NovelToon NovelToon
Gadis Nakal Om Dokter

Gadis Nakal Om Dokter

Status: tamat
Genre:Romantis / Tamat / Cintapertama / Nikahmuda / Cintamanis / Kehidupan Manis Setelah Patah Hati / Beda Usia
Popularitas:9.8M
Nilai: 4.9
Nama Author: sinta amalia

Dipertemukan di sebuah masjid dengan kejadian memalukan membuat Galexia Adhara, gadis berumur 18 tahun ini menyukai sosok dokter muda.
Namun, masalahnya dokter muda yang ia sukai itu adalah kakak dari musuh bebuyutannya di sekolah.
Galexia maupun dokter muda itu pun tak sadar jika sudah mengenal sejak dulu, hanya saja jarak dan waktu memisahkan keduanya menjadi dua orang yang asing. Hingga suatu hari kebenarannya terungkap, jika dulu mereka pernah saling mengenal.

Bagaimana perjuangan Galexia mendapatkan hati si dokter muda, apakah masa lalu akan menjadi penghalang keduanya untuk bersatu ? Dan ujian apa yang datang menghampiri keduanya ? Ikuti kisah si gadis natckal ini yuk !

Sequel ISTRINYA PAK GURU ?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon sinta amalia, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mau lapor Komnas !

Gadis itu mengekor dengan pasrah di belakang Fatur menuju kamar, tapi sebelum benar-benar masuk ke dalam kamar. Matanya sempat menangkap sosok Fathya yang tengah duduk di tepian ranjang, mengangkat tas barunya dari sebuah tas kain bertuliskan cha-nnel dengan raut wajah bahagia, tak lama...karena tangannya yang ditarik Fatur untuk segera masuk ke kamar.

"Tuh anak bawang banyak duitnya bisa beli tas mahal, perasaan uang jajan dari abang ga banyak," pikirnya.

"Bo*do amat lah !" ia menggidikkan bahunya acuh.

Fatur menutup pintu kamar.

"Angkat kaki kamu sebelah, jewer kuping kamu sendiri," titahnya.

"Ya?!" beo Gale.

"Gimana, gimana maksudnya ?!" Gale meyakinkan.

"Iya, kamu angkat kaki kamu sebelah, jewer kuping kamu dua-duanya," Fatur melirik jam di dinding.

"15 menit !"

"Ha ?!" kagetnya.

"Jadi Gale dihukum jewer... ?" Fatur mengangguk.

"Mau yang lebih berat lagi ?" tanya Fatur, Gale menggeleng.

"Engga, bang. Ini aja udah cukup !" jawab gadis itu cepat sebelum Fatur berubah fikiran. Memang dasar dianya saja yang fiktor, berpikir bahwa Fatur akan semesum itu, Gale tertawa sendiri dalam hati.

"15 menit mah kecil lah !" ucapnya jumawa sambil mengangkat sebelah kakinya dan menjewer kedua telinganya.

"Nyanyi lagu Halo-Halo Bandung tapi huruf vokalnya i semua,"

"Apa-apaan ?" seru Gale mengerutkan dahinya.

"Ga mau ? Oke, abang telfon bank, biar kartu atm kamu diblokir aja," ancam Fatur.

"Ish iya..iya ! Ngancamnya abang ga asik !" jawab Gale menggerutu.

Fatur duduk di tepi ranjang depan Gale, bersidekap dada siap memperhatikan istri nakalnya menjalani hukuman.

"Nunggu apa ?" tanya nya. Gale mencebik kesal.

"Nunggu Fir'aun bangun lagi buat kutuk abang !" jawabnya ngasal.

"Jahatnya," decak Fatur menggelengkan kepala.

"Cepet neng," pintanya.

Gale menghembuskan nafasnya lelah, "Hili, hili Binding ibikiti piriingin...." nyanyinya dengan malas.

Fatur tertawa tergelak membuat Gale melepaskan tangan di kupingnya dan seketika menyerang Fatur, "abang mah ihhhh !"

Bukk !

Bukkk !

"Le, sakit Le..." tawanya, Gale masih menyarangkan pukulannya di badan Fatur dengan posisi Fatur yang sudah terbaring di kasur.

"Ayo terusin, kenapa berenti ?!"

"Abang jahat ihh ! Usil banget !"

Lalu sedetik kemudian, keduanya terdiam, mereka baru menyadari jika posisi mereka ini sangatlah riskan. Dengan Gale yang berada di atas bertumpu di kedua lututnya meng_angk_angi Fatur.

