Sejarah Isi Ulang
NovelToon NovelToon
Genre Daftar bacaan Cerita kanak-kanak Contribute Cover Buku Games
Sejarah
Contribute
Games
Cover Buku
Cerita kanak-kanak
Daftar bacaan
Isi Ulang
Bahasa
Bahasa
Gadis Polos Kesayangan Tuan Mafia

Gadis Polos Kesayangan Tuan Mafia

Status: tamat
Genre:Romantis / Mafia / Tamat
Popularitas:8.5M
Nilai: 4.9
Nama Author: MelodyCreamy

Kim NaNaa ( 20 ) Gadis desa berparas cantik, pergi ke Kota Seoul untuk bekerja sebagai Pelayan di Kediaman Veladrick salah satu Penguasa berpengaruh di Seoul.

Pekerjaannya mempertemukannya dengan Pria bernama Reinheart Veladrick yang adalah Tuan Muda si pemilik rumah yang juga adalah seorang Ketua Mafia.

Rein Mempunyai penyakit langka, dirinya tidak bisa bersentuhan dengan siapapun, sampai tiba² NaNaa menyentuh pria itu dan hal aneh pun terjadi.

Sejak saat itulah tumbuh benih cinta di hati Rein, pria berusia 30 th itu menyukai NaNaa.

Bagaimana kisah mereka selanjutnya? Baca aja yuk 🥰

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon MelodyCreamy, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Mulai lihat EP.1

