NovelToon NovelToon
Aku Wanita Yang Kalian Rendahkan

Aku Wanita Yang Kalian Rendahkan

Status: tamat
Genre:Tamat / Pelakor
Popularitas:265.8k
Nilai: 4.3
Nama Author: Tulisan pena R

seorang istri yang di rendahkan suami dan keluarga nya.
suami yang perhitungan dan suka selingkuh. membuat sang istri bangkit dan balas dendam dengan elegan kepada suami dan keluarga nya

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Tulisan pena R, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 33

"Ibu jangan asal nuduh, Apa ibu punya bukti? Belum tentu anakku yang mandul, siapa tahu yang bermasalah adalah anak Ibu?" Kata Bu Tari.

"Nggak mungkin anakku bermasalah, anakku sehat, gagah , perkasa." Kata Bu Ratih tidak terima jika anaknya di katakan mandul.

"Maaf Bu Tari Bu Ratih sebaiknya kita tanya mereka saja gimana kelanjutan nya ." Kata Pak RT yang hadir disitu karena ada yang memanggilnya.

"Rihan , kamu sudah mentalak tiga Kanya. Itu artinya kalian bukan muhrim lagi. Jadi kalian berdua tidak boleh serumah lagi. Kamu tahu itukan?" Kata Pak RT.

"Iya Pak, saya mengerti. Makanya saya mengajak Ibu dan adik saya untuk pindah dari sini." Kata Rihan.

"Kalian sudah dengarkan. Bukan anakku yang mengusir mereka. Kanya dan Rihan sudah bercerai. Jadi mereka tidak boleh tinggal satu atap." Kata pak Dodi.

"Dan kamu Rihan, bukannya kamu berjanji pada Bapak untuk memperlakukan Kanya dengan baik, dan menerima semua kekurangan nya. Kalau kamu sudah tidak menginginkan anak Bapak lagi kenapa kamu tidak mengembalikan Kanya pada Bapak secara baik baik." Kata pak Dodi.

"Maaf Pak, Rihan minta maaf atas itu, Rihan sangat menginginkan kehadiran anak dan Kanya tidak bisa memberikan itu. Kata Rihan.

"Kalian menikah masih baru seumur jagung. Tapi sudah mengklaim Kanya mandul. Kenapa tidak bisa bersabar? Kenapa tidak periksa ke rumah sakit? Ada suami istri yang menikah 5 tahun baru punya anak. Kenapa kamu tidak bisa menunggu. Semua itu adalah kehendak Allah." Kata Pak Dodi.

"Apa hanya karena Kanya belum bisa memberikan keturunan kamu mentalak Kanya ? Atau karena kehadiran orang ketiga di rumah tangga kalian?." Kata Bu Tari.

"Tentu saja anakku akan mencari wanita lain, wanita yang akan bisa memberikan keturunan.Bukan seperti Kanya yang punya banyak kekurangan."Hina Bu Ratih.

"Bu, pak, biarkan mereka. Sekarang aku sudah tidak ada hubungan apa-apa dengan mereka. Jadi biarkan mereka pergi. Kanya tidak mau masalah ini bertambah panjang. Kanya sudah ikhlas dengan apa yang terjadi." Kata Kanya.

"Baguslah kalau kamu terima Rihan menceraikan kamu, kamu jangan pernah meminta rujuk atau pun minta harta gono-gini. Ingat itu." Kata Bu Ratih.

"Ibu jangan khawatir, aku sudah ikhlas. Kanya tidak akan minta rujuk sama anak ibu. Aku punya tangan dan kaki. Aku masih bisa bekerja memenuhi kebutuhan hidup ku." Kata Kanya.

"Benar, Kanya juga masih punya orang tua. Aku masih sanggup menghidupi anak ku dengan layak , aku tidak akan membiarkan Kanya hidup susah dan kekurangan seperti saat dia punya suami." Kata pak Dodi.

"Bu, Rah , ayo kita pergi sekarang!" ajak Rihan.

"Iya ibu juga sudah tidak betah berlama-lama di sini." Kata Bu Ratih.

Rihan dan keluarganya pun pergi dari rumah Kanya dengan mobil. Mereka hanya membawa pakaian. Karena semua perabotan di rumah Kanya yang membeli.

Tinggal lah Pak RT, pak Dodi, Bu Tari dan Kanya di rumah itu.

"Pak Dodi, Bu Tari, mbak Kanya saya izin pamit dulu ya." Pak RT izin untuk kembali bertugas.

"Iya pak, terima kasih ya, Ucap Pak Dodi.

