NovelToon NovelToon
Transmigrasi Istri Pemburu 2

Transmigrasi Istri Pemburu 2

Status: sedang berlangsung
Genre:Romantis / Misteri / Reinkarnasi / Time Travel / Fantasi Wanita
Popularitas:12.8k
Nilai: 5
Nama Author: Mellisa Gottardo

[Di sarankan membaca Transmigrasi Istri Pemburu Season 1 terlebih dahulu]

↓↓

Sesama Reinkarnasi yang mencari misteri kisah kehidupan masa lalu.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Mellisa Gottardo, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

petualangan

Yuwen berhenti di dalam sebuah gua, dia merebahkan Yue yang masih lemas di sana. Hanya emosi kemarahan yang bersarang di hati Yuwen, dia tidak akan pernah melupakan kejadian ini seumur hidupnya.

"Maafkan aku Yuwen." Lirih Yue.

"Kau sama sekali tidak bersalah, mereka adalah manusia keji berhati iblis. Apa alasan mereka ingin membakarmu? semua itu hanyalah tuduhan tidak berdasar, mereka adalah manusia tamak yang menjijikan." Ucap Yuwen kesal.

"Jadi malam ini kita tidur di gua ini?." Tanya Yue.

"Iya, sepertinya kita akan langsung melakukan petualangan kita mencari telur Phoenix." Ucap Yuwen.

"Apa gua ini aman?." Tanya Yue.

"Entahlah, kita hanya akan tidur di bibir gua tanpa masuk ke dalam. Bertahanlah sampai besok pagi, ayo kita tidur." Yuwen memeluk Yue dengan hangat.

"Terimakasih karena sudah membelaku Yuwen." Yue meneteskan air mata haru.

"Maafkan aku karena selalu memberikan penderitaan padamu." Yuwen merasa gagal.

"Tidak apa-apa, semuanya akan baik-baik saja selama ada dirimu di sisiku." Ujar Yue tulus.

"Terimakasih Yue." Yuwen merasa tersentuh.

Sepasang suami istri muda itu harus bermalam di gua batu yang dingin, tanpa selimut tanpa alas dan tanpa perapian. Mereka tidur dengan dingin yang menusuk tulang, hanya percaya jika mereka akan tetap baik-baik saja.

Beberapa jam sudah berlalu, Yue dan Yuwen terbangun dengan tubuh yang hangat. Itu karena Yuwen menggunakan kekuatan Naga untuk menghangatkan tubuh mereka, Yue merasa jauh lebih baik.

"Yuwen, sudah berapa lama kita tidur?." Tanya Yue.

"Lebih dari 7 jam." Jawab Yuwen.

"Tapi kenapa langit masih gelap begini? bukankah seharusnya sudah mulai pagi?." Tanya Yue.

"Sekarang masih pagi buta, apa kau lapar?." Tanya Yuwen.

"Aku bisa menahan lapar sampai matahari muncul, jangan berani pergi jika suasana masih gelap gulita begini." Ujar Yue.

"Baiklah." Yuwen menurut.

Yue dan Yuwen menunggu selama beberapa jam berlalu, tapi anehnya di sana tetap saja gelap. Yue yang mulai merasa keroncongan pun akhirnya memilih ikut Yuwen berburu untuk makan.

Yue mengikuti Yuwen dengan hati-hati, karena lapar dan lelah Yue merasa kepalanya berkunang-kunang dan kakinya lemas. Dia terlalu memaksakan diri untuk ikut.

"Yue, duduk dan tunggu lah disini. Aku akan mencari buruan di dekat sini, jangan kemana-mana dan tetaplah disini." Ucap Yuwen meminta Yue istirahat di samping pohon.

"Yuwen, apa kau akan baik-baik saja?." Yue khawatir.

"Ya, aku akan baik-baik saja. Tunggu aku disini dengan patuh." Yuwen mengelus rambut Yue dengan sayang.

"Kau harus kembali." Ucap Yue merasa sedih.

"Tentu saja." Yuwen tersenyum dan berbalik pergi.

Yue duduk dengan patuh di akar pohon, dia merasa udara terasa sangat dingin. Meneliti sekitar yang sangat mencekam, Yue merasa takut parno.

Merasa suasana sangat mencekam dan membuat bulu kuduknya merinding, Yue berusaha untuk tenang dan berpikir positif. Yue mengamati langit dengan seksama, merasa langit semakin lama semakin cerah dan berubah menjadi putih tanpa awan.

"Ini kabut?." Gumam Yue waspada.

