NovelToon NovelToon
TUAN PUTRI YANG JELEK

TUAN PUTRI YANG JELEK

Status: sedang berlangsung
Genre:Reinkarnasi / Balas dendam. / Peningkatan diri-Perubahan dan Mengubah Takdir / Identitas Tersembunyi
Popularitas:14.5M
Nilai: 4.9
Nama Author: bintangbercahaya

Zoya Admaja, sosok perempuan berparas cantik, begitu sempurna, tegas, tajam dan hebat dalam segala hal, bahkan sangat kaya raya ! dan memiliki ilmu bela diri tingkat tinggi. Dan ia yang berasal di dunia modern yg serba canggih, terpaksa terlempar dan menjadi seorang tuan putri mahkota ! akan tetapi tuan putri tersebut memiliki paras wajah yang sangat jelek. dan di asingkan dari istana !

Akankah ia bertahan ? atau akankah nasib nya berubah ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon bintangbercahaya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

RACUN KALAJENGKING !

Sebelum itu, JANGAN LUPA TINGGALIN JEJAK KALIAN YA.

DUKUNG TERUS KARYA AUTHOR !

__________________

KEDIAMAN PHONIK .

Pangeran Arthur saat ini sedang menyelesaikan ritual mandinya.

Azoya masuk ke dalam kediamannya. Dan berjalan menuju sebuah dinding kecil .

Di sudut kamar Azoya, terdapat sebuah pintu rahasia. Yang hanya di ketahui olehnya dan Ayah Kaisar saja. Selama ini pintu tersebut terhalang sebuah lemari.

Saat hendak memasuki ruangan rahasia tersebut, Pangeran Arthur keluar dari ruang pemandian. Tanpa sengaja melihat Permaisuri Azoya masuk ke suatu ruangan.

" Mau kemana dia ?" gumam Pangeran Arthur pelan.

Dengan pelan, Arthur mengikuti gerak gerik Permaisuri Azoya.

Di dalam Ruang Rahasia.

terdapat sebuah bangunan kuno yang sangat luas. Sebetulnya Azoya baru menyadari ruangan tersebut, karena sekelebat ingatan Putri sebelumnya muncul saat ia melangkahkan kaki pertama kali di Kediaman Phonik, saat dirinya telah di terima masuk kedalam istana.

Sebetulnya ruang tersebut, adalah ruangan Darurat, sebuah ruangan yang menurun menuju kedasar lantai terdalam, dan akan menembus ke bagaian luar Kerajaan.

Ruangan tersebut, ruangan Bagi keluarga kerajaan untuk melarikan diri dari kondisi mendesak, ketika Kerajaan di serang musuh secara tiba tiba. tiap kamar utama memiliki pintu rahasia, dan selalu terhubung ke tempat yang sama. Ruangan terluas itupun merupakan inti dari semua pintu terhubung.

Di sana, lengkap dengan berbagai macam perlengkapan perang, memasak, pengetahuan, sekaligus ruang penyimpanan harta kerajaan.

Yang memiliki pintu ruang tersebut adalah, Kediaman Naga, dan Kediaman Phonik, dan beberapa pintu untuk orang orang terpercaya dalam kerajaan.

" Sun ..! Keluarlah " panggil Azoya memegang Kalung dimensinya

Syuuttttt......

Sebuah cahaya keluar dari dalam kalung. Munculah sosok Sun yang sangat tampan. Yang berdiri tepat di hadapan Azoya.

Pangeran Arthurpun tiba lalu bersembunyi di balik tembok, matanya kini mengedar keseluruh ruangan mencari cari keberadaan Permaisuri Azoya. Tanpa sengaja kini matanya terkejut melihat Permaisuri Azoya sedang berbincang dengan seorang pria.

" Siapa pria itu, ?" gumam Arthur merasa geram tidak suka

" Sun bawa perlengkapan ini untuk di teliti ke dalam laboratorium, aku ingin secepatnya mrngetahui ramuan jenis apa ini yang selalu di konsumsi oleh Ayah Kaisar !" Perintah Azoya.

" Baiklah, aku akan membawanya. " Sun pun mengambil cawan tersebut, seketika instingnya mengetahui keberadaan seseorang lagi di dalam ruangan tersebut.

Dengan kekuatan mata ketiganya ia mencari cari, dan berhasil menemukannya.

"ohh, ternyata Pangeran. Aku akan kerjain dia , hihi " gumam Sun dalam hati

" Ada apa Sun ?" tanya Azoya melihat ekspresi Sun saat ini sedang memikirkan sesuatu, tapu ia tak dapat membaca batinnya.

" Ti tidak ada Azoya " Jawab Sun terkejut

" Oh ya, bolehkah aku memelukmu ? karena aku sungguh sangat bahagia memiliki tuan sepertimu, ini adalah rasa haru untukku !" ujar Sun memelas

" oh, o okey ." jawab Azoya merasa sedikit canggung dan aneh

Sun pun meraih dan hendak memeluk Permaisuri Azoya.

Tiba tiba tanpa di komando, Pangeran Arthur keluar dari persembunyiannya, dadanya serasa terbakar api cemburu, seperti ada kilatan amarah dari dalam dirinya.

