Vikayla Marino kabur dari keluarganya yang toxic dengan di bantu adik angkat dan temannya menuju kota lain.
Pada saat di kota lain dia bertemu dengan seorang lelaki misterius bernama Alvaro Bastian. Dia yang membantu Vikayla Marino melewati trouma yang cukup mendalam.
《 CERITA CHAT STORY YG DI RILIS KE NOVEL DENGAN CERITA BERBEDA SEDIKIT 》
Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon SIVIKAYLA, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri
Part 31 # ᗪIᑕIᑎTᗩI OᒪEᕼ ᖇᗩᒍᗩ ᗰᗩᖴIᗩ
ᕼᗩᑭᑭY ᖇEᗩᗪIᑎG
🔛🔛🔛🔛🔛🔛
...----------------...
Roy datang bersama dengan pemilik tanah sebelumn nya. Mereka berjabat tangan dengan Felix. Seno yang melihat Roy langsung menghampirinya.
"Roy... Lo kenal sama dia?"tanya Seno tanpa basa basi.
Dia menunjuk Alvaro yang masih berdiri santai menatap Roy. Dia merasa lucu melihat sikap Seno. Roy hanya mengangguk dan berbisik pelan pada Seno.
"Kau jangan coba coba cari masalah dengan nya. Apalagi kau bukan siapa siapa!"ucap Roy menegaskan.
Tapi Seno memang orangnya susah di bilangin. Dia malah menantang dan tidak percaya.
"Emang dia siapa sih? kok lo takut sama dia. Bukan nya lo orang berpengaruh. Dia emang penting banget apa kaya aset negara aja!"
"Pokoknya lo jangan macam macam! Kalau gue bilang jangan ya jangan paham lo!"
Seno menatap Roy untuk melihat wajahnya yang menurut dia bercanda. Tapi dia malah menemukan tampang ketakutan.
"Ada apa ya Tuan Felix? Bukankah kesepakatan penjualan tanah ini sudah deal?"tanya pemilik tanah bernama Satya.
"Iyaa Pak, tapi Tuan Muda saya ingin berbicara,"kata Felix sambil menunjuk Alvaro.
Alvaro menghampiri mereka sambil memasukkan tangan nya ke saku celana. Dengan wajah dingin dia menatap Satya.
"Saya yang membeli tanah anda. Bisakah anda beritahukan penghuni sini untuk pengumuman pemilik br
baru!"
"Bisa Tuan!"
Dengan lantang dan dengan ketegasan, Satya mengumumkan pemilik tanah yang baru.
"Jadi untuk lebih lanjut bisa bicarakan pada Tuan Alvaro. Karena saya sudah menjual tanah ini ke beliau!"
Mereka semua kaget bahkan ada Pak RT dan semua warga sana karena di kumpulkan Felix. Alvaro hanya tersenyum tipis.
"Jadi Tuan Alvaro, apakah kami boleh tinggal disini? Jangan gusur rumah kami ya. Ijinkan kami tinggal,"mohon Pak Rt bernama Berry.
Berry sebenarnya teman SD Vikayla. Dia belum tahu kalau Alvaro adalah calon suami Vikayla.
"Sudahlah, saya tidak mau ributkan hal sepele. Silahkan kalian tinggal kapanpun kalian mau! Tapi saya tidak mau ada yang menghina calon istri saya lagi. Vikayla!"
Mereka semua menatap Vikayla dengan kaget. Ada yang takjub dan ada yang merasa iri. Vikayla hanya menunduk dan tidak mau berkomentar apapun.
"Tuan Alvaro. Saya sudah menandatangani perjanjian nya. Jadi bisakah bantu untuk suntikan dana di perusahaan saya,"ucap Roy membuat Seno kaget.
"Ok ... Aku akan bantu perusahaan mu! Ingat janjimu jangan macam macam denganku!"
Roy hanya mengangguk dan pergi bersama dengan warga dan Berry. Tinggal lah orang tua Alvaro dan keluarga Vikayla.
"Kenapa kau diam saja? Tidak banyak bicara seperti tadi?!"tanya ketus Alvaro pada Seno.
Seno bingung dan malu karena dia tidak mau berurusan dengan Alvaro. Karena Roy saja tunduk pasti Alvaro memang orang berpengaruh..
"Maaf yaaa... Saya salah. Maaf ya Vi. Kita semua sudah berburuk sangka sama kamu,"kata Seno akhirnya.
"Sudah lah tidak usah begitu. Aku kesini hanya ingin mengundang kalian hadir di pesta pernikahan ku minggu ini. Masalah biaya ongkos nanti sudah diatur Mas Varo. Kalian hanya tolong datang saja. Biar gimana pun juga kalian tetap ku anggap keluarga,"kata Vikayla tulus.
Ya Vikayla tidak dendam dengan keluarga nya. Dia hanya ingin memulai hidup baru tanpa hati yang jelek. Tidak ada niat untuk membalas atau apapun. Dia hanya ingin memperbaiki diri dan berkumpul hangat dengan keluarga.
Rina akhirnya luluh dia menatap Vikayla nanar dan langsung memeluk anaknya.
"Maafkan Mama ya nak. Mama memang orang tua yang jahat selama ini. Hiks... Maaf yaa..."
...----------------...
ᗷEᖇᔕᗩᗰᗷᑌᑎG
lanjut thor 🙏
lanjut thor 🙏