Yue berjalan ke depan dengan hati-hati, Yue berhenti mendadak karena terkejut di depannya ada jurang yang sangat dalam. Yue merasa jantungnya nyaris copot, andai saja dia terlambat berhenti pasti dia sudah terjun bebas ke sana.

"Astaga... copot....copot.... mau ngompol rasanya." Gumam Yue gemetaran.

Saat sedang sibuk menenangkan detak jantung, Yue merasa tiba-tiba ada bayangan hitam atau kabut hitam di jurang sebelah kiri. Yue berpikir mungkin itu bayangan gunung yang tadi sempat tertutup kabut.

Yue menoleh karena merasa di perhatikan, sedetik kemudian dia melotot terkejoettt dengan mulut menganga lebar. Bahkan dia sudah nyaris pingsan saat ini.

"AAAAKKKKKHHHHHHHHHHHH."

"M-Monster." Yue terbata-bata ketakutan.

"Lama tidak bertemu Nona."

Deg.

"A-apa? dia kenal gue?." Batin Yue terkejut.

"Tentu saja saya mengenal anda."

"Kau bisa mendengar isi pikiranku?!!! Siapa kau?." Yue merasa ketakutan setengah mati.

"Saya Xuan Ze, memberi salam pada Nona pemilik. Saya sudah menunggu kedatangan anda, sesuai perintah anda."

"Xuan Ze? hewan roh yang menjalin kontrak dengan Shen Yue kan?. Kok bisa segede ini sih, gue takut banget tolong." Yue merasa nyaris pingsan.

"Ze." Lirih Yue, dia bahkan sampai berpegangan pada pohon takut pingsan masuk jurang.

"Katakan perintah anda."

"Berubahlah lah dalam wujud benda." Ucap Yue.

"Benda apa yang anda inginkan?."

"Tusuk rambut, cepat lah." Yue takut bukan main.

Clinggg~~

Cahaya putih bersinar membuat Yue menutup mata karena silau, tidak lama kemudian Yue merasakan ada sesuatu yang keras di telapak tangannya. Yue menyipitkan matanya dan melihat apa yang ada di genggaman tangannya saat ini.

Sebuah tusuk rambut berbentuk ular hitam dengan ukiran indah seperti bunga teratai, Yue merasa cukup takjub dengan tusuk rambut itu. Terlihat menawan, kharismatik, mewah dan mahal.

"Teteskan darahmu pada kepala ular Nona."

Suara Ze terdengar menggema di kepalanya, Yue cukup terkejut. Tapi setelah itu dia melakukan apa yang di arahkan oleh Ze, Yue menusuk jarinya dengan ujung tusuk rambut yang tajam. Setelah itu meneteskan darahnya di kepala ular hitam.

Ukhh..

ohkk...

Yue melotot merasa sesak nafas, jantungnya seperti di remas dan di hancurkan. Dia merasa kepalanya di tusuk ribuan jarum dan telinganya berdengung, seperti ada angin besar yang masuk ke dalam tubuhnya dan menghancurkan organ dalamnya, Yue merasa akan mati saat ini juga.

hosh.

hosh

hosh

Yue mengantur nafasnya perlahan, dia merasa lebih baik. Tapi rasa sakit yang seakan mengiyakannya hidup-hidup itu tertawa sangat membekas, dia merasa sangat trauma.

"A-apa ini." Lirih Yue.

"Selamat datang kembali Nona, anda kini sudah menjadi seorang Transendan tanpa perlu berlatih kultivitasi. Karena anda adalah reinkarnasi dari pemilik saya sebelumnya."

"Loh, aku jadi kuat?." Kaget Yue.

"Ya, anda juga jadi cantik."

"Maksudmu sebelumnya aku jelek?." Kesal Yue.

"Benar."

"Sialan! kau jauh lebih jelek tau, aku bahkan ketakutan melihatmu tadi karena kau sangat jelek." Marah Yue, harga dirinya terluka.

Tidak mendengar jawaban dari Ze, Yue jadi semakin marah dan mengumpat dengan kesal. Setelah selesai marah-marah, Yue memasang tusuk rambut pada rambutnya yang di sanggul sederhana.

Yue kembali ke tempat semula dan duduk dengan tenang menunggu Yuwen, Yue mulai merasa khawatir karena Yuwen tidak kunjung kembali. Ingin rasanya Yue menyusul tapi takutnya malah hilang.

srakk

srakk

Daun di semak belukar begoyang, Yue waspada karena takut ada harimau atau serigala. Sekarang Yue sudah kuat, jadi dia harus bisa survive sendirian saat Yuwen tidak ada di sisinya.

"Fyuhhh, saatnya menunjukan kekuatan manusia super." Batin Yue.

