NovelToon NovelToon
Cinta Khanza

Cinta Khanza

Status: tamat
Genre:Romantis / Fantasi / Tamat
Popularitas:313.7k
Nilai: 5
Nama Author: Darmaiyah

Khanza dan Roland, sepasang insan yang saling mencintai, Karena Fitnah, Roland menyakiti Khanza, saat Roland menyadari kesalahannya, dia sudah terlambat, Khanza telah pergi meninggalkannya.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Darmaiyah, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Yuan dan Tim

Assalamualaikum

Pagi semuanya, semoga hari ini para readers sehat semua ya.

"Banyak cara menuju sukses, teruslah berusaha, hingga sukses menghampirimu."

By Rajuk Rindu.

💖💖💖💖

Di salah satu hotel ternama, Yuan dan beberapa anak buahnya, sedang ekstra mengerjakan dekorasi. Dikerenakan acara resepsi dimajukan terpaksa Yuan mengerahkan semua karyawannya untuk lembur.

“Ayok, anak-anak kita istirahat makan siang dulu.” Seru Yuan seraya memanggil delapan anak buahnya.

“Bagaimana, apa kalian sanggup menyelesaikannya?”

“Isyaaallah akan selesai tepat waktu.”

“Kalau kurang yakin, saya bisa cari tambahan tenaga.” Ujar Yuan, untuk kali ini, biarlah dia rugi, asal nama baiknya tidak tercoreng.

“Mrs, tidak usah khawatir, waktu kita masih ada tiga hari.” Ujar Zean yang mengepalai pekerjaan mereka.

“Sepertinya, pekerjaan kita baru tiga puluh persen.” Kata Yuan, di wajahnya terserat keraguan.

Sejurus kemudian, Zean menatap satu persatu temannya, wajah lelah sudah membias di wajah itu.

“Teman-teman, apa kita butuh tenaga tambahan?” Tanya Zean tatapannya masih kedepan.

“Tidak! bersama kita pasti.” Ucap teman-temannya serempak.

“Baiklah kalau begitu, sekarang kita makan.” Ajak Zean, mereka pun membuka box nasi dan mulai menyantap. Selesai makan mereka kembali meneruskan pekerjaannya.

“Mer! Kamu ikut aku menemui Yorika.”

“Baik, Mrs.”

Yuan dan Merry beranjak meninggalkan gedung menuju parkir, sebuah mobil masuk ke ara parkir dan berhenti tepat di samping Yuan. Yuan mengalihkan pandangannya pada pintu mobil yang terbuka.

“Nyonya Nance.” Sapa Yuan begitu mengenali siapa yang keluar.

“Tadi saya dan Meice ke kantormu, mendapat info kamu di sini, jadi saya susul ke sini.”

“Apa nyonya ingin melihat persiapan.” Nance hanya mengangguk.

Yuan mengajak Nance dan Meice masuk ke gedung. Nanca memendai ruangan gedung yang masih berantakan, dia ragu kalau dekor gedung seluas ini bisa diselesai dalam tiga hari.

“Yuan, aku akan mengerahkan beberapa orang untuk membantumu dan kru di sini.”

“Tapi nyonya…”

“Kamu tidak perlu khawatir, bayaran untukmu tidak akan berkurang satu sen pun.” Ujar Nanca, lalu dia merogoh tasnya, mengambil benda pipih stuart hughes iPhone 4sElite Gold, seharga 88 miliar atau setara 6 juta euro. Nance menggulir layar ponselnya mencari kontak seseorang. Lalu menelpon.

“Hallo, tolong kerahkan lima puluh orang ke gedung pernikahan putri saya.” Setelah mendapat jawaban dari penerima telpon, Nanca pun menutup panggilannya.

“Beres, semuanya akan selesai sesuai rencana.” Ujar Nance lagi.

Nance akan melakukan apa saja untuk putri semata wayangnya, dan ini juga bukan kesalahan Yuan, tapi suaminya yang mengambil keputusan sepihak. Nance tidak akan membiarkan pesta pernikahan Meice berantakan, hanya karena Abimayu.

Dari awal Abimayu telah menyerahkan,semua urusan tentang pernikahan Meice, dia sama sekali tidak ambil tahu. Bukan sekarang saja, dari dulu Abimayu tidak pernah perduli dengan Meice, walaupun Meice sudah menjadi anak penurut, namun Abimayu tetap selalu menganggap Meice salah. Ada saja alasan Abimayu agar Meice menjadi sasaran kekesalannya, hingga Meice memilih pergi dari rumah dan pindah ke apartement.

