NovelToon NovelToon
Dikhianati Oleh Orang-Orang Terdekat

Dikhianati Oleh Orang-Orang Terdekat

Status: sedang berlangsung
Genre:Tamat / Balas Dendam / Selingkuh / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Ibu Mertua Kejam / Pelakor jahat
Popularitas:132.5k
Nilai: 4.9
Nama Author: Hafizoh

Ini Kisah Anak Loli

Lita kini yatim piatu, ibunya meninggal dunia saat melahirkannya sementara ayah biologisnya hingga detik ini dirinya tidak tahu.
Kakek Neneknya juga telah meninggal dunia karena kecelakaan di hari perpisahan sekolah Lita di bangku SMP, harta warisan milik keluarganya habis tak bersisa untuk membayar hutang Kakek Nenek.
Dan akhirnya Lita menikah dengan seorang pria yang begitu meratukan dirinya dan membuatnya bahagia, namun ternyata semua kebahagiaan itu hanya sebentar.

Ikuti ceritanya yuk!!

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Hafizoh, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 32

"Ohh begitu, pantas saja sedikit mirip sama Aisyah ternyata masih kerabat" timpal Wanita paruh baya itu, Ambu terpaksa berbohong agar tak melukai perasaan Lita.

Lita hanya tersenyum canggung lalu menoleh ke arah Aisyah, yang kebetulan juga Aisyah menoleh pada Lita. Keduanya bertukar senyum, seakan-akan mereka tahu pikiran masing-masing.

Setelah berbincang ringan cukup lama, suasana menjadi lebih serius ketika sahabat Abah membuka pembicaraan yang penting bahkan semua orang mendengarkan seksama.

"Maaf, Abah. Kalau kedatangan kami mendadak, namun kami sudah mendapatkan jawaban atas keinginan Zain untuk ber ta'aruf dengan putri anda Aisyah. Itu makanya kami datang kesini, untuk menyampaikan secara langsung"

Aisyah menangkap kebingungan dalam suara Abah itu, Aisyah pun menoleh pada Abahnya dengan tatapan penuh tanda tanya. Abah tersenyum lembut, pada putrinya itu.

"Waktu itu kan Abah tanya sama Teteh, apakah bersedia di jodohkan dan saat Teteh mengiyakan. Abah langsung menghubungi Zain, untuk pertemuan ini"

Abah menjelaskan dengan tenang membuat Aisyah mengangguk, memahami seluk-beluk keadaan yang baru saja di sampaikan. Di sisi Ambu menatap putrinya, dengan mata berharap.

"Bagaimana, Teh? Apa kamu menerima niat baik dari Zain?" tanya Ambu

Di bawah tatapan harap Ambu, Aisyah terlihat gugup. Aisyah mengigit bibirnya dan meremas ujung jilbab segi empatnya, tanda kecemasan yang mencoba di sembunyikannya.

"Kok langsung di tanya begitu, Ambu. Aisyah kan belum tahu yang mana yang bernama Zain, kalau tidak di kenalkan nanti di kira Abi Zulkifli yang ingin ber ta'aruf dengannya"

Canda Abah Hasan untuk mencairkan suasana yang tampak tegang, agar Aisyah tak gugup. Laki-laki yang di panggil Abu Zulkifli tertawa dan menimpali, tak mungkin di kira dirinya.

Karena dirinya sudah jenggotan, apalagi rambut sudah banyak yang putih. Wanita baruh baya berhijab hitam ikut menyahut, benar yang di katakan Abah seharusnya mengenalkan putranya.

"Nak Aisyah, ini anak Umi yang bernama Zain. Dia lah yang akan ber ta'aruf denganmu"

Wanita paruh baya itu menjelaskan sembari menepuk lengan pria yang memakai baju koko warna biru dongker, Aisyah mendongak untuk beberapa saat tatapan mereka bertemu.

Aisyah segera menundukkan kepalanya kembali dengan malu-malu, Ambu yang duduk di samping Aisyah berbisik sembari menggoda mengatakan bahwa Zain ganteng.

Aisyah hanya mengigit bibir bawahnya dengan wajah merah merona seperti tomat, dalam hati Aisyah mengakui bahwa Zain sangat tampan bahkan Aisyah terus memujinya.

"Jadi gimana, Teh? Kamu menerima ta'aruf dari Zain kan?" tanya Abah sedikit mendesak

Kepala Aisyah semakin menunduk, jari-jemarinya sibuk memainkan ujung jilbabnya untuk menyembunyikan rasa gugupnya. Jantung Aisyah berdegup kencang, saat ingin memberi jawaban.

