NovelToon NovelToon
Penyesalan Terbesarku

Penyesalan Terbesarku

Status: sedang berlangsung
Genre:Penyesalan Suami / Pelakor / Poligami / Janda
Popularitas:2.5k
Nilai: 5
Nama Author: chelchel

keluarga yang awal nya harmonis berubah karena istri yang egois dan suami yang menuntut kesempurnaan dari istri

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon chelchel, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

4

Tidak terasa sudah hampir 3 minggu aku tidak pulang ke rumah rencana nya pekan ini aku akan pulang.

Sebenarnya terasa berat untuk pulang ke rumah karena aku masih kecewa dengan keputusan Latifah istriku, tapi aku harus pulang menemui anak-anak karena aku rindu pada anak-anak.

Aku pulang membawa kentang hasil kebunku untuk aku bagikan kepada tetangga di tangsel, seperti biasa aku pulang tidak ada sambutan dari istri ku mungkin sedang bekerja, di rumah aku di sambut oleh Zio anak pertama ku tidak lupa aku juga membawa camilan kesukaan nya.

Aku bermain dengan Zio sejenak tidak terasa aku sampai ketiduran mungkin karena aku kecapean jadi pas lagi bermain dengan Zio aku sampai ketiduran, aku di bangunkan oleh ibu mertua ku sekitar jam 12 siang karena waktunya Sholat Dzuhur.

"Nak Danang, bangun" Kata ibu mertuaku

"Ehh iya bu" Kata ku kebingungan

Aku mengantuk sambil mencium tangan ibu mertuaku

"Ibu bagaimana kabarnya sehat" Kataku

"Sehat nak. Sholat Dzuhur dulu nak, nanti lanjut tidur lagi gih" Kata ibu mertuaku

"Baik bu" balas Danang

aku pun bergegas masuk ke kamar untuk Sholat Dzuhur

"Sebentar lagi Latifah pulang! " Teriak ibu mertua

"Iya bu" jawab danang

Aku masuk ke kamar, sholat dan lanjut tidur lagi karena aku sangat mengantuk aku tidak menunggu istri ku karena aku masih ngantuk dan aku melanjutkan untuk tidur.

Beberapa Jam Kemudian

Aku di bangunkan oleh anak pertamaku Zio untuk Sholat Ashar sekalian aku mandi dan langsung sholat bersama nya, langsung aku lanjut makan karena ada makanan di meja makan mungkin istriku beli makanan untuk ku dan anak - anak

"Ayah ayo dimakan" ujar Latifah

Aku terkejut aku kira dia langsung pergi ke Klinik ehh ternyata dia ada di rumah

"Iya bun, ayo makan sama-sama" balas Danang

Kami pun makan ber 4 dikarena kan ibu mertua sudah pulang ke rumah nya

Aku mengajak istriku untuk jalan-jalan malam bersama anak - anak, yaa itung-itung Family Time

"Rencananya ayah mau ngajak kalian jalan - jalan nanti malam. Kalian mau ikut gak?" tanya danang

"Wahh asyik beneran yah?" tanya Zio balik

"Iya dong, ayah kan udah lama ga jalan-jalan bareng Zio dan cio" jawab danang

"Hore Zio mau siap-siap ahh" balas dengan gembira Zio

"Rencana nya mau jalan-jalan kemana yah? " tanya Latifah

"Kita ke Playground aja agar anak-anak bisa main, bunda juga siap-siap gih" jawab danang

"Iya yah bunda siap - siap dulu" ucap Latifah

Kita berangkat ber 4 ke Mall karena di sana ada Playground nya, kita puas - puasin dulu main disana karena melepas rasa rindu tidak main bersama, tidak lupa aku juga makan malam di luar bersama keluargaku karena pasti tidak sempat masak karena takut kecapean sudah main di mall.

Kita pun pulang karena waktu sudah menunjukan pukul 9 malam.

Pagi nya aku mengajak Joging anak-anak ku di sekitar perumahan saja karena kalau di luar perumahan pasti aku kewalahan bawa 2 anak apalagi kan Cio masih kecil.

Saat Aku jalan - jalan merasa perasaan ku ada yang kurang harus nya setiap aku pulang kerumah, pasti aku sangat senang sekali banyak yang aku ceritain ke pada Latifah istriku, tapi sekarang rasa nya beda tidak tau kenapa tapi aku menepis fikiran itu karena takut aku ga fokus ngeliatin Zio dan Cio.