"Sama sama Pak. ini sudah tugas saya pak, kalau ada apa apa jangan sungkan untuk hubungi saya Pak. Assalamualaikum."

"Wa'alaikumussalam " Jawab mereka bertiga.

Setelah kepergian Pak RT, Tinggal lah Kanya bersama dengan kedua orang tua nya

"Kamu nggak apa-apa kan Nak?" Tanya Bu Tari yang mengkhawatirkan Kanya. Bu Tari tahu sebenarnya Kanya sedih dengan apa yang terjadi.

"Aku baik baik saja kok Bu, Ibu jangan khawatir.Kanya kan strong woman."

"Kanya, kenapa ada masalah seperti ini kamu tidak menghubungi kami? Untung saja tadi Bu Murni menghubungi kami." Ucap Bu Tari.

"Kanya hanya tidak mau ibu dan bapak khawatir." Jawab Kanya.

"Tapi ini bukan masalah kecil Kanya. Seharusnya kamu memberi tahukan kamu sejak awal " Kata pak Dodi.

"Kejadiannya begitu cepat pak, semua karena kemarin mereka mencoba mencuri sertifikat rumah Kanya. Untungnya Kanya sudah titipkan ke Ibu dan Bapak. Dan memang sejak awal Mas Rihan ingin menceraikan Kanya , tapi Mas Rihan nunggu mendapatkan sertifikat rumah Kanya." Jelas Kanya.

"Maksud nya Rihan menunda menceraikan kamu sampai dia berhasil mendapatkan sertifikat rumah kamu ini. Lalu kenapa tadi dia mentalak kamu? Kan dia belum mendapatkan sertifikat rumah kamu?" Tanya Bu Tari penasaran.

"Itu karena Kanya bilang kalau rumah ini sudah Kanya jual untuk membayar hutang aku di Bank." .

"Apa, Kamu punya hutang di Bank? Untuk apa? Berapa? kenapa kamu sampai berhutang ?" Pak Dodi memberondong Kanya dengan pertanyaan.

"Tidak Pak, Kanya tidak punya hutang kok, Aku hanya berbohong pada mereka kalau rumah ini aku jual untuk membayar hutang Kanya di Bank."

"Alhamdulillah, kirain kamu beneran berhutang sampai menjual rumah kamu. Lalu mereka percaya dengan apa yang kamu katakan? " Tanya Pak Dodi.

"Iya pak, mereka percaya makanya Mas Rihan langsung menceraikan ku . Ternyata Mas Rihan selama ini tidak pernah mencintai ku, aku hanya pelampiasan karena pacar nya meninggalkan nya, kini dia kembali sehingga Mas Rihan memilih dia daripada Kanya."

"Benar benar kurang ajar , kenapa harus sampai menikahi mu jika kamu hanya sebagai pelampiasan." Pak Dodi geram setelah mengetahui fakta kalau Rihan selama ini hanya mempermainkan perasaan Kanya.

"Sabar pak, yang terpenting sekarang Kanya sudah terlepas dari mereka." Kata Bu Tari."

Iya Bapak sangat bersyukur kamu bisa cepat terlepas dari pria yang tidak punya pendirian. Seharusnya Rihan bersyukur mendapatkan kamu yang tidak pernah menuntut banyak." Kata pak Dodi.

"Sebenarnya Bu Ratih ingin punya menantu Kaya. Mereka sering menghina Kanya orang miskin."

"Sudah biarkan saja mereka menghina kita miskin." Kata Bu Tari menenangkan Kanya .

"Sebenarnya yang miskin itu siapa kita atau mereka? Walaupun kita miskin kita masih punya rumah, Sedang mereka tidak punya rumah." Sambung Kanya yang mencoba untuk berdamai dengan keadaan.

"Pak Bu, Kanya sudah melamar kerja di perusahaan XXX tempat Maria bekerja. Bantu doakan Kanya agar Kanya di terima kerja disana.!"

"Doa bapak dan ibu akan selalu ada untuk mu tanpa kamu minta Nak." Kata Bu Tari.

"Semoga kamu di terima ya Nak, agar kamu punya kesibukan agar bisa melupakan mantan suami mu itu." Kata Pak Dodi.

"Terima kasih Pak, Bu, Kanya sangat menyayangi kalian." Kata Kanya sambil memeluk kedua orang tua nya .

"Bentar bentar Kanya, tadi kamu bilang kalau kamu melamar kerja di tempat Maria. Berarti itu tempat kamu kerja dulu?" Tanya Bu Tari.

"Iya Bu itu perusahaan tempat aku bekerja dulu. Memang ada apa Bu?"