" Jangan berani menyentuh Permaisuriku !" teriak Arthur lantang

" Pa pangeran..!" jawab Azoya terkejut. " Apa yang pangeran lakukan disini, Pangeran mengikutiku ?" tanya Azoya curiga

Bukannya menjawab, Arthur langsung menarik Azoya kedalam pelukannya.

" Dia siapa ? " tanya Arthur dengan sorot mata yang sangat tajam

" Hah !! Di dia ?" Azoya merinding menatap mata milik Arthur , dan mengalihkan pandangannya ke arah Sun .

" Jangan tatap siapapun, " teriak Arthur dan membali wajah Azoya kembali

Azoya yang merasa posisinya terhimpit, melirik sekilas ke arah Sun, yang saat ini sedang menertawai dirinya.

" Sialan kau Sun !!" umpat Azoya

Azoya tau, salah satu sifat Pangeran Arthur, dia tidak ingin sesuatu yang telah menjadi miliknya, di sentuh orang lain. Dan seperti inilah kenyataanny ! Keadaan Azoya sekarang sungguh ironis, terjerat kecemburuan konyol seorang Pangeran.

" Ba bagaimana aku menjelaskannya ?" gumam Azoya dalam hati, dan melirik sinis ke arah Sun yang sama sekali tidak membantu.

"Pangeran, Dia Sun ! dan Sun ini Suamiku " entah mengapa ucapan terkonyolpun keluar dari mulut Azoya, dirinya benar benar merutuki mulutnya , ia sadar bukan jawaban seperti itu yang Arthur butuhkan

dan ya, Mata Arthurpun semakin menajam menatap dirinya, tubuh Azoya semakin di buat merinding.

" apa-apaan matanya itu ? menakutkan !" gumam Azoya dalam hati

" Sebaiknya aku pergi,, " dengan mengendap ngendap Sun ingin kabur dari suasana mencengkam tersebut

" SUNN !!!!! Jangan coba coba kabur !" teriak Azoya.

" hehe.. " Sun pun menggaruk garuk kepalanya yang tak gatal tersebut.

" Pa pangeran, jangan salah paham! Baiklah aku akan jujur semuanya. " Azoyapun mengelus dada Pangeran Arthur dengan lembut, karena Pria tersebut, hanya menggunakan sebuah kimono mandi, dan mengekspos jelas bagian dadanya.

Pangeran Arthur yang merasakan kelembutan dari tangan milik Azoyapun akhirnya berhasil meredam amarahnya. Akan tetapi dirinya masih memasang tampang wajah dingin dan menakutkan ke arah Sun.

" glek.." Sun yang melihatnya pun hanya bisa menelan ludahnya.

" ternyata menyeramkan juga bermain main dengan Pangeran ini, tidak lagi lagi deh !" gumam Sun dalam hati

Mereka semuapun duduk.

Akan tetapi tidak dengan Azoya, ia di tarik dan masuk dalam pelukan Pangeran Arthur, al hasil dirinya kini duduk tepat di pangkuan Sang Pangeran.

Blushhh...

Wajah Azoya kini bersemu merah, hatinya kini benar benar tergelitik. Ada rasa gemas kini saat dirinya melihat tingkah Pangeran yang seakan takut kehilangan barang miliknya.

" Pangeran, dia penjagaku. Dan aku telah melakukan Kultivasi Rahasia. Maaf karena tidk memberitahumu " lirih Azoya pelan

" Penjaga ? Akulah yang akan menjagamu, jadi Kau ? ( menunjuk Sun ) tidak boleh mendekati Permaisuriku " jawab Arthur penuh dengan penekanan.

" Pangeran,bukan seperti itu ! Sun adalah cahaya, dia bukan manusia, tapi dia bisa menjadi manusia. Dia penjaga diriku, dalam Artian kekuatan dan juga ragaku, kami menyatu, dalam kultivasi ini." jelas Azoya hati hati.

Tentu saja Pangeran Arthur sangat tau tentang hal itu, tanpa perlu penjelasan dari Azoya sekalipun. karena rasa cemburunya itu, dia seolah tak mau tau.

Egoia ya, ? iya Pangeran Arthur sedikit egois saat menyangkut sesuatu yang menjadi miliknya.

Azoyapun memeluk suaminya itu , berharap Arthur akan mengerti.

Dan ia, saat mendapatkan Pelukan hangat dari Permaisurinya, hatinya kini luluh kembali.

Wajah Pangeran Arthurpun bersemu merah .

Pasalnya, untuk pertama kali Azoya berinisiative memeluk dirinya.

Tanpa mereka sadari, Sun telah kabur dari sana .

Azoya yang melihat tatapan mata Arthur yang menyeramkan perlahan menghilang, kini seolah tersenyum, tatapan mata mereka salling beradu, dan tanpa sadar mereka kini sudah berciiuman, saling memanggut satu sama lain.

Setelah itu, mereka keluar dari ruangan tersebut . Lalu merebahkan diri satu sama lain di ranjang yang sama.

