NovelToon NovelToon
Sibadgirl, Kelebihan Hormon

Sibadgirl, Kelebihan Hormon

Status: tamat
Genre:Duniahiburan / CEO / Cinta Seiring Waktu / Identitas Tersembunyi / Tamat
Popularitas:286.5k
Nilai: 5
Nama Author: Ahya

Naila Callista albirru putri dari seorang konglomerat di kota x, naila si badgirl yang selalu berbuat ulah dan suka balapan liar, sang papa sudah lelah menegur sehingga sang papa mengusir nya dari rumah agar anaknya itu bisa berubah. Karena naila memiliki kelebihan hormon dan tubuhnya bisa mengeluarkan ASI sebelum mempunyai anak,Naila terpaksa keluar dari rumah dan memilih tinggal di panti asuhan dengan sesuatu yang ia janjikan yaitu akan menyusui para bayi dipanti tersebut asalkan dia diperbolehkan tinggal dengan gratis disana.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Ahya, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

mabuk

"Samar bisa kamu jemput Naila di apartemen Tobby? Paman akan membawa Lala pulang. "Pinta Panraj, dia khawatir anaknya itu tidak pulang kalau sudah Keapertemen Tobby seakan sudah tahu apa yang Naila lakukan.

"Apakah Naila mau dijemput olehku paman? " tanya Samar agak ragu pasalnya kan Naila marah kepadanya.

"Dia tidak akan sadar, nanti paman minta Tobby untuk shareloc kepada kamu. "

Saat ini sudah jam 10 malam itu artinya Naila sudah pergi satu jam lebih.

"Tidak sadar maksudnya? " bingung Samar.

"Dia kalau tidak balapan dia akan Minum-minum. "Ujar Panraj dan Samar bergegas pergi untuk menjemput Naila.

"Senakal itu Naila? " tanya Shykar.

"Begitulah putriku semenjak ibunya meninggal dan aku tidak memperhatikan nya. " sesal Panraj.

"Kamu gagal mendidik putrimu, kenapa tidak minta bantuanku saja untuk mendidik Naila? " tanya Desi.

"Aku sedang sedih karena istriku pergi jadi aku tidak memikirkan Naila, aku tau itu salah tapi bagaimana lagi ini sudah terjadi. " lirih Panraj.

Semua isi hati Panraj iya keluarkan dan curahkan sahabatnya itu. Beruntung orang tua Samar mengerti dan tetap akan menjodohkan Naila dengan Samar.

****

"Berhenti minum Nai, " Tobby memperingati Naila yang terus minum hanya karena Samar padahal kalau dipikir-pikir kesalahan Samar tidak terlalu besar.

"Lo gak paham Tob, gue sebulan ini terus menangisi nya yang ternyata dia baik-baik saja. " jelas Naila yang masih bisa sadar.

"Ck, bagus dong kalau dia baik-baik saja, lo mahh sampai mabok gini seperti diselingkuhin saja. " cibir Tobby.

"Iya ya kok gue minum-minum padahal cuma masalah kecil hihihi, " Naila tertawa kecil mungkin setelah ini dia akan berbicara ngaco karena efek mabuk dan Tobby berharap Samar cepat datang dan membawa Naila pergi dari apartemen nya, Tobby takut jika Naila masih Diapertemennya dalam keadaan mabok dia tidak akan bisa tidur.

"Berhenti minum Nai, " peringat Tobby lagi.

"Iya ini gue udah berhenti kok. " ucap Naila padahal dia masih memegang gelas yang berisi alkohol.

"Terus yang ditangan lo itu apa? " jengah Tobby.

Naila melihat kearah tangannya, "ohh ini cuma jus, " ucap Naila cengengesan.

Tobby hanya bisa menghela nafas, sahabatnya ini dapat Tobby pastikan sebentar lagi akan berbicara yang tidak-tidak.

"Tob lo tau gak? " tanya Naila dengan mata sayu karena sudah mabok.

"Gak, "

"Gue bisa ngeluarin ASI lohh. " racau Naila.

'Nahkan ngaco lagi nih anak, kenapa setiap mabok dia selalu bilang bisa ngeluarin ASI? ' Tobby membatin tapi dia juga heran kenapa setiap mabok Naila selalu mengatakan itu. Tobby kurang percaya dengan omongan Naila karena keadaan Naila sedang tak sadarkan diri.

"Terus lo nyusuin siapa? " tanya Tobby iseng.

Naila tertawa, "bayi, bayi gede hehe. " ujarnya.

"Emang lo punya bayi? " tanya Tobby yang ia yakini bayi besar yang dimaksud Naila adalah Samar.