"Itu suami anda."

Suara sinis Ze membuat Yue mematung, dia tidak percaya tapi setelah melihat siluet bayangan yang mendekat, ternyata benar itu Yuwen yang datang membawa hewan buruan.

"Anjay." Batin Yue.

1
ᵉᶠ ↷✦; 𝓔 𝓵 𝓵 𝓮 ❞
akhirnya Yue bertemu juga dengan Ze, sama seperti pertemuan pertama mereka.
petualangan seru mereka akan segera di mulai, asikk
Mellisa Gottardo: yuhuuu💃
total 1 replies
ᵉᶠ ↷✦; 𝓔 𝓵 𝓵 𝓮 ❞
jadi berubah kan dia, yang tadi nya takut sekarang malah sewot 🤣
ᵉᶠ ↷✦; 𝓔 𝓵 𝓵 𝓮 ❞: Ze blom pernah ngerasain ulekan terbang itu, makanya asbun 🤣
total 2 replies
Babyme
mau takut tapi ngakak bjir lah😭
Mellisa Gottardo: takut dulu please, demi aku🥹
total 1 replies
zhuyan 🙊🙊
wih ada anjay nya 🤣🤣🤣
Mellisa Gottardo: ini pasword 🤣
total 1 replies
vivi oh vivi
lanjyutttt
vivi oh vivi: ehh kak🤣
total 2 replies
ᵉᶠ ↷✦; 𝓔 𝓵 𝓵 𝓮 ❞
gak ada akhlak memang warga² itu, kan gak jadi dapat rezki nomplok kalian pada
ᵉᶠ ↷✦; 𝓔 𝓵 𝓵 𝓮 ❞: ku tunggu di perempatan jalan ya thor 🤣
total 2 replies
Babyme
lanjut thorrr🔥
Mellisa Gottardo: siapp🥰
total 1 replies
Evi Marena
wah....keterlaluan sekali warga desa itu....semoga ucapan Yuwen jadi kenyataan klo desa tu nantinya akan dpt karma 😌
Mellisa Gottardo: di tunggu ya guys 🥰🤣
total 1 replies
🌸 azaLea🌸
tidak bisa marangkai kata....

yang pasti aku suka dengan cerita dan cara menulismu 😁
🌸 azaLea🌸
apa aku sekarang berusia zuhur 🤔 alias tengah hari ...,,,? karena belum senja 😅😂
Mellisa Gottardo: hahaaa aduh🤣
total 1 replies
🌸 azaLea🌸
😭😭😭😭😭😭😭😭😭
Mellisa Gottardo: cup cup😂
total 1 replies
ᵉᶠ ↷✦; 𝓔 𝓵 𝓵 𝓮 ❞
ikut nikah massal kan biar viral Yue
Mellisa Gottardo: HAHAHAHAHAHAH🤣
total 1 replies
ᵉᶠ ↷✦; 𝓔 𝓵 𝓵 𝓮 ❞
karna Yuwen yang sekarang lebih pintar ketimbang yang dulu
Mellisa Gottardo: Bener sihh, akhirnya ada yang sadar😅
total 1 replies
Mama molen
nexxjj💪
Mellisa Gottardo: gass🥰
total 1 replies
ᵉᶠ ↷✦; 𝓔 𝓵 𝓵 𝓮 ❞
pacu lagi kekuatan mu Yue, jangan mau kalah
Mellisa Gottardo: cukup susah si adaptasi nya🥺
total 1 replies
Babyme
lanjut thoorr🔥 ga sabar nunggu Yi’er😍
Mellisa Gottardo: siaap🥰
total 1 replies
ᵉᶠ ↷✦; 𝓔 𝓵 𝓵 𝓮 ❞
kok Yue nya gak hanyut aja, biar Yuwen nya kapok dan sadar diri 🤣
Mellisa Gottardo: duh kak😅 takutnya🥺
total 1 replies
ᵉᶠ ↷✦; 𝓔 𝓵 𝓵 𝓮 ❞
kelamaan Yue, keburu raib juwa nya Yi'er
Mellisa Gottardo: waduh🥺
total 1 replies
ᵉᶠ ↷✦; 𝓔 𝓵 𝓵 𝓮 ❞
ayo semangat Yuwen, sebentar lagi keluarga cemara kalian akan segera tercipta kembali
Mellisa Gottardo: apakah akan tetap Cemara?🥺
total 1 replies
ᵉᶠ ↷✦; 𝓔 𝓵 𝓵 𝓮 ❞
bagus dong, lebih baik menjadi satu dan memiliki anak baru lagi nanti nya
Mellisa Gottardo: yupps😅
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!