NovelToon NovelToon
MARRIED WITH THE DEVIL

MARRIED WITH THE DEVIL

Status: sedang berlangsung
Genre:Action / Vampir / Cinta Terlarang / Cinta Seiring Waktu / Iblis / Dunia Lain
Popularitas:4.5k
Nilai: 5
Nama Author: 永島良太

seorang gadis bertemu dengan iblis dan di bawa ke dunia bawah,apakah ini takdir gadis tersebut?

hanya untuk umur 17 ke atas 👐🏻
(jangan lupa like and komen ya)

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon 永島良太, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

bab 31

Leo berdecak sebal, Damon tertawa.

"Kau kalah." Kata Damon.

"Upss, maaf."

"sini kamu, aron!" Berdiri mengejar aron.

"Aaaaaa, tidak." Berlari mengelilingi ruangan yang luas.

"Hey! Hey! Ku suruh panggil untuk makan, malah lari-larian, ya! Kalau begitu, Tidak usah makan!" liona muncul dengan menodongkan centong kayu.

Dua vampir itu reflek berhenti, aron melipir cepat ke belakang punggung liona.

Leo menatapnya kesal. aron menjulurkan lidahnya.

"Wleee! Tidak bisa menangkap ku!"

"Lihat saja nanti." Menyeringai.

"Sudahlah, ayo makan." liona berjalan ke dapur diikuti semuanya.

aron tetap menempel dengan liona. Damon kesal, ia menarik liona mendekat padanya hingga tubuh liona menubruk dadanya.

liona kaget, ia meninju dada Damon kesal sampai dia meringis.

"Ayolah! Aku butuh pelindung!"

Menarik tangan kiri liona.

"Tidak! Pawangmu ada di situ, yang ini milikku."

Damon melepaskan genggaman Leo dari tangan liona, lalu melangkah duluan bersamaan liona.

"Pelit." Cemberut.

Belum sempat aron melangkah tangannya di tarik hingga menubruk dada bidang Leo.

"Kena." Kata Leo dengan seringainya.

"Aaa! Tidak, lepaskan aku!"

"Never." aron dipojokan ke dinding dan di kunci pergerakannya oleh Leo.

Damon tertawa keras sedangkan liona hanya tersenyum miring mendengar teriakan aron.

"KALIAN INGIN MAKAN ATAU BERMESRAAN?!" Kata liona setengah teriak.

"T-TOLONG AKU, LIONA! АНН!"

"Wow, ekstrim." liona tercengang

***

"HAHAHAHA!" Damon tertawa mencemooh.

"Cepat kesini atau kalian tidak usah makan!"

wushh!!

liona meringis.

Tak lama kemudian aron muncul tanpa Leo.

"Dimana Leo?" Tanya liona heran.

"Tuh." Menunjuk Leo yang berjalan gontai menyusul aron.

"Kamu jahat, babe." Leo memijat lehernya.

"Pftt-AHAHAHAHAHA! ada apa denganmu? Kurang energi atau kurang kasih sayang?" Tawa Damon menunjuk Leo.

"Kurang kasih sayang." Jawabannya adalah malas.

"Salah sendiri." aron duduk di meja makan yang panjang itu.

liona hanya terkekeh.

"Sudah, ayo makan."

liona duduk di sebelah Damon, sedangkan aron duduk di sebelah Leo.

"Wahhh, apa ini? Kelihatannya enak!" Damon berbinar-binar.

"Ini spaghetti. Makanlah." Memberikan Damon 1 piring.

"Piringku?" Kata aron.

"Ini." Leo menggeser piring itu ke depan Aron.

aron melirik sinis, "aku tidak minta padamu."

"Lalu kepada siapa? Kamu ingin menjadi pelakor?"

"nyenyenye." aron bergumam sinis.

"Aku mendengarnya, sayang."

"Tidak dengar, aku pakai kacamata." Memakai kacamata berlensa bening yang entah dia dapat darimana.

liona rasanya ingin tertawa terbahak-bahak tapi dia harus menjaga image, sedangkan Damon sudah tergelak sedari tadi.

"Sudah, sudah. Ingin makan atau tidak?"

"Iyaa, nyonya." aron menyatukan kedua telapaknya.

"oyy!" liona mengangkat garpunya.

***

Selesai makan mereka berempat duduk-duduk di ruang tamu, tidak tahu harus melakukan apa.

Lebih tepatnya yang bosan itu liona dan aron. Sedangkan Damon dan Leo sibuk menempeli pasangan mereka masing-masing, seakan tidak mau kalah.

"Bisakah kamu berhenti, Damon?" Kata liona sebal, karena Damon terus mendusel ke dadanya.

"Benar! Hentikan ini." Mendorong kepala Leo yang memeluk pinggangnya.

"Tidak." Kompak dua dominan itu.

liona dan aron saling pandang, tatapan mereka seperti berbicara 'aku lelah' 'ya, aku juga'.

"Bosannnn." aron menggoyang-goyangkan kakinya kuat.

"Aku juga." liona menunduk dan menghela nafas.

Damon mendongak, ia tidak suka liona sedih. Dia berpikir.

"Aha! Aku punya ide!"

"Em?" Mereka semua menatap Damon.

***

"Selamat datang!" Kata penjaga itu dengan ramah.

"Taman hiburan?" Kata liona

"Taman hiburan!" aron antusias.

Disinilah mereka berempat berada di taman hiburan dunia bawah, banyak permainan atau makanan, banyak juga orang disini.

Sebenarnya bisa saja Damon perintahkan untung mengosongkan taman ini hanya untuk kesayangannya.

Tapi dipikir-pikir, kalau ramai pasti liona senang. Jadi, apapun untuk membuat liona senang.

"Ayo masuk. Malam ini kita main sepuasnya." Kata Damon semangat.

"Yayyy!" aron berteriak dengan antusias.

"Yeay!" Kata liona dengan senyum tipis tapi terlihat kesenangan dari matanya.

"Yeay..." kata Leo malas.

1
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!