Ting tong

Saat Naila hendak menjawab tiba-tiba bel apartemen Tobby berbunyi dan dengan segara Tobby beranjak lalu membukakan pintu.

"Akhirnya datang juga lo, lo Samar kan? " tanya Tobby saat melihat pemuda tampan didepan apartemen nya, walaupun sebelum nya Tobby tidak pernah melihat Samar tapi dia yakin pemuda yang datang keapertemennya ini adalahhh Samar.

"Iya, dimana Naila? " tanya Samar to the point.

"Ayo masuk! " ajak Tobby, "lo mah kenapa buat Naila sedih terus, lo tau dia itu sangat terpukul dan sedih saat dengar lo hilang padahal nyatanya tidak, seharusnya lo ngabarin dia kalau lo baik-baik saja biar Naila tidak sedih... " Tobby bersuara sambil masuk kedalam dengan Samar yang mengekor di belakang.

"Iya saya salah, saya sudah meminta maaf, " ucap Samar.

'Formal banget ni orang! ' batin Tobby.

Mereka sampai didepan Naila yang masih meracau tidak jelas, Naila yang merasa ada seseorang didepannya lantas mendongak dan Naila tersenyum melihat siapa ada didepan nya ini dia segara berdiri dan memeluk Samar.

"Aaaa Tob ini bayi besar gue, ini yang gue susuin, utututu sayang banget sama bayi besar yang ini.. " Naila berucap mencubit mencubit pipi Samar dan membuat sang empu meringis karena cubitan Naila cukup kuat.

"Sayang!! " panggil Samar. 'Dia mabok lalu berkata yang aneh-aneh, huhh apakah dia menceritakan bahwa selama ini aku menyusu padanya? Bisa malu aku. 'Batin Samar was-was.

Tobby menahan tawa karena melihat wajah Samar yang memerah dengan ucapan Naila tadi.

"Lo suka nyusu ke Naila? Ha ha ha wajar sih kan lo pacar nya ya. " Tobby tertawa.

"Kok Samar ada disini? Kamu mau nen yaaa? " ucap Naila frontal karena karena masih dengan pengaruh alkohol.

"Aku ingin menjemput mu, sekarang kita pulang yahh! " ajak Samar sambil memapah tubuh Naila yang sempoyongan.

"Kalian hati-hati, dan untuk lo Samar berhenti buat Naila khawatir dan sedih. " nasehat Tobby.

"Iya, terimakasih sudah menjaga Naila. " ucap Samar dan hanya diangguki oleh Tobby.

"Samar aku rindu menyusui kamu, kamu kemana aja sebulan ini, Lala sebulan ini tidak berbagi ASI dengan ayahnya Hi Hi hi,, " Naila meracau sambil cekikikan, wajah Samar semakin memerah karena ucapan Naila yang pasti didengar oleh Tobby karena sekarang Tobby mengekor mereka di belakang guna untuk mengantar Naila dan Samar sampai pintu.

'Benarkah yang dikatakan Naila bahwa dia bisa mengeluarkan ASI? ' batin Tobby mengingat perkataan Naila sebelum Samar datang tadi, awalnya sih dia hanya mengira bahwa Naila berbicara yang tidak-tidak saat mabok tapi kenapa setiap mabok Naila selalu mengatakan bahwa dia bisa mengeluarkan ASI?bingung Tobby.

Meraka sudah berada didepan pintu apartemen Tobby. "Saya pamit dan terimakasih sudah menemani Naila curhat!! " ucap Samar.

"Iya sama-sama, dia marah dengan lo, gue harap lo minta maaf terus agar Naila memaafkan mu, " ujar Tobby dan diangguki oleh Samar.

****

Didalam mobil Naila terus meracau tidak jelas, Naila mengatakan isi hatinya pada Samar dengan keadaan dirinya mabok.

"Kamu Samar atau bukan? " tanya Naila memperhatikan Samar yang sedang menyetir, mata sayu nya terus menatap Samar.

"Iya sayang ini aku, " ucap Samar.

Ckittt

"Benarkah? Humm aku marah pada mu, kenapa kamu ninggalin aku lama, padahal aku menunggu kamu untuk lamar aku. " Naila berucap sambil berpindah posisi duduk kepangkuan Samar dan membuat Samar menghentikan mobilnya dipinggir jalan.

"Sayang jangan duduk disini ya, aku sedang menyetir. " Samar menepuk kursi disamping untuk menyuruh Naila duduk disitu saja, Naila sekarang dalam pengaruh alkohol dan dia tidak bisa tenang duduk, terbukti sekarang Naila bergerak-gerak dipangkuan Samar dan membuat Samar harus menahan gairahnya.

