Time Travel: Jenderal Jia Li

'Apa-apaan ini? Siapa mereka? Dan dimana ini?' Batin Jia Li.

"Kau berani membentak kaisar ini putri Liu Mei!?" Ucap kaisar marah.

"Putri? Siapa yang anda maksud tuan?" Ucap Jia Li dengan suara yang dingin.

Sebenarnya dia sangat kaget siapa yang orang itu maksud dengan putri, Namun Jia Li tetap mempertahankan muka nya yang sangat datar itu dan tidak menunjukkan sikap kaget nya.

Semua orang yang ada di ruangan itu tersentak kaget karena mendengar ucapan dan suara putri Liu Mei yang sangat dingin, itu tidak seperti Liu Mei yang biasa nya, batin mereka semua.

"Apa maksud mu Jiejie Liu Mei?" Ucap Liu Yin anak dari permaisuri Annchi yang sedari tadi hanya diam.

"Siapa yang kau se...akhhh.." Ucapan Jia Li terpotong akibat rasa sakit di kepala nya.

Tiba-tiba sebuah memori masuk kedalam kepala Jia Li memori itu seperti sebuah film yang memperlihatkan seorang gadis yang berumur sekitar 18 tahun di siksa oleh permaisuri dan putri Liu Yin.

Lalu yang terakhir ingatan itu menunjukkan adegan gadis itu yang di dorong masuk ke dalam kolam yang ada di taman kekaisaran yang kolam itu sangat dalam, akibat dia tidak bisa berenang akhirnya dia meninggal di dalam kolam itu.

Jia Li sekarang tahu dia dimana dan siapa orang-orang itu.

Ternyata jiwa nya berpindah ke dalam tubuh tuan putri kekaisaran Liu, Liu Mei!! Jia Li sangat marah pada orang-orang itu yang sudah menyiksa Liu Mei dan membuat Liu Mei mati, bahkan ayah nya pun tutup mata dan tidak peduli pada anak kandung nya sendiri yang selalu di siksa oleh permaisuri dan anak nya itu. 'Ayah macam apa itu!?' batin Jia Li.

'Tenang saja aku akan membuat hidup mereka yang sudah menindas mu sampai dirimu meninggal, hidup bagaikan di neraka' Batin Jia Li lalu tersenyum samar.

"Nona apa anda tidak apa-apa?" Tanya pelayan Liu Mei dengan raut wajah yang khawatir.

"Tidak apa-apa, kepala ku hanya sakit saja" Jawab Jia Li dengan datar dan suara yang sangat dingin.

"Tuan putri apa anda ingat siapa mereka?" Tanya tabib tadi.

"Tidak" Jawab Jia Li singkat.

Semua orang yang mendengar jawaban Jia Li pun kaget bahkan dayang Liu Mei itu sampai menangis.

"Maaf kaisar seperti nya putri Liu Mei mengalami hilang ingatan" ucap tabib tadi.

'Cih, siapa juga yang hilang ingatan' batin Jia Li mendecih.

Permaisuri Annchi dan putri Liu Yin yang mendengar ucapan tabib itu pun tersenyum dengan senang setidak nya mereka bisa membuat Liu Mei tambah menderita itu pikir mereka

Tapi mereka tidak tau justru setelah ini mereka yang akan menderita bagaikan di neraka, karena jenderal besar Jia Li dari masa depan akan membalaskan dendam Liu Mei dengan sangat mengerikan!!

"Biarkan dia istirahat dan berikan obat nya tabib" Ucap kaisar dengan datar lalu bergegas pergi dari kediaman Liu Mei beserta permaisuri, putri Liu Yin dan dayang-dayang mereka.

"Baik kaisar, semoga kekaisaran Liu di beri keberkahan yang melimpah" ucap tabib dan pelayan Liu Mei tadi seraya membungkukkan badan mereka.

Setelah tabib pergi Jia Li pun berbicara dengan pelayan Liu Mei.

"Siapa nama mu?" ucap Jia Li dengan dingin.

"J-Jingmi tuan putri" ucap Jingmi dengan terbata-bata karena merasa takut dengan junjungan nya yang berbeda itu.

Jingmi merasa bahwa putri Liu Mei yang ada di depan nya bukan lah putri Liu Mei yang biasa nya.

Bahkan aura nya pun berbeda, putri Liu Mei yang biasa nya sangat lah, lembut, penakut, jika berbicara dia akan menunduk.

Tapi ini tidak, Putri Liu Mei yang ini sangat lah, dingin jika berbicara, wajahnya pun sangat lah datar melebihi kaisar, bahkan dia mengangkat kepala nya saat berbicara tadi dan tidak segan-segan menatap mata kaisar langsung,

'Sungguh sangat berbeda, apa hilang ingatan mempengaruhi sifat juga?' itu lah pertanyaan yang ada di kepala pelayan Liu Mei saat ini.

.

.

.

.

.

Jangan lupa like, Comen and vote ❤️🤗