Melihat Meice ke luar rumah dengan berderai air mata, Abimayu sama sekali tidak merasa bersalah.

“Meice! Meice! Jangan pergi. Nak!” panggilan Nanca pun tidak diperdulikan Meice, ditetap pergi meninggalkan rumah yang telah ditempatinya puluhan tahun.

"Biarkan saja dia pergi, sekalian belajar mandiri, diakan sudah besar." ujar Abimayu membujuk Nanca.

"Tapy ded..."

"Dia hanya pindah ke apartement, setiap hari kita bisa mengunjunginya." ujar Abimayu lagi.

Dengan berat hati Nanca melepaskan kepergian putrinya dari rumah, setiap ada kesempatan dia akan berkunjung ke apartement Meice.

“Nyonya! Apa yang bisa kami bantu.” Orang yajg tadi ditelpon Nance, datang dengan robongannya, seketika Nance mengakhiri lamunan.

Lima puluh orang pekerja yang dipesan Nanca, datang dan sudah berbaris rapi, Nance memberikan sedikit pengarahan pada mereka, dan mereka siap membantu Yuan dan Kru.

“Tolong kamu awasi pekerjaan mereka.” Pesan Nance, pada orang kepercyaannya yang tadi ditelponnya.

“Baik, nyonya!”

Setelah semua pekerja mendapat arahan, mereka pun ikut bebaur dengan kru Yuan. Mereka diarahkan untuk menyelesaikan bagian yang sudah ditugasnya. Semua pekerja terlihat sangat antusias dan bersemangat, dari kejauhan Nance dan Yuan tersenyum.

“Semoga semuanya berjalan lancar.” Kata Nance, diamin oleh Yuan dan kru.

“Yuan, bolehkah saya melihat gaun pengantin putri saya?” Tanya Nance, saat mereka akan pergi mmeninggalkan gedung acara.

“Saya hanya ingin memastikan, kalau gaun pengantin Meice, bisa klar satu hari sebelum hari H.” Ujar Nance lagi.

“Kebetulan sekali nyonya, saya mau menemui nyonya Yorika.” Ujar Yuan menjelaskan.

Setelah sepakat, mereka berempat menuju butik Yorika. Sementara Yorika berada di pabrik Reimon, dia sedang memberikan training, kepada seratus karyawan yang akan dibekerjakan untuk menyelesaikan lima puluh pasang baju yang akan jahit dan sekaligus dengan pemasangan manik dan payet mutiara, dalam waktu yang hanya tingga dua hari.

Dalam tempo dua jam, Yorika sudah berhasil mengajari seratus orang karyawan, yang pada dasarnya memang sudah ahli dalam jahit menjahit, sehingga tidak membutuhkan tenaga ekstra untuk membuat mereka pintar, kalau hanya untuk memasang manik dan payet.

Sementara delapan orang karyawan yang sudah mahir dan terlatih, ditugasnya Yorika untuk menggunting kain, sesuai dengan pola yang di buat Khanza. Dan bahan-bahan sudah tergunting, tinggal menjahitnya saja lagi, Yorika yakin, kalau hari ini baju-baju itu akan selesai terjahit. Karena seratus orang yang sudah ditrainingnya, sudah siap melaksanakan tugasnya. Sementara untuk gaun pengantin dan orang tuanya, ditangani langsung oleh Khanza.

“Bagaimana apakah kain-kainnya sudah siap dipotong.” Tanya Yorika saat berada di ruang pemotongan.

“Sudah, nyonya, tinggal bawa ketukang jahit.”

Setelah menghitung potongan yang sudah selesai dan cukup hitungan, Yorika memerintahkan pada enam seorang offeci boy, untuk membagikan potongan kain yang sudah siap untuk dijahit kebagian penjahitan.

“Nyonya, ada tamu yang ingin bertemu.” Seorang karyawan pabrik menemui Yorika di aula pertemuan

“Siapa?”

“Mrs. Yuan, Nyonya.”

“Baiklah, saya akan menemuinya.” Ujar Yorika.

“Selamat bekerja, setelah proyek ini selesai, akan ada bonus dari perusahaan untuk kalian.” Ujar Yorika sebelum dia menemui tamunya, dia memberikan semangat pada karyawan Reimon yang dipinjamnya.

Sambil menarik napas panjang Yorika beranjak, melangkahkan kakinya kelar dari ruangan penjahitan, menuju loby pabrik, dari kejauhan dia melihat ada empat orang wanita’ yang posisinya sedang membelakanginya.

“Selamat siang. Mrs. Yuan.” Sapa Yorika, begitu mengenali tamunya.

