NovelToon NovelToon
CINTA YANG SALAH (Melawan Takdir)

CINTA YANG SALAH (Melawan Takdir)

Status: tamat
Genre:Berondong / Duniahiburan / Berbaikan / Dikelilingi wanita cantik / Fantasi Wanita / Rebirth For Love / Tamat
Popularitas:7.5k
Nilai: 5
Nama Author: BbyShaa

Seorang gadis yang menyukai seseorang yang tidak mungkin bisa dimiliki, selain dia adalah seorang idola yang disukai banyak wanita, bahkan dia juga adalah idola beda negara.

Namun respons sang Idola yang membuatnya perlahan mencintainya dan berharap lebih, apakah sang Idola juga memiliki perasaan yang sama, atau hanya menganggapnya hanya sebatas fans?

Lalu mengapa sikap dan perlakuannya seolah membuatnya merasa spesial?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon BbyShaa, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

MAAF INI SALAHKU

‘Brakk’ Violet terkejut mendengar pintu terbuka dengan keras, diapun langsung turun untuk melihat.

“Sean kamu mabuk” ucap Violet melihat Sean yang berantakan karena mabuk.

Violet membantu Sean duduk di sofa lalu mengunci pintu dan menuju dapur untuk membuatkan sup pereda mabuk untuk Sean.

“Kamu minum dulu” Violet membantu Sean meminum sup yang baru saja di buatnya.

Setelah meminumnya Sean tiba\-tiba mencium paksa Violet dan mengunci Violet namun Violet menampar wajah Sean.

“ ‘plakkk’ Sean kamu mabuk” ucap Violet menampar Sean sehingga membuat Sean tersadar dan menjauh dari Violet.

Tanpa mengatakan apapun Sean beranjak nak tangga dan menuju kamarnya, sedangkan Violet masih diam mematung mengatur nafasnya.

“Apakah aku melakukan kesalahan” ucap Violet memandangi tangannya yang telah menampar Sean.

“Tapi dia mabuk, apakah dia akan marah padaku” ucap Violet lagi menutup wajahnya sedih dan menitihkan airmata.

Violet berjalan menaiki tangga dengan wajah sedih dan menyesal dengan apa yang di lakukannya pasa Sean , perlahan ia melangkah memasuki kamar dan menunggu Sean yang sedang berada di kamar mandi.

“Harusnya aku ngga menampar dia” lirih Violet menyesal dan bingung berjalan mondar mandir di depan pintu kamar mandi.

‘Krek’ suara pintu terbuka sontak membuat Violet membalikan badanya.

“Sean aku minta maa… aaaaa” Violet terpleses saat membalikkan badannya namun ditangkap oleh Sean, sejenak mereka saling tatap.

“Ahh maaf” ucap Violet tersadar berjalan menuju kasur dan duduk memunggungi Sean.

“Baby aku minta maaf” ucap Sean yang tiba\-tiba memeluk Violet dari belakang.

“Maaf karena mabuk aku hampir hilang kendali” lanjut Sean.

“Hmm apa kamu marah aku menamparmu?” Lirih Violet takut.

“Tidak aku tidak marah, aku yang salah, maafkan aku karena mabuk aku hampir melukaimu” ucap Sean berbisik di samping telinga Violet yang membuat Violet merinding.

Violet berbalik dan melihat wajah Sean yang sedikit memar karena tamparan Violet, karena panik Violet memang menampar cukup keras.

“Apakah ini sakit?” Tanya Violet menyentuh pipi Sean.

“Tidak sakit” ucap Sean menangkap kedua tangan istrinya dan memeluknya.

“Lain kali kamu boleh memukulku lebih keras dari ini jika aku melakukan kesalahan asal kamu berjanji untuk tetap bersamaku” ucap Sean.

Pagi harinya Violet bangun tidur namun tidak ada Sean di sampingnya, Violet melihat sekitar.

“Baru jam segini seharusnya dia belum berangkat kan” lirih Violet setelah melihat jam.

Violet beranjak dari tempat tidur, setelah merapikannya dia berjalan keluar dan menuruni tangga.

“Baby sudah bangun?” Ucap Sean yang melihat Violet menuruni tangga.

“Emm ?” Balas Violet mengangguk.

“Ya sudah kamu duduk disini, tinggal satu hidangan lagi siap kita sarapan” ucap Sean menuntun Violet untuk duduk di meja makan.

“Kamu yang memasak semuanya?” Tanya Violet.

“Iya aku yang masak kedepannya urusan masal biar aku yang masak kalau tidak sempat kita bisa beli dan makan di luar, kamu ga perlu masak dan urus pekerjaan rumah” ucap Sean.

“Kenapa?” Tanya Violet bingung.