Ep 30

NovelToon
🍁
🍁🍁
NaNaa kembali bekerja seperti biasa. Hari ini dia pekerjaan gadis itu tidak terlalu banyak. Hanya memasak untuk makan malam dan membuat cake atas permintaan Rein.
Kini gadis itu tengah fokus dengan aneka bahan cake di depannya dengan di temani oleh Jisoo.
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kau suka membuat cake?
Kim NaNaa
Kim NaNaa
( angguk ) waktu di Desa, NaNaa sering bantu Ibu jualan roti saat Ibu masih sehat
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Hem.. ( senyum ) Aku tidak salah memilih mu untuk menjadi pelayan di sini
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Berkat mu juga Tuan Rein sekarang lebih sering tersenyum dan ada aja tingkahnya ( terkekeh )
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Eonni udah berapa lama kenal sama Tuan Rein?
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Aku?
Kim NaNaa
Kim NaNaa
( angguk )
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Dari kecil aku , Tonney dan Tuan Rein tumbuh bareng
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Appa ku sopir pribadi orang tua Tuan Rein, sedang Tonney anak angkat
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Ternyata kalian udah kenal dari kecil ya, pantas aja Eonnie sama Tuan Tonney ga pernah takut kalau Tuan mode marah
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
( senyum ) Udah biasa Na, apalagi sejak mendiang Tuan Steve dan Nyonya Lolita meninggal, Tuan Rein makin dingin dan pendiam
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Di tambah kejadian malam itu yang buat kedua orang tua Tuan Rein meninggal, Tuan Rein jadi alergi dengan sentuhan
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Kejadian malam itu?
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Iya, Tuan Rein pernah mengalami pelecehan seksual saat usia 10 th
Kim NaNaa
Kim NaNaa
pelecehan seksual?
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
( angguk ) Musuh dari Tuan Steve, menculik Tuan Rein lalu di lecehkan
Kim NaNaa
Kim NaNaa
( kaget )
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Malam itu Tuan dan Nyonya besar mencoba menolong Tuan Rein, tapi setelah berhasil menyelamatkan Tuan Rein
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Mereka mengalami kecelakaan, mobil mereka masuk jurang, dan yang selamat cuma Tuan Rein, karena saat kecelakaan terjadi Tuan berada di pelukan Nyonya besar
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Ya Tuhan..
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Termasuk Appa ku juga meninggal dalam kecelakaan maut itu
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
( senyum sendu )
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Tuan Rein mendapat perawatan tapi Tuan mengalami hilang ingatan, dan setelah sadar tiba² aja Tuan ga bisa di sentuh siapapun
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Ketika di sentuh pasti akan langsung sesak nafas, gatal² layaknya orang alergi Na
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Apa karena trauma pelecehan itu Eonnie?
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Sepertinya, tapi kamu rahasiakan ini Naa
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Kenapa?
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Tuan Rein tidak ingat masa lalunya, dia hanya di beri tahu kalau pernah di culik saat kecil
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Dulu aku dan Tonney mengira Tuan akan seperti ini terus seumur hidupnya, tapi syukurlah ada kamu yang ternyata bisa menyentuh Tuan
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kediaman Veladrick jadi makin berwarna sejak ada nya kamu ( senyum )
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Eonnie, apa Tuan Rein benar² ga punya sanak saudara lagi?
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
( menggeleng ) Ada kok, Tuan punya Kakek yang masih hidup dan tinggal di Russia
•••
••
V'L Corp
NovelToon
Ruang Kerja Rein
NovelToon
Tonney masuk ke ruang kerja Rein sambil membawa beberapa dokumen.
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan, ini data² yang Tuan minta
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Hem ❄️
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Taruh aja di meja ❄️
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Baik Tuan ( meletakkan dokumen di meja )
Tok.. Tok.. Tok...
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Masuk ❄️
Pintu ruang kerja Rein terbuka bersamaan dengan masuknya seorang wanita yang adalah sekretaris Rein.
Sekretaris
Sekretaris
Selamat siang Tuan, di ruang tunggu sudah ada Nona Song dari B'M company, beliau ingin bertemu dengan anda
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( melirik Tonney )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Nona Song?
Sekretaris
Sekretaris
Iya Tuan
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Dia tidak membuat janji dengan Tuan Rein
Sekretaris
Sekretaris
Iya Tuan, tapi Nona Song memaksa, katanya ada hal penting yang mau dia bicarakan
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tentang? ❄️
Sekretaris
Sekretaris
Saya tidak bertanya lebih lanjut Tuan, maaf
