NovelToon NovelToon
Princess Of 100 Talents

Princess Of 100 Talents

Status: tamat
Genre:Tamat / Fantasi Timur / Reinkarnasi / Mengubah Takdir / Kelahiran kembali menjadi kuat / Fantasi Wanita
Popularitas:3.6M
Nilai: 4.8
Nama Author: xialin12

100 tahun yang lalu, seorang wanita bernama Xia Lin Yao, wanita yang memiliki banyak bakat, bahkan memiliki perguruan yang begitu besar. Pada suatu hari beberapa pembunuh bayaran berhasil menyelinap ke dalam perguruannya, saat dia sedang bermeditasi. Dan dia pun berhasil di tangkap oleh mereka.

Namun saat berhadapan dengan orang yang memerintahkan pembunuh bayaran itu, dia meledakan diri untuk membunuh semua musuhnya, dan saat dia terbangun, dia sudah berada dalam tubuh seorang wanita yang begitu lemah.

"Dimana aku? Kenapa aku berada di dalam tubuh wanita yang lemah ini?

**
Jangan lupa untuk mendukung cerita Xia Lin 😊😊

Dan di mohon untuk tidak melakukan plagiat pada karya orang lain. Terima kasih 🙏😊.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon xialin12, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab #34

Di dalam aula istana, kaisar menatap perdana menteri Liu dengan tajam. Itu karena dia merasa geram dengan kabar yang telah dia dengar dari para pelayan dan pengawal istana.

"Perdana menteri Liu, perbuatan mu dan juga selir mu yang mengusir nyonya Liu, dan putrinya dari kediaman Liu itu telah membuat malu para pejabat kerajaan." Ucap kaisar.

"A... Ampuni saya yang mulia, istri saya dan... Putri saya yang ingin keluar dari kediaman saya sendiri, saya dan...."

"Lalu bagaimana dengan kabar tentang selir dan putri mu yang telah menganiaya nyonya Liu dan putrinya, hingga nyonya Liu jatuh sakit berhari-hari. Apakah kau juga akan berkata jika kau tidak tahu dan itu bukan kesalahan selirmu itu?"

Perdana menteri Liu menundukkan kepalanya, dia sungguh tidak percaya jika kaisar akan turun tangan dalam masalah keluarganya sampai seperti itu.

"Ampuni saya yang mulia, saya akan menjemput istri dan anak saya kembali ke kediaman saya."

"Dimana kediaman mu, dan yang mana?"

Perdana menteri Liu tertegun dengan pertanyaan yang kaisar lontarkan padanya.

Selama ini perdana menteri Liu tidak sadar jika rumah yang dia tempati adalah rumah milik nyonya Liu, yang di berikan oleh keluarga Xia untuk istrinya itu. Sementara rumah yang di berikan oleh kaisar padanya telah dia jual, demi membelikan barang-barang yang selir Qian dan Fang Yin inginkan.

"Sepertinya kau telah lupa, jika nyonya Liu merupakan putri dari salah satu bangwasan besar di negara ini, perdana menteri Liu."

Kedua tangan perdana menteri Liu mengepal, kali ini dia mengerti kenapa pihak kerajaan ikut campur dalam masalah rumah tangganya. Itu tentu karena latar belakang yang di milik oleh nyonya Liu yang tidak bisa di anggap remeh.

"Yang mulia, saya mohon ampuni saya. Saya akan mencoba membujuk istri dan anak saya untuk kembali."

Kepala pengawal istana masuk ke dalam aula istana, dan memberikan sebuah surat kepada kasim ketua. Dan surat itu di tujukan untuk kaisar.

"Yang mulia, ini adalah surat dari keluarga bangsawan Xia." Ucap kasim ketua, seraya memberikan surat itu pada kaisar.

Perdana menteri Liu yang mendengar itu terkejut dan merasa takut hingga tubuhnya gemetar.

Kaisar membuka dan membaca surat dari kepala keluarga bangsawan Xia itu.

"Kasim ketua, panggil nona muda pertama Liu kemari." Ucap kaisar.

"Baik yang mulia."

Kasim ketua lalu berjalan keluar, untuk meminta pengawal memanggil Lin Yao ke istana.

"Ya... Yang mulia, kenapa yang mulia memanggil putri saya untuk kemari?" Ucap perdana menteri Liu dengan terbata.