"Iya, Abah. Aku mau ta'aruf dengannya"

Dengan suara lirih Aisyah akhirnya menerima ta'aruf dari Zain, membuat semua orang berseru alhamdulilah dengan wajah bahagia. Tak luput dari Lita, yang juga ikut bahagia.

Meski Aisyah tak mengenal siapa Zain, tapi Aisyah yakin jika pilihan orang tuanya tak mungkin salah. Baru ta'aruf saja jantung Aisyah sudah berdegup, pertanda seperti jatuh cinta padangan pertama.

.

.

.

Beberapa hari telah berlalu kini Lita merasa mulai nyaman di tempat kerjanya, meskipun kadang-kadang ucapan Erni begitu tajam mengiris perasaannya tetapi Lita memilih untuk bertahan.

Menggenggam erat kebutuhan akan pekerjaan tersebut, di satu kesempatan ketika Ambu sedang mengawasi Leon dan Daniel bermain tiba-tiba Bu Ningsih datang dan duduk bergabung bersama Ambu dan Bu Wiwik.

Bu Ningsih (Wanita yang waktu itu pake baju merah, mengomentari Lita)

"Ambu, kenapa suami Lita gak pernah terlihat ya? Bukannya waktu itu dia ke kota ini buat nyari suami dan anak-anaknya, kok hanya anak-anaknya saja yang pulang" tanya Bu Ningsih dengan penasaran

Dengan lembut Ambu menjawab bahwa Lita dan suaminya sudah berpisah, jadi anak-anak Lita memilih ikut bersama Lita namun percakapan itu di warnai kejulid-an Bu Wiwik yang tak terduga.

"Wah, berarti janda ya? Kudu hati-hati nih yang punya suami, takutnya di godain" celoteh Bu Wiwik sembarangan

Sebelum bisikan negatif itu menyebar lebih jauh, Ambu langsung menangis lalu mengucap istigfar meminta Bu Wiwik jangan bicara sembarangan karena bagi Ambu Lita wanita yang baik.

"Tidak mungkin Lita akan mengganggu rumah tangga orang lain" ucap Ambu pelan namun terdengar tegas

"Ambu tau dari mana kalau Lita wanita yang baik? Ambu saja kan belum lama mengenal dia, bisa jadi yang di tampilkan selama ini hanya topeng" sahut Bu Ningsih dengan nada tajam

Ambu duduk termenung, bibirnya bergetar saat menahan amarah. Matanya terpaku pada Bu Ningsih yang baru saja berbicara dengan nada mencemooh, dengan suara bergetar Ambu bicara.

"Tidak pantas menyebarkan gosip tak benar seperti itu, kalian tidak tau apa-apa yang telah Lita lalui selama ini. Bukan keinginannya untuk menjadi janda, andai bisa memilih Lita pasti ingin rumah tangganya utuh juga"

"Menjadi janda bukan lah kejahatan, jangan menghakimi jika belum tahu cerita lengkapnya" lanjut Ambu dengan nada tinggi

Ambu menarik napas panjang, mencoba menenangkan diri. Bu Ningsih tersenyum sinis mendengar ucapan Ambu barusan, menurut Bu Ningsih Ambu terlalu baik sehingga mudah di manfaatkan.

"Saya hanya khawatir, rumah tangga Ambu yang selama ini harmonis rusak gara-gara janda itu"

Bu Ningsih berkata dengan nada sinis sembari membuang muka, Ambu berdiri dengan wajah murung sementara Bu Wiwik dengan semangat mengompori situasi yang sedang tegang.

"Betul itu, Ambu. Abah itu terlalu perhatian sama Lita, jangan-jangan ada niat lain mau nikah lagi" sahut Bu Wiwik

"Astagfirullah, Bu Wiwik. Jangan asal menuduh, Abah itu selalu baik. Dia selalu bantu orang, tidak hanya janda-janda siapapun yang memerlukan bantuan" ujar Ambu dengan nada kembali tinggi karena emosi

"Bahkan Bu Ningsih juga pernah di bantu Abah, apa itu berarti Abah niat lain juga pada Bu Ningsih?"

Ambu bertanya dengan tatapan tajam, wajah Bu Ningsih langsung merah padam. Menahan malu dan juga marah secara bersamaan, setelah itu Bu Ningsih pergi meninggalkan Ambu dan Bu Wiwik.