"Aku mau disini dan peluk Samar. " ucap Naila lalu memeluk Samar dan kepalanya bersandar pada dada bidang Samar.

Samar memeluk pinggang ramping Naila agar pergerakan Naila tidak terlalu kuat yang menyebabkan junior nya bangun.

"Samar tau aku sangat mencintaimu, tapi aku marah karena Samar membohongiku, " cemberut Naila.

Samar mengecup singkat bibir Naila yang maju beberapa senti itu. "Aku juga mencintamu, " ucap Samar.

"Ada yang tusuk-tusuk pantat aku, " Naila turun dari pangkuan Samar dan meraba celana Samar. Saat Naila duduk dipangkuan Samar Naila merasa seperti ada tusuk-tusuk pantatnya.

'Shirt tangannya, 'umpat Samar didalam hati saat Naila menggenggam junior nya yang keras dan tegak itu.

"Samar ini tongkat ya? Buka celana mu aku ingin melihatnya. " huhh pengaruh alkohol berbahaya buat Samar.

"Jangan dicengkram sayang. " ucap Samar dengan suara seraknya.

"Ishh buka celana nyaa aku pengin lihat tongkat Samar... " Naila bersuara sambil berusaha membuka celana Samar tapi pergerakan nya dihentikan Samar.

"Itu ular kalau dibuka nanti kamu dipatok nya lohh, "

"Ular? Benarkah? Wahh aku pengin lihat ular dan akan membunuhnya, dia ada didalam celanamu nanti dia mematok kamu. " Naila semakin gencar ingin membuka celana Samar.

"Jangan sayang, biarkan dia disana. "Samar terus menahan tangan Naila yang hendak meraih resleting celana nya.

"Bahaya, nanti kamu dipatok nya. "

"Tidak akan, karena ular ini peliharaan ku. "

"Peliharaan ya? Tapi kenapa kamu meletakkan nya didalam celana kamu? "

"Aaaa karena ular ini memang khusus disitu meletakkan nya. " wajah Samar merah dan matanya merem melek karena Naila kembali mencengkram junior nya.

'Huh pengaruh alkohol Naila membuatku tersiksa. 'Batin Samar.

"Sayang jangan dicengkram, "

"Kenapa? "

"Bahaya."

"Bahaya? Liat ular ini besar seperti terong dan sangat keras, aku ingin melihat nya bukalah celanamu. "

"Kalau kita sudah menikah aku akan memperlihatkan nya, sekarang lepas dulu ya aku nyetir dan kita harus pulang, kasian Lala dirumah menanti ibu nya pulang. "

Mendengar nama Lala membuat Naila melepaskan cengkramannya. "Cepat pulang nanti Lala menangis," Entah kenapa dalam pengaruh alkohol Naila masih bisa mengkhawatirkan Lala.

Samar bernafas lega karena Naila sudah berhenti membuatnya tersiksa walaupun dia kesakitan karena ingin junior nya bangun. Samar menjalankan mobilnya dengan Naila yang terus mengoceh tidak jelas, Samar kadang tersenyum dan tertawa, kadang juga merasa bersalah karena sudah membohongi Naila.

1
Yayu Putriamsah
Luar biasa
Rosela
keren visualnya /Good//Good//Good/thorr semanat
Serenarara: Ubur-ubur makan sayur lodeh
Minum sirup campur selasih
Coba baca novelku berjudul Poppen deh
Dah gitu aja, terimakasih. /Joyful/
total 1 replies
Felhyi Manggabaranih
baru mampir Thor
Sudirman
23456789
Rahmawaty❣️
😂😂😂😂
Rahmawaty❣️
Wihh pak bos hauuss sekalii😂😂
Putri Nainggolan
❤️
Armah Maulana
samar..samar ckckck
Armah Maulana
samar lucu
Tasya Sampit
cerita nya seru
khadijahsiti
sad end soalnya
Puspa Sholihin
knp pasangan tokoh utamanya meninggal??
ay
jual motor mcem jual cireng ja😁😁😁 cpet kli
Rahmawaty❣️: Kn itu jg jualnya sma tmn nya, kbetulan tmn nya byk duit😅
total 1 replies
pembaca 🤟
typo ya Thor
pembaca 🤟
baru mampir,, semoga banyak pembacanya ya Thor..
Rina ratnasari
semangat kak 💪💪💪😘
sky27
Kecewa
Ayhu figha Ramadhany02
sakit perut gra2 samar
Putri Tidur
semangat terus kakak, jangan lupa mampir
Nona Lengary
smngt up nya thorr💪
Rusma Lina: Salam kenal ka
Kalo berkenan mmpir yuk ke novel ku dg judul
"Berjodoh dengan duda anak 1"
Makasih kak.
total 1 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!