Gadis itu berniat segera turun tapi Fatur menahan pinggangnya dan malah membalikkan posisi keduanya, hingga kini Gale berada dalam kungkungannya, berbaring di ranjang.

"Aaa !"

"Abang apa-apaan sih !" alis gadis ini menukik.

"Minggir !" pinta Gale, ia menepuk-nepuk dada Fatur.

"Abang ga akan lepasin, suruh siapa pukul-pukul ? Ga tau apa pukulan kamu tuh sakit."

"Bo*do amat ! Siapa suruh ngetawain, lagian hukuman abang tuh engga banget !"

"Awas minggir !" pinta Gale memukul bahu Fatur membuat dokter muda ini mengaduh.

"Eh, sakit ya ?" tanya Gale, Fatur beranjak dan duduk di samping Gale, seiring Gale yang segera bangun.

"Masa sakit sih, cuma ditepuk pelan juga !" jawab Gale.

"Tolong olesin salep dong Le," pinta Fatur.

"Salep buat apa ? Lagian abang lebay banget. Masa cuma di pukul pelan aja sampe harus dipakein salep, emang tangan Gale segede apa ?!" ucap Gale.

Fatur mencoba membuka t shirtnya.

"Eh, abang mau ngapain ?!" seru Gale panik.

"Abang mau minta kamu olesin salep di sekitaran bahu abang," Fatur menunjukkan area bahunya pada Gale.

"Ya Allah ! Abang kenapa ?! Ini kenapa pada lebam gini, abang abis jatoh apa gimana ?" seru Gale melihat luka lebam di sekitaran bahu Fatur.

Fatur tersenyum, "ga apa-apa abang kemaren ada kecelakaan kecil di depan rumah sakit," jawabnya.

"Ko Gale baru ngeuh, padahal tadi juga abang tel_anjang dada,"

"Kamu fokusnya sama perut abang kali," kekeh Fatur.

"Iya kali ya," tawa Gale.

"Ya udah lain kali abang hati-hati. Emangnya kecelakaan apa, seberapa parah ? Udah abang periksain ?"

"Udah, sama dokter Teri..ga ada yang parah cuma luka lebam aja."

Fatur menerawang kejadian 2 hari yang lalu saat tak sengaja bertemu dengan ayahnya, sosok laki-laki yang sudah lama menghilang dari kehidupannya dan mama serta Fathya. Laki-laki yang hanya bisa meninggalkan luka yang menganga juga rasa malu, karenanya Fatur harus merasakan keras dan pahitnya dunia semenjak kecil, menghidupi mama dan Fathya. Bukannya saling melepas rindu, keduanya malah terlibat pertengkaran dan perkelahian.

"Bang, salepnya mana ?" tanya Gale memecah lamunan Fatur.

"Di meja," tunjuk Fatur. Gadis itu langsung beranjak menuju meja rias.

"Yang ini ?" tanyanya menunjukkan tube salep, Fatur mengangguk.

"Ck, ko bisa gini sih !" ucap Gale mengoleskan salep itu di area yang lebam.

"Namanya juga kecelakaan Le,"

"Dokter diobatin sama dokter juga," tawa Gale.

"Dibilangin kalo pak dokter sakit diobatinnya sama istrinya," jawab Fatur ikut tertawa kecil. Sentuhan Gale cukup membuat kulitnya meremang, apalagi mengingat rasa manis bibir Gale.

"Abang yakin ini ga apa-apa ?" tanya Gale memiringkan kepalanya.

Mata bulat nan bening Gale membuat pandangan Fatur meredup dan terpesona, tak bisa menahan keinginan yang sejak tadi ingin dipenuhi.

"Ga apa-apa, apalagi kalo dikasih antibiotik alami.." jawab Fatur menyeringai.

"Ada gitu ?" tanya Gale mengernyit.

"Ada, mau tau ?" tanya Fatur.

"Apa ?" tanya Gale. Fatur yang menggeserkan posisinya berbalik dan menarik tengkuk Gale, secepat kilat menempelkan bibirnya di bibir manis Gale, membuat Gale melotot dan menahan dada Fatur dengan tangannya.

"Abang mmph..."

1...

2...

3...

Cukup lama,

Tangan Gale yang tadinya refleks memegang dada Fatur untuk berontak kini diam disana, degupan jantung yang tadinya cepat kini telah normal berirama, matanya yang hampir keluar dari tempatnya kini redup dan sayu.