"Niko, ayo pulang" teriak Bu Ningsih memanggil sang anak

Ambu mendesah panjang, matanya menyimpan kesedihan. Ambu mengamati kepergiaan Bu Ningsih dan merasakan hatinya teriris mendengar Lita dijelek-jelekkan, meski Lita tidak pernah bersalah.

"Sa---Saya juga mau pulang ya, Ambu. Lupa belum jemur pakaian" pamit Bu Wiwik dengan gugup

Tidak jauh dari situ, Erni yang tidak sengaja mendengar obrolan itu langsung berlari masuk dan menghampiri teman-temannya untuk menyampaikan apa yang di dengarnya.

1
Kusii Yaati
kenapa nggak minta di antar Abian sih😔...kok aq gregeten sendiri ya 😩
Kadek Yuni
Lumayan
Lee Mba Young
pindah kan saja sekolah nya, kl ttp di situ ya ttp di recok i
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): nah betul, bisa di pertimbangkan kk
total 1 replies
Ma Em
Lawan mantan mertuamu Lita jgn takut sekarang Doni dan ibunya sdh bukan siapa2 lagi jadi jgn mau direndahkan bila perlu laporkan saja ke polisi mantan mertuamu Lita agar dia kapok dan tdk akan mengganggu Lita dan anak2mu
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): wah setuju author dg pendapat kk, lita harus berani
total 1 replies
Kusii Yaati
ya kamu harus lebih berani Lita jangan mau di tindas lagi😡
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): betul bgt itu kk
total 1 replies
Larasati
tidak tau malu si mawar di yg mendukung perselingkuhan anak sama mantan menantu nya sendiri ingin menyingkirkan Lita sekarang apa dia lupa ingatan apa dia
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): betul, maklum kalo butuh di cari kalo gk butuh di buang
total 1 replies
Kusii Yaati
semoga Abian benar2 bisa menepati janjinya untuk selalu menjaga dan membahagiakan Lita Dan anak2nya☺️
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): semoga aja ya kk, kita doakan yg baik2 buat rmh tangga lita dan abian
total 1 replies
Kusii Yaati
sampai kapan mereka akan julid terus seperti itu 😤... kalau aq jadi Lita aq pun pasti akan berfikir 2 kali kalau mau nikah lagi apalagi Abian masih perjaka sedang Lita udah punya anak 2 korban penghianatan pula, pasti rasa trauma itu masih ada takut suatu hari nanti kembali di selingkuhi 😩🤧
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): semoga gak ya kk, kita doakan saja hubungan abian dan Lita samawa
total 1 replies
Ma Em
Semoga Lita dan Abian samawa dan bahagia semoga pernikahannya langgeng sampai kakek nenek
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): aaamiiin smoga ya kk
total 1 replies
Ma Em
Semoga Lita segera membuka hatinya untuk Abian daripada Lita balik lagi sama Doni lebih baik Lita segera terima lamaran Abian dan menikah dgn Abian
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): semoga saja ya kk
total 1 replies
Dewi Eka
Kasihan Leon mungkin dia trauma karena dibuang oleh papanya dulu.
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): betul bgt kk
total 1 replies
Kusii Yaati
entah kenapa aku membaca cerita ini jadi greget2 gimana gitu😩
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): sabar kk jgn greget2
total 1 replies
Ma Em
Semoga Lita mau membuka hatinya untuk Abian dan berjodoh dgn Abian
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): aamiiin semoga aja
total 1 replies
Rina Nurvitasari
ceritanya bagus👍👍👍
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): terima kasih bintangnya
total 1 replies
Dwi Fadilah
Luar biasa
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): terima kasih bintangnya
total 1 replies
Larasati
si Desi sudah stres yg JD alasan anak dalam kandungan terus dasar pelakor
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): betul bgt kk
total 1 replies
Larasati
semoga Leo dan Daniel cepet ketemu, kalau iya anaknya di titipkan di panti asuhan tega bngt si Doni ayah paling kejam
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): ikuti ceritanya kk, kalau penasaran
total 1 replies
Larasati
semoga Abian jodoh nya lita
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): semoga aja ya kk
total 1 replies
Larasati
Luar biasa
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): terima kasih bintangnya
total 1 replies
Ma Em
Aku do, akan Abian dan Lita berjodoh semoga Lita mau terima Abian menjadi pasangan hidupnya Lita kamu jgn menolak niat baik Abian ya terima saja lamaran Abian.
Marisa Hafizoh (hafizoh_17): perasaan tak bisa di paksakan kk
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!