NovelToon NovelToon
Jaring Cinta Istri Pengganti

Jaring Cinta Istri Pengganti

Status: sedang berlangsung
Genre:Pengantin Pengganti
Popularitas:4.7k
Nilai: 5
Nama Author: Sri Wulandari

Nona ketiga Xiao Xinyi di paksa menikahi Adipati Ling Yun menggantikan kakak tertuanya yang terus berusaha untuk mengakhiri hidupnya.

Siapa yang tidak tahu jika Adipati Ling Yun selalu berselisih dengan Tuan besar Xiao. Dua keluarga besar yang saling bertentangan itu di anugerahi pernikahan Kaisar Jing Hao.

Bersedia ataupun tidak salah satu wanita dari kediaman Xiao harus menikah menjadi Nyonya utama kediaman Adipati Ling Yun. Intrik dalam pernikahan yang berlandaskan politik menjadikan Nona ketiga Xiao Xinyi harus membuat rencana untuk dirinya sendiri.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Sri Wulandari, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Racun bunga mati

Di ruangan penjaga biro pemerintahan kota Huyin. Adipati Ling Yun sudah duduk santai melihat Walikota Guang yang telah terduduk lemas di ujung ruangan. "Jika kamu memberitahu dalang utama di balik wabah ini. Aku akan membebaskan ketiga putramu dan istrimu dari hukuman mati."

Tatapan rasa takut terlihat jelas di wajahnya. Dia menatap tidak yakin. "Adipati. Sekalipun anda membebaskan semua keluargaku dari hukuman mati. Orang itu tentu tidak akan membiarkan mereka hidup. Tapi..."

Tawa kecil terdengar dari arah pria muda itu, "Kamu bahkan berani mengajukan permintaan."

Walikota Guang merangkak mendekat. "Adipati. Jika anda bersedia menyelamatkan keluargaku. Saya pasti akan memberitahukan semua yang saya ketahui."

Adipati Ling Yun menatap tajam. "Katakan. Aku akan mempertimbangkannya."

Walikota Guang lebih mendekatkan tubuhnya. Dia menceritakan semua yang ia ketahui tanpa ada yang ia sembunyikan.

Adipati Ling Yun pergi dari ruangan penjara dengan rahasia besar yang telah ia genggam di tangannya. Dia masuk kedalam tenda kamar saat lewat tengah malam. Xiao Xinyi juga sudah tertidur lelap. Dia mendekat kearah istrinya melihat kerutan kening terlihat jelas. Air mata gadis itu bahkan menetes perlahan. Pria itu lebih mendekat duduk di samping istrinya. Dia mengusap pelan air mata yang sudah menetas. "Dia demam." Suhu tubuh Xiao Xinyi terasa sangat panas.

Dia bangkit berjalan keluar dari tenda. "Guo Dong, panggilkan Tuan muda Jiang Xu."

"Baik." Pengawal Guo Dong melangkah cepat setelah mendapatkan perintah.

Tidak selang lama Pengawal Guo Dong membawa Tuan muda Jiang Xu menuju tenda Adipati Ling Yun. Dia memilih tetap berada di luar ruangan. Sedangkan Tuan muda Jiang Xu masuk kedalam. "Aaaa... Ada apa?" pemuda itu menguap beberapa kali. Saat dia melihat keadaan Xiao Xinyi, pemuda itu langsung kembali segar lagi. Dia memeriksa nadi gadis yang masih sangat lemah. Ada keterkejutan di dalam dirinya di saat dia menatap kearah Adipati Ling Yun. "Bagaimana bisa ada racun di dalam dirinya?"

"Kamu bisa menyembuhkannya atau tidak?"

Tuan muda Jiang Xu mengeluarkan obat di dalam saku bajunya. Mengambil satu butir dan memberikannya kepada Xiao Xinyi. Dia bangkit, "Aku tidak yakin."

Adipati Ling Yun menatap dingin. "Apa maksudmu tidak yakin?"

"Adipati, racun bunga mati tentu sesuai dengan reputasinya tanpa obat penawar. Siapa saja orang yang telah terkena racun itu. Dia pasti akan mati dalam waktu kurang dari satu tahun. Bahkan bisa saja dalam hitungan bulan. Semua tergantung dari kondisi tubuh orang tersebut. Sedangkan kondisi Xinyi saat ini. Obat pereda rasa sakit perlahan mulai tidak berfungsi lagi." Tuan muda Jiang Xu menatap tidak tega. "Kurang dari tiga bulan. Jika tidak ada obat penawar dia tidak akan bisa di selamatkan lagi. Pasti mati."

Kedua tangan Adipati Ling Yun mengepal kuat.