"Karena keluarga bangsawan Xia telah menyerahkan semua keputusan menangani hal ini pada putri pertama mu."

Perdana menteri Liu mengangguk, dan diam-diam tersenyum.

"Bagus, jika anak itu yang mengambil keputusan, aku hanya tinggal berpura-pura saja di depannya. Agar dia tidak mengambil kediaman Liu itu dariku. Dan juga aku akan membujuknya agar dia kembali tinggal di dalam kediaman itu."

Tap tap tap tap

Tidak membutuhkan waktu lama, Lin Yao yang baru sama sampai, berdiri di depan aula istana. Dari sana dia melihat ayahnya sedang berlutut di depan yang mulia kaisar.

"Sepertinya ayah tercintaku telah mendapatkan teguran yang cukup keras dari yang mulia kaisar."

Lin Yao berjalan masuk ke dalam aula istana dengan aura yang begitu berwibawa, seperti seorang ratu di sebuah kerajaan.

"Hamba Liu Lin Yao memberi hormat pada yang mulia kaisar, semoga yang mulia kaisar panjang umur." Ucap Lin Yao seraya memberi hormat pada kaisar.

"Berdirilah."

"Terima kasih yang mulia."

"Aku baru saja mendapatkan sebuah surat dari keluarga bangsawan Xia, di dalam surat itu tuan besar Xia berkata jika mereka telah mengetahui apa yang telah terjadi padamu dan juga nyonya Liu. Karena itu, dia memberikan semua keputusan untuk kediaman Liu yang perdana menteri Liu dan kalian tempati, kepadamu."

Lin Yao mengangguk mengerti.

"Terima kasih yang mulia kaisar, seperti yang telah yang mulia dan rakyat di ibu kota ketahui, jika saat ini hamba dan ibu hamba telah tinggal di luar kediaman perdana menteri Liu. Dan yang mulia juga pasti telah mendengar kabar, tentang bagaimana seorang selir dan putrinya yang selalu menganiaya istri dan anak sah dari kediaman Liu itu." Ucap Lin Yao.

Kaisar mengangguk mendengar perkataan Lin Yao.

"Perdana menteri sendiri pernah berkata, jika kami telah keluar dari kediaman itu, maka sampai kapan pun kami tidak akan pernah lagi bisa masuk dan tinggal disana." Sambung Lin Yao.

Mendengar semua itu perdana menteri Liu mengepalkan tangannya lalu menatap Lin Yao dengan rasa tidak percaya.

"Lin'er, aku adalah ayahmu. Bagaimana mungkin ayah mengatakan hal itu padamu." Ucap perdana menteri Liu mencoba membela diri di depan kaisar.

"Ayah? Benarkah anda adalah seorang ayah? Jika memang begitu, dimana anda saat putri tercinta anda, Liu Fang Yin mengurungku di gudang kayu? Dimana anda saat para penjaga itu memukuli ku atas perintah Fang Yin yang mengakibatkan ku tidak sadarkan diri selama 3 hari, dan dimana anda saat ibu ku sakit karena obat yang di berikan oleh selir Qian tercintamu! Ayah? Kau bahkan tidak pantas untuk ku panggil ayah!"

Lin Yao akhirnya mengatakan semua yang selama ini dia pendam, kata-kata yang seharusnya dirinya dari masa sekarang yang mengatakannya.

Kedua mata Lin Yao menatap perdana menteri Liu dengan nanar, seolah tidak ada lagi rasa hormat darinya untuk seorang ayah yang masih berlutut itu.

Kaisar dan perdana menteri Liu sangat tertegun mendengar semua ucapan Lin Yao, yang penuh dengan rasa benci dan sangat menusuk itu.

Sementara itu di balik aula istana, nyonya Liu yang di temani oleh ratu meneteskan air matanya. Dia tidak bisa menahan semua perasaan yang tengah dia rasakan itu.

Apa yang di katakan oleh Lin Yao merupakan jeritan hatinya yang selama ini ingin nyonya Liu katakan.

"Aku tidak menyangka perdana menteri Liu akan begitu kejam padamu dan putri mu, Li Wei." Ucap ratu yang tengah memeluk nyonya Liu agar tidak jatuh.

"Lin'er, dia... Dia sudah banyak menderita. Aku sungguh ibu yang tidak bisa melindunginya dengan baik." Ucap nyonya Liu di sela tangisnya.

