NovelToon NovelToon
Adikku Orang Ketiga Di Rumah Tanggaku

Adikku Orang Ketiga Di Rumah Tanggaku

Status: tamat
Genre:Tamat / Single Mom
Popularitas:270.9k
Nilai: 5
Nama Author: Agustina Pandiangan

Aku tidak mengira kedatangan adikku ke rumahku, menjadi Mala petaka di rumah tanggaku.Dia yang polos,dia yang sederhana,dia yang sangat peduli kepadaku ternyata menyimpan rasa iri yang sangat dalam kepadaku.

Hancur sudah perasaan ku saat aku tau semua kebusukannya dan juga suamiku,hancur dan kecewa perasaan ku,akan kah aku melepaskan suamiku dan membiarkan dia bahagia dengan adikku atau aku bertahan dengan suami yang sudah sangat kotor bagi ku??

ikuti kisah sedih ini.

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Agustina Pandiangan, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Bab 30 ~ Aku mencintai mas Irwan ma...~

Naila hannya bisa diam saat Salma terus-menerus menunjukkan sikap tidak senangnya terhadap dirinya dia sudah tidak tahan lagi,dia ingin pergi menemui Irwan di kamarnya tapi dia takut Salma curiga kepadanya.

"Kamu kenapa diam,bukannya kamu datang kesini untuk melayani Raisa,kenapa...Apa kamu keberatan aku menyuruhmu?" Ucap salma dengan tatapan yang sulit di artikan.

"Ba_baik Bu...Aku akan melakukannya." Ucap Naila lalu pergi ke kamar Raisa dan mengambil pakaian kotor dari sana dan membawanya ke kamar mandi.

Setelah sampai di kamar mandi dia mengunci pintu dari dalam lalu menghubungi Irwan yang tidak dilihatnya dari tadi dia sangat kesal kepada Irwan yang tidak bisa memberinya perlindungan apa pun.

"Kemana sih dia,apa dia ingin melupakan aku?"Ucapnya dia semakin emosi saat Irwan tidak merespon panggilannya,apalagi saat melihat tumpukan pakaian kotor milik kakaknya.

"Enak sekali dia,kenapa harus aku yang melayani dia?" Ucapnya lalu menendang pakaian itu dan akhirnya dia keluar dari kamar mandi dan pakaian kakaknya yang belum dia cuci sama sekali.

Naila diam-diam keluar dari rumah kakaknya dia tidak menyukai sikap ibunya Irwan yang terus menyudutkan dia dan mengaturnya sesuka hati.Naila keluar tanpa membawa baju kecuali ponsel dan uangnya yang tinggal sedikit karena sudah habis dia pakai untuk foya-foya.

Naila dengan kesal kembali ke rumah orang tuannya dia tidak tahan tinggal di rumah kakaknya apalagi Raisa yang menikmati sikap mertuanya dia sengaja melakukan itu seakan dia balas dendam atas sikapnya lama ini.

"Naila kamu kembali?siapa yang menemani kakak mu di rumahnya kamu kan tau kalau Irwan itu sibuk." Ucap Deden saat melihat Naila muncul di rumahnya.

"Kalau ibu merasa Raisa itu sangat penting silahkan ibu temani dia,lagian ibu sibuk banget mengurusinya." Jawab Naila jutek lalu dia duduk di sopa usang milik ibunya.

Deden hannya bisa menelan saliva atas jawaban Naila,entah sejak kapan Naila menjadi orang yang arongan seperti itu.

"Dari pada ibu berdiri disitu lebih baik ibu membuat makanan untukku."Ucap Naila tanpa memikirkan perasaan ibunya.Setelah ibunya pergi Naila menghubungi Irwan kembali,emosinya sudah hampir memuncak karena Irwan terus mengabaikan panggilannya.

" Mas aku akan membongkar hubungan kita kalau kamu terus mengabaikan panggilan ku."

Naila mengancam Irwan,dia sudah tidak tahan atas sikap Irwan yang selalu diam membuatnya benar-benar bad mood.

"Naila apa yang terjadi ibu lihat dari tadi kamu selalu murung dan emosian." Ucap Deden lalu meletakkan cemilan dan segelas teh untuk anaknya.

"Memangnya kalau aku cerita kebenaranya apa ibu akan membunuhku?" Deden membelalakkan matanya, dia bingung dengan kata-kata Naila yang aneh menurutnya,dan pada saat itu tiba-tiba ponselnya berbunyi.

Naila tersenyum puas saat melihat nama yang tertera di layar ponselnya rasanya puas sekali saat melihat Irwan menghubunginya setelah dia mengancamnya.

"Angkat ponselmu Naila?"

"Biar saja biar dia tau kalau aku juga bisa marah." Jawab Naila seakan ingin memberikan pelajaran kepada Irwan yang sudah membuatnya emosi dari tadi.

Melihat ponselnya terus berbunyi akhirnya Naila mengalah lalu mengangkat panggilan Irwan,dia tidak tahan juga memberi pelajaran kepada Irwan sang pujaan hati.

📞 Mas datang sekarang ke rumah ibuku kalau kamu tidak datang aku akan membuatmu menyesal seumur hidup.

Naila mengakhiri panggilannya,lalu meletakkan kembali ponselnya di sampingnya dia tersenyum jahat membayangkan wajah ketakutan irwan bahkan dia mengabaikan panggilan Irwan yang mencoba menghubunginya lagi.

