NovelToon NovelToon
Menjadi Kesayangan CEO

Menjadi Kesayangan CEO

Status: sedang berlangsung
Genre:CEO / Beda Usia / Diam-Diam Cinta / Cinta pada Pandangan Pertama / Cinta Seiring Waktu / Cinta Murni
Popularitas:19.5k
Nilai: 5
Nama Author: Nadhira ohyver

Ariana,seorang gadis muda yang sebenarnya sangat cantik.tapi karna dirinya tidak memiliki waktu untuk merawat tubuhnya sendiri,sehingga membuat ia tampak menyedihkan dan sangat tidak sedap di pandang.itu karna hanya dirinya seorang yang bekerja keras untuk menghidupi ibu tiri dan kakak tirinya,sementara sang ayah sudah lama menderita kelumpuhan.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Nadhira ohyver, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 4

1 minggu berlalu,Arya yang baru saja pulang dari perjalanan bisnisnya di luar negeri.Begitu merindukan ingin melihat Ariana.

"Ga,kita mampir ke restoran saya dulu ya."ucap Arya kepada Rangga saat dirinya baru saja naik ke dalam mobil.

"Baik pak,pak Arya pasti ingin bertemu dan melihat mba Ariana kan?"tanya Rangga.

"Iya Ga,kenapa dia terus mengusik saya yaa.Saya jadi bingung sama diri saya sendiri Ga.Apa yang harus saya lakukan ya?"tanya Arya meminta pendapat kepada Rangga.

"Saya rasa pak Arya benar-benar jatuh cinta pada pandangan pertama dengan mba Ariana,kita sudah mengetahui latar belakang keluarga mba Ariana pak.Sisanya terserah bapak.Ibu inggit pun tidak pernah melihat seseorang dari status sosial semata kan pak!"ucap Rangga

"Kamu benar Ga,tapi saya takut kalo dia tidak menyukai saya atau bahkan menolak.Pasti rasanya akan sangat malu."Jawab arya.

"Tidak ada salahnya di coba pak."jawab Rangga sambil terus mengemudi.

Sementara Arya hatinya,berdebar-debar karna akan bertemu dan melihat Ariana.Wanita yang berhasil mencuri hatinya dengan begitu hebat.

Setelah beberapa saat di perjalanan,mobil mereka kini telah sampai di halaman parkiran restauran Arya.Ia langsung turun dan masuk ke dalam,sementara rangga memilih menunggu di dalam mobil.Arya masuk ke dalam restaurant nya,matanya mengamati sekitar,ia berusaha mencari keberadaan Ariana.Tapi sejak tadi ia sama sekali tidak melihat Ariana.Ia pun menuju kasir untuk menanyakan Ariana.

"Temen kamu,ariana apa hari ini gak masuk?" tanya Arya kepada salah satu pekerja di restaurant nya tersebut.

"Pak Arya."sapa manager restaurant Arya yang baru saja keluar dari ruangannya yang berada di samping kasir.

"Ariana tidak masuk hari ini bu?"tanya Arya kepada manager restaurant nya.

"Iya pak,sedang ada kedukaan dirumahnya.Ayahnya pagi tadi meninggal,mungkin sekarang sedang proses dimakamkan."jawab ibu manager restaurant sambil melihat jam tangan yang melingkar di pergelangan tangannya.

"Kamu tau alamat rumah Ariana?".

"Tau pak."jawab bu manager singkat.

"Tolong kamu kirim alamat Ariana lewat pesan" ucap Arya,setelah itu ia bergegas keluar dari dalam restaurant tersebut menuju ke mobil untuk pergi kerumah duka.

"Ga,ayo jalan cepat.Kita kerumah Ariana!"ucap Arya.

"Apa yang terjadi dengan mba Ariana pak,sepertinya bapak sangat khawatir."tanya Rangga membalikan tubuhnya ke belakang untuk melihat ekspresi atasannya tersebut.

"Ayah Ariana meninggal ga,mungkin sekarang sedang proses dimakamkan."jawab Arya.

Mobil mereka pun berjalan ke arah jalanan yang akan mengantarkan mereka ke rumah Ariana,sesuai alamat yang diberikan manager restaurant Arya kepadanya.

Setelah beberapa menit di perjalanan,kini mereka telah sampai di rumah duka.Arya melihat tanda bahwa di rumah tersebut sedang ada duka.Arya langsung turun dari mobilnya,diikuti oleh Rangga yang berjalan di belakangnya.Semua orang heran melihat Arya dan Rangga,karena penampilan keduanya begitu mencolok.Apalagi Arya,postur tubuh yang sangat ideal,dengan wajah tampan,hidung mancung dan bibir kecilnya yang tipis.Membuat ia seperti visual laki-laki yang sangat di idam-idamkan oleh kaum wanita.Arya berjalan melewati kumpulan ibu-ibu dan bapak-bapak yang duduk di kursi luar.Arya masuk ke dalam rumah dan memberikan salam.Semua terkejut memandang ke arah pintu masuk saat Arya mengucapkan salam.Ariana yang sedang menangis tersedu di samping jenazah ayahnya pun terkejut melihat pemilik restaurant tempat ia bekerja sedang berdiri di depan pintu rumahnya.

