NovelToon NovelToon
TERBUNGKUS WAKTU Rahasia Suamiku

TERBUNGKUS WAKTU Rahasia Suamiku

Status: sedang berlangsung
Genre:Pelakor / Penyesalan Suami / Cintapertama / Pihak Ketiga / Trauma masa lalu / CEO
Popularitas:4.9k
Nilai: 5
Nama Author: Dina Sen

Sekar Ayu, gadis sederhana lulusan SMK, hidup di bawah naungan paman dan bibinya yang sukses di dunia fashion. Meski tumbuh di lingkungan materialistis, Sekar tetap menjaga kelembutan hati. Hidupnya berubah ketika bertemu Arumi, istri seorang konglomerat, yang menjodohkannya dengan Bayu Pratama, CEO muda dan pewaris perusahaan besar.

Namun, Bayu menyimpan luka mendalam akibat pengkhianatan cinta masa lalu, yang membuatnya membatasi dirinya dari kasih sayang. Pernikahan mereka berjalan tanpa cinta, namun Sekar berusaha menembus tembok hati Bayu dengan kesabaran dan cinta tulus. Seiring waktu, rahasia masa lalu Bayu terungkap, mengancam kebahagiaan mereka. Akankah Sekar mampu menyembuhkan luka Bayu, atau justru masa lalu akan menghancurkan hubungan mereka?

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dina Sen, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

pagi bersama

Bayu memperhatikan Sekar yang nampak lelah, ia lantas menyuruhnya agar semua di kerjakan Nunik dan Mbok Rini.

"Sekar... " tegurnya, ketika Sekar tengah mengambilkan segelas susu putih untuknya

Sekar menoleh, "iya, mas?"

"Sekar, Kamu duduklah, biar semua Nunik dan Mbok Rini yang kerjakan, kamu kelihatan pucat..." ungkapnya ada sedikit perhatian di sana.

Nunik yang tengah membawa sup panas, menimpali, "iya Non, sudah ... Biar saya saja, Non kan masih sakit."

Sekar sempat menatap mereka bergantian, lalu akhirnya menghela napas. “Baiklah,” ujarnya pelan sambil tersenyum kecil, kemudian duduk di kursi seberang Bayu.

Bayu memperhatikan Sekar beberapa saat, lalu tersenyum samar. “Nah, begitu lebih baik.”

Sarapan pagi berlangsung dalam keheningan yang aneh. Tak ada percakapan hangat, hanya suara sendok dan piring yang sesekali terdengar. Sekar sesekali melirik Bayu, mencoba membaca pikirannya, tapi sulit. Ada dinding yang terasa tinggi di antara mereka, meski duduk berhadapan di meja yang sama.

Setelah selesai makan, Bayu bangkit, merapikan jasnya yang tergantung di kursi. “Aku berangkat dulu, Sekar.”

Sekar langsung berdiri, seperti kebiasaannya setiap pagi. “Aku antar sampai teras ya, Mas.”

Mereka berjalan berdampingan menuju teras rumah mewah keluarga Pratama. Matahari mulai meninggi, memantulkan cahaya lembut di pekarangan yang tertata rapi.

Bayu sempat menatap Sekar sesaat sebelum masuk ke mobil yang dikemudikan Joni. “Kamu istirahat, ya. Jangan lupa minum obat kalau masih pusing.”

Sekar mengangguk pelan. “Iya, Mas. Hati-hati di jalan.”

Mobil hitam itu perlahan melaju meninggalkan halaman. Sekar berdiri di teras cukup lama, menatap kepergian Bayu hingga kendaraan itu benar-benar hilang dari pandangan. Entah kenapa, setiap kali Bayu pergi, hatinya selalu terasa hampa, antara lega dan sedih yang bercampur menjadi satu.

Ia melihat jam di pergelangan tangan waktuu pukul tujuh lewat sedikit. Wajahnya berubah, menyadari waktu sudah hampir terlambat.