"Aku kira masih butuh satu tahun lagi untuk dapat menikmati kehidupan ini." Xiao Xinyi bangun berusaha untuk menyandarkan tubuhnya. Adipati Ling Yun dengan sigap membantu istrinya mengarahkan tubuhnya mendekat kepembatas tempat tidur.

Tuan muda Jiang Xu memulai pemeriksaan ulang. "Kenapa kamu tidak bilang jika penawar racun bunga mati untukmu? Jika mengetahuinya aku pasti akan berusaha lebih keras lagi mencari penawarnya." Menatap kesal kearah Xiao Xinyi.

"Jika aku mengatakannya saat kamu ada di sana. Bukankah kamu akan lebih leboh dan memberitahukan hal ini kepada ayah kedua," ujar Xiao Xinyi dengan suara lemah.

Pemuda itu hanya dapat menghela nafas dalam mendegar perkataan Xiao Xinyi tanpa ada kesalahan. Gadis itu sangat mengerti sifatnya dengan baik. Tuan muda Jiang Xu pergi setelah melakukan pemeriksaan kepada teman baiknya.

Di ruangan kamar Adipati Ling Yun menatap dengan pandangan yang sulit di jelaskan. Tanpa mengatakan apa pun pria muda itu melangkah pergi meninggalkan istrinya yang ada di ruangan kamar.

Malam itu Xiao Xinyi di jaga kedua pelayannya. Suhu panas di tubuhnya juga telah mereda setelah meminum obat dari Tuan muda Jiang Xu. Gadis itu tertidur lelap sekitar jam tiga malam. Dan terbangun sekitar jam delapan pagi. Xiao Xinyi berjalan perlahan mengambil jubah tebal miliknya. Baru dirinya keluar dari dalam ruangan tenda.

"Nyonya muda. Kenapa anda sudah bangun dari tempat tidur. Meskipun panas sudah turun tetap saja anda masih membutuhkan istirahat lebih banyak." Pelayan Daxia datang membawa nampan berisi mangkuk dengan bubur yang masih panas di dalamnya.

"Aku hanya ingin menghirup udara pagi di luar. Daxia kamu bisa meletakkan bubur di kamar. Nanti akan aku habiskan." Xiao Xinyi berjalan menuju kesalah satu tempat duduk yang ada di bawah pohon. Dia duduk merenggangkan tubuhnya sembari berjemur sinar matahari pagi. Saat membayangkan sisa hidupnya sudah tidak lama lagi. Rasa sesak menekan kuat dadanya. Dia lebih berat melepaskan adiknya Xiao Wei. Jika dia tiada tidak akan ada lagi yang peduli dengannya.

Pelayan Daiyu berlari dari arah jalur utama. Dia mendekat kearah Xiao Xinyi. "Nyonya muda. Walikota Guang sudah di hukum mati. Bersama seluruh keluarga Guang. Adipati mengeksekusinya secara langsung di alun-alun kota."

"Daiyu siapkan semua keperluan. Hari ini kita akan kembali ke Ibu kota." Xiao Xinyi bangkit dari tempat duduknya masuk kedalam tenda. "Daxia kita harus segera membereskan barang bawaan."

"Baik." Kedua pelayan itu langsung melaksanakan perintah Nyonya muda mereka.

Seperti dugaan Xiao Xinyi, sore itu perjalanan di mulai kembali menuju ibu kota. Namun di saat mencapai perbatasan kota kereta justru mengarah ke timur. "Kita akan pergi kemana?"

"Kota Yueji menemui Ayah keduamu," jawab Adipati Ling Yun menyandarkan tubuhnya pada kereta.

"Ada yang ingin kamu lakukan di sana?" Xiao Xinyi menatap binggung.

Adipati Ling Yun menatap istrinya lebih dalam. "Ada yang harus kamu lakukan di sana."

Xiao Xinyi hanya bisa diam setelah mendengarkan jawaban dari suaminya.

Perjalanan dari kota Huyin menuju kota Yueji hanya membutuhkan satu hari saja tanpa berhenti. Sebelum memasuki perbatasan kota Yueji sepuluh ribu pasukan prajurit pengawal kekaisaran terlebih dulu di berikan pengaturan. Semua prajurit di perintahkan untuk membuat kamp sementara di padang rumput luas yang berada tepat di luar perbatasan kota. Dengan begitu tidak akan ada orang yang menyadari Adipati Ling Yun bersama istrinya masuk ke dalam kota Yueji.