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Lain kali kau tanya betul² apa tujuan dia ke sini❄️
Sekretaris
Sekretaris
Maaf Tuan ( menunduk )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
( mendesah kasar ) Tuan, bagaimana? Anda mau menemui Nona Song?
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( diam )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Apa biar saya saja yang menemui Nona Song?
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( menatap kaca jendela ) Suruh dia masuk
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Anda yakin Tuan?
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Paling dia akan membicarakan kemajuan pencarian dari surat wasian Daddy
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Hem, baiklah Tuan
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
( menatap sekretaris ) Suruh dia masuk ❄️
Sekretaris
Sekretaris
Baik Tuan
Tak lama pintu ruang kerja Rein terbuka dan masuklah seorang wanita dengan make up cukup menor dan gaun yang di kenakan cukup terbuka.
Senyum lebar terpancar dari wajah wanita itu sambil melangkah masuk.
Song Yoona
Song Yoona
Halo Rein, susah sekali mau bertemu dengan mu
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( menatap dingin ) Duduklah di sofa
Song Yoona
Song Yoona
Okei ( duduk di sofa )
Rein beranjak dari bangku kebesarannya dan duduk di sofa single berhadapan dengan Yoona.
Song Yoona
Song Yoona
( menatap Rein dan Tonney bergantian ) Kalian selalu bersama ya, sudah seperti anak kembar aja
Song Yoona
Song Yoona
Atau jangan²... ( senyum remeh )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Nona Song, kalau keperluan anda ke sini hanya untuk membicarakan hal tidak penting lebih baik anda keluar! ❄️
Song Yoona
Song Yoona
Kau mengusir ku Tonney? Kedudukan mu di bawahku, berani² nya kau mengusirku
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
K, kau..
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Tonney, keluarlah, buatkan secangkir kopi untuk Nona Song ❄️
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan..
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( menatap dingin Tonney )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Baik Tuan, saya permisi dulu
Sebelum keluar Tonney menatap Yoona dengan tatapan permusuhan. Setelahnya lelaki itu sedikit membanting pintu lalu pergi dari ruangan Rein.
Song Yoona
Song Yoona
Asisten mu masih tetap sama tidak sopan
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( diam )
Song Yoona
Song Yoona
( senyum ) Kau makin tampan saja Rein, sudah hampir setahun kita tidak bertemu
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Kau tahu aku tidak suka basa basi, Yoona ❄️
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Ada perlu apa kau datang kemari? ❄️
Song Yoona
Song Yoona
Tidak ada apa², aku hanya ingin bertemu dengan mu dan melihat keadaan mu
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Seperti yang kau lihat, aku sangat baik ❄️
Song Yoona
Song Yoona
Iyakah? ( senyum miring )
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( diam, tatapan dingin )
Song Yoona
Song Yoona
Kau masih belum ada keinginan untuk menikah Rein?
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Ada ❄️
Song Yoona
Song Yoona
Oya? Apa mulai ada wanita yang bisa menyentuh mu?
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Hem ❄️
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Sepertinya kau datang ke sini hanya untuk basa basi ( berdiri dari duduknya )
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
silakan pergi ❄️ pekerjaan ku banyak dan aku cukup sibuk
Rein beranjak dari duduk nya dan melangkah mendekati meja kerjanya.
Grep!
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( kaget )
Song Yoona
Song Yoona
( memeluk Rein ) Siapa wanita yang berhasil menyentuh mu Tuan Muda Rein? ( berbisik )
Pyar!
Mata Tonney membelalak saat dirinya masuk dan melihat Tuan mudanya tengah di peluk.
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Lepaskan tangan lucknut mu itu, Jãlæng!
Secepat kilat Tonney mendekat dan menarik kasar Yoona dari Rein. Lalu menghempas kasar wanita itu ke lantai.
Song Yoona
Song Yoona
( jatuh ) Aarrghh!
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( nafas mulai sesak )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan... Tuan baik² aja?
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Nafas... Nafas...
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
D*amn! Kau membuat penyakit Tuan ku kambuh!
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
( mengambil pistol )
DOR!
Satu peluru melesat dengan cepat menembus kepala Yoona. Wanita itu langsung tewas di tempat dengan pelipis yang bolong.
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Tonney , tolong aku ( lirih )
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( terjatuh ke lantai )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan, bertahanlah! Saya ambil obat dan alat bantu nafas!
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
( berlari mengambil obat untuk Rein )
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
NaNaa .. ( nafas mulai sesak )
