NovelToon NovelToon
Menikahi Perawat Ayah

Menikahi Perawat Ayah

Status: sedang berlangsung
Genre:cintapertama / Diam-Diam Cinta / Cinta Seiring Waktu / trauma masa lalu
Popularitas:17.6k
Nilai: 5
Nama Author:

"menikah lah dengan putra ku, Kayla!", tuan Arya memohon kepada Kayla yang seorang anak pembantu sekaligus perawatnya. Kayla yang dari kecil diajarkan patuh oleh ibunya pun tidak bisa mengatakan tidak, apalagi Kayla yg sudah lama memperhatikan putra tuannya tentu saja ia senang. akan kah pernikahan Kayla dan putra majikan nya bahagia?
Buat yang suka romantis mending baca ini, konfliknya ringan.

menjemput Kayla

Sore hari di kantor Reino, terlihat Zein membereskan barang-barangnya dan memasukkan laptop nya ke dalam tas. Ia keluar dari ruangannya bersama Reino yang saat itu juga akan pulang. Mereka masuk ke dalam lift bersama, Reino melihat wajah Zein sangat ceria membuatnya penasaran.

"Dari tadi elo senyum senyum sendiri, emang ada apa? gue takutnya Lo kesambet", ejek Reino.

"emang iya?", tanya Zein.

"Ya iyalah, pasti Lo baru jadian ya?", Reino penasaran.

"Belum sih, gue masih pdkt. Nanti kalo udah jadian, Lo gue traktir ", jawab Zein.

"Gue kira udah, abis Lo foto mesra sih berdua", lanjut Reino.

"Kapan? ngarang Lo!!", ucap Zein membantah.

"kemaren, staf marketing yang foto bareng Lo itu kan?", tanya Reino memastikan.

Mendengar pertanyaan dari Reino membuat Zein tertawa keras karena Reino mengira kalau Rosa adalah pacar Zein.

"Hahahaha kok bisa bisanya Lo mikir gitu, itu kan cuma foto. Rosa itu cuma temen nggak lebih, lagian foto itu dia yang minta bukan gue", jawab Zein menjelaskan hingga tak terasa mereka sudah berada di parkiran.

"Malem ini mau nongkrong nggak?", tanya Reino.

"Nggak... gue ada janji. kalo Lo mau nongkrong sendiri jangan minum alkohol, ngopi aja! gue takutnya Lo bikin ulah kalo nggak ada gue!", jawab Zein sekalian menasehati Reino.

"iya... iya... Lo emang sahabat sejati!", kata Reino saat akan masuk ke dalam mobilnya. Merekapun menjalankan mobil masing masing untuk pulang.

sesampainya di rumah, Zein melihat Mita yang sedang membaca buku di ruang tengah. Zein mendekati Mita lalu duduk di sebelahnya.

"Sudah sehat?", tanya Zein.

Mita menutup bukunya sebelum menjawab pertanyaan Zein. "Udah kak, tumben jam 5 udah pulang?", tanya Mita.

"nggak ada lembur, kamu abis nangis?", kata Zein setelah melihat wajah Mita.

"Huhuhu... abis baca novel, ceritanya sedih banget. Kasian pemeran kedua cowoknya", jawab Mita sambil mewek.

Bukannya prihatin, Zein malah menertawakan Mita. "Hahaha.. ya ampun mit. Gitu aja baper! Emang kenapa pemeran cowok yang kedua?", tanya Zein.

"Meninggal, kasian banget kan!!! padahal pemeran kedua ini sayang banget sama tokoh utama cewek. eh cewek ini malah milih tokoh utama cowok yang brengseknya minta ampun!", jawab Mita menggebu gebu.

"Nama nya juga novel, ya suka suka penulislah mau jalan ceritanya gimana! kalo kamu pingin tokoh utama cewek nya berpasangan sama tokoh kedua cowok, ya Kamu aja sendiri yang nulis ceritanya!", kata Zein meledek adiknya.

"ih kak Zein bukannya prihatin malah nyebelin! udah ah aku mau mandi", ucap Mita sambil berdiri dari posisi duduknya.

"Maka nya, baca cerita tuh yang positif dan happy ending biar kamu nggak badmood kayak gitu!", ucap Zein memberi saran pada adiknya yang sedang kesal itu.

Zein ikut berdiri dari duduknya lalu berjalan menuju ke kamarnya untuk meletakkan tasnya kemudian membersihkan dirinya.

Malam telah tiba, Zein berdiri di depan kaca sambil menata rambutnya dengan mengoleskan gel agar terlihat bagus dan wangi. Ia memakai waist bag untuk menaruh dompet dan hpnya.

Zein keluar dari kamarnya melewati Mita yang sedang asyik bermain ponsel nya.

"kakak abis mandi parfum ya? wanginya kebangetan!", ledek Mita saat Zein lewat.

"Bukan mandi lagi mit, bahkan udah kakak minum biar wangi nya awet!", timpal Zein membalas ledekan Mita.

"apaan sih! dasar tukang tebar pesona!!!", ledek Mita geram dengan kakaknya.

"Tanpa tebar pesona pun, pesona kakak udah bertebaran di mana-mana jadi buat apa?", jawab Zein sambil berlalu pergi meninggalkan Mita yang terus mengoceh.

Zein memasuki garasi untuk mengeluarkan motor sport nya, ia membawa 2 helm untuk Kayla dan dirinya. Zein segera menyalakan mesin motor nya dan melaju dengan kecepatan tinggi agar cepat sampai.