“Selamat siang juga, Nyonya Yorika.” Balas Yuan.

“Ternyata ada nyonya Nance dan non Meice juga.” Lanjut Yorika seraya menyalami tamunya.

“Suatu kehormatan saya bisa dikunjungi oleh nyonya Nance Abimayu.” Ujar Yorika lagi memberikan pujian.

“Silahkan duduk.” Ajak Yorika.

Setelah duduk, mereka berbasa basi sebentar, kemudian Yuan mengutarakan maksud kedatangannya. Yorika merasa sangat istimewa, karena baru kali ini nyonya Nance orang nomor satu terkaya di kotanya, telah sudi mampir ke pabrik suaminya.

“Maaf, nyonya Yorika, kita tak punya banyak waktu.” Ujar Yuan, karena masih banyak pekerjaan yang harus diselesaikannya.

“Baiklah kalau begitu, kita ke apartement saya, karena bajunya ditangani langsung oleh pendesainernya.”

Sebelum ke luar dari pabrik, Yorika minta waktu beberapa menit, untuk menemui karyawan yang sedang berada di ruang penjahitan, lalu diam-diam dia menelpon Khanza, memberitahukan, kalau Yuan dan Nance akan meluncur ke apartementnya.

Setelah selesai menelpon dan meninggal pesan pada Yance. Dia pun beranjak keluar menemui Yuan dan Nance yang sudah di pakiran, lalu mereka meluncur menuju apartement.

Dua puluh menit kemudian, mereka sampai ke apartement, kedatangan mereka disambut riang dengan celoteh Royan.

“Hay, adik ganteng siapa namanya?” Tanya Meice seraya menyalaminya.

“Loyan tante, tante ciapa namanya.” Royan balik bertanya.

“Kamu bikin tante gemas, boleh nggak tante cium pipinya.” Meice memegang kedua pipi tembam Royan.

“Tante uga ngemesin.” Balas Royan, dia juga memengang pipi Meice yang sedang berjongkok di depannya. Semua yang ada di situ tertawa melihat kelakuan Royan.

Yorika memberi kode, agar Ina pengasuh Royan membawa Royan ke kamar, Ina langsung menggendong Royan, kemudian pamit. Yorika langsung membawa tamunya keruang kerja Khanza. Empat pasang baju pengantin sudah berdiri manis di patung Manekin. Meice bergerak pelan, mendekati patung Manekin itu.

“Ah…” tiba-tiba Meice berteriak, semua mata mengarah kedirinya.

Apakah yang menyebabkan teriakan Meice.

ikuti kelanjutannya.

💖💖💖

Jangan lupa dukung author dengan cara tekan like

Terima kasih🙏

1
marlaina marliana
abimayu pinter. dgn begitu tak perlu menghabiskan energi mengalahkan kelicikan 👍👍
marlaina marliana
sedih.... 😭😭
hiks... hiks...
Qaisaa Nazarudin
Salahkan saja Boss mu yg BODOH itu,Luas hati aku dengan apa yg Roland alami sekarang ni..
Hana Roichati
jalan ceritanya bagus,
terimakasih thor, sukses selalu
Hana Roichati
terimakasih bagus banget novelnya thor aku suka 👍👍❤❤
Rajuk Rindu: Terima kasih sudah baca novelku
total 1 replies
Hana Roichati
jalan ceritanya the best 👍👍
Popy Setyaningsih
rifal munafik
de eva
👍
Himna Mohamad
tdnya belain agnis,,giliran tauu lngsung dechh,rifal sok tauu
Iis sunarsih
Lumayan
Nispu Wati
Bukan imsyaf menyesali dosa memisahkan,Abimanyu dan ranti
Rokinah Mamasurya
cerai ajalah hidup rumah tangga 3 tahun kok betah ya...kalau saling menyakiti...
Ketrin Koritelu
ini pemeran utamanya yg mana si
Egha
memuaskan
Nur Janah Janah
seru
Rajuk Rindu: terima kasih sudah mampir
total 1 replies
Tina Nine
mampir kemari saya thor..
Rajuk Rindu: terima kasih
total 1 replies
Neni Anggraini
hemmm nangis bombay nih... 😥😥
Neni Anggraini
susah sudah tuk kanza berkata jujur dh terbukti nyata... hny Allah yg maha tau segalany... sabar ya kanza
Rajuk Rindu: terima kasih sudah mampir
total 1 replies
Daniela Whu
kayakx anakx nanca itu kanzha
anakx Ranti miece
Anna Joe
dsini yg menang jauuh,,, abimanyu lah, dpt ngerasain 3 wanita 🤣
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!