Ratu menepuk-nepuk dengan pelan punggung nyonya Liu, mencoba untuk menenangkannya.

Perdana menteri Liu yang selalu berpura-pura tidak tahu dengan apa yang telah selir Qian, dan putrinya lakukan pada Lin Yao selama di dalam kediaman Liu, hanya bisa terdiam. Dia menahan semua rasa kesalnya pada Lin Yao yang sudah berani berteriak padanya di depan kaisar.

"Yang mulia, karena keluarga Xia telah berbaik hati memberikan semua keputusannya kepada saya. Maka saya ingin membuat keputusan untuk perdana menteri Liu, selir dan juga putri tercintanya yang lain atas kediaman Liu itu." Ucap Lin Yao pada kaisar Changming.

"Katakan, apa keputusanmu."

"Saya ingin mengambil kembali kediaman itu, dan seluruh barang-barang yang ada di dalamya. Termasuk apa yang ada di dalam gudang penyimpanan."

Perdana menteri Liu mendongakan kepalanya mendengar keputusan yang Lin Yao katakan.

"Lin Yao! Dasar anak tidak berbakti! Beraninya kau memutuskan hal itu. Aku adalah ayahmu!" Seru perdana menteri Liu yang tidak terima dengan keputusan Lin Yao.

"Itu adalah rumah yang kakek dan nenek berikan padaku dan ibuku, kalian tidak memiliki hak untuk tinggal disana dan mencoba untuk memilikinya."

Perdana menteri Liu berdiri dan menatap Lin Yao dengan nanar.

"Dasar anak tidak tahu diri!" Seru perdana menteri Liu yang melangkah maju akan memukul Lin Yao.

Beberapa pengawal yang melihat itu, segera menahan perdana menteri Liu agar tidak memukul Lin Yao.

"Lancang! Beraninya kau melakukan kekerasan di depan kaisar!" Seru kaisah Changming pada perdana menteri Liu.

"Yang mulia, dia anak yang tidak berbakti, saya harus memberinya pelajaran." Ucap perdana menteri Liu yang mencoba melepaskan diri dari para pengawal istana yang menahannya.

"Cukup! Bawa perdana menteri Liu kembali ke kediamannya. Dan jangan biarkan satu orang pun keluar dari kediaman itu!"

"Baik yang mulia." Ucap para pengawal itu.

"Yang mulia, mohon lepaskan saya. Saya adalah ayahnya, dia tidak bisa melakukan itu pada saya. Yang mulia! Yang mulia!" Teriak perdana menteri Liu saat di bawa pergi oleh para pengawal istana.

1
Erlina Ibrik
Luar biasa
Erlina Ibrik
Hai Author ,aku baca cerita ini utk yg semiannual kalinya /Drool/
Erlina Ibrik: sekian kalinya*
total 1 replies
Sintia Sinta keyla
w cukup sampai disini.
w gak dapat motivasi hidup apapun dr cerita ini.
sekian. terima kasih
Sintia Sinta keyla
w murka, kalo wanita cantik tapi gak punya otak.
MC kaga sempurna Dimata w.
Desi Manis
rumah bordil yg benar itu thor ......
rumah bordil = rumah tempat pelacuran
rumah bordir = tempat untuk bordir ( semacam sulam ) untuk kain sebagai hiasan ataupun sebagai badge atribut
Leni Ani
ayo tu tanda2 permaisuri hamil😊
yee akan laucing pangeran kecil😊😘
Neng Alifa
habisin aja perdana menterinya
Neng Alifa
kok aku ngerasa lin'er ini kaku.membosankan.flat .ky gak ada mnja manisnya gitu ngomongnya juga masih saya ,yng mulia terus /Grimace/
Neng Alifa
rebusin kunyit pake madu /Grin/
Neng Alifa
ambeyen kayanya
Neng Alifa
njirr lebaran gak tuh /Grin/
Siti Hadijah
Luar biasa
Leni Ani
😆😆😥😥😁
fitri
Luar biasa
oktaa
polos sekali 😭
oktaa
oon
Leni Ani
itu kayak nya anak selir kan yin fang🤔🤔
Vea Love
/Rose//Rose/
oktaa
percaya diri banget lu kadal afrika
oktaa
to the poin banget ye bang
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!