Kurang dari 15 menit kemudian Zein telah berada di halaman rumah tuan Arya, ia turun lalu berjalan menuju pintu untuk memencet bel. "Kriket", suara pintu yang di buka oleh Kayla.

"Kak Zein, ayo masuk dulu", kata Kayla mengajak Zein masuk untuk menemui tuan Arya.

"Aku pikir kamu sudah siap ", kata Zein.

"Maaf ya kak, barusan saya bantuin bi Sumi cuci piring, sekarang kakak temui tuan Arya dulu di ruang tengah sementara itu saya bersiap siap", ucap Kayla.

"Pantesan aku mencium aroma sabun", ucap Zein sambil berjalan disebelah Kayla.

"Hahaha iya, kak Zein tidak suka?", tanya Kayla.

"Suka, itu menyegarkan. Ya sudah aku temui tuan Arya dulu!", Zein berpisah dari Kayla karena Kayla akan pergi ke kamar nya untuk bersiap siap.

"Selamat malam tuan Arya!", sapa Zein.

"Selamat malam Zein, apa kabar? duduklah!", jawab tuan Arya sambil mengecilkan volume TV yang tengah ia tonton.

"Saya baik, Tuan Arya sendiri bagaimana? saya dengar dari Kayla anda habis terkena hipertensi. Apa sudah baik baik saja?", tanya Zein setelah ia duduk di sofa.

"Seperti yang kamu lihat, aku sekarang jauh lebih baik", jawab tuan Arya santai.

"Maafkan saya karena tidak sempat menjenguk anda", sesal Zein.

"Tidak masalah, kamu pasti sibuk. Oh ya, besok datanglah kemari! Ada pekerjaan yang harus kamu lakukan, aku sudah bicara dengan Reino untuk mempercayakan pekerjaan ini padamu Zein", kata tuan Arya.

"Pekerjaan apa tuan?", Zein penasaran.

"Besok kamu juga tahu, mana ini bi Sumi! padahal tadi ku suruh dia membuat kopi untukmu saat Kayla pergi membuka pintu", gumam tuan Arya. Lalu tidak lama kemudian BI Sumi datang membawa secangkir kopi untuk Zein.

"Maaf tuan, tadi tiba tiba bibi mules jadi kelamaan bikin kopi nya", kata bi Sumi merasa bersalah.

"Tidak apa apa bik, saya tidak terburu-buru kok", jawab Zein saat bi Sumi meletakkan secangkir kopi itu di depan Zein. Zein pun mengobrol dengan tuan Arya sekitar 10 menit, kemudian Kayla datang dengan mengenakan jumpsuit berwarna merah maroon dengan tali di pinggangnya yang terlihat ramping. Tuan Arya dan Zein secara bersamaan menatap Kayla yang kelihatan cantik berseri seri.

"Tuan..kak Zein.. apa ada yang salah dengan penampilan saya?", tanya Kayla merasa tidak nyaman di tatap oleh 2 lelaki di hadapannya.

"Tidak.. hanya saja kamu terlihat sangat cantik", ucap Zein memuji Kayla. seketika tuan Arya menoleh ke arah Zein, Mendengar pujian yang dilontarkan Zein membuat tuan Arya semakin yakin kalau Zein menyukai Kayla.

"Wajar saja kalau seorang kakak memuji adiknya, iya kan Kayla?", kata tuan Arya sengaja menjelaskan posisi Zein Dimata Kayla.

"Iya, kak Zein memang kakak yang sangat baik", ucap Kayla mengiyakan tuan Arya.

Zein tersenyum mendengarnya, ia tidak merasa kalau dirinya sedang diwaspadai oleh tuan Arya.

1
Dwi Winarni Wina
Tuan arya hrs gercap zein pedekate dgn kayla.....
Dwi Winarni Wina
lanjut thor semangat sll...
Dwi Winarni Wina
Reino begitu datar dan dingin terhadsp kayla..
Dwi Winarni Wina
reina bersikap dingin dan datar krn kehilangan org dicintainya dan kayla sangat terpesona dgn ketampanan reino...
Dwi Winarni Wina
Reino kehilangan kekasihnya dan ibundanya tercinta
Dwi Winarni Wina
Cie2 kayla sangat penasaran dgn reino dan bertanya
Dwi Winarni Wina
mending minum obat tdr aja kayla dan krn kepikiran ya halu dikit seandainya menikah dgn reino so pasti akan bahagia
....
Dwi Winarni Wina
kayla sangat terpesona dgn reino sangat tampan dan gagah....
Dwi Winarni Wina
Kayla sangat kagum dgn ketampanan reino sayangnya tatap reino sangat dingin dan datar kayak singa jantan yg akan menerkam mangsanya....
Dwi Winarni Wina
Seblm kekasihnya reino dan ibunya pergi dulu reino sangat hangat dan lembut skrg jd dingin dan datar...
Dwi Winarni Wina
mampir dan nyimak thor....
Matilda
Update dong thor, jangan bikin kita mati gaya.
Webcomics fan #2
Jempolan!
lyaa
Jangan berhenti menulis, ceritamu bagus banget!
NovelToon
Novel sejumlah besar sedang menunggu Anda baca! Juga ada komik, buku audio, dan konten lain untuk dipilih~
Semua konten GRATIS! Klik di bawah untuk download!