Rumah Tanggaku Hancur Di Tangan Ibu Mertua

" Wih.. Ada yang pakai jam tangan baru nih." seloroh teman kantor nya saat melihat tangan Bayu sedang memakai jam dengan harga selangit.

" Yoi.." balas Bayu di sertai senyuman sombong nya.sedangkan tangan nya sibuk menata meja kerja nya.

" Beli dimana?" tanya teman Bayu yang sengaja mendekati meja Bayu.

" Pesan online, emang nya kenapa?" ujar Bayu.

" Bagus banget jam nya Pak,ini harga nya 10 jutaan lebih.tebal juga dompet nya Pak Bayu." goda nya tidak berhenti menatap takjub pada tangan Bayu.

" Iya dong, istri Aku kan orang tajir,di rumah ku masih banyak lagi kok koleksi jam tangan lain nya." jawab Bayu mulai mengarang cerita hanya karena ingin mendapatkan sanjungan dari rekan-rekan kerja nya.

" Kenapa baru kali ini kami melihat Pak Bayu memakai jam tangan?" tanya mereka curiga.

" A-ku hanya kurang terbiasa saja,kalau lagi pergi jalan sama istri pasti Aku pakai kok." jawab Bayu gugup.

" Enak ya Pak,jadi menantu pengusaha kaya,kenapa Pak Bayu nggak kerja di sana saja sih?" tanya mereka ingin tahu lebih tentang kehidupan Bayu.

" Aku ingin berusaha di atas kaki ku sendiri,bukan karena menumpang kepada kedua mertua.sudah Aku duluan ya,soal nya sudah ada yang nungguin." ucap nya lalu segera pergi menuju mobil nya saat melihat panggilan masuk yang datang dari wanita idaman lain nya.

" Iya sayang." jawab Bayu ketika panggilan nya telah tersambung.

"Kamu lagi di mana Mas? Aku udah siap nih." ujar Rani dengan begitu centil nya.kali ini dia sengaja menggunakan baju yang lebih seksi demi mengundang hasrat kelelakian Bayu.bahkan dia juga sudah menyiapkan baju tempur yang akan dia gunakan saat nanti sudah sampai di rumah calon ibu mertua nya.

"Lagi di jalan sayang, sebentar lagi juga sampai,Kamu tungguin nya di depan rumah saja."

" Jangan kemana-mana,nanti Aku susah nyari yang secantik Kamu ini." goda Bayu sambil tersenyum tipis.tatapan mata nya tetap fokus ke arah depan.

" Iya sayang cepatan ya,Aku sudah nggak sabar lagi ingin menikmati hangatnya keringat Kamu." tutur Rani begitu nakal nya.

" Aku pun sama sayang,sudah dulu ya,sampai jumpa nanti." ucap Bayu lalu mematikan sambungan telepon nya dan menambah lebih cepat lagi kecepatan mobil nya.

Sore ini Bayu kembali mengabaikan istri nya dan memilih menghabiskan waktu nya bersama janda pirang pujaan hati nya.

Tidak butuh waktu lama, akhir nya mobil milik Bayu sampai juga di depan rumah Rani yang merupakan rumah paling bagus dan paling besar di komplek perumahan ini.

Bayu yang merasa penasaran ingin melihat isi rumah Rani langsung turun dari mobil nya dan bergegas masuk ke dalam gerbang tinggi ini.

" Mas." teriak Rani sambil bergelayut manja di tubuh Bayu.

" Kangen." imbuh nya sambil mengendus harum parfum milik Bayu.

Cup..

Bayu dengan santai nya mencium kening Rani meskipun saat ini mereka sedang berada di luar rumah.

" Kita ngobrol nya di rumah Kamu aja ya sayang,bosan kalau di rumah Ibu terus." ucap nya sambil memeluk erat pinggang Rani.

" Boleh." jawab Rani senang.

" Sebentar,Aku masukin dulu mobil nya ke dalam bagasi Kamu, biar nggak ada tetangga yang curiga." ucap nya pelan.

" Iya sayang." jawab Rani patuh lalu membantu membuka lebar-lebar pintu gerbang rumah nya agar memudahkan Bayu memasukkan mobil nya.

Di dalam rumah yang megah ini,Rani hanya tinggal sendirian dan sesekali ada pembantu yang datang untuk membersihkan rumah dan juga taman nya.Rani sengaja tidak membiarkan orang yang membantu nya tinggal di rumah nya karena tidak ingin privasi nya terganggu.hidup dengan status janda kaya raya dan juga cantik membuat Rani sering membawa berbagai macam jenis laki-laki masuk ke dalam rumah nya.asalkan goyangan yang mereka berikan mantap dan mampu memuaskan nya,Rani tidak pernah memandang status sosial atau pun isi dompet para lelaki itu.

" Rumah Kamu besar juga ya sayang." ucap Bayu merasa takjub saat pertama kali melangkah kan kaki nya di rumah milik selingkuhan nya.

" Bukan hanya rumah ku Mas, sebentar lagi akan menjadi milik kita berdua." balas Rani.

Bayu yang merasa senang mendengar ucapan Rani langsung menyesap habis bibir yang memakai lipstik tebal itu.Bayu langsung menggendong tubuh Rani menuju kamar yang di tunjuk oleh Rani.

Bruk...Bayu menghempaskan tubuh sintal Rani ke atas ranjang empuk nya.

" Aku mandi dulu ya sayang." ucap Bayu sebelum memulai permainan indah nya.