Rein terduduk lemah sambil tubuhnya bersandar pada kaki kursi. Nafasnya terasa sangat sesak dan penglihatannya mulai mengabur.
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan.. ( berlari ) Ini obat dan alat bantu nafas nya
Dengan sigap Tonney memasukkan obat ke mulut Rein lalu memberikan alat bantu nafas.
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Saya sudah panggil Dokter Namjoon, Tuan
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
NaNaa... ( lirih )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Gimana Tuan?
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Nafasku m.. makin s.. sesak..
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan, masih sesak? ( panik )
Bodyguard yang di panggil oleh Tonney masuk ke dalam ruang kerja Rein.
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Kalian! Bawa mayat wanita itu! Kembalikan ke Perusahaan B'M!
Bodyguard
Bodyguard
Baik Tuan!
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Na.. NaNaa.. To.. Tonney..
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan, mau saya panggilkan NaNaa?
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Na.. NaNaa...
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Bertahan Tuan! Tonney panggil NaNaa sekarang! Bertahanlah!
Dengan gemetar Tonney mengambil ponselnya dan menghubungi kediaman Veladrick.
Matanya terus memperhatikan Rein yang kini terbaring lemas di lantai ruang kerjanya. Wajah Rein makin pucat dan ruam² merah mulai muncul di kulit putih lelaki itu.
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Tonney... Erkhh~
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan bertahanlah ( gemetar )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
ck! Jisoo, angkat telpon ku!
Tut..
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
📲 Halo, ada apa Tonney?
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
📲 Kau dan NaNaa segera ke kantor! Kondisi gawat!
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
📲Hah? Okei, aku dan NaNaa ke sana sekarang!
Panggilan pun langsung di putus oleh Tonney.
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan, saya baringkan Tuan di ruang pribadi ya?
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( mengangguk lemah )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
//Aneh, kenapa obatnya tidak berfungsi lagi? Apa benar sekarang yang bisa menawarkan penyakit Tuan hanya NaNaa?//
Dengan hati-hati Tonney menggendong tubuh Rein lalu membawanya masuk ke kamar pribadi Tuan Mudanya
Sesampainya di kamar pribadi, Tonney dengan hati² membaringkan Rein ke atas tempat tidur.
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Mual ( lirih )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tuan, anda mual?
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
( mengangguk )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Aduh Tuan, gimana ini?
Tonney kembali mengambil ponselnya dan menghubungi dokter Namjoon.
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
📲 Dokter, kau dimana? Tuan Muda makin parah
Dokter NamJoon
Dokter NamJoon
📲 Sebentar lagi aku sampai!
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
📲 Ya, lekaslah sampai Dok!
•••
••
NaNaa dan Jisoo bergegas cepat ke kantor Rein setelah di hubungi oleh Tonney.
Tubuh NaNaa sampai gemetar mendengar kalau Rein kambuh dan kondisinya gawat.
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Eonnie, Tuan akan baik² aja kan?
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
iya kau tenang lah NaNaa
Saat ini kedua wanita itu sedang berada di dalam mobil dan menuju ke Kantor Rein.
Kaki NaNaa tidak berhenti bergerak sambil dia terus menggigiti kuku jarinya karena rasa cemas yang tinggi.
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Eonnie, Tuan kenapa bisa kambuh?
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Aku juga ga tahu Na, kau tenanglah, jangan membuatku ikut panik Na
Kim NaNaa
Kim NaNaa
NaNaa takut Tuan meninggal, Eonnie ( tiba-tiba menangis )
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Hei! Kau jangan bicara aneh², penyakit Tuan ga akan sampai membuat Tuan meninggal NaNaa
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Hikss.. Tapi Tuan sampai sesak nafas Eonnie, kalau sesak nafas terus ga bisa nafas gimana? Hikss..
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Eonnie.. ( menangis makin keras )
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Aduh anak ini membuatku makin panik juga
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
NaNaa, tenang, kau harus tenang Na
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Kim Jisoo [ Kepala Pelayan ]
Ahjusii! Cepatlah nyetirnya!
Someone
Someone
Sopir : Ini juga sudah cepat Nona
Di V'L Corp
Dokter Namjoon telah datang dan sudah memeriksa kondisi Rein.
Dokter NamJoon
Dokter NamJoon
Ck...
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Kenapa Dok?
Dokter NamJoon
Dokter NamJoon
Suntikan yang ku beri tidak ber efek apapun
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Hah? Apa kita perlu membawa Tuan ke rumah sakit?
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
NaNaa.. ( lirih )
Dokter NamJoon
Dokter NamJoon
Dia terus memanggil NaNaa
