Nani,adalah seorang istri yang sabar ,dengan di beri nafkah 20 ribu untuk satu hari, hingga akhirnya nafkah itu berkurang hingga 15ribu perhari .
Suami nya selalu ingin makan enak ,tapi enggan mengeluarkan uang banyak .
Tapi itu tidak masalah ,Nani terpaksa bekerja sebagai buruh cuci,gosok untuk mencukupi kebutuhan nya .
Hingga akhir nya Bu Nindi menawarkan Nani untuk jualan online saja seperti nya,Nani pun menyetujui itu . Dia mulai bekerja fosting-fosting jualan nya di akun media sosial nya .
Tak menyangka jualan nya dengan secepat itu laku .
Hingga suatu ketika Nani menyadari suami nya berselingkuh, Nani meminta suami nya untuk meninggalkan selingkuh nya dan memberi nafkah layak untuk nya,namun suami nya malah memilih wanita itu di banding diri nya.
Nani memutuskan untuk keluar dari rumah itu,dan akan menggugat cerai suami nya ....
"Baca terus novel ku ya ! untuk mengetahui cerita selanjutnya nya, terimakasih "
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Viya Khairullah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
BAB 35" PERDEBATAN ANDRE DAN DELLA"
Sore hari di tempat Andre,ternyata Della sudah pulang.
"Mas kamu dari mana kok baru pulang,rumah juga berantakan banget ?"
"Aku habis cari pekerjaan Dell!"
"Terus gimana mas, dapat pekerjaan nya ?"
"Gak dapat Dell " jawab Andre lesu .
"Kok bisa gak dapat mas ! kalau kamu gak kerja gimana nasib aku mas ,?"
"Kamu sabar saja dulu Dell mas juga berusaha kok "
"Sabar,sabar ! sabar gimana lagi yang kamu mau mas,aku sudah cukup sabar selama ini !"
"Iya Dell mas juga berusaha "
"Ah sudahlah mas,aku lapar mending kamu siapin aku makanan capek aku seharian kerja !"
Gegas Andre kedapur untuk menyiapkan makanan, dia buka kulkas ternyata masih ada ikan sisa kemarin,gegas dia mengambil ikan itu.
Rencana nya dia akan masak ikan nila pedas manis saja . Andri cukup lihai dalam memasak ,awal nya dia gak tahu masak sama sekali, tapi lama kelamaan dia mulai terbiasa karena semua pekerjaan rumah dia yang ngurus termasuk memasak .
Andre mencuci ikan itu dengan sangat bersih dan mulai memotong,-motong bumbu untuk memasak ikan itu.. bau kepulan asap mengepul dari arah ikan itu menandakan ikan nya sudah matang , dengan semangat Andre mengangkat ikan itu lalu memindahkan nya ke piring .
Kini ikan pun sudah tertata rapi di atas meja makan dengan dua piring berisi nasi , Andre pergi ke kamar untuk memanggil Della.
"Dell ayo makan,sudah mas siapin ini !"
"Iya mas, "Della pun keluar dari kamar nya .
Dengan lahap mereka berdua memakan makanan masing-masing tanpa bicara apa-apa.
Hingga makanan habis pun hanya ada dentingan sendok yang beradu dengan piring yang berbunyi. Andre segera membersihkan piring kotor itu , sementara Della kembali lagi ke kamar .
Andre hanya geleng-geleng kepala melihatnya.Setelah selesai Andre pun beristirahat di di depan tv , terdengar suara Della memanggil nya .
"Mas, minta uang dong untuk beli baju !" kata Della sambil menengadah tangan nya.
"Mas gak punya uang lagi Dell,bukan nya kamu tahu uang penjualan toko sudah mas serahin ke kamu semua nya, mas cuman punya sisa uang yang kamu kasih kemarin,dan itu pun buat kita makan sehari-hari !" jelas Andre panjang lebar .
"Tapi uang nya sudah habis mas "
Seketika jantung Andre hampir mau copot mendengar uang berjumlah 300juta habis hanya dalam beberapa hari .
" Habis Dell !..kok bisa uang sebanyak itu bisa habis dalam waktu secepat itu Dell ,memang kamu kemana kan uang itu ?" tanya Andre garang.
"Ya aku belanjakan lah mas,sudah lah mas gak usah ngomel-ngomel mending kasih aku uang beres kan !"
"Gak bisa Dell ,aku sudah gak punya uang lagi, pakai saja uang kamu dulu, kamu kan habis gajian kemarin"
"Ya gak bisa dong mas uang ku milikku , memang seharus nya kan kamu menafkahi ku "
"Iya tapi itu untuk kebutuhan kamu saja Della,bukan untuk ku pakai saja uang kamu dulu nanti mas ganti,kalau mas sudah punya pekerjaan !"
Dengan memanyunkan bibir sambil menghentakkan kaki Della pun keluar . Sebenarnya bukan nya tak punya uang Andre masih punya uang sisa penjualan toko nya kemaren, yang hanya sedikit saja baru dia pakai. Andre sengaja tak memberikan uang itu pada Della ,dia tahu Della itu boros gak bisa mengelola uang,dan sangat berbeda dengan Nani dulu.
Rasa penyesalan pun timbul di lubuk hati nya, namun nasi sudah menjadi bubur semua sudah hancur,dan kini Nani sudah mempunyai usaha sendiri yang hasilnya nya tidak main-main .