NovelToon NovelToon
VR Immortal: Sekteku Aturanku

VR Immortal: Sekteku Aturanku

Status: sedang berlangsung
Genre:Fantasi Timur / Reinkarnasi / Sistem / Kelahiran kembali menjadi kuat / Menjadi NPC / Budidaya dan Peningkatan
Popularitas:7k
Nilai: 5
Nama Author: Dwalkii

Di dunia kultivasi Cangxuan, Han Wuqing bereinkarnasi dari bumi ke dunia kultivasi abadi yang penuh kekuatan dan ketidakadilan.

Setelah berkultivasi selama 10 tahun dengan susah payah, tanpa dukungan apapun. Akhirnya cheat system muncul mewajibkan dia membuat sektenya sendiri.

System aneh yang mengizinkannya memanggil kesadaran orang orang dari bumi, seolah dunia adalah game virtual reality.

Orang-orang dari bumi mengira ini hanya permainan. Mereka menyebutnya "VR immortal".

Mereka pikir Han Wuqing NPC...
Mereka pikir ini hanya ilusi...

Tapi didunia ini— Dialah pendirinya, dialah tuhan mereka. Sekteku Aturanku

Karya ini diterbitkan atas izin NovelToon Dwalkii, isi konten hanyalah pandangan pribadi pembuatnya, tidak mewakili NovelToon sendiri

Paviliun baru

Langit senja tampak tenang di atas Sekte Yuandao. Udara dataran luas membawa hawa sejuk, dan di antara kabut tipis yang menggantung di atas tanah, berdiri sebuah bangunan baru yang menjulang dengan tenang dan wibawa: Paviliun Ketua Sekte.

Han Wuqing berjalan perlahan menuju bangunan itu.

Di hadapannya, paviliun dua tingkat dengan atap giok kelabu berkilau di bawah cahaya mentari. Pilar-pilar merah tua menopang balkon lantai dua, dan taman mungil di depannya ditata rapi dengan jalan batu melingkar mengitari kolam kecil berair jernih.

Di sisi kiri kolam, berdiri sebuah gazebo beratap lengkung—tempat duduk santai yang menghadap langsung ke lembah Seribu Gunung.

Han berdiri diam di hadapan paviliun itu, pandangannya menyisir setiap detail dengan sorot mata tajam.

“Hmm...” gumamnya rendah, satu alis terangkat.

“Lebih bagus dari sebelumnya... Dulu hanya ruangan sempit dengan satu kamar dan rak tua. Sekarang...” matanya menyapu seluruh halaman, “...ada taman, kolam, bahkan... Gazebo?”

Ia melangkah pelan menyusuri jalan setapak batu giok, melewati jembatan lengkung kecil yang menyeberangi kolam, menuju pintu utama. Tanpa perlu menyentuh gagang, pintu kayu cendana itu terbuka sendiri—merespons aura qi pemiliknya.

Di dalam, aula tengah menyambutnya dengan langit-langit tinggi dan pilar giok berukir. Cahaya alami mengalir dari jendela besar, memantul di lantai batu putih bersih. Di sisi kiri aula, terdapat ruang belajar—sebuah ruangan tenang dengan dinding penuh rak buku kayu hitam, sebagian sudah terisi kitab kultivasi dan catatan sekte. Sebuah meja kerja besar berdiri di tengah ruangan, dengan permukaan halus dan kursi berlapis kulit giok biru.

Di sisi kanan, ruang tamu yang hangat dengan meja rendah dan bantal duduk berbentuk lingkaran. Lentera qi menggantung di langit-langit, memancarkan cahaya keemasan lembut. Aroma dupa ringan menyatu dengan aroma kayu.

Lorong di bagian belakang mengarah ke dapur kecil dan kamar mandi pribadi. Semuanya rapi, efisien, dan mengandung sentuhan spiritual yang menenangkan.

Han naik ke lantai dua.

Tangga batu spiral membawanya ke koridor atas yang lebih sempit, tapi bersih dan penuh cahaya. Di ujungnya, sebuah pintu geser dari kayu merah tua membawanya ke ruang pribadinya.