"

1
Kamiem sag
semangat terus thor utk karya berikutnya moga penggunaan sapaan/panggilan yg konsisten ya seperti Sarah ke Rihan itu kalo manggil kak/kakak ya teruslah kak jangan berubah jadi mas
nama juga gak perlu diganti ganti dgn tokoh dijudul lain
tetap semangat thot
moga sehat selalu
Kamiem sag
Alhamdulillah Kay bahagia
Alhamdulillah Maria dpt jodih yg baik
Alhamdulillah Sarah dibuntingi Joko
Ahamdulillah Ratih dan Rihan sdh bertobat
moga keluarga gak bersyukur Jali Lina dan Vero juga bisa sadar dan berubah jadi baik
Kamiem sag
berkumpul di hotel prodeo akhirnya calon mantu dan kedua calin mertua yg gak jadi
aku sedih thor kok masih ada orang bodoh gak mau belajar seperti Rihan, orang hidupnya mapan tdk mau bersyukur seperti Jali dan Lina
sedih tau thor
Kamiem sag
bukan karena menyakiti Kanya kau sengsara Rihan tapi krn kau bodoh tapi sok pintar
sekiranya setelah cerai dari Kanya nih ya
1.begitu tau anak Niela bukan anakmu kalo gak mau lagi ya putuskan baik baik
2.jangan korupsi lah diperusahaan t4 kau kerja
3.oke terlanjur korupsi dan dipecat ya oerbaiki diri lah banyak belajar sehingga tdk tertipu! jau kan sarjana masa berprilaku dungu
4.baiklah sudah ketipu ya cari jerjalah apa saja apalagi tinggal dikota pekerjaan itu banyak gak harus jadi pengedar narkoba juga kan?
hadeh... Rihan... Rihan botol kok dipelihara
Desi Belitong
lelaki mokondo
Kamiem sag
selamat ya Kay
teryata kau tdk mandul
Kamiem sag
sekali lagi Rihan menunjukkan kebodohannya
thor Rihan itu kan sarjana? pernah bekerja sbg manager juga kan? masa sih dia gak ounya, kawan??
Kanya hamil? atau asam lambung?
Desi Belitong
suaminya stress sejuta buat istri buat adik lebih banyak gak bisa ngitung kali ya😁😁
Desi Belitong
ini aku paling benci wanita hanya dian dianiaya mertua dan suami balas itukan rumah mu
Kamiem sag
dibelahan bumi manapun orang bodoh yg gak sadar dirinya bodoh ya akan tetap susah sepertiRihan dan Ratih
dan sejak jaman atok Adam dan nenek Hawa orang yg tdk bersyukur itu ya akan hancur seperti Rihan dan Ratih
Kamiem sag
gak logis Sarah ngsih Rp. 500.000 ngomong "cuma segini" emang gaji Sarah berapa thor 10jt?? Kima Ratus Ribu itu banyak thor!! banyak!! ingat gak sih Kanya cuma dikasih uang belanja sejuta utk sebulan dimakan 4 orang?? kok makin gak logis gini sih dialognya thor
Kamiem sag
yg lagi kasmaran
Kamiem sag
bener kan yg kubilang dulu... Rihan itu idiot??
Kamiem sag
Rihan bonyok lah itu
Kamiem sag
itu tante Lina paokpekoklongorbodohtolol hidup dimana sih thor gak pernah ke mall ya(lihat semua kebutuhan berjejer secara kelompok d satu area???) tuh tante gak pernah kekota?? dimana Indo maret dan alfa mart berjejer satu halaman?? gak pernah lihat bank daerah berhadapan dgn bri berselehan dgn bank mandiri juga bsi??? heranaku bacanya katanya orang kaya piciknya kok luarbiasa
Kamiem sag
kelompok kaum tua bakal maju ini nampaknya buat nyerang Kanya biar cepat nikah sama Abi
Kamiem sag
Liela kok botol ya
kan lebih kejam Rendy yg buntingin dia dan morotin uangnya tapi kok balas dendamnya sama Rihan ya thor kan Rihan itu korbannya dia
Kamiem sag
Jali itu kalo cerdas uang pemberian istrinya bisa dikumpul beli aset dikampung beli sawah beli rumah beli emas persiapan siapa tau jodoh gak penjang bukannya malah untuk elonte pelihara sugar baby
dasar Jali botol
Kamiem sag
gercep Kanya
aktingnya om Jali masih bagus gak ya didepan tante Lina
Kamiem sag
Jali merasa dipermalukan??
memang punya malu??
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!