" Iya Mas,jangan lama-lama." rengek Rani begitu manja nya.

" Siap." jawab Bayu lalu masuk ke kamar mandi dengan masih memakai pakaian lengkap nya.

Sambil menunggu kekasih nya keluar dari dalam kamar mandi,Rani memilih mengganti pakaian nya dengan sebuah lingerie seksi dengan warna yang sangat mencolok sekali.lingerie merah itu semakin membuat tubuh seksi Rani terpampang nyata.

Rani tersenyum nakal di depan cermin saat melihat penampilan nya malam ini.wanita ini sengaja memakai banyak parfum di sekujur tubuh nya agar Bayu semakin jatuh cinta kepada nya.

Ceklek.

Pintu kamar mandi terdengar di buka dari dalam dan menampilkan sosok Bayu yang hanya mengenakan handuk sepinggang dengan rambut yang masih basah.tetesan air rambut yang mengalir di wajah Bayu semakin membuat Rani tergila-gila di buat nya.

" Mas!" ucap nya dengan nada yang sangat menggelitik indra pendengaran Bayu.

Rani sengaja berdiri di dekat ranjang dengan kaki yang dia silang kan.

Bayu langsung menatap Rani dari ujung kaki sampai ujung rambut nya.Bayu semakin terperangah dengan apa yang di pakai oleh Rani saat ini.sebuah lingerie berwarna merah menyala semakin membuat tubuh Rani terlihat semakin menggoda dan berhasil membuat darah Bayu berdesir hebat.Bayu menelan saliva nya dengan sangat kasar atas pemandangan yang begitu indah yang ada di depan mata nya.selama ini Bayu tidak pernah melihat Naya menggunakan pakaian yang lebih mirip jaring laba-laba ini.

" Bagaimana Mas? Apa Kamu suka dengan penampilan ku malam ini?" tanya Rani.

" Aku sangat suka sekali sayang,Kamu bahkan semakin terlihat cantik dari istri ku.Aku benar-benar gila saat bersama Kamu."

" Naya saja tidak pernah memberi kan Aku pemandangan indah ini,Kamu benar-benar mengerti apa yang Aku mau."sambung nya mulai membeda-bedakan istri sah nya dengan wanita simpanan nya.

" Sungguh? Kalau begitu mulai malam ini sebaiknya Kamu tinggal bersama Aku saja,Aku yang akan memenuhi semua kebutuhan hidup mu,mulai dari makan sampai dengan kebutuhan pusaka Kamu ini." ucap Rani dengan menggigit bibir bawah nya lalu sengaja meremas pusaka Bayu yang masih berada di balik handuk pendek nya.

" Awh...." Bayu mengerang hebat saat merasakan sentuhan tangan Rani.

" Kamu benar-benar nakal sayang." ucap Bayu lalu melepas paksa handuk yang melilit di pinggang nya dan langsung menangkap tubuh seksi Rani.

" Tunggu lah sebentar lagi, untuk sementara waktu kita seperti ini dulu.banyak yang harus Aku selesaikan dengan dia." kilah Bayu yang hanya omong kosong belaka, padahal dia masih belum siap untuk kehilangan Naya yang susah payah dia dapat kan dulu nya.

" Baiklah... Tetapi jangan terlalu lama." jawab Rani lalu memulai memangut bibir tebal Bayu dengan sangat rakus nya.

Tubuh seksi milik Rani selalu berhasil membuat pusaka Bayu menegang keras.tangan Bayu mulai menjelajahi kulit mulus milik janda pirang ini.Bayu lalu melepas ciuman mereka dan memilih bermain di tengkuk wanita yang berada di bawah nya.

Setelah puas bermain di sana,Bayu kembali menyesap rakus bibir merah Rani.kedua manusia ini sama-sama larut dalam irama yang mereka buat.

Rani mulai mengeluarkan suara erangan manja nya yang membuat hasrat Bayu semakin meninggi.

Bayu langsung merobek paksa kain tipis yang menghalangi aksi nya saat merasakan Pusaka nya sudah sangat keras.

" Cepatan sayang." pinta Rani karena sudah tidak tahan lagi menahan gelanyar aneh di tubuh nya.

" Sabar sayang." jawab Bayu langsung menancapkan pusaka nya ke dalam gua Rani yang sudah sangat basah.

" Engh...Mas.." teriak Rani saat merasakan kenikmatan yang tiada dua nya.Rani begitu menikmati permainan Bayu yang menurut dia sangat memabukkan.berbeda sekali dengan pria lain yang pernah bermain dengan nya.

Bayu memainkan gua itu dengan sangat lama sampai membuat Rani berulang kali mengeluarkan suara erangan dan juga cairan hangat nya.

Bayu yang masih belum merasa puas,terus menyerang habis gua yang sudah sangat basah itu.sambil menggoyangkan pusaka nya ,kedua tangan Bayu bermain di dua bukit kenyal milik Rani, Kenikmatan itu membuat tubuh Rani semakin menggelinjang hebat.

" Sayang..." Rani semakin meracau tak terkendali.

Bersamaan dengan itu Bayu semakin mempercepat tempo goyangan nya hingga mereka sama-sama sampai pada puncak surga dunia.

Entah berapa kali mereka berdua mencapai puncak pelepasan,kedua nya sama-sama menikmati layak nya pasangan suami istri.mereka melakukan semua ini tanpa ada beban sama sekali.

Jangan lupa Like, Vote dan Komen ya guys 🥰🥰😍🥰😍