Menggoda Suami Kontrakku Yang Dingin

Setelah selesai memanaskan supnya, Rika kemudian meletakkan sup di tengah-tengah meja lalu dia duduk dengan senyum yang bahagia karena akhirnya mereka bisa kembali lagi makan bersama setelah terakhir kali mereka makan bersama yaitu 3 tahun yang lalu.

"Aku senang kita bisa makan bersama lagi," ucap Rika kemudian mengambil piring di hadapan Indra dan mulai menaruh makanan ke piring tersebut.

Sementara Indra yang mendengarkan ucapan mereka, pria itu langsung mengerutkan keringnya karena tidak menyangka bahwa dia yang baru saja berpikir dia membebani Rika setelah kembalinya dari luar negeri malah mendapat ucapan yang mematahkan pikirannya.

'Apakah dia benar-benar senang makan bersamaku atau Sebenarnya dia hanya mengatakan itu karena dia merasa bersalah atas luka di tanganku? Tapi dari raut wajahnya dia memang tampak senang dan terlihat bahwa itu tidak dibuat-buat, tapi bisa saja dia memang sudah pandai berakting seperti ini.

'Apalagi Dia adalah seorang manajer di perusahaannya, jadi tentulah dia sudah biasa bersikap seperti ini ketika bertemu dengan para klien,' ucap pria itu dalam hati sembari memperhatikan perempuan di depannya.

"Makanlah," ucap Lisa dengan senyum indah terukir di wajahnya setelah dia selesai menaruh makanan ke piring Indra.

Indra tidak mengatakan apapun,tapi menggunakan tangan kirinya pria itu mengambil sendok dan mulai makan.

Tetapi karena dia bukanlah orang yang terbiasa bekerja menggunakan tangan kirinya, maka pria itu menjadi sedikit kikuk untuk makan.

Lisa yang melihat hal itu langsung berdiri mengambil makanannya lalu dia berpindah duduk di samping Indra membuat pria itu terkejut.

"Aku akan membantumu makan," ucap perempuan itu kemudian mengambil piring Indra dan sendok dari tangan Indra lalu perempuan itu kemudian menyuapi Indra.

Indra yang melihat itu begitu terkejut apalagi ketika sendok yang berisi makanan sudah dapat berada di depan bibirnya, namun bibirnya terasa begitu kaku untuk terbuka karena itu pertama kalinya ia disuapi oleh seorang perempuan.

"Buka mulutmu," ucap Lisa melihat pria di depannya.

"Ahh," Indra akhirnya membuka mulutnya lalu menerima suapan itu.

Namun, setelah menerima suapan itu dia langsung mengambil sendok dari tangan Lisa sambil berkata, "Kau tidak perlu menyuapiku, aku bisa melakukannya sendiri."

Namun Lisa yang mendengar itu merasa kesal Jadi dia kembali merebut sendok dari tangan Indra, namun dia tidak menyangka bahwa ternyata pria itu memegang sendoknya dengan sangat erat jadi terpaksa tangan mereka bersentuhan dan Lisa yang menarik sendok itu merasa bingung karena Indra tak kunjung melepaskan sendoknya.

"Aku harus membantu memakan supaya aku bisa menjadi istri yang berguna." Ucap Lisa sembari menatap pria di depannya langsung membuat Indra menjadi tidak suka dengan ucapan perempuan itu.

'Apakah perempuan ini berpikir kalau dia tidak menyukaiku maka setidaknya dia harus menjadi istri yang tidak berguna? Padahal Aku tidak ingin menjadikannya istriku yang harus berguna untukku, karena dia berada di dekatku pun aku merasa bahwa aku sudah sangat senang.' ucap Indra dalam hati yang merasa kalau Lisa melakukan semuanya hanya untuk membuat dirinya menjadi istri yang berguna, bukan karena perempuan itu benar-benar tulus melakukannya.

Jadi pria itu melepaskan sendok yang ada di tangannya lalu dia kemudian berdiri dan pergi dari apartemen itu untuk makan di luar.

Lisa yang melihat itu langsung merasakan matanya menjadi sangat panas dan beberapa saat kemudian ia tertunduk meneteskan air matanya.

"Hiks,, hiks,, hiks,," perempuan itu menangis tersedu-sedu karena berpikir bahwa Indra tidak mengizinkannya untuk menyikapi pria itu sebab pria itu merasa jijik terhadapnya.

Pria itu jijik disentuh olehnya yang tidak dicintai oleh pria itu, 'kapan hubungan kami bisa membaik? Kapan aku bisa mendapatkan hatinya dan kapan aku bisa menjadi istri yang benar-benar dicintai olehnya?' ucap Lisa dalam hati yang merasa khawatir bahwa pernikahan kontrak mereka tinggal 2 tahun lagi yang artinya bahwa waktunya semakin sedikit untuk membuat pria itu menjadi luluh.

@info

Terima kasih terus setia membaca novel ini, semoga kalian terus suka ya....! Jangan lupa like, komen dan follow author agar mendapat follow back dari otor, supaya kita bisa saling mengirim pesan. Jangan lupa juga untuk masuk di grup chat otor ya, di sana ada bagi2 pulsa setiap tgl 1 lho...., bisa liat di profil otor ya....!

Cek juga novel baru otor di bawah ini ya.....