"Naila siapa sih pacar kamu? ibu sangat penasaran apa pekerjaannya apa dia seorang abdi negara juga."Tanya ibunya yang penasaran dari tadi saat Naila selalu mempermainkan panggilan seseorang ke ponselnya.

"Tunggu saja Bu...Paling juga sebentar lagi dia a akan datang." Jawab Naila sambil memeriksa kukunya yang indah setelah beberapa hari yang lalu dia bawa ke salon.

"Hmm...Ibu sih berharap dia pria yang hebat,agar semua tetangga-tetangga disini semakin menghargai ibu." Jawab Deden penuh harap.Seeblumnya dia sudah sangat bangga memiliki menantu sebaik Irwan,dia begitu heboh membanggakan Irwan kesemua tetangganya hingga kadang menimbulkan rasa iri di hati semua tetangga mereka.

Memang terbukti sejak Raisa menikah dengan Irwan kehidupan mereka berubah drastis dari orang yang serba kekurangan sekarang mereka sudah bisa memakai pakaian yang bagus makan makanan yang enak dan itulah sebabnya Deden berharap Naila memiliki kekasih yang hebat.

Tidak lama kemudian mobil menantu kebanggaanya datang,Deden membuka tirai jendela lalu untuk melihat tamu yang datang dan anehnya yang datang malah menantunya membuatnya mengerutkan keningnya.

"Bukannya itu mobil Abang ipar mu?" Tanya Deden lalu membuka pintu rumah lalu menghampiri Irwan yang baru saja keluar dari dalam rumah.

"Nak Irwan untuk apa kamu kemari? apa kamu mau menjemput Naila?" Tanya Deden.Irwan tuan menjawab apa pun,dia hannya menyalami tangan mertuanya lalu masuk ke dalam rumah dan duduk di depan Naila.

"Naila kenapa kamu pulang,padahal Raisa sangat membutuhkan kamu!!" Untuk saat ini Irwan masih mencoba untuk menutupi semuanya,dia tidak ingin ada keluarga yang tau hubungannya dengan Naila.

"Untuk apa.....Memangnya aku ini babu? aku tidak mau menutupinya lagi aku sudah tidak tahan." Jawab Naila.

Naila memang ingin ibunya tau tentang hubungannya dengan Irwan dia tidak peduli apa pun kata ibunya yang terpenting baginya saat ini adalah memberitahu kebenarannya kepada ibunya.

" Naila...... Kamu ini kenapa? dasar anak tidak tau diri kamu ya...kalau bukan karena nak Irwan ingat kamu tidak bisa lulus sekolah...Jadi tolong jaga sikap mu?" Deden membentak Naila.Dia benar-benar marah kali ini karena menurutnya sikap Naila sudah berlebihan.

" Memangnya tau apa ibu tentang aku dan mas Irwan?"

" Plak..."

Deden melayangkan pukulan keras ke wajah Naila saat mendengar jawaban Naila yang semakin kurang ajar.Sampai saat ini dia belum sadar kalau Naila sudah begitu berani di hadapan Irwan itu karena mereka ada hubungan.

" Sudah lah Bu...Mungkin Naila banyak beban pikiran?"

"Jangan membela anak kurang ajar seperti dia."

Naila memegangi wajahnya yang panas akibat pukulan keras ibunya, dia sangat marah kepada ibunya karena sudah berani memukulnya.

"Ibu...Asal kamu tau ya....Mas Irwan itu pacarku...Kami sudah pacaran sejak aku tinggal bersama mereka dan aku sangat mencintainya.Aku juga ingin meminta mas Irwan menikahi ku."Kata-kata Naila sanggup membuat jantung Deden hampir berhenti berdetak sebentar hingga akhirnya dia jatuh tidak sadarkan diri.

Irwan tampak panik,dia beberapa kali berusaha membangunkan mertuanya tapi wanita paruh baya itu belum juga sadar dari pingsannya.

"Ini semua gara-gara kamu!!"

🌺🌺🌺bersambung 🌺🌺 🌺

1
Evy
Dua saudara kandung tidak boleh punya suami yang sama...
Evy
Adik dan suaminya sama2 tak ada Akhlaq nya...
Evy
Dalam Islam tidak boleh menikahi 2 wanita saudara kandung kecuali sudah bercerai barulah boleh menikahi saudara kandung mantan istri.
Evy
Apa suaminya tidak takut terjadi apa2 sama janinnya kalo istri nya dikasih obat tidur...
Evy
Abang ipar laknat...
Santi Rizal
bagus ceritanya novel ini
Santi Rizal
polisi yg lemah 😄😄🥴
Santi Rizal
rasain tuh
Santi Rizal
ortu dableg
Santi Rizal
bagus
Santi Rizal
jangan diam aja Raisa... bongkar lah kebusukan mereka
Santi Rizal
lu yg begi Irwan... tergoda SM adik ipar
Santi Rizal
amit amit Naila... untung aku anak bontot
Santi Rizal
Naila jahat kamu
Santi Rizal
syukurlah punya mertua baik banget
Santi Rizal
kasian Raisa
Santi Rizal
adik ga tau diri
Santi Rizal
si Naila di grepein KK ipar ko ga kerasa sih
Santi Rizal
mulai curiga Raisa
Santi Rizal
selingkuh SM KK ipar ni h kaya nya
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!