Di depan pintu masuk gerbang utama Xiao Xinyi meminta kereta agar berhenti sebentar. Dia ingin membeli beberapa bungkus kue juga buah untuk Ayah keduanya. Setelah mendapatkan yang di inginkan kereta melaju kembali menuju kesalah satu kediaman dengan toko obat di sampingnya.

Senyuman kebahagiaan ada di wajah Xiao Xinyi. Dia sangat merindukan Ayah keduanya. Adipati Ling Yun berdiri tepat di samping istrinya. "Kenapa tidak masuk?"

Gadis itu tidak menanggapi perkataan suaminya. Xiao Xinyi menatap pria paruh baya yang telihat sangat kelelahan tengah menata obat-obatan. Gadis itu melangkah mendekati toko obat. "Ayah kedua."

Mendengar itu pria paruh baya itu terlihat tidak menoleh dia justru menambah kesibukannya. Dia mengelap pelan air matanya yang menetes.

"Ayah."

"Kenapa aku selalu saja mendengar suara putriku. Sekalipun aku tabib hebat tetap saja tidak mampu mengobati kerinduanku kepada putriku dan putraku." Tuan Xiao Lang menata setiap obat-obatan dengan sesekali meneteskan air matanya.

Dari arah dalam seorang pekerja di toko obat keluar. "Nona muda." Dia berlari mendekat.

Mendengar itu Tuan Xiao Lang baru melihat kearah gadis muda yang sangat ia rindukan. "Putriku." Pria paruh baya itu berlari tunggang langgang mendekat kearah putrinya. Dia memeluk kuat tubuh Xiao Xinyi.

1
Arix Zhufa
ceritanya bagus, bahasa nya mudah dipahami dan alur nya tidak bertele tele. Semangat thor ❤️
Sri wulandari: Siap kk.
total 1 replies
Arix Zhufa
Kebanyakan cerita time travel itu belah duren nya lama ya meskipun udh lama menikah
Sri wulandari: Iya kk. Agar lebih dapat menikmati alur cerita.☺️
total 1 replies
Suci Muji Asih
lanjuttt/Casual/
Suci Muji Asih
gaskeunnnnn/Drool//Drool/
Santy Susanti
Gemeeeeeeesssaaa🤭🤭🤭🤭🤭
Santy Susanti
seruuuuuu sy suka.. sy sukaa🤩🤩🤩🤩🤩🤩
Santy Susanti
ceritanya bagus dikemas dengan apik, Othor Kereeeen👍🏻👍🏻🥰🥰🥰
Santy Susanti: Sama2 Kk Othor Xinyi memang layak dipantengin🥰🤩, Sehat & Smangat terus yaaa😘🥰
Sri wulandari: Terima kasih sudah setia mengikuti kisah Xiao Xinyi kk❤️☺️
total 2 replies
Santy Susanti
Wow naga2nya menuju MP niiih🤭🤭🤭🤭
Santy Susanti
Smskin seru ceritanya aah mkasih Otor😘😘😘😘
MissHalu🐌🐢
sejauh ini Mak suka cerita nya author dan Mak menikmati setiap bab yg di update, buat author semangat terus buat berkarya 💪🥰
Sri wulandari: Terima kasih kk. Sudah mengikuti kisah cinta Xiao Xinyi ❤️☺️
total 1 replies
Cha Sumuk
ni org bikin cerita ga pernah jls nggantung semua the end nya ga jls
Sri wulandari: Saya bukan tipe orang yang nanggepi omongan orang nggak di kenal. Tapi anda sudah terlalu keterlaluan.
Sri wulandari: Anda yang tidak suka dengan cerita yang saya buat malah nyalahi orang lain. Nggak suka tidak usah di baca tinggal pilih cerita yang anda pengen baca. Bikin kesel aja jadi orang. Pembaca kok ribet. tinggal baca aja banyak omong.
total 3 replies
Santy Susanti
ceritanya semakin seruuu🤩🤩🤩🤩 smoga dengan Datang nya tmn Xinyi yg ahli racun, Xinyi sm Kaisar bisa terselamatkan🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻❤
Suci Muji Asih
cerita mkin lama mkin asyik d ikuti....up ny yg byk y kak...😍
Suci Muji Asih
tambah seruuuu/Good//Good/
Arix Zhufa
Wah...semangat up nya ya thor
Suci Muji Asih
up lg kak..../Angry/
MissHalu🐌🐢
nah kalo kaya gini kan seru.. lanjut lanjut Mak masih mau baca/Determined//Joyful/
Arix Zhufa
Nanti klo sdh bucin akut...pasti tau
Arix Zhufa
Saya suka cerita dg alur yg berbeda dg yg lain
Arix Zhufa
Kayak nya bakalan seru seperti cerita yg lain
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!