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Saya sudah memanggil NaNaa ke sini dok, sepertinya sedang dalam perjalanan
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
NaNaa, Tonney aku mau NaNaa ( lirih )
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Iya Tuan, NaNaa sedang perjalanan ke sini
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
Na.. Nafas..
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Dok, Tuan makin kesulitan nafas
Namjoon kembali mendekati Rein dan mengecek saturasi Rein.
Dokter NamJoon
Dokter NamJoon
Kita harus membawa Rein ke rumah sakit!
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
Tonney Derian [ Asisten Pribadi ]
( angguk ) Tuan, kita ke rumah sakit ya?
Reinheart Veladrick
Reinheart Veladrick
NaNaa.. NaNaa.. ( makin lemah )
Rein terus menyebut nama NaNaa di saat kesadaran pria itu mulai menurun. Sampai..
Cklek~
Sosok yang di tunggu Rein muncul di balik pintu.
Kim NaNaa
Kim NaNaa
Oppa...
Tonney dan Namjoon menoleh bersamaan melihat malaikat penyelamat mereka.
---------
ngetiknya sambil nonton Squid game jadi tegang 😖😖
Thank you udah baca Readers 💕🥰
Jangan lupa Like dan Vote nya 🍁
Bye Bye 🥀
NovelToon
1
Telusuri novel di internet
Group Pet Eldest Lady, She Just Wants To Be A Salted Fish
Group Pet Eldest Lady, She Just Wants To Be A Salted Fish
My Backyard is the Tang Dynasty
My Backyard is the Tang Dynasty
Pat Me Please
Pat Me Please
Ranger King of Azeroth
Ranger King of Azeroth
After Reincarnating, the Ice-Cold Prince Won’t Leave Me Alone
After Reincarnating, the Ice-Cold Prince Won’t Leave Me Alone
Life Simulation: Propose Marriage To Kushina Uzumaki at the Beginning of the Game
Life Simulation: Propose Marriage To Kushina Uzumaki at the Beginning of the Game
Natural Disaster Apocalypse
Natural Disaster Apocalypse
Longevity Begins with Marrying a Wife
Longevity Begins with Marrying a Wife
Lord of Mysteries 2: Circle of Inevitability
Lord of Mysteries 2: Circle of Inevitability
After the Female Supporting Character Who Lost Favor Logged off, Her Ten Older Brothers Went Crazy
After the Female Supporting Character Who Lost Favor Logged off, Her Ten Older Brothers Went Crazy
Terpopuler
Gelora Hasrat Atasanku
Gelora Hasrat Atasanku
When Janda Meet Duda
When Janda Meet Duda
Kau Yang Inginkan Aku Pergi
Kau Yang Inginkan Aku Pergi
Istri Rahasia Dosen Killer
Istri Rahasia Dosen Killer
Diandra
Diandra
SLEEP WITH MR. MAFIA
SLEEP WITH MR. MAFIA
Ibu Susu Bayi Kembar Tuan Barra
Ibu Susu Bayi Kembar Tuan Barra
Terpaksa Menikahi Tuan Muda
Terpaksa Menikahi Tuan Muda
JANDA SHOLEHAH JODOH CEO DUDA AROGAN
JANDA SHOLEHAH JODOH CEO DUDA AROGAN
Reinkarnasi Pendekar Dewa
Reinkarnasi Pendekar Dewa
Ketika Bos Dingin Jatuh Cinta (Devano Hanoraga)
Ketika Bos Dingin Jatuh Cinta (Devano Hanoraga)
Time Travel Raja Perang Memburu Istrinya
Time Travel Raja Perang Memburu Istrinya
Carla Dokter Dari Zaman Modern
Carla Dokter Dari Zaman Modern
Gairah Sang Kakak Ipar
Gairah Sang Kakak Ipar
Menikahi Majikan Ibu
Menikahi Majikan Ibu
Semalam Dengan Papa Mu
Semalam Dengan Papa Mu
Maaf, Tidak Mengharap Cinta Lagi
Maaf, Tidak Mengharap Cinta Lagi
Gadis Kecil Kesayangan Mafia Dingin
Gadis Kecil Kesayangan Mafia Dingin
Terbaru
ARCANUM: Perjalanan Menuju Takhta Bintang
ARCANUM: Perjalanan Menuju Takhta Bintang
Bukan Cinta Yang Salah
Bukan Cinta Yang Salah
Malam Petaka Berakhir Di Pelaminan
Malam Petaka Berakhir Di Pelaminan
Pewaris Untuk Om Khan
Pewaris Untuk Om Khan
Suamiku Tak Seperti Mereka
Suamiku Tak Seperti Mereka
Salah Ranjang
Salah Ranjang
Time Travel Raja Perang Memburu Istrinya
Time Travel Raja Perang Memburu Istrinya
Last Punishment : DEATH
Last Punishment : DEATH
PENGORBANAN Mantan NARAPIDANA
PENGORBANAN Mantan NARAPIDANA
Cinta Terhalang Restu
Cinta Terhalang Restu
Mencari Kebahagiaan
Mencari Kebahagiaan
Semalam Bersama Mantan
Semalam Bersama Mantan
Pedang Kutukan
Pedang Kutukan
Mon Chéri [Sayangku]
Mon Chéri [Sayangku]
Surat Cinta Untuk Alana
Surat Cinta Untuk Alana
Misteri Kematian Para Wanita Hamil
Misteri Kematian Para Wanita Hamil
Tinta Darah
Tinta Darah
YUWEN SI PENAKLUH DUNIA KULTIVATOR
YUWEN SI PENAKLUH DUNIA KULTIVATOR
S(๑•ᴗ•๑)♡
kangn cs inii
Anugrah Yanti
hii
nia98
definisi kering gusi ngakak sampai guling² dilantai/Joyful//Joyful//Joyful//Joyful//Joyful/
nia98
sedap² mulut ckap orang jual diri... pukim*k... /Hammer//Hammer/
nia98
orang kampung memang macam tu ... otak kuno ortadok ... fikiran tak maju... mulut tak filter ... dijahit bru tahu rasa... /Chuckle//Chuckle/
NY_F
NaNaa malu ih
nia98
alur cerita ini bagus thor .. /Heart//Heart/
Alexander'Georgi
NANAAA MALU ANJ*😭😭
Nayla. Adzkia
nasib punya bos kaya gitu yang sabar ya to
Nayla. Adzkia
lagi di gibahin sama calon istri
Alif Fia
aduh cape ngkak2 aku baca nya/Facepalm//Facepalm/
istrinya felix 🐣🤍🫰
hyunjinnnnn pacar gueee🫰🤍
Siapa Saja
/Kiss/
Juvina
ada aja kejutan dari author nya .....
Juvina
anjirt...gua udh panik anjirt....
malah di prank ma author 😭


tp gua sening so.klw si ren mau nikahin nana
Qaseh Ezara
emg b*b*
Qaseh Ezara
gw sampai kejang/Hey/
Lexyy
Thor 🖕🏻♥️♥️😭😭
Ryuxizα.
malh loading anjirr 😭😭😭
Ryuxizα.
mata ke mata turunnn ke hati awww
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!
NovelToon NovelToon