Fatur meny_3sap kecil bibir bawah Gale lembut, tanpa menggigit, merasakan kembali benda yang ia inginkan sejak tadi. Dengan sangat perlahan pria itu melepaskannya, memandang benda sekenyal jelly berwarna pink itu dan mengusapnya dengan ibu jari.

Sampai...

"Bukkk !" si empunya bibir ternyata sudah sadar.

"Abang dah gila ya ?!" serunya memukul dada Fatur yang masih polos. Fatur tertawa memakai kembali t shirtnya.

"Itu first kiss Gale, udah abang curi !" omelnya melempar salep ke ranjang sampingnya dan turun dari kasur dengan bibir mengerucut.

"Katanya penasaran sama antibiotik alami," jawab Fatur menyimpan salep di meja.

"Itu mah modusnya abang aja !" gerutunya salah tingkah menuju kamar mandi hendak gosok gigi.

"Rasa bahagia itu antibiotik alami, penghilang rasa sakit alami, Galexia," jawab Fatur terkekeh, sepertinya malam ini ia akan tidur benar-benar nyenyak, jujur saja saat mencuri kecupan saat Gale tertidur tadi, rasanya Fatur mulai kecanduan dengan rasa bibir manis Gale.

"Lagian yang barusan bukan first kiss kamu, tapi second kiss !" jawab Fatur.

"So tau ! Gale belum pernah ciuman, pacaran aja belum !" pekik Gale dari kamar mandi.

"Iya, itu second kiss kamu..."

"Yang pertamanya tadi waktu kamu tidur !" jawab Fatur.

"Maksudnya ?!! Abang nyuri ciuman Gale waktu Gale tidur ?!!!" Gale membulatkan matanya, gadis itu sampai melongokkan kepala dari kamar mandi dengan mulut penuh busa pasta gigi, bahkan sikatnya saja masih berada dalam mulut Gale.

"Iya," jawab Fatur ikut masuk ke kamar mandi untuk melakukan hal yang sama.

Gale menoleh ke samping dengan alis menukik.

"Besok Gale mau ke komnas perlindungan perempuan dan anak !" sarkasnya menggertakan gigi rapinya di depan wajah Fatur setelah membasuh mulutnya.

"Mau ngapain ?" tanya Fatur.

"Mau laporin abang sama bang Aris Merdeka Sirait," desisnya kesal.

"Atas tuduhan apa ?"

"Pele_ceh_an !" jawab Gale.

"Bang Aris kamu tuh ga akan berkutik sama buku coklatnya abang sama hijaunya kamu," jawab Fatur merangkul pundak Gale, dan menatap Gale dari pantulan cermin.

"Nih, abang tunjukkin cincin di tangan kamu. Tanpa harus berargumen..." Fatur membawa tangan Gale.

"Cling !" sentak Fatur sambil menjentikkan jarinya.

"Dia langsung pulang deh !" ia mengusap jari manis Gale yang terpasang cincin nikah keduanya.

"Curang !" desis Gale.

"Udah malem bobo yuk, apa mau kasih kecupan selamat malam dulu ?" goda Fatur.

"Ogah !" Gale bergidik langsung berlari menuju ranjang dan menggulung dirinya dengan selimut seperti kepompong, mulut boleh berkata tak suka, marah, dan kesal, tapi nyatanya Gale kini tersenyum-senyum sendiri di dalam selimutnya sambil memegangi bibirnya.

.

.

.

1
laelatul qomar
Luar biasa
Sarah Yuniani
bukannya lingkungan pondok semua musti menutup aurat ya
Sarah Yuniani
segera hindarkan Fatur dari yang haram Le ... halal kan dia
Sarah Yuniani
dokternya berbuat maksiat
Roshalyndhaa Ajj Daahh
luar biasa
16/06/1977
Luar biasa
Orang Hsjdh
lanjutkan
Musfira Fira
🤣🤣🤣🤣🤣
Maryam Husni Atin
wkwkwkwkwkwkwkwkwkwwk
Maryam Husni Atin
/Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm//Facepalm/
Ar! Yant! ♒
Bisa bikin kya org gemblung🤣🤣🤣
Jumiati Cantik
Luar biasa
Muliati Muliati
Kecewa
Muliati Muliati
Lumayan
Faizhal R
Luar biasa
yuning
sad 😭
Lisa Icha
digoreng bikin bakwan
yuning
termewek mewek akunya
Winda Kurnia
Astaga galeeee
ngakakkk ampe nangis...
anaknya momy Sha bener² sarav
Agustina Ema
seru kak Sin..
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!