Arthur kini memeluk Permaisuri Azoya , seakan menenggelamkan kepalanya di dalam pundak Sang Permaisuri .

" Aku tidak ingin kehilangan milikku " lirih Arthur pelan

Deg..

Jantung Azoya berdetak mendengar ucapan yang terlontar dari Pangeran Satia Arthur .

Seketika Azoya mengulas senyumnya bahagia.

Akan tetapi, di balik ucapan tersebut, Azoya merasakan keganjalan, seperti tersirat sebuah kesedihan. Namun dengan cepat Azoya menepis semua itu.

Setelah beberapa jam, Di dalam Kalung dimensi,

Sun berbisik ke arah Azoya yang saat ini sedang berpelukann dengan Arthur.

Dengan kekuatan Bahasa batin , merekapun berbicara, tanpa di curigai oleh Pangeran.

" Seperti dugaan. Cawan tersebut berisi Racun mematikan Azoya " ujar Sun serius

" Apa ? Racun seperti apa Sun ?" tanya Azoya terkejut

" Racun dari Kalajengking "

Seketika Azoya menahan Amarahnya, ingin sekali rasanya ia melabrak kedua manusia iblis itu sekarang, tapi ia harus memikirkan sebuah strategi yang pas untuk mengungkap semuanya.

Ia pun tersadar, saat ini dia masih berada dalam pelukan Pangeran Arthur yang telah tertidur pulas.

" Aku akan masuk kedalam Kalung dimensi sekarang " gumamnya, setelah di rasa aman, Azoya pun lepas dari pelukan itu, dan masuk kedalam Kalung Dimensinya.

Laboratorium.

" Aku akan mencoba mencari penawarnya."

Saat ini Azoya sedang sibuk membuka sebuah buku pengobatan yang sempat ia ambil dari ruang perpustakaan di dalam kalung dimensinya .

" Ketemu !!" ujar Azoya terswnyum sumringah

Sun dan Sea pun menatap ke arah tuannya itu

" Baiklah, aku akan membuat penawarnya. kalian bantu aku !" perintah Azoya.

Merekapun mulai membuat sebuah penawar untuk menyembuhkan Ayah Kaisar dari Racun Kalajengking..

Setelah beberapa hari di dalam kalung dimensi, Penangkal Racunpun telah selesai di buat.

" Obat Penangkal ini sangat ampuh , dan 10x lipat lebih efisien dari pengobatan biasa. Akan di pastikan setelah meminum ramuan ini, Keadaan ayah Kaisar akan pulih 100%, walau melewati beberapa proses yang menyakitkan, semua butuh pengorbanan dan proses." ujar Azoya

" Aku akan kembali, Sun simpan baik baik penangkal ini." ujar Azoya dan keluar dari kalung dimensinya.

" Ba...!" belum sempat menjawab , Azoya telah pergi duluan

" hei Sun , Tuan kita itu suka datang tiba tiba, dan pulang juga tiba tiba ya " celetuk Sea memperhatikan

" iya kau memang benar, " ujar Sun mengangguk setuju, pasalnya Sun kesal, belum sempat menjawab, dirinya sudah di tinggal.

.

# JANGAN LUPA LIKE, COMEN, DAN VOTE SEBANYAK BANYAK NYA YA !

TERIMAKASIH ATAS SUPPORTNYA !

I LOVE ALL....

1
Sukatmi Rebo
author lanjut pleas🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻🙏🏻 , aku sangat menantikan bagaimana pangeran Avery dan Dewi Zoya kembali ke alam nirwana serta jodoh pangeran Avery
Neny Andriyani
Luar biasa
Susanti
sangat bagus dan menghibur
Susanti
👍❤️
Eunike Baskoro
maksudnya yang gimana nie thor ?? gak paham thor ...sampe tak baca berkali kali tetep aja gagal fokus/Tongue/
nadira ST
salah sendiri selirnya tidak dipenggal mati biar tidak jadi batu sandungan,sekarang jadi bumerang
░▒▓█►─═HeSideMySelf ═─◄█▓▒░
Luar biasa
░▒▓█►─═HeSideMySelf ═─◄█▓▒░
aku Nemu novel keceh ini di tahun 2024 othor/Facepalm//Chuckle/hop sukses selalu untuk othornya /Wilt//Rose/
░▒▓█►─═HeSideMySelf ═─◄█▓▒░
metong kena meteor/Facepalm//Grin/mantep
Rafa Azka
Thor kemanakah dikau..?
diriku menantiiiii😭😭😭😭
aku sampai ganti HP 4x
Erlina Ibrik
Author...Lanjuut please ...🥲
Erlina Ibrik
Luar biasa
Erlina Ibrik
ia bkn iya
Erlina Ibrik
Dia ceroboh.bkn iya
Retno Nining
Luar biasa
Shelvia Amanda Dika
dewa dewi hanya sebuah julukan saja tp tdk dgn sifat dan sikapnya.
Shelvia Amanda Dika
jalang ternyata
Binti
kenapa Gwen harus sama helios.kecewa aq thor
Binti
akhirnya Yuri sama an feng
Binti
siap2 lah kau agares ketemu dewa mautmu 😄
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!