Ruangan itu tenang, dengan tempat tidur berukuran sedang di sisi kanan, tirai sutra menggantung di jendela. Di sisi kiri kamar, seperangkat komputer hitam pekat berdiri menghadap dinding, komputer itu tak memiliki kabel atau port—seolah lahir dari kehendak dunia itu sendiri. Tertanam langsung oleh sistem seperti yang ia temukan pertama kali saat mendesain dunia ini.

“...Ini masih terasa asing,” ucapnya pelan. “Tapi juga familiar.”

Di sebelah kamar, terdapat ruang meditasi kecil, dengan lantai bundar dan formasi qi lambat yang berputar, menciptakan atmosfer tenang dan murni. Kamar mandi pribadi terletak di ujung, cukup luas, dengan pancuran qi dan kolam air hangat spiritual.

Setelah menelusuri ruangan demi ruangan, Han melangkah ke sudut kamar tempat perangkat hitam berkilau itu berdiri. Ia menarik kursi modern bergaya ramping dan duduk perlahan, tubuhnya bersandar santai namun mata tetap tajam.

Jari-jarinya menyentuh permukaan datar yang menyala lembut.

“Sekarang, mari kita lihat... reaksi mereka setelah maintenance tadi.”

Han membuka layar forum yang kini menyala di hadapannya. Panel digital itu menyatu sempurna dengan atmosfer paviliunnya, seolah-olah komputer itu adalah bagian alami dari dunia ini.

[FORUM SEKTE YUANDAO – PENGUMUMAN & DISKUSI UMUM]

Thread teratas:

「[TANYA] Maintenance barusan kenapa?」

「[TEORI] Event besar akan datang?」

「[INFO] Prediksi Beta Tahap 2!」

Komentar-komentar baru bermunculan seperti hujan deras:

[CallMeZilong]: “Ada yang tahu kenapa tiba-tiba maintenance? Gak ada info sebelumnya.”

[Shadowfury]: “Mungkin persiapan untuk konten event? Gue rasa bakal ada serangan sekte lain, bro.”

[GuHandsome]: “Atau mungkin cuma bug fix biasa, nothing big.”

[Fireframe]: “Game lain selalu kasih peringatan sehari sebelumnya. Ini... Seperti disuruh meditasi tiba-tiba.”

[AshenVale]: “menurutku, ini pertanda beta tahap 2 bakal dibuka. Kata bro Ironshade, jumlah musuh nanti dua kali lebih banyak dari jumlah player sekarang. Kayaknya sekte butuh bala bantuan...”

Sebelum pembahasan itu berlanjut lebih jauh, tiba-tiba sebuah pemberitahuan resmi muncul, ditandai dengan simbol sistem:

【PENGUMUMAN RESMI – DEV: LANGIT】

Update Sistem Sekte Yuandao 1.1– Log Perubahan.

Fitur & Bangunan Baru:

Aula Tempa dibuka! Kini pemain dapat membuat, meng-upgrade, dan memperbaiki senjata mereka.

NPC Ahli Tempa: Li Yan’er ditambahkan. Dapat menerima permintaan secara langsung di lokasi.

Arena Latihan kini berada di atas Aula Kebangkitan: akses pelatihan meningkat dengan peralatan spiritual.

Pasar Sekte diperluas: lebih banyak lapak, akses ekonomi antarpemain ditingkatkan.

Penambahan level lantai Dungeon malam sampai 50 lantai.

Bangunan Ditingkatkan ke Lv.2:

– Aula Utama

– Paviliun Ketua Sekte

– Perpustakaan Sekte

– Asrama Murid

– Aula Kontribusi

– Aula Persenjataan

Kantin Sekte Dihapus:

– Berdasarkan data, sebagian besar pemain lebih suka mencari atau membuat makanan sendiri. Lokasi digantikan dengan perluasan taman dan jalan akses.

– Memperbaiki beberapa bug.

– Beberapa dialog NPC diperhalus.

– Menambahkan beberapa beast.

Tahap Beta 2 Dibuka!

– 500 pemain tambahan akan segera diundang dalam waktu 16:00 hari ini.

– Dukungan logistik sekte dan sistem jalur misi telah diperluas untuk menampung pertumbuhan ini.