“Ya ampun…” gumamnya panik kecil, lalu segera bergegas masuk ke kamar untuk berganti pakaian.

Beberapa menit kemudian, Sekar sudah tampil rapi dengan blus putih dan rok krem sederhana. Rambutnya diikat rapi, wajahnya tampak segar meski sedikit terburu-buru. Ia mengambil tas tangan, lalu berpamitan pada Mbok Rini dan Nunik.

“Mbok, Nunik, aku berangkat dulu, ya,” ucapnya sambil tersenyum.

“Ati-ati, Non!” sahut keduanya hampir bersamaan.

Sekar mengangguk dan melangkah cepat keluar rumah. Udara pagi menyapa lembut kulitnya, sementara di dalam hatinya ada semangat baru, semangat yang perlahan tumbuh sejak ia mulai bekerja di toko roti milik Arifal.

....

Pagi itu, toko roti milik Arifal tampak sibuk seperti biasa. Aroma roti hangat yang baru keluar dari oven memenuhi udara, bercampur dengan tawa dan percakapan ringan para karyawan. Sekar yang kini menjadi pengawas di toko itu terlihat anggun dengan seragam sederhana berwarna krem dan rambut yang diikat rapi.

“Kak Sekar, ini adonannya harus segini lembeknya, ya?” tanya salah satu karyawan baru dengan wajah bingung.

Sekar tersenyum sabar, mendekat dan memperhatikan adonan di tangan karyawan itu. “Iya, tapi kalau terlalu lembek nanti rotinya nggak bisa ngembang sempurna. Nih, lihat… segini pas,” ujarnya sambil memperagakan cara mengulen adonan dengan gerakan lembut.

Dari kejauhan, Arifal memperhatikan pemandangan itu. Ia berdiri bersandar di ambang pintu ruang produksi, mengenakan kemeja biru muda dengan lengan tergulung. Tatapannya lembut, nyaris tak berkedip.

“Pak Rifal…” suara seorang karyawan laki-laki yang baru sadar dari lamunan menegurnya sambil terkekeh. “Sepertinya pengawas baru kita sukses bikin Bapak betah di sini, ya.”

Arifal melirik dan hanya tersenyum tipis. “Kamu kerja saja yang benar. Jangan banyak komentar,” ujarnya datar namun tak bisa menyembunyikan senyum kecilnya.

Beberapa karyawan perempuan yang sedang menata roti di etalase saling berbisik pelan sambil menahan tawa.

“Lihat deh, Pak Rifal nggak kayak biasanya. Biasanya datang, terus langsung masuk ke ruang kerjanya. Sekarang malah keliling terus, kayak mau ngecek siapa gitu…”

“Yang dicek jelas bukan adonan roti,” balas yang lain sambil melirik ke arah Sekar.

Sekar yang mendengar bisikan itu hanya tersenyum kecut sambil berpura-pura sibuk menulis laporan harian. Tapi ketika ia mendongak, pandangannya bertemu dengan mata Arifal, tajam, tapi hangat.

“Sekar,” panggil Arifal sambil berjalan mendekat.

Sekar buru-buru berdiri. “Iya, Fal?”

“Ini…” Arifal menyerahkan secangkir kopi hangat dan sebungkus kecil roti keju. “Sarapan kamu belum, kan? Aku tahu kamu belum sempat makan pagi.”

Sekar menatapnya sedikit terkejut. “Lho, kok kamu tahu?”

Arifal tersenyum kecil. “Kamu kelihatan. Wajahmu masih kelihatan capek, belum dapat energi.”

Sekar tersipu, merasa malu karena perhatian pria itu begitu tulus. “Terima kasih, Fal… tapi seharusnya aku yang nyiapin kopi buat kamu, bukan sebaliknya.”

“Biarin. Aku senang lihat kamu makan di sini,” jawab Arifal ringan, namun ucapannya membuat pipi Sekar bersemu merah.

Beberapa karyawan yang memperhatikan dari kejauhan langsung menahan tawa.