Ariana langsung berdiri,hendak menghampiri Arya.Tapi clara sang kakak tiri langsung menahan Ariana,menyuruhnya agar tetap duduk.Dan ia yang akan menyambut tamu tersebut.

"Mari,mari,silahkan masuk pak.Anda siapa ya?" tanya Clara.Kakak tiri Ariana.

"Saya pemilik restaurant tempat Ariana bekerja".

"Oohh begitu,mari masuk pak.Sebentar lagi proses pemakamannya."Ucap Clara sambil menyentuh lengan tangan Arya dan akan menuntun nya.Tetapi Arya langsung menepis tangan Clara.Arya berjalan mendekati Ariana dan duduk di sampingnya.

"Kamu yang sabar yaaa."Ucap Arya.

"Iya pak."jawab Ariana singkat.

Arya pun turut merasakan kesedihan yang Ariana rasakan,ia tau bagaimana rasanya kehilangan seseorang yang sangat dikasihi.Ia juga pernah merasakannya saat ayahnya juga meninggal.Beruntungnya ia masih memiliki sang ibu,sementara Ariana kini sendiri,kedua orang tua nya sudah meninggal.Yang tersisa hanya ibu dan kaka tiri nya yang sangat toxic itu.

Proses pemakaman pun di mulai,Arya berjalan di belakang Ariana sambil memperhatikan punggung Ariana yang bergetar karena menangis.Sementara Clara justru sibuk menggoda arya,ia berjalan di samping Arya dan selalu berusaha untuk menggandeng lengan Arya.

Kini proses pemakaman pun telah usai,semua orang sudah pergi dari tempat pemakaman.Yang tersisa hanya Ariana,Arya,Rangga,ibu tiri dan kaka tiri Ariana.

Arya menyentuh bahu Ariana untuk berpamitan dengannya.

"Ariana,saya pamit pulang.Kamu yang sabar ya,kalo kamu masih ingin menenangkan diri dulu,saya akan bicara dengan manager resto saya untuk memberikan waktu cuti kamu beberapa hari lagi."ucap Arya.

"Terimakasih pak,sudah hadir di acara pemakaman ayah saya."jawab Ariana.

Arya dan Rangga kemudian berjalan meninggalkan Ariana dan keluarganya yang masih berada di dekat pusara ayahnya.

"Setelah ini,kita kemana pak?"tanya Rangga.

"Kita ke rumah ibu Ga,saya mau bicara hal penting dengan ibu.Sebelum saya mengambil langkah besar untuk Ariana."jawab Arya.

"Apa yang akan pak Arya lakukan?"tanya Rangga.

"Saya akan menikahi Ariana ga,saya tidak akan membiarkan dia menderita sendiri.Saya tidak akan membiarkan keluarga tirinya menjadikan dia seperti sapi perah.Kamu bilang dia bertahan di rumah itu,selain karna itu rumah mendiang ibu nya,dia juga bertahan karna ayahnya kan.Sekarang ayahnya sudah tidak ada,jadi tidak ada lagi alasan untuk dia tetap berada di rumah tersebut dan menjadi sapi perah untuk kedua orang jahat itu!.Rasanya saya sangat geram dengan tingkah laku kakak tiri Ariana tadi,dia seperti ulat bulu yang ingin terus menempel dengan saya."ucap Arya.

"Apa bapak sudah yakin dengan keputusan bapak?"tanya Rangga

"InsyaaAllah saya yakin."jawab Arya dengan suara yang bersemangat.

"Sabar Ariana,sebentar lagi aku akan membebaskan kamu dari 2 manusia jahat itu.Sebentar lagi aku akan jadikan kamu ratu satu-satunya dihati aku,karena cuma kamu,wanita yang berhasil mengusik ketenangan hatiku Ariana." lirih Arya dalam hatinya.

Arya berharap ibunya akan setuju dan mau menerima Ariana,sementara untuk Ariana,ia akan meyakinkan Ariana agar mau menikah dengannya.

...****************...

1
Jasmine
Luar biasa
Xia Lily3056
Happy banget!
Nadhira Ohyver: terimakasiihh
total 1 replies
Nadhira Ohyver
terimakasihh..
Donny Chandra
Aku bakal recommend cerita ini ke teman-teman, tetap semangat thor!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!