Pulang dari Joging aku dan anak-anak bermain bersama di rumah karena siangnya aku balik lagi ke Bandung, Latifah seperti biasa tidak ada di rumah karena ada Pasien yang mau melahirkan jadi dia bekerja di klinik dari pagi.

"Zio ayah pergi lagi ke Bandung yah" pamit Danang

"Yahh.... ayah pergi lagi ya! kapan ayah pulang kesini lagi?" tanya zio

"Iya Zio ayah kan kerja di Bandung, nanti ayah pulang lagi hari jumat malam deh biar bisa main lama sama Zio" jawab ku dengan lembut

"Iya deh, hati hati di jalan ayah" balas Zio

Tidak lupa aku pamit ke ibu mertuaku

"Bu aku berangkat lagi ya ke Bandung soal nya takut kemaleman kalau nanti berangkat nya" Kataku

"Baik nak Danang hati-hati di jalan" Kata ibu mertuaku

Aku Pun Pergi Ke Bandung....

Sesampainya di Bandung aku menghitung Pupuk dan Obat Tanaman karena takut ada stok yang sudah habis tapi tidak ke kontrol olehku, 30 menit aku mengontrol gudang setelah selesai aku pun pulang kerumah.

Tiba-tiba pak Tono menelepon bahwa besok adalah waktunya panen kentang.

"Pak besok Kentang sudah bisa di panen " Kata pak Tono

"Baik Pak besok saya ke kebun untuk melihat" Kataku

Besok Pagi Nya...

Aku melihat banyak orang yang mau membantu panen termasuk Aulia, aku menghampirinya dan membantu Aulia sambil mengobrol dengan nya rasa senang sekali bisa lebih akrab dengan nya jadi tidak canggung seperti awal bertemu.

Jam menunjukan waktu istirahat kita semua istirahat sejenak, aku mentraktir mereka makanan Nasi Padang agar mereka tambah semangat panen nya

"Wahh, terimakasih pak bos" ucap semua karyawan

"Sama-sama , silahkan dimakan " balas Danang

Aku juga makan di samping Aulia tidak menyangka makan bareng bersama mereka membuat ku senang dan rasanya sangat bersemangat sekali, seperti mereka semua adalah keluarga kedua bagi ku.

Tidak terasa sudah sore hari, Kentang ku belum semua di panen mungkin besok lagi panen nya karena kalau malam tidak bagus untuk di panen menurut orang-orang jadi kami pun bergegas untuk pulang .

Besok nya kita panen lagi, tapi aku tidak ikut karena kemarin toko ku tutup jadi aku jaga toko aja gak ikut panen mungkin nanti kalau sudah siap panen semua baru aku lihat ke kebun

"Pak ini sisa kentang nya saya anterin ke rumah bapak ya" Kata pa Tono

"Iya Pa, saya tunggu di rumah yah" Kataku

Aku segera menutup toko ku dan langsung pulang ke rumah, aku langsung menelepon ke orang pasar untuk menawarkan kentang ku ke pasar induk dan kapan dikirim nya .

Alhamdulillah tidak di sangka-sangka yang pesan kentang ku banyak ada yang mau di kirim sekarang, aku ikut mengirim langsung ke pasar dan aku mengajak Aulia beserta anak nya untuk ikut sekalian agar aku ada teman cerita

"Makasih ya pak sudah mau ngajak aku " ucap Aulia

"Gapapa sekalian bisa ada temen cerita" balas Danang

"Aku juga baru pertama kali ke pasar besar sekarang, aku mau sekalian mau beli stok makanan di serumah, boleh pak?" Tanya Aulia

"Kaya nya bisa deh, tapi liat aja nanti kita turun aja sekalian" Jawab Danang

Sesampainya di pasar induk aku turun untuk menemui orang yang pesan kentang, selagi kentang nya di turunin aku mengajak turun Aulia untuk belanja kebutuhan anak nya yang bernama Raina yang tidak ikut turun karena dia sedang tidur di mobil, aku keliling bersama Aulia untuk belanja bahan makanan ternyata memang masih ada yang buka, ternyata setelah bertanya pada orang sekitar memang rame nya pada waktu malam hari kalau belanja kesini.

....HALLO.....

Terima kasih bagi yang sudah membaca maaf jika penulisan nya belum rapih karena saya masih pemula

Untuk kritik dan saran silahkan tinggal komen di kolom komentar dan jangan lupa like ☺

1
Dara nurlael
semangat 🥰🥰
Mariloly Salas Sandoval
Cerita yang menarik, gak capek baca sampe habis!
chelchel: terimakasih🙏
total 1 replies
Lửa
Membuat terkesan
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!