“Duh, Pak Rifal romantis banget!” bisik salah satunya.

“Wah, Kak Sekar pasti deg-degan tuh!” sahut yang lain sambil menyikut temannya.

Sekar menunduk, pura-pura sibuk menyeruput kopi untuk menutupi wajahnya yang memanas. Tapi di dalam hati, ia tak bisa memungkiri, perhatian Arifal terasa menenangkan, seperti sesuatu yang lama hilang dari hidupnya.

Arifal memperhatikannya sejenak, lalu berbalik sambil menepuk pelan lengan nya. “Kerjain laporanmu pelan-pelan aja, ya. Aku di ruang depan kalau kamu butuh sesuatu.”

Sekar mengangguk tanpa berani menatap langsung. “Iya, Fal…”

---

Sementara itu, di rumah sakit.

Bayu berdiri di samping ranjang Hasan yang masih terbaring tak sadarkan diri. Suara mesin pemantau detak jantung terdengar monoton, menegaskan betapa tipisnya batas antara hidup dan mati yang sedang dihadapi sahabatnya.

“Hasan…” gumam Bayu pelan, menatap wajah pucat pria itu. “Kapan kamu bangun, San? Aku butuh kamu. Aku butuh tahu kebenaran itu.”

Telepon di sakunya bergetar. Bayu menariknya keluar, menatap nama di layar: Mama.

Ia menarik napas panjang sebelum mengangkatnya.

“Halo, Ma…” suaranya pelan, nyaris berbisik.

“Bayu, Mama baru dengar soal Hasan. Bagaimana keadaannya sekarang?” suara lembut sang ibu terdengar dari seberang, diiringi suara pesawat dan bising bandara.

“Masih belum sadar, Ma. Dokter bilang butuh waktu,” jawab Bayu singkat.

Hening sejenak, lalu suara sang ibu terdengar lagi, lebih lembut tapi menyelidik. “Bayu… Mama juga dengar kabar lain. Tentang kamu dan Sekar. Apa benar kalian sedang tidak baik-baik saja?”

Bayu terdiam. Tangannya mengepal di sisi ranjang, rahangnya menegang. “Kami baik-baik saja, Ma,” jawabnya cepat, menutupi gejolak yang bergolak di dadanya.

“Benarkah? Mama dengar seminggu kemarin kamu tidak ada kabar, kamu juga tidak memberi kabar pada Sekar? Jangan sampai kamu kehilangan dia, Bayu. Sekar itu istri yang baik…”

Bayu memejamkan mata, suaranya serak. “Aku tahu, Ma. Aku nggak akan kehilangannya.”

Tapi hatinya justru terasa perih, karena ia tahu, meski bibirnya berbohong, batinnya menjerit. Ia sudah kehilangan banyak hal… termasuk kepercayaan Sekar yang kini perlahan menjauh.

Ketika telepon berakhir, Bayu kembali menatap Hasan. Tatapannya kosong, tapi matanya menyimpan amarah dan penyesalan.

Ia membisik pelan, “Hasan… cepat bangun. Aku harus tahu kebenaran itu sebelum semuanya terlambat.”

...

1
Sharah ArpenLovers Khan
Wahhh mau Dinner romantis nih Sekar dan Bayu 🥰🥰
jgn tegang gitu Sekar kan sama suami sendiri 😄😄
duhh seperti nya Bayu sudah tau Sekar diam² pergi kmn dan Sekar msh terus berbohong 🥲
klo Bayu sudah tau, Bayu tau dari siapa? 🥲🥲
bener banget, Bayu pun juga sering berbohong dg Sekar🥲🥲