“Aku menikahimu bukan untuk memasak dan mengurus pekerjaan rumah untukku” jawab Sean.

“Oh ya aku juga tidak akan membatasi kamu , kamu mau kemanapun aku ga akan larang asal kamu bisa jaga diri” lanjut Sean.

“Tapi” ucap Violet terhenti.

“Hustt kamu harus nurut sama aku, oh ya karena kita sudah menikah kartu gajiku aku serahkan buat kamu” ucap Sean.

Setelah sarapan karena masih ada waktu Violet mengajak Sean untuk mengobrol dan membicarakan rencananya kemarin tentang kedai, Sean sangat mendukung keputusan Violet bahkan mengizinkan uangnya untuk digunakan Violet.

“Idemu sangat bagus aku mendukungnya, gunakan saja uang gajiku jika kurang kita gunakan tabunganku” ucap Sean.

“Tidak perlu aku rasa tabunganku cukup kok untuk rencana itu, hari ini aku akan menemui mereka” ucap Violet.

“Baiklah lakukan yang kamu mau, jika ada apa\-apa hubungi aku, aku berangkat kerja dulu” ucap Sean mencium kening Violet.

“Permisi kakek nenek, aku datang” ucap Violet menghampiri kakek nenek pemilik kedai.

“Kamu benar\-benar datang nak” ucap nenek.

“Sudah ku katakan kamu orang baik tidak mungkin menipu kami” ucap kakek.

Violet membicarakan rencana mereka bahkan hari itu juga Violet mencari penanggung jawab untuk renovasi restoran bahkan selama menunggu pembangunan selesai Violet menyewakan sebuah rumah untuk mereka tinggal dan memberi tunjangan untuk mengurus pembangunan.

“Aku lelah sekali” ucap Violet merebahkan tubuhnya di sofa.

“Malam baby, aku pulang” ucap Sean yang baru masuk ke dalam rumah dengan kedua tangan penuh membawa belanjaan.

“Kamu beli apa banyak sekali?” Tanya Violet.

“Cuma beli bahan\-bahan dapur dan beberapa cemilan untukmu dirumah” ucap Sean.

“Tunggu aku akan memasak makan malam dulu” lanjut Sean berjalan menuju dapur.

“Aku bantu” ucap Violet hendah beranjak dari duduknya.

“Tidak perlu kamu tunggu disini saja, aku akan kupaskan dan potongkan buah untukmu” ucap Sean berlalu menuju dapur.

\(Dia benar\-benar menjadikanku seperti seorang ratu\)batin Violet menatap punggung Sean yang bergelut di dapur.

“Tangtang buah potong sudah siap, kamu makan buah dulu tunggu aku selesai masak aku akan memanggilmu kita makan malam bersama” ucap Sean kembali menuju dapur.

\(Kok jadi kebalik gini? Biasanya orang lain setelah menikah istri yang melayani suami tapi ini? Kok malah suami yang melayani istri\) batin Violet.

\(Ahh tau ahh intinya aku beruntung menikah dengannya, semoga dia ga pernah berubah\)lanjut batin Violet.

Setelah makan dan membersihkan diri mereka berdua pun berbaring di tempat tidur.

“Be ada yang mau ku bicarakan denganmu” ucap Violet.

“Ada apa?” tanya Sean.

“Bulan depan keponakanku tunangan aku harus menghadirinya, jika kamu ada waktu kita pergi bersama namun jika tidak ada tidak papa aku pergi sendiri” ucap Violet.

“Kamu beritahu aku tanggalnya aku akan meminta cuti hari itu, karena permintaan resignku hari ini ditolak, padahal peraturan perusahaan melarang dan aku sudah langgar malah mereka memberi toleransi, tapi tenang saja aku tidak perlu mencari pendukung se ketat kemarin” ucap Sean.

“Kamu tenang saja akhir bulan aku jamin tim kalian bisa juara pertama” ucap Violet.

“Kita personal batle baby”ucap Sean.

“Aku tau, aku akan menjadikanmu nomor satu apapun itu” ucap Violet memejamkan mata memeluk Sean di depannya.

“Baiklah aku selalu ingin menjadi nomor satu di hidupmu” ucap Sean membalas pelukan Violet dan memejamkan mata.

NEXT>>

1
Bububaga Bububaga
plot twist bgt kl violet ternyata single mom/Sob/
Liuli_FN: Kaget ya, karena Violet tipe pendiam ga banyak bicara tapi kalau sudah cinta bucin
total 1 replies
Bububaga Bububaga
pasti dina lngsng bm krn idolanya notice si violet
Liuli_FN: Dina belum tau kalau Violet dan Sean pacaran bahkan udah nikah
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!