Catatan Khusus:

– Ketua Sekte Han Wuqing secara pribadi merancang seluruh perubahan struktur ini.

– Dunia ini bukan hanya simulasi—ini jalur kultivasi kalian.

Terima kasih telah bersabar selama proses perbaikan. Kami harap kalian menikmati dunia yang lebih luas, lebih hidup, dan... lebih berbahaya.

–Dev Game, Langit.

Han menyandarkan tubuhnya ke kursi, matanya menyapu poin-poin pengumuman itu satu per satu. Senyumnya samar.

“Akhirnya selesai, aku sebisa mungkin membuat seperti catatan patch update game sungguhan.”

Ia menutup panel dengan satu ketukan ringan, lalu berdiri dari kursinya, menghadap jendela.

“Karena sekte telah naik tingkat... Tak ada alasan lagi untuk menunda,” gumamnya pelan. “Mengundang lima ratus pemain tambahan akan terlihat seperti bagian dari rencana besar—bukan karena kita sedang bersiap menghadapi sesuatu yang lebih buruk.”

Ia membiarkan udara dingin pegunungan masuk perlahan ke kamarnya, bersiap untuk menyambut langkah-langkah baru yang akan menggetarkan Sekte Yuandao.

1
Filan
Game yang kompleks.

Sangat hati-hati sekali ya, jangan sampai mati.
Dwalkii: Haha😅... memang sangat kompleks, dan itu membuat lelah kak, rasanya kayak bikin mekanisme game mmo 😮‍💨, udah seminggu gak nulis bab baru... kak filan mau nerusin novel ini? haha😅
total 1 replies
Filan
han wuqing rajanya.
orang lain di dunia itu ga nyadar kalau dunia mereka game?
Dwalkii: Yap betul. Intinya, han dengan bantuan cheat system nya mensulap dunia kultivator ini seolah-olah game VR like SAO.
total 1 replies
Filan
developernya di bumi siapa?
masih misteri
Filan
yang kayak gini tulisan semacam surat atau artikel bisa dibedakan dg cetak miring.
Dwalkii
ah🤔 maksudnya nama asli kak? susah juga sih... ini kan Mereka di dunia game, jadi menurut ku lebih masuk akal memakai nickname kan? aku sudah punya rencana jika misal di dunia nyata baru aku kenalkan dengan nama asli pemain
Filan: kamu kalau jawab pertanyaan klik di jawab komentarnya.
total 1 replies
Filan
sayang ya, Nama-nama player ga bisa diganti nama normal.
iqbal nasution
good
Dwalkii
yap😌, dengan kata lain di banned
Filan
ga bisa revive?
Filan
di luar kelihatan cool tapi di dalam hatinya pastinya nggak.
Filan: itu dia. pasti udah kesal 😤
Dwalkii: pastinya kesal😆🤣
total 2 replies
Filan
mutualisme-lah. tumbuh bersama.
JustError
ramaikan🔥🔥🔥🔥
Filan
keren sih... kayaknya pusing bikinnya.
Dwalkii: Banget, Kak 🫠 Rasanya kayak lagi nyusun sistem game MMO dari awal ribetnya minta ampun. Menurutku, bagian paling susah tuh justru di awal-awal, pas harus nentuin dunia, aturan, sama vibe ceritanya. Tapi begitu udah masuk bab-bab tengah, nulisnya jauh lebih ngalir dan seru
total 1 replies
Filan
di duniamu juga gabungan klasik dan modern tapi dunia game.
LordGu
Ceritanya menarik/Good/
Filan
padahal baru dibikin /Facepalm/
Filan
aneh
Filan
gimana dia bisa ngirim peralatan VR, emang ada admin di bumi?
Dwalkii: kalau itu... masih Suspended Mystery
kak😅, tapi nanti aku akan tulis penjelasan nya agar nanti tidak menjadi plot hole, hehe
total 1 replies
Filan
kasih ilustrasi di sini
Filan
ini percakapan di GC kan? makanya ada emot?
kamu harus pakai nick name trus : kalau percakapan GC. atau atasnya nickname bawahnya percakapan.
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!