penasaran dg lanjut nyaaa
di tunggu updatenya Author kesayangan kuuu tetap semangat terus Sayyy 💪💪🥰🥰🤗🤗
Sharah ArpenLovers Khan
Waduhhh Sekar di jemput pak Tarman dong, tapi Sekar msh tetap di antar Arifal.
Benar tuh apa kata Pak Tarman hrs nya Sekar jujur dg Bayu klo kerja di toko roti nya Arifal..
bnr juga kata pak Tarman Sekar seharusnya tidak di antar Arifal, jika Bayu tau gmn??
duhhh Sekar kaget dong Bayu plg lebih awal..
waduhhh Sekar berbohong lagi ke Bayu blg ke rumah tante nya, Bayu pun blg klo Sekar hrs ijin dulu..
ehmmm tiba tiba Bayu ajak Dinner / Makan malam Sekar gk tuhh 😄😄😄
Sekar sampai bingung tiba-tiba Bayu ajak Dinner / makan malam biasanya gk pernah 😄😄

penasaran dg lanjutannya...
di tunggu updatenya Author kesayangan kuuuu tetap semangat terus Sayyy quuu🥰🤗💪
Sharah ArpenLovers Khan: Dinner yg romantis dong Sayy bikin Sayyy Dinner romantis Sekar dan Bayu biar kapok tuh Alira 😆😆😆
total 2 replies
Sharah ArpenLovers Khan
Duhh knp Sih Bayu gk jujur saja sama Rama...
kasihan Bayu di tekan Alira pkai ancaman 🥲🥲
Sharah ArpenLovers Khan
Betul tuhhhh Bayi itu anak Masaru dan Alira si Pelakor stresss😡😡
Bayuuu qm hrs tegas dong sama Alira jgn lemah takut ancaman pengen tak banting HP tapi syg 🤣🤣🤣
Alira ciuman pula sama Masaru dahhh makin curiga Bayu 😆😆😆
seandainya Sekar tau pasti hati nya makin terluka 🥲🥲
untung ada Arifal yang siap jadi benteng buat Sekar 🥲🥲
yukk Sekar semangat tetap kuat 🥲🥲
duhhh Arifal mau antar Sekar pulang 😄😄
gpp deh Arifal jadi saingan Bayu nnt Sekar bakal bingung mau pilih Bayu atau Arifal 😄😄😄..

makin seru sajaaa
di tunggu updatenya Author kesayangan kuuuu tetap semangat terus Sayyy quuu 🥰🤗💪💪
Sharah ArpenLovers Khan
Duhh Arifal jemput Sekar dong 😁😁
waduhh gawat tante nya Sekar datang Ehmm ternyata mau kembalikan kalung.
benar kata Tante nya Sekar kali ini, Sekar sudah nikah harusnya jangan jalan sama laki-laki.
Duhh Arifal baik banget mau bantu Sekar 😁😁
wadawww Arila rayain Ultah ma Bayu? dasar Pelakor Stresss 😡😡😡
duhhh Bayu dan Arifal ketemu dong Ehmmm kira kira jika Sekar tau msh semangat dan kuat gk ya Sekar? kasihan Sekar klo tau 🥲🥲

Penasaran dg lanjutannya...
di tunggu updatenya ya Author Kesayangan kuuuu tetap semangat Sayyy quuu 🤗🤗🥰🥰💪💪
Sharah ArpenLovers Khan: Okeyy Sayyy 🤗🤗
total 2 replies
Sharah ArpenLovers Khan
Ciieee Sekar buatkan Nasi goreng buat Bayu...
begitu tenang Sekar meskipun hati nya sakit 🥲🥲.
Bayu melihat perubahan Sekar🥲
tapi Bayu knp gk Peka sihhh
bikin Bayu jatuh cinta sama Sekar donggggg 😁😁

di tunggu updatenya yaa Author kesayangan kuuu tetap semangat yaa Sayyy quuu 🥰🥰💪💪🤗🤗
Sharah ArpenLovers Khan: 🤣🤣🤣🤣🤣🤣
total 4 replies
Sharah ArpenLovers Khan
Duhhh jahat banget Alira Sama Bayu ke toko Roti 🥲
kasihan Sekar melihat Bayu Dan Alira di toko Roti berdua 🥲🥲
duhhh Arifal akhirnya tau apa yang terjadi Dan berusaha menahan diri 🥲🥲
Sekar menangis dong di toilet🥲🥲
untung Ada Arifal mencoba tenangkan Sekar Dan kasih Sekar semangat 🥲🥲
semangat Sekar harus kuat gk boleh nyerah🥲🥲
gara² Cinta, Sekar tersenyum kembali 😁😁

