” Sahut Melvina dengan wajah tersenyum.

Gilang terdiam. Menatap wajah Naomi seolah meminta pendapat. Ditatap oleh Gilang, membuat Naomi bingung harus menjawab apa. Dia merasa serba salah. Memberikan tanggapan salah, diam pun juga salah.

“Ya sudah kalau begitu. Kamu boleh menginap di sini. Kak Naomi juga jadi punya teman kalau kamu ada di sini.”

Naomi melotot. Bisa-bisanya Gilang berkata seperti itu. Karena pada kenyataannya, kehadiran Melvina di sana bulanlah menjadi teman untuknya. Melainkan musuh dalam selimut.

“Benar kan, Sayang?” Tanya Gilang karena Naomi hanya diam saja dari tadi. Ditanya dan ditatap demikian oleh Gilang, membuat Naomi menghela napas sejenak sebelum menjawab.

“Ya, kamu benar-benar salah, Sayang.” Balas Naomi namun dalam hati. Karena yang terucap dari mulutnya adalah perkataan membenarkan perkataan Gilang.

***

Jika teman-teman suka dengan cerita Naomi dan Gilang, tinggalkan komentar dan klik tombol suka sebelum meninggalkan halaman ini. Satu lagi, jangan lupa kasih rate bintang 5 ⭐️⭐️⭐️⭐️⭐️ seperti biasanya.

Untuk seputar info karya, teman-teman bisa follos akun instaggram @shy1210 yaaa

Terima kasih🌺

1
Himna Mohamad
bagus ceritanya thoor
Roshamilia
pendek amat setiap bab nya
itin
oh God ada ya lakik tipe gilang 😭😭
itin
jelas gilang pria dan suami paling tolol
itin
saya catat nih bab perbuatan ibu mertua naomi utk nanti bahan komen saya diending yg naomi rujuk dgn gilang
Ibelmizzel
orang tua Kren 🥰dan suami yg goblok
Nanik Kusno
Suka dengan alur ceritanya....and happy end....👏👏👏👏👏👏👏👍👍👍👍
Nanik Kusno
Menuju end ini......🥴🥴🥴🥴🥴🥴🥴
Nanik Kusno
Semoga Naomi g mau balikan ma Gilang....Sik kesel aq.....😡😡😡😡😡
Nanik Kusno
Ikatan darah dan batin ayah dan anak g bisa dipungkiri...🥴🥴🥴🥴🥴
Nanik Kusno
Alhamdulillah.... Naomi baik2 saja
Nanik Kusno
Jangan sampai keguguran beneran ya Thor......gara2 Debby bilang Naomi keguguran nih .....🥴🥴🥴🥴🥴
Nanik Kusno
Hati yang sudah terlanjur luka begitu dalam.... g ada ampun untuk Gilang dan keluarganya....😥😥😥😥😥😥😥
Nanik Kusno
Penyesalanmu g ada gunanya lagi... menangis darah sekalipun.....😏😏😏😏😏😏😏😏😡😡😡
Nanik Kusno
Habisi aja pengacau itu.....Mama Ruby juga.... hancurkan aja.....😡😡😡
Nanik Kusno
Jeng... jeng...jeng .... hancurlah kamu ular sawah.....😏😏😏😏😏😏😡😡😡😡
Nanik Kusno
Papa Niko the best emang....
Segera beberkan ma keluarga Gilang....biar buyar semua rencana mereka.....😡😡😡😡😡😡😡
Anonim
Gilang lebih bijaklah kau - jangan percaya begitu saja dengan pengakuan orang yang belum tentu kebenarannya.
Selidiki yang serius biar tidak menyesal dikemudian hari kalau fakta sebenarnya jauh dari yang saat ini dituduhkan kepada Naomi.
Anonim
gila ini Melvina benar-benar mengincar Gilang untuk menjadi suaminya - segala cara dilakukan
Anonim
benar-benar gila tuh Melvina demi pingin memiliki Gilang jasi perbuatan apapun dilakukan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!