penasaran dg lanjutannyaaa
di tunggu update nya Author kesayangan kuuu tetap semangat terus Sayyy quuu 💪💪🥰🥰🤗🤗
Sharah ArpenLovers Khan
jahat banget Alira si pelakor, pst dia yg bunuh Pak Hasan 🥲🥲
Sharah ArpenLovers Khan
Duhh Bayu knp sih harus berbohong dg Sekar 🥲.
meskipun Bayu selalu bohongin Sekar, Sekar msh peduli dg Bayu 🥲
Sekar hrs nya juga cerita ke Bayu klo Alira dtg ke rumah 🥲🥲
duhhh Arifal jemput Sekar dong 🤗🤗
Sekar mencoba tersenyum di depan Arifal 🤗🤗
Sekar mencoba tersenyum kpd Arifal dong... 🤗🤗
gmn tuh klo Bayu tau Sekar kerja di toko nya Arifal 😁😁

di tunggu updatenya ya Author kesayangan kuuuu tetap semangat ya Sayyy quuu lanjutkan karya mu 🥰🥰💪💪🤗🤗
Dinar Sen: siaaaaappp🤗
total 1 replies
Sharah ArpenLovers Khan
Duhhh Bayu chat Sekar blg klo lagi lembur tentu dong Sekar kecewa 🥲🥲
Duhh Arifal semakin perhatian sama Sekar 🤗🤗
Arifal tau Sekar banyak beban tapi Sekar gk mau cerita kpd Arif 🥲
duhhhh Sekar nungguin Bayu balik donggg meskipun Sekar msh merasa kecewa dg Bayu 🥲🥲
Bayu pun pulang namun tetap berbohong kpd Sekar 🥲🥲

penasaran dg lanjutan nya..
di tunggu updatenya ya Author kesayangan kuuuu tetap semangat terus ya Sayyy quuu🥰🥰🤗🤗💪💪
Sharah ArpenLovers Khan: Oke Sayyy🤗
total 2 replies
Sharah ArpenLovers Khan
Duhhh perhatian banget yaa Arifal sama Sekar sampai Sekar takut nyaman sama Arifal 🤗
waduhhh Pelakor Stress si Alira ngajak ketemuan tuh sehingga membuat Bayu terpaksa berbohong lagi sama Sekar 😡😡😡 dasar Pelakor Stress deketin Bayu mulu apa sih mau nya 😡😡

penasaran dg lanjutannya...
di tunggu updatenya yaa Author kesayangan kuuuu tetap semangat ya Sayyy quuu lanjutkan karya mu 💪💪🤗🤗🥰🥰
Sharah ArpenLovers Khan
Duhhh Sekar nemani Arifal ke pantai dan Hotel..
gmn klo Bayu tau yaa...
Sekar masih berharap Bayu menghubungi nya dong ada notifikasi dari Bayu namun tidak ada 🥲
Sekar masih teringat Alira dong 🥲
Sekar merasa Bayu lbh bahagia bersama Alira🥲

penasaran dg lanjutannya🤗🤗

di tunggu updatenya author kesayangan kuuuu tetap semangat terus ya Sayyy lanjut kan Karya mu 🥰🥰💪💪🤗🤗
Dinar Sen: oke 👍🏻
total 1 replies
Sharah ArpenLovers Khan
Waduhhh Pelakor Stress si Alira dtg ke kantor nya Bayu... dasar stress emng... 😡😡
duhhh Bayu mau saja dtg ke kantor temui Alira 😡😡
dasar stresss apa tuh Alira ksh sesuatu ke Bayu lagi sampai Bayu nurut ke Pelakor stress 😡😡
untung ada Rama tapi Rama curiga sama Alira dan Bayu
harusnya Bayu jujur dong ke Rama..
duhh Bayu pingsan dong 🥲🥲
ngapain tuh Alira Pelakor stress minta Bayu ketemu ke tempat biasa 😡😡
greget sama Alira Pelakor stress 😡😡

di tunggu updatenya Author kesayangan kuuuu...
tetap semangat terus ya Sayyy quuu lanjutkan karya mu
🥰🥰🤗🤗💪💪
Sharah ArpenLovers Khan: Okeyyy Sayyy di tunggu 🤗
total 2 replies
Sharah ArpenLovers Khan
Wihhh ada semangat baru dong buat Sekar karena kerja di toko roti nya Arifal 😄😄
duhhh itu Karyawan bisik² lihat Arifal selalu bertemu dengan Sekar 😆😆
duhh Bayu berharap Pak Hasan cepat sadar. semoga Pak Hasan cepat sadar yaa kasihan Bayu harus berbohong sama Mamanya tentang Sekar 🥲🥲🥲
gmn yaa reaksi Mamanya jika Mamanya tau yang sebenarnya🥲🥲
gmn reaksi nya Bayu jika Bayu tau Sekar kerja di toko Roti??

penasaran dg lanjutannya...
di tunggu updatenya Author Kesayangan kuuuu tetap semangat ya Sayyy quuu lanjut kan karya mu 🥰🥰💪💪🤗🤗
Sharah ArpenLovers Khan: Sama-sama Sayy 🤗🥰
total 2 replies
Sharah ArpenLovers Khan
Duhh Arifal mengantar Sekar pulang...
akhirnya Bayu sudah pulang tapi sikapnya tetap sama ke Sekar namun Sekar tetap melayani Bayu...
duhh knp sih Bayu masih teringat Pelakor stress itu si Alira sampai Sekar mau buka dasi nya Sekar pun di tepis Bayu...
duhh Bayu melihat Sekar sedikit berbeda dong apalagi Sekar sudah siapkan sarapan.

gmn yaa jika nnt Bayu tau Alira ke rumahnya Bayu dan temui Sekar? apalagi jika Bayu tau Sekar kerja di toko roti nya Arifal.

penasaran dg lanjutannya...
di tunggu updatenya Author kesayangan kuuu tetap semangat terus Sayyy quuu lanjut kan Karya mu semangat💪💪🤗🤗🥰🥰
Dinar Sen: siap setia up 🤗
total 1 replies
ginevra
kunci utama suatu hubungan adalah komunikasi ... ya nggak pren
Dinar Sen: di jodohkan itu bikin, gak ngerti 🥴
total 1 replies
ginevra
apa tu bang? buka dong... heheheh
Dinar Sen: mau di buka takut di tinggal 😝
total 1 replies
ginevra
namanya juga baru kenal.... pasti ada rasa canggung. ..
Kim Tyaa
Aku sudah mampir ... Alon-alon bacanya
Dinar Sen: siap kak, terimakasih 🙏🏻😊
total 1 replies
Sharah ArpenLovers Khan
Perhatian nya Arifal sama Sekar sampai Karyawan pada iri 😄😄
cantik dan Sekar pun gosip lahh di dengar Arifal dong 😄😄

duhhh semoga pak Hasan selamat yaa biar kasih tau yang sebenarnya sama Bayu gmn hasil Tes DNA itu 🥲🥲
pst perbuatan Pelakor Stress si Alira bikin Pak Hasan kecelakaan 🥲🥲

penasaran dg lanjutannya...
di tunggu updatenya kesayangan kuuu tetap semangat ya Sayyy quuu lanjutkan karya mu 💪💪🥰🥰🤗🤗
Sharah ArpenLovers Khan: Klo bukan mau dapetin Bayu apa dong harta nya kali